Anda di halaman 1dari 2

SISTEM EKONOMI CAMPURAN

Apa itu sistem ekonomi campuran? Sistem ekonomi campuran merupakan sistem
ekonomi penggabungan antara sistem ekonomi liberal (kapitalis) dan sistem ekonomi
terpusat (komando), yang mana pada sistem ekonomi ini pemerintah dan swasta (individu)
bekerja sama dalam melakukan aktivitas ekonomi. Adanya intervensi pemerintah dalam
sistem ekonomi ini bertujuan agar ekonomi dapat memberikan manfaat nyata dan
kemakmuran bagi masyarakat umum. Negara yang menganut sistem ekonomi campuran
antara lain Maroko, Malaysia, Philipina, dan Perancis. Pengertian lain dari sistem ekonomi
campuran ialah sistem perekonomian yang menggabungkan lebih dari satu aspek sistem
ekonomi. Yang seringkali sistem ekonomi campuran adanya unsur kapitalisme dan
sosialisme.

Ciri-ciri Sistem Ekonomi Campuran

 Pemerintah dan pihak swasta mempunyai peran aktif dan sama dalam aktivitas
ekonomi (Pemerintah dan Swasta memiliki peran yang sama).
 Sumber daya vital yang berhubungan dengan hajat hidup orang banyak dikuasai oleh
pemerintah.
 Jenis dan jumlah barang yang diproduksi ditetapkan berdasarkan mekanisme pasar.
 Pihak swasta memiliki kebebasan pada batasan yang sudah ditetapkan pemerintah.
 Perencanaan, peraturan dan penetapan kebijakan pada bidang ekonomi disusun oleh
pemerintah.
 Persaingan yang terjadi pada pasar adalah persaingan bersih yang diawasi secara
langsung oleh pemerintah.

Kelebihan Sistem Ekonomi Campuran

 Hak perseorangan diakui.


 Terjaminnya kestabilan ekonomi.
 Penetapan harga barang bisa dikendalikan.
 Pemerintah mementingkan keperluan masyarakat.
 Tidak terjadi monopoli baik oleh pemerintah ataupun pihak swasta.
 Persaingan bebas menjadikan perkembangan ekonomi berjalan pada arah yang lebih
baikInisiatif dan motivasi perseorangan menjadikan hidupnya lebih baik tetap ada.
 Pihak swasta tidak dapat bersewenang-wenang dalam menggunakan sumber daya.
 Masing-masing orang mempunyai kesempatan yang sama untuk memperoleh
keuntungan yang maksimal.

Kekurangan Sistem Ekonomi Campuran

 Tanggung jawab pemerintah lebih besar daripada pihak swasta.


 Sumber daya modal yang ada sangat berpengaruh pada keberhasilan menjadikan yang
kaya cenderung lebih mudah menjadi lebih kaya.
 Walaupun pemerintah berperan aktif, tetapi masalah ekonomi seperti inflasi,
pengangguran, dan lainnya masih akan muncul dan berkembang.
 Pemerataan pendapatan sulit diwujudkan.
 Tidak adanya kejelasan tentang seberapa besar pengaruh pemerintah dalam aktivitas
ekonomi.
 Pertumbuhan ekonomi cenderung melambat daripada dengan sistem ekonomi pasar
(liberal).

Sistem ekonomi campuran adalah sistem yang menggabungkan aspek kapitalisme dan
sosialisme. Sistem ekonomi campuran melindungi kepemilikan pribadi dan memungkinkan
tingkat kebebasan ekonomi dalam penggunaan modal, tetapi juga memungkinkan pemerintah
untuk ikut campur dalam kegiatan ekonomi untuk mencapai tujuan sosial. Menurut teori
neoklasik, ekonomi campuran kurang efisien daripada pasar bebas murni, tetapi para
pendukung intervensi pemerintah berpendapat bahwa kondisi dasar yang diperlukan untuk
efisiensi di pasar bebas, seperti informasi yang sama dan peserta pasar yang rasional, tidak
dapat dicapai dalam aplikasi praktis.

Anda mungkin juga menyukai