Norma Standar
Prosedur dan Kriteria
SARANA
PRASARANA PAUD
Draft
PETUNJUK TEKNIS
BANTUAN PASCA BENCANA
TAHUN 2016
A. LATAR BELAKANG
Sejak tahun 2003 Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Ditjen Pendidikan
Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Kemdikbud terus meningkatkan akses
dan mutu layanan PAUD di seluruh Indonesia termasuk di daerah-daerah terdepan,
terluar dan terisolir serta daerah-daerah yang belum terlayani PAUD. Data tahun 2015
menunjukkan bahwa total lembaga PAUD berjumlah 190.161 lembaga yang terdiri
dari jumlah TK 80.167 lembaga, KB 77.855 lembaga, TPA 3.473 lembaga dan SPS
28.666 lembaga. Data lain menunjukkan berdasarkan program PAUDISASI (satu desa
satu PAUD) dari 58.362 desa 72.56% sudah memiliki PAUD. Selain itu banyak
lembaga PAUD yang karena kondisi geografis Indonesia terletak di daerah yang
berpotensi bencana memiliki resiko terjadinya bencana yang menelan korban jiwa,
kerusakan infrastruktur (fasilitas sarana dan prasarana) termasuk sarana prasarana
pendidikan yang ada di lembaga PAUD seluruh Indonesia.
B. DASAR HUKUM
C. PENGERTIAN
D. TUJUAN
1. Tujuan penyusunan petunjuk teknis ini adalah untuk memberikan acuan kepada
semua pihak, baik di lingkungan Direktorat Pembinaan PAUD, Dinas Pendidikan
Propinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan Lembaga/Organisasi/Yayasan serta
pemangku kepentingan dalam memahami proses pengajuan dan penilaian proposal,
penetapan dan penyaluran bantuan serta pertanggung jawaban pengelolaan “Bantuan
Pasca Bencana Tahun 2016”
1. Untuk peningkatan akses, mutu dan penguatan lembaga PAUD, khususnya bagi
F. SIFAT BANTUAN
1. Pemberian Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016 adalah bersifat terbatas
dan kompetitif, sehingga tidak semua lembaga yang mengajukan proposal
mendapatkan bantuan.
1. Tersalurkannya dana bantuan PAUD Pasca Bencana tahun 2016 tepat waktu dan
tepat sasaran sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan.
2. Meningkatnya dukungan dan partisipasi serta peranserta masyarakat dalam
peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di lembaga PAUD yang terkena dampak
bencana.
3. Terlindunginya lembaga dan masyarakat dari kemungkinan terjadinya resiko
sosial, meningkatkan kemampuan ekonomi dan/atau kesejahteraan masyarakat.
B. DANA BANTUAN
Dana bantuan PAUD Pasca Bencana bersumber dari Anggaran Direktorat Pembinaan
PAUD, Direktorat Jenderal PAUD dan DIKMAS, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan tahun anggaran 2016. Besarnya dana bantuan yang diberikan maksimal
Rp. 50.000.000 (Lima Puluh Juta Rupiah), yang diprioritaskan untuk memperbaiki
prasarana fisik bangunan gedung PAUD dan/ menyediakan sarana pembelajaran yang
mengalami kerusakan akibat terjadinya bencana.
3. Sanksi:
a. Lembaga Penerima Bantuan dalam hal ini pengelola bantuan yang terbukti
menyalahgunakan bantuan sehingga merugikan negara akan dikenakan sanksi
sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, dan kepadanya diwajibkan
mengembalikan dana ke Kas Negara.
Bukti setoran ke Kas Negara dilampirkan dalam berita acara pengembalian
dana yang ditandatangani oleh pihak penerima dana dan UPTD Pendidikan
Kecamatan/Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat, untuk selanjutnya
dikirimkan ke Direktorat Pembinaan PAUD.
b. Apabila sampai batas waktu yang ditentukan lembaga penerima bantuan tidak
menyampaikan laporan pertanggungjawaban dana bantuan, maka Direktorat
Pembinaan PAUD berhak memberikan teguran tertulis.
2. Persyaratan Khusus
Persyaratan khusus yang disiapkan Tim Pelaksana Bantuan Pasca Bencana
mencakup:
a. Mendata jumlah kerusakan kondisi paud yang terkena bencana (lampiran 11)
b. Melampirkan Rencana dan Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan. (lampiran 9)
c. Melampirkan foto dokumentasi kondisi bangunan lembaga PAUD yang rusak.
