Bab Iii

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 20

BAB III

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Robiatul Adawiyah


Tempat Praktek : Kelurahan Lubang Buaya RT 01/004 Kec. Cipayung Jakarta Timur
Tanggal Praktek : 16 Desember - 11 Januari 2020

I. IDENTITAS UMUM KELUARGA


 Identitas Kepala Keluarga Pasien
a. Nama : Bapak. Z
b. Jenis kelamin : Laki-laki
c. Umur : 70 Tahun
d. Agama : Islam
e. Suku : Betawi
f. Pekerjaan : IRT
g. Pendidikan : SD
h. Alamat : Jalan Raya Pondok Gede No. 3D RT. 01 RW 02 Kelurahan lubang
Buaya

KOMPOSISI KELUARGA
Hub dgn Pendidikan
No Nama JK Pekerjaan
KK terakhir
1. Bapak. Z ♀ Suami Buruh SD
2. Ibu. N ♂ Istri IRT SD

a. Genogram
Genogram :
Keterangan :

: Perempuan
: Laki-laki
: Menikah
---- : tinggal serumah
: Klien dengan peIbuakit

b. Tipe Rumah
1. Jenis Tipe Keluarga
Keluarga dengan anak usia Dewasa tengah, terdiri dari Ayah Bapak. Z, Ibu N, Bapak
R, Ibu. D, Ibu. S, Ibu. I.
2. Masalah yang terjadi dengan tipe tersebut :
Tidak ada Masalah

c. Suku Bangsa
1. Asal Suku Bangsa
Keluarga berlatar belakang budaya Betawi dan Sunda
2. Budaya yang berhubungan dengan kesehatan
Rumah sakit dan Klinik

d. Agama dan Kepercayaan


Semua anggota keluraga beragama islam

e. Status sosial ekonomi keluarga


1. Anggota keluarga yang mencari nafkah
Pekerjaan Bapak. Z” adalah sebagai Buruh, waktu yang digunakan untuk bekerja
adalah pagi hari. Sedangkan Ibu.N sebagai ibu rumah tangga.
2. Penghasilan
Penghasilan keluarga perbulan sekitar Rp. 3.000.000
3. Harta benda yang dimiliki
Keluarga Bapak Z Hanya ada rumah yang dimiliki
4. Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan
Ada, Tetapi Sekarang sudah berkurang karena anak-anaknya sudah berkeluarga
semua.
5. Tabungan
Tidak Ada

f. Aktivitas Rekreasi Keluarga


Keluarga Bapak“Z” bentuk rekreasi berkunjung terkadang ke pantai bersama cucu-
cucunya dalam 1 tahun 1 kali berlibur.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARAGA


a. Tahap Keluaraga saat ini
Keluarga Bapak“Z” berada pada tahap perkembangan anak Dewasa Tengah.
b. Riwayat Keluarga Inti
1. Riwayat Kesehatan kelaurag saat ini
Keluarga Bapak “Z” terbentuk kurang lebih 36 tahun yang lalu dan telah dikaruniai
4 orang anak. Ke 4 anaknya sudah menikah dan tidak tinggal bersama ibu dan
bapak. tetapi jarak rumah mereka berdekatan, dengan keadaan yang sehat. Ibu“N”
mengatakan dia sering mengalami Kesemutan di bagian kaki sering pusing dan
sering lelah, pegal-pegal dan sering mengeluh daerah perut. Bila ia sakit, diberikan
obat dari apotik terlebih dahulu, bila tidak sembuh baru di bawa ke pelayanan
kesehatan.
2. Riwayat penyakit keturunan
Orang Tua dari Ibu. N mempunyai penyakit Hipertensi
3. Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
No Nama Umur BB Keadaan Imunisasi Masalah Tind. Yg
Kesehatan Kesehatan telah
dilakukan

1. Bapak. Z 70 69 Baik Lengkap Tidak ada -

2. Ibu. N 60 54 Baik Lengkap Ada Berobat


ke rumah
sakit
4. Sumber Pelayanan Kesehatan yamg dimanfaatkan
BPJS
5. Riwayat kesehatan keluarga sebelumIbua
Tidak ada

III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN


a. Karekteristik Rumah
Keluarga Ibu“N ” memiliki rumah dengan jenis rumah permanen dengan luas bangunan
13 x 7 m², status kepemilikan rumah yaitu rumah pribadi, lantai rumah dari keramik,
atap rumah berupa genteng dan ada ventilasi/jendela, penerangan rumah dengan listrik.
Ibu“N” biasa membersihan rumah dua kali sehari, memiliki runagan tamu. Sumber air
yang digunakan dari sumur kualitas air tidak berbau, terkadang berwarna. Tempat
Pembuangan sampah umum, keadaan lingkungan bersih, Sumber air minum
menggunakan air Mineral galon, tempat pembuangan tinja terdapat WC pribadi dengan
leher angsa.

