Bab I
Bab I
KAJIAN TEORI
HaKI ini berasal dari Intellectual Property Rights yang dibahas oleh
organisasi World Intellectual Property Organization (WIPO). WIPO membagi hak
kekayaan intelektual ini menjadi 2 bagian yaitu hak cipta (copyright) dan hak
kekayaan industri (industrial property right). Hak kekayaan industri adalah hak yang
mengatur segala sesuatu tentang milik perindustrian terutama yang mengatur
perlindungan hukum.
3.1. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Hak Atas Kekayaan
Intelektual adalah hak kebendaan, hak atas sesuatu benda yang bersumber dari
hasil kerja otak, hasil kerja rasio. Hasil dari pekerjaan rasio manusia yang
menalar. Hasil kerjanya itu berupa benda immaterial, benda tidak berwujud.
Serta Hak Cipta merupakan hak eksklusif bagi Pencipta atau Pemegang Hak
Cipta untukmengumumkan atau memperbanyak Ciptaannya, yang timbul
secara otomatis setelahsuatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pembatasan
menurut peraturan perundangundanganyang berlaku. Hak Atas Kekayaan
Intelektual merupakan sesuatu yang harus di lindungi, dari banyaknya kasus
pelanggaran yang terjadi di indonesia. Untuk itu diperlukan upaya dari
berbagai pihak agar pelanggaran hak cipta dapat di minimalisir. Peran
pemerintah sangat penting karena pemerintah yang mengendalikan peraturan
tentang pelanggaran hak cipta tersebut, serta di perlukan juga peran dari
masyarakat untuk tidak melakukan pelanggaran tersebut.
3.2. Saran
Pemerintah diharapkan dapat melakukan sosialisasi kepada masyarakat
mengenai hak kekayaan intelektual sehingga masyarakat dapat mengerti
hukum yang berlaku di Indonesia sekaligus memahami pentingnya hak
kekayaan intelektual setiap individu maupun organisasi. Selain itu
pelaksanaan dan pemberian ganjaran dilakukan dengan lebih tegas dan
pemerintah mempermudah akses pendaftaran HaKI.