Organisasi, tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan Bantuan PAUD Pasca Bencana
Tahun 2016 dapat diuraikan sebagai berikut:
A. ORGANISASI
Organisasi pelaksanaan kegiatan pemberian Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016
melibatkan unsur-unsur sebagai berikut:
1. Direktorat Pembinaan PAUD;
2. Dinas Pendidikan Provinsi;
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota;
4. Lembaga/Organisasi/Yayasan.
B. TUGAS
1. Direktorat Pembinaan PAUD
a. Menyiapkan Petunjuk Teknis yang berkaitan dengan pemberian bantuan;
b. Melaksanakan sosialisasi pemberian bantuan;
c. Menerima Proposal;
d. Melakukan penilaian, seleksi dan verifikasi calon penerima dana bantuan;
e. Menetapkan penerima dana bantuan;
f. Menyalurkan dana bantuan;
g. Melaksanakan pembinaan lembaga penerima bantuan;
h. Menerima laporan hasil pelaksanaan bantuan;
i. Melaksanakan supervisi, monitoring dan evaluasi pemberian bantuan;
4. Lembaga/Organisasi/Yayasan
a. Mengajukan proposal bantuan, sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
(lampiran 4)
b. Membentuk Tim Pelaksana Bantuan PAUD Pasca Bencana tahun 2016 sesuai
dengan ketentuan yang dipersyaratkan; (lampiran 10)
c. Bagi lembaga yang ditetapkan sebagai penerima bantuan:
A. PENYUSUNAN PROPOSAL
Lembaga/Organisasi/Yayasan atau masyarakat yang berminat mendapatkan dana
bantuan wajib membuat/menyusun proposal sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan
dalam petunjuk teknis.
B. PENGAJUAN PROPOSAL
Proposal Bantuan PAUD Pasca Bencana diajukan oleh lembaga/organisasi/yayasan dan
dibuat rangkap 3 (tiga):
1. Satu berkas (Asli) Proposal untuk Direktorat Pemb. PAUD (Pusat);
2. Satu berkas (Copy) Proposal untuk Dinas Pendidikan Kabupaten/
Kota setempat;
3. Satu berkas (Copy) Proposal untuk arsip disimpan oleh
Lembaga PAUD/ Organisasi/ Yayasan.
Proposal Asli diajukan/disampaikan kepada:
Buku Petunjuk Teknis Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016 disusun sebagai acuan
bagi lembaga/yayasan/organisasi yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan dana
Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016 yang bersumber dari anggaran Direktorat
Pembinaan PAUD, Ditjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat,
Kemdikbud.
Petunjuk Teknis ini di susun dengan harapan dapat meningkatkan efisiensi, efektifitas,
akuntabilitas, serta transparansi dalam pelaksanaan bantuan PAUD. Pemberian dana
bantuan tersebut diharapan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan akses dan
mutu layanan PAUD di seluruh Indonesia.
Semoga Petunjuk Teknis ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam
pelaksanaan dan pembinaan dana bantuan PAUD Pasca Bencana dalam mengoptimalkan
kembali layanan PAUD di Indonesia.
Daftar Lampiran:
Ditujukan kepada:
Diajukan oleh:
Alamat PAUD :
Desa/ Kel :
Kecamatan :
Kab/Kota :
Provinsi :
Telp/Hp :
SURAT REKOMENDASI
Nomor : ……/……….…./…../2016
Nama terang
NIP.
Yang terhormat,
Direktur Pembinaan PAUD
Direktorat Jenderal PAUD dan DIKMAS
Kemdikbud, Gedung E Lantai 7,
Jl. Jenderal Sudirman Senayan,
Jakarta 10270
Dalam rangka mendukung peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di lembaga kami, bersama ini
kami mengajukan Dana Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016 kepada Direktorat Pembinaan
PAUD, Direktorat Jenderal PAUD dan DIKMAS, Kemdikbud.
......, tgl-bln-thn
Kepala UPT Pendidikan KetuaLembaga PAUD/
Kecamatan…………….. Organisasi/Yys Desa,
Materai 6.000,-
stempel & ttd
........................ ………………................
nama terang nama terang
2. Alamat Lembaga
a. Jalan :……………………………………….
b. RT/RW/Dusun : …………………………...................
c. Desa/Kelurahan*) : …………………………...................
d. Kecamatan : ……………………………...........…
e. Kabupaten/Kota*) : …………………………...........….…
f. Provinsi : ……………………...........................
g. Kode Pos : ……………………….......................
h. No. Telp/HP : ………………………….......……….
3. Kepala/Penanggung Jawab
a. Nama Lengkap : ………………...……….........
b. Jabatan : ……………….…………...….
c. No. Telp/HP : ………………………………..