b. Denah Rumah
1)

WC
KM KM

DPR
RM & TV

Ket:
KM :Kamar Tidur RM :Ruang Makan :Jendela
RT :Ruang Tamu DPR :Dapur :K.Mandi
RK :Ruang Keluarga :Pintu

c. Karakteristik Tetangga dan komunitas


Rumah Ibu. “N” berada dipemukiman warga yang padat penduduk, jarak antara rumah
satu dengan yang lainnya menyatu. Hubungan dengan tetangga cukup baik sebagian
besar tetangga bekerja sebagai ibu rumah tangga, fasilitas kesehatan puskesmas
jaraknya kurang lebih 500 km dari rumah. Akses jalan atau transportasi mudah
dijangkau karena jalannya menggunakan jalan aspal, rumah Ibu “N” juga dekat dengan
Sekolah TK.

d. Mobilitas Geografis keluarga


Keluarga Ibu“N” merupakan penduduk asli betawi, tetangga dan rumah Ibu.“N” sangat
dekat dengan tetangga sebelah, setiap acara keluarga atau hari raya islam keluarga
selalu berkunjung. Keluarga Juga sering melakukan perjalanan keluar kota.

e. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat


Anak dan cuc-cucu Ibu.“N” kadang berkunjung ke ibunya, jika ada acara keluarga
selalu diundang. Kegiatan masyarakat aktif diikuti oleh Ibu“N” seperti Kegiatan arisan
dan pengajian.

f. Sistem Pendukung keluarga


a. Jika ada anggota keluarga yang sakit atau ada masalah biasanya saudara dekat saling
mengunjuni untuk memberikan bantuan fisik, mental, motivasi.
b. Jarak sarana kesehatan dengan rumah sakit tidak terlalu jauh
c. Keluarga Ibu“N” membiasakan menabung untuk keperluan mendadak.

IV. STRUKTUR KELUARGA


a. Pola/cara komunikasi keluarga
Komunikasi Ibu“N” dengan Bapak “Z” baik dan terbuka begitu juga dengan anak-
anak Ibu N.
b. Struktur kekuatan keluaraga
Jika ada permasalahan dalam keluarga biasanya Bapak“Z” bertanya dan
dimusyawarahkan dengan Ibu “N” untuk menentukan keputusan.
c. Struktur Peran
Bapak“Z” sebagai ayah, suami dan kepala keluarga, Ibu “N” berperan sebagai ibu
rumah tangga melindungi dan menyayangi anaknya.
d. Nilai dan Norma Keluarga
Nilai-nilai yang dianut keluarga sesuai dengan nilai yang berlaku dimasyarakat
dimana ia tinggal. Ibu“N” memberi contoh dan menanamkan nilai-nilai sesuia ajaran
islam pada anak-anak Ibua.
V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi afektif
Anggota keluarga mempunyai rasa saling memiliki dan dimiliki, serta saling
mendukung. Bila salah satu anggota keluarga ada yang sakit semua mencemaskannya.
b. Fungsi Sosialisasi
Semua anggota keluarga dapat bersosialisasi dengan baik dalam lingkungan rumah
maupun dimasyarakat.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Keluarga Bapak “Z” dalam mengenal masalah kesehatan sudah cukup tau karena
tempat tinggal dari pusat pelayanan kesehatan tidak terlalu jauh, untuk mengambil
keputusan mengenai tindakan kesehatan Ibu “N”pergi ke puskesmas jika ada keluarga
yang sakit menempuh sekitar 10 menit, serta Ibu “N” kurang memiliki kemampuan
dalam memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang sehat.
d. Fungsi reproduksi
Anak berjumlah 3 orang, Ibu N sudah mengalami menopause. Ibu. N sudah tidak Kb
lagi.

VI. STRES DAN KOPING KELUARGA


a. Stresor jangka pendek dan panjang
Keluarga Bapak Z mengatakan sumber masalah dalam keluargannya akhir-akhir ini
adalah istrinya sering mengeluh sering kesemutan dan pusing.
b. Stresor koping
Berdasarkan pengalaman masa lalu dan berpusat pada Ibu “N” untuk menangani
masalah kesehatan keluarga, keluarga juga menggunakan dukungan sosial dari
keluarga besar dalam membantu saat perlu pertolongan.
c. Strategi adaptasi disfungsional
Bapak “Z” dalam menghadapi masalah selalu dikomunikasikan dengan Ibu “N“,
begitupun sebaliknya.

