Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN LOMBA BALITA SEHAT

PUSKESMAS SIMBUR NAIK

Ditetapkan di : Simbur Naik Halaman : 1/3


Tanggal :

I. Pendahuluan
Peningkatan kecerdasan, produktivitas dan Sumber Daya Manusia (SDM)
dimulai dengan pembangunan pada masa kanak – kanak. Dalam keseluruhan
siklus hidup manusia, masa balita (usia dibawah lima tahun) merupakan masa
yang paling menentukan dalam pembangunan manusia yang handal, karena
merupakan masa yang paling kritis terutama ditinjau dari aspek pertumbuhan
dan perkembangannya. Ironisnya tidak semua pihak menyadari bahwa tumbuh
dan berkembangnya generasi muda ini dimulai dari keluarga.
Kebijakan pemerintah dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia
adalah dengan pendekatan paradigma sehat. Untuk dapat meningkatkan visi
Indonesia sehat 2025 ditetapkan misi pembangunan kesehatan yaitu
memelihara dan meningkatkan kesehatan individu keluarga dan masyarakat.
Peningkatan status gizi anak balita merupakan program unggulan kedua dalam
pembangunan Indonesia sehat 2025.
Gizi individu merupakan faktor yang amat penting karena merupakan zat
yang esensial bagi pertumbuhan dan perkembangan manusia sepanjang
hidupnya. Periode yang paling menentukan kualitas SDM adalah sampai usia
dibawah lima tahun. Selain faktor gizi, pertumbuhan dan perkembangan juga
tergantung pada proses sosial yang dilakukan orang dewasa terhadap anak.
II. Latar belakang
Anak usia balita merupakan generasi gold brain dimana pertumbuhan dan
perkembangan otak sedang berkembang. Masa balita adalah masa dimana
anak mengalami pertumbuhan yang pesat. Masa ini sangat penting terjadi
pertumbuhan dasar yang akan mempengaruhi dan menentukan
perkembangan anak selanjutnya. Dalam hal konsumsi pangan, pada usia ini
anak masih merupakan golongan konsumen pasif, dimana belum dapat
mengambil dan memilih makanan sendiri sesuai dengan kebutuhannya
sehingga pada usia ini anak sangat rentan terhadap berbagai masalah
kesehatan apabila kondisinya kurang gizi.
Orang tua mempunya peran penting dalam mengatur pola makan anak
dilingkungan keluarga. Orang tua harus memastikan anak mendapat asupan
gizi yang cukup dari makanan yang dikonsumsinya. Orang tua harus
menanamkan kepada anak tentang betapa pentingnya pola makan yang
sehat bagi tubuh manusia. Makanan apa saja yang harus dikonsumsi anak
dan yang tidak boleh dikonsumsi harus ditanamkan sejak dini kepada anak
agar ketika di sekolah atau bermain, anak tidak mengkonsumsi jajanan yang
tidak sehat.
Pelaksanaan program kegiatan sesuai dengan visi puskesmas Simbur
Naik sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang terdepan dan
bermutu menuju masyarakat diwilayah kerja puskesmas Simbur Naik yang
sehat dan mandiri di Tanjung Jabung Timur sesuai dengan tata nilai
Puskesmas Simbur Naik yang telah ditetapkan yaitu, Masagena ( Mandiri,
Santun, Giat dan Amanah

III. Tujuan
a. Tujuan umum
Lomba balita sehat sebagai media pembelajaran kepada ibu balita
tentang pentingnya pemantauan pertumbuhan balita.

b. Tujuan khusus.
1. Untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan orang tua dalam
membina tumbuh kembang balita secara optimal
2. Memotivasi ibu balita dalam meningkatkn status gizi balita
3. Memotivasi kader posyandu agar mengetahui keadaan gizi balita
4. Untuk meningkatkan motivasi masyarakat dalam pembinaan dan
pengembangan kesehatan dan kesejahteraan balita.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
No Kegiatan Rincian Kegiatan
a. Kelas Ibu Balita di 1. Melakukan seleksi balita sehat per
wilayah Kerja posyandu
2. Melaksanakan Lomba Balita Sehat
Puskesmas Simbur
Wilayah Kerja Puskesmas Simbur
Naik Naik

V. Cara Melaksanakan Kegiatan


Cara melaksanakan kegiatan Kelas Ibu Balita adalah dengan melaksanakan
kegiatan sesuai pembagian tugas dari instrumen yang telah ditetapkan yaitu
a. Menyusun rencana kegiatan
b. Menyiapkan Format penilaian balita sehat
c. Melakukan koordinasi dengan pihak desa
d. Menentukan waktu dan lokasi kegiatan
e. Menyebarkan pemberitahuan dan jadwal pelaksanaan kegiatan
f. Melakukan seleksi balita sehat tiap posyandu
g. Balita yang terpilih kemudian dilombakan dengan balita dari posyandu
lainnya dalam 2 Desa wilayah kerja Puskesmas Simbur Naik

VI. Sasaran
Sasaran program dalam kegiatan ini adalah Kelas Ibu Balita diwilayah kerja
Puskesmas Simbur Naik yaitu Semua Balita di Wilayah kerja Puskesmas Simbur
Naik
VII. Rencana Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan PMT Ibu Balita Dilaksanakan di 2 Desa Wilayah kerja
Puskesmas Simbur Naik, yaitu April

VIII. Penutup
Pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan jadwal kegiatan yang sudah
disepakati. Pelaporan kegiatan harus sudah dilaporkan ke Dinas Kesehatan
pada bulan berikutnya.
Pencatatan hasil kegiatan dilaporan segera setelah dilaksanakan.
Evaluasi kegiatan dilaksanakan setahun 1 kali. Demikian kerangka acuan ini
kami buat sebagai panduan dan evaluasi bagi kegiatan program gizi di
Puskesmas Simbur Naik.

Kepala Puskesmas Simbur Naik

Hj. Ani Safitri,A.Mk

Anda mungkin juga menyukai