Jenis Pendidikan
No Nama Jabatan
Kelamin Terakhir
1. Latar Belakang
……………………………………………………………………………………........……
………………………………………………………………………………………....……
……………………………………………………………........……………………………
4. Hasil yang Diharapkan, jika memperoleh Bantuan PAUD Pasca Bencaan Tahun 2016
……………………………………………………………………….........…………………
...………………………………......…………………………………………………………
…………….........……………………………………………………………………………
5. Uraian singkat program jangka pendek dan program jangka panjang untuk
pengembangan PAUD yang dikelola
………….…………………………………………........……………………………………
……….....…………………………………………………........……………………………
……………….…………………....................………………………………………………
E. KOMPONEN KERUSAKKAN
Genteng
a. Retak
b. Hilang
c. Dll
Rangka Atap dan kuda-kuda
a. Keropos
b. Patah
Plafon
a. Kusam
b. Lapuk / bercak-bercak
c. Berlubang
Dll
Lantai
a. Struktur
b. Retak
c. Hilang
d. Dll
Kusen Jendela
a.Lapuk
b. Kusam
c. Dll
Jendela
a. Pecah
b. Dll
Kusen Pintu
a. Lapuk
b. Kusam
c. Dll
Pintu
a. Lapuk
b. Kusam
c. Dll
Dinding
a. Retak
b. Kusam
c. Terbelah
d. Roboh
e. Belum di plester
f. Dll
Kamar Mandi
a. Tersumbat
b. Belum memiliki
c. Dll
Sarana Air Bersih
a. Ada
b. Tidak
Listrik
a. Belum terpasang
b. Dll
Cap ttd
..................................
(nama terang)
Cap ttd
..................................
(nama terang)
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2009 tentang
standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
3. Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016;
Menetapkan : MEMUTUSKAN
Pertama : Mengangkat yang namanya tercantum dalam kolom dua dengan unsur
dalam kolom tiga dan jabatan dalam kolom 4 lampiran keputusan ini
sebagai Tim Pelaksana Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016.
Kedua : Tugas Tim Pelaksana Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016
adalah memilih dan menetapkan, memberi pengarahan kepada pelaksana
Rehabilitasi/Renovasi Bangunan PAUD terkena bencana (perencana,
pelaksana, dan pengawas), menggalang dana dan partisipasi
masyarakat serta membuat laporan keuangan dan pelaksanaan kegiatan.
Ketua adalah yang menandatangani surat perjanjian pemberian bantuan.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berakhir setelah
seluruh kegiatan pelaksanaan Bantuan PAUD Pasca Bencana selesai.
Keempat : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini maka
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : ..................
Pada tanggal : .............2016
Ketua LembagaPAUD/ Organisasi/Yys Desa
cap ttd
........................
nama terang
*) pilih salah satu
Jabatan
No Nama Unsur dari
Dalam Tim
(l) (2) (3) (4)
1 Ketua Kepala/Pimpinan Ketua
Lembaga/yayasan/organisasi
2 Sekretaris Pengurus Sekretaris
yayasan/organisasi/orangtua
murid/ unsur UPTD/ unsur
masyarakat
3 Bendahara Guru/staf administrasi lembaga/ Bendahara
yayasan yang memiliki
pengalaman dalam pengelolaan
keuangan
4 Pengawas Anggota
Tokoh/Unsur masyarakat Yang
(**boleh
memiliki pengalaman di bidang
lebih dari
bangunan
satu orang)
cap ttd
........................
nama terang
*) pilih salah satu
KOP LEMBAGA/ORGANISASI/YAYASAN
Apabila pernyataan ini dinyatakan tidak benar maka kami langsung membatal-
kan/mengundurkan diri sebagai penerima bantuan dan atau kami sanggup mengembalikan
dana bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016, sesuai aturan yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
......, tgl-bln-thn
Ketua Lembaga PAUD/
Organisasi/Yayasan Desa
Materai
Rp. 6000,-
Kepada Yth:
Direktur Pembinaan PAUD
Gedung E Lantai 7
Jln. Jenderal Sudirman
Senayan-Jakarta
....................,...........2016
Pengelola/Kepala...............
Cap ttd
.....................................
(nama terang)
Diajukan Oleh:
Kepada Yth:
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
Ub. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat
d/a Gedung E Lantai 7 Kemdikbud
Jalan Jend. Sudirman Senayan
Jakarta 10270
Dengan ini kami sampaikan laporan akhir Bantuan PAUD Pasca Bencana Tahun 2016
kepada Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, Subdit Sarana dan Prasarana,
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Laporan yang di sampaikan berisi pertanggungjawaban
penggunaan dana bantuan.
Demikian laporan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
....................,...........2016
Pengelola/Kepala...............
Cap ttd
.....................................
(nama terang)
Tembusan:
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi................
2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota...........
3. Arsip