VII. KEADAAN GIZI KELUARGA


a. Pemenuhan Gizi
Keluarga Ibu. N memenuhi gizi Ibua dengan baik, upaya yang dilakukanya dengan
hidup sehat dan pola makan teratur.
VIII. PEMERIKSAAN FISIK
Anggota Keluarga
No Pemeriksaan Fisik
Bapak “Z” Ibu “”
1 Penampilan Umum
- Kesadaran Composmentis Composmentis
- Kebersihan Bersih Bersih
Personal
- Tanda – Tanda TD : 130/70 mmHg TD : 130/90 mmHg
Vital
N : 84x/mnt N : 90x/mnt
No Pemeriksaan Fisik Anggota Keluarga
Bapak “Z” Ibu “”
RR : 22x/mnt RR : 20x/mnt
T : 36,6°C T : 36,6°C
BB : ideal BB : Sedang
2 Status Mental
- Status Emosi Stabil Stabil
- Orientasi Dapat mengenal waktu, Dapat mengenal waktu,
Tempatdan orang Tempat dan orang
- Proses Berpikir Tidak loncat-loncat Tidak loncat-loncat dalam
dan Komunikasi dalam bicara dan cepat bicara dan cepat tanggap
tanggap dalam dalam berkomunikasi
berkomunikasi
3 Pemeriksaan Kulit Kulit terlihat Kulit terlihat bersih,bebas
bersih,bebas
Dari bau,warna kulit sedikit
Dari bau,warna kulit putih , elastis,tidakada lesi,
coklat, elastis,tidakada sentuhan.
lesi, sensitifitas
terhadap sentuhan
4 Pemeriksaan
Kepala
- Bentuk dan Bentuk Bentuk semetris ,rambut
Rambut semetris,rambutdan dan kulit kepala
kulit kepala
bersih,warna bersih,warna
hitam.DistribusimeIbue hitam.DistribusimeIbuebar
bar ratadan tidak rata dan tidak mudah
mudah rontok.
rontok.
- Mata Isokor,bola mata dapat Isokor ,bola mata dapat
mengikuti arah gerakan mengikuti arah gerakan
tangan pemeriksa, tangan pemeriksa, reaksi
reaksi cahaya +/+, cahaya +/+, konjungtiva
konjungtiva tidak tidak anemis, kornea tidak
anemis, kornea tidak ikterik, penglihatan jelas.
ikterik, penglihatan
jelas.
- Hidung Bentuk hidung semetris Bentuk hidung semetris
normal, keadaan bersih, normal, keadaan bersih,
tidak ada kelainan yang tidak ada kelainan yang
ditemukan ditemukan
- Telinga Simetris, keadaan Simetris, keadaan bersih,
bersih, fungsi fungsi pendengaran baik
pendengaran baik
- Mulut Mukosa bibir lembab, Mukosa bibir lembab, lidah
lidah dapat bergerak ke dapat bergerak ke kiri dan
kiri dan kekanan,
keadaan lidah bersih, kekanan, keadaan lidah
fungsi penegecapan bersih, fungsi penegecapan
normal. normal.
- Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar tyroid kelenjar tyroid
5 Pemeriksaan Dada Pernafasan 22x/mnt, Pernafasan 20x/mnt,
(Pernafasan) pergerakan dada pergerakan dada simetris,
simetris, tidak terdapat tidak terdapat palpitasi,
palpitasi, tidak ada tidak ada suara tambahan.
suara tambahan.
6 Pemeriksaan Dada BuIbui jantung I dan II BuIbui jantung I dan II
(Cardiovaskuler) normal tidak terdapat normal tidak terdapat suara
suara tambahan. tambahan.
7 Perut Inspeksi : Perut datar, Inspeksi : Perut datar, tidak
tidak terdapat benjolan. terdapat benjolan.
Palpasi : Tidak ada Palpasi : terdapat
Ibueri tekan, tidak Ibueri tekan, dan terasa
teraba massa, pedih, tidak teraba massa,
Auskultasi : Bising Auskultasi : Bising usus
usus 8x/m 12x/m
Perkusi : suara timpani Perkusi : suara timpani
8 Genetalia dan Anus Tidak dilakukan Tidak dilakukan pengkajian
pengkajian
9 Ekstremitas kanan / Dapat mengangkat dan Dapat mengangkat dan
kiri atas dan bawah menahan beban, reflek menahan beban, reflek
patela normal, patela normal, Kekuatan
Kekuatan otot atas dan otot atas dan bawah 5/5
bawah 5/5 (skala (skala kekuatan otot normal)
kekuatan otot normal)

