Sifat Periodisitas Spesies Kelompok 3
Sifat Periodisitas Spesies Kelompok 3
KELOMPOK 3
ANGGOTA :
DOSEN PEMBIMBING :
IX. Pembahasan
Pada praktikum kai ini mengenai sistem periodisitas spesies yang
membutuhkan alat sentrifuge dan tabung sentrifuge berskala. Alat sentrifuge
berfungsi sebagai pemisahan diantara dua larutan yang bekerja dengan cara
memutar sampel pada keepatan tinggi. Tabung sentrifuge berskala digunakan
untuk menyimpan larutan yang akan dimasukkan kedalam alat sentrifuge. Pada
praktikum mengenai sistem periodisitas spesies senyawa yang digunakan adalah
garam-garam klorida yaitu NaCl , KCl, MgCl2, CaCL2, dan BaCl2 dengan
konsetrasi 0,2 M garam-garam klorida ini digunakan sebanyak 2,0 ml. Masing-
masing dari garam tersebut direaksikan dengan AgNO3 sebanyak 4,0 ml dan akan
membentuk endapan berwarna putih dengan volume yang berbeda-beda. Hal ini
sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa jika garam-garam klorida
ditambahkan perak nitrat (AgNO3) maka akan terbentuk endapan perak klorida
(AgCl) yang berwarna putih. Volume endapan perak klorida yang dihasilkan
mempunyai pola keteraturan yang teratur, yang dapat digunakan sebagai dasar
untuk membandingkan valensi kation dari garam kloridanya. Adapun endapan
yang dihasilakan dari garam-garam tersebut secara berurutan ialah sebagai berikut
0,95 cm ; 0,9 cm ; 0,6 cm ; 1,1 cm ; 1,9 cm.
Ion Na dan K merupakan satu golongan yaitu golongan IA, dimana
volume endapan yang terbentuk diantara keduanya yaitu ion K mempunyai
volume endapan lebih besar dibandingkan ion Na, hal ini menyatakan bahwa pada
satu golongan , semakin kebawah urutan ion tersebut maka akan semakin reaktif
ion-ion tersebut. Tetapi pada kelompok kami terdapat kesalahan sehingga ion K
mempunyai endapan yang lebih kecil dari ion Na. Sama halnya pada ion Mg, Ca,
dan Ba yang merupakan unsur golongan IIA , semakin kebawah urutan ion maka
semakin reaktif ion tersebut karena volume endapan yang dihasilkan semakin
besar, akan tetapi pada percobaan yang telah dilakukan hasil yang didapatkan
secara berurut yaitu sebagai berikut 0,6 cm ; 1,1 cm ; 1,9 cm. Hasil yang
didapatkan tidak sesuai dengan teori ,dimana volume endapan tidak beraturan. Hal
ini dapat terjadi karena beberapa hal, yaitu kesalahan praktikan pada saat
pengambilan larutan dan proses pencampuran serta pada saat mengamati dan
mengukur tinggi endapan yang dihasilkan. Jika diurutkan sesuai dengan periode,
Na dan Mg yang merupakan periode tiga, K dan Ca merupakan periode empat dan
Ba periode enam. Semakin kekanan urutan ion dalam sistem periodik unsur akan
semakin reaktif unsur tersebut , berarti Mg lebih reaktif dibandigkan Na dan Ca
lebih reaktif dibandingkan K. Akan tetapi untuk unsur Mg dan Na hasi yang
didapatkan tidak sesuai dengan teori karena endapan pada Mg lebih sedikit
dibandingkan Na,yaitu 0,6 cm dan 0,95 cm . Hal ini dapat terjadi karena beberapa
hal, yaitu kesalahan praktikan pada saat pengambilan larutan dan proses
pencampuran serta pada saat mengamati dan mengukur tinggi endapan yang
dihasilkan. Semakin reaktif unsur tersebut maka akan semakin mudah unsur
tersebut bereaksi. Dalam satu golongan , semakin kebawah maka akan semakin
reaktif unsur tersebut karena jumlah kulit atom semakin banyak akibatnya jarak
antara inti atom ke kulit akan semakin jauh ,jadi kulot terluar lebih mudah terlepas
dari inti . Kelarutan NaCl > KCl dan MgCl2 >CaCL2 > BaCl2 , hal ini berarti
bahwa senyawa golongan alkali mudah larut dalam air, sedangkan senyawa
golomgan alkali tanah sukar untuk larut di dalam air. Apabila kelarutan suatu zat
semakin besar , maka semakin banyak zat yang terlarut dan semakin banyak yang
terionisasi. Didalam satu golongan kelektronegatifan semakin kecil dikarenakan
gaya tarik menarik inti semakin lemah. Akan tetapi unsur dalam satu periode
kelektronegatifannya semakin besar. Ditinjau dari segi ionisasinya unsur-unsur
dalam satu golongan energi ionisasinya semakin kecil . logam dari golongan alkali
lebih reaktif dibandingkan logam alkali tanah yang disebabkan oleh jumlah
elektron valensinya hanya satu dan ukuran jari-jari atomnya yang besar.
X. Kesimpulan
Senyawa golongan alkali lebih mudah larut dibandingkan dengan alkali
tanah
Dalam percobaan logam alkali tanah, dapat dilihat bahwa logam yang
memiliki endapan terbanyak adalah Ba. Hal ini menunjukkan bahwa
kereaktifan logam Ba lebih besar dibandingkan dengan Mg dan Ca
Logam alkali dan alkali tanah menunjukkan bahwa semakin kebawah
urutan periodik maka akan semakin cepat terjadi interaksi, karena kedua
logam memiliki electron yang menjauhi inti. Maka akan semakin mudah
melepas elektron dan logam akan mudah terjadi reaksi
Semakin banyak endapan yang terbentuk, maka kereaktifan semakin besar
NaCl MgCl2
CaCl2 KCl
BaCl2