IX. PEMERIKSAAN TAMBAHAN LAIN


-
Harapan Keluarga
a. Terhadap masalah kesehatan
Keluarga Ibu “N” mengharapkan agar petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan
kesehatan terhadap mereka dan membantu bila keluarga mengalami kesulitan dalam hal
kesehatan semaksimal mungkin

b. Terhadap Petugas Kesehatan


Keluarga Ibu N berharap agar kegiatan-kegiatan pemeriksaan kesehatan dilakukan rutin
tiap minggu di RT 01/004
I. Diagnosis Keperawatan Keluarga

Analisis dan Sintesis Data


No Data Penyebab Masalah

1. Subjektif: Faktor psikologis dan Defisit Nutrisi (D.0019)


 Ibu N mengatakan sering mengalami ketidakmampuan absorbsi
gangguan pada lambung makanan
 Ibu“N” mengatakan sering tidak nafsu
makan
 Ibu “N” mengatakan sering mual
 Ibu. N mengatakan sering susah tidur
Objektif:
 Ibu“N” tampak memegang perutnya
 TD :130/90 mmHg,
 N : 90x/m,
 T : 36,50C
 RR: 20x/m
No Data Penyebab Masalah
1. Subjektif: Disfungsi Pankreas Ketidakstabilan Kadar glukosa Darah (D.0027)
 Ibu N mengatakan sering kesemutan
mudah lelah
 Ibu N mengatakan sering kencing
 Ibu N mengatakan terkadang sering
haus
Objektif:
 Ibu N Tampak lesu dan tidak bergairah
 GDS: 325 g/dl

Perumusan Diagnosis Keperawatan

No. Diagnosis Keperawatan

1. Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah (D.0027)

2. Defisit Nutrisi (D.0019)


Penilaian (Skoring) Diagnosis Keperawatan

Diagnosa :

a. Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah (D.0027)


No. Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 3/3 x 1 = 1 Masalah adalah keadaan yang sudah terjadi dan perlu di lakukan tindakan segera..

(keadaan sejahtera : 1)

2. Kemungkinan masalah 2/2 x 2 = 2 Masalah dapat diatasi dengan meningkatkan pemahaman pengetahuan keluarga tentang
yang dapat diubah Diabetes Mellius, cara mencegah dan mengobatinya

(mudah :2)

3. Potensial masalah untuk 3/3 x 1 = 1 Keluarga mau mengikuti dan melakukan saran yang telah diberikan
di cegah

( rendah : 1)

4. Menonjolnya masalah 2/2 x 1 = 1 Bila tidak segera ditangani memungkinkan terjadiIbua penularan dan terjadi komplikasi

( masalah tidak perlu


segera ditangani: 1)

Total skor 5
b. Defisit Nutrisi (D.0019)
No. Kriteria Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 3/3 x 1 = 1 Ancaman kesehatan

(keadaan sejahtra : 1)

2. Kemungkinan masalah 2/2 x 2 = 2 Ada kemauan keluarga untuk mencari informasi dari mana saja
yang dapat diubah

(sebagian: 2)

3. Potensial masalah untuk 3/3 x 1 = 1 Kepekaan terhadap peInyakit dapat dicegah.


di cegah

( rendah : 1)

4. MenonjolIbua masalah 0/2 x 1 = 0 Keluarga menyadari bahwa ada masalah dan perlu segera ditangani

( masalah tidak dirasakan


:0)

Total skor 4
1. Prioritas Diagnosis Keperawatan
Prioritas Diagnosa Keperawatan Skor

1. Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah (D.0027) 5

2. Defisit Nutrisi (D.0019) 4

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI RENCANA


NO
KEPERAWATAN TUM TUK KRITERIA STANDAR TINDAKAN

1. Ketidakstabilan Setelah dilakukan Setelah dilakukan Diskusi / tanya 1. Keluarga 1. Berikan penjelasan
Kadar Glukosa penyuluhan kunjungan rumah 3 jawab mampu mengenai pengertian
Darah (D.0027) kesehatan, kali diharapkan menjelaskan Diabetes Mellitus
keluarga keluarga mampu pengertian 2. Berikan
mengetahui dan mengambil keputusan Diabetes penjelasan mengenai
mampu mencegah mengenai tindakan Mellitus Diabetes Mellitus
Diabetes Mellitus kesehatan pada anggota 2. Keluarga 3. Berikan penjelasan
kepada anggota keluarga yang sakit. mengerti dan mengenai penanganan
keluarga yang lain. mampu Diabetes Mellitus
menyebutkan 4. Berikan penjelasan
Diabetes mengenai bahaya
DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI RENCANA
NO
KEPERAWATAN TUM TUK KRITERIA STANDAR TINDAKAN
Mellitus terkena Diabetes
3. Keluarga Mellitus
mampu 4. penjelasan mengenai
menangani manfaat berobat dari
Diabetes penyakit Diabetes
Mellitus Mellitus
dengan
mandiri
5. Keluarga
mempunyai
keinginan
untuk tidak
terkena
Diabetes
Mellitus
6. Keluarga
berusaha
untuk
kepelayanan
DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI RENCANA
NO
KEPERAWATAN TUM TUK KRITERIA STANDAR TINDAKAN
kesehatan
ataupun
kepetugas
kesehatan
untuk berobat
Diabetes
Mellitus

2. Defisit Nutrisi Setelah di lakukan Setelah di lakukan Verbal 1. Mengetahui 1. Memberitahu pasien
(D.0019) tindakan kunjungan sampai 1 Pasien dan tentang dan keluarga betapa
diharapkan hari selama 30 menit keluarga bisa pentingnya pentingnya untuk
kebutuhan diharapkan pasien dan memahami materi nutrisi bagi tetap menjaga
nutrisinya pasien keluarga mampu yang di berikan. tubuh. kebutuhan nutrisi
terpenuhi secara memahami tentang 2. Megetahui meskipun saat sakit.
sembang pentingnya nutrisi. komposisi 2. Memberitahu keluarga
nutrisi yang dan pasien tentang
seimbang. komposisi nutrisi yang
seimbang.
.
3. Memberitahu keluarga
DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI RENCANA
NO
KEPERAWATAN TUM TUK KRITERIA STANDAR TINDAKAN
supaya lebih aktif
dalam membantu Ibu
N dalam pemenuhan
kebutuhan nutrisinya
nya secara parsial,
perlahan-lahan sambil
melatih pasien agar
mampu
melaksanakannya
secara mandiri.

5. Implementasi dan evaluasi Asuhan Keperawatan Keluarga

Tgl dan Waktu DP Implementasi Evaluasi

28-12-2019 Defisiensi TUK 1 S : Keluarga mengatakan sudah memahami tentang peIbuakit


Sabtu pengetahuan tentang Diabetes Mellitus
Dengan menggunakan
15:35 WIB peIbuakit Hipertensi O : Keluarga sudah mulai mengikuti apa yang telah dianjurkan
lembar balik dan leaflet:
b/d ketiak mampuan
1. Memberikan penjelasan
Tgl dan Waktu DP Implementasi Evaluasi

keluarga mengenal mengenai pengertian A : Masalah mulai teratasi


masalah kesehatan Diabetes Mellitus
2. Memberikan penjelasan P : Lanjutkan perawatan dengan memberikan motivasi untuk
penyebab Diabetes pengobatan dan pencegahan peIbuakit
Mellitus
Memberikan penjelasan
mengenai tanda dan
gejala Diabetes Mellitus
3. Memberi penjelasan
tentang penalaksanaan
dan nutrisi yang baik
untuk pasien Diabetes
Mellitus
30-12-2019 TUK 2 S : Keluarga mengatakan sudah memahami tentang komplikasi
Senin Diabetes Mellitus
1. Menjelaskan pada
14:30 WIB
keluarga tentang
O : Keluarga sudah mulai mengikuti apa yang telah dianjurkan
Komplikasi dari
masalah Diabetes
A : Masalah mulai teratasi
Mellitus
Tgl dan Waktu DP Implementasi Evaluasi

P : Lanjutkan perawatan dengan memberikan motivasi untuk


pengobatan dan pencegahan penyakit

10 Januari 2020 TUK 3 S : Keluarga mengatakan sudah memahami tentang cara merawat Ibu
Jumat N dengan Diabetes Mellitus
2. Menjelaskan pada
10:30 WIB
keluarga tentang Cara
O : Keluarga sudah mulai mengikuti apa yang telah dianjurkan
merawat pasien
dengan Diabetes
A : Masalah mulai teratasi
Mellitus
P : Lanjutkan perawatan dengan memberikan motivasi untuk
Merawat Ibu N

Anda mungkin juga menyukai