Dish atau setiap menu yang Anda pesan terdapat harga pada masing-masing menu yang Anda
pesan tersebut. Selain itu juga memiliki ciri lain yaitu makanan akan dimasak terlebih dahulu
setelah dipesan serta tidak memerlukan menu komplit.
Sedangkan untuk porsi makanannya sendiri terbilang cukup besar untuk ukuran makan satu
orang dan dalam hal alat penyajiannya juga menjadi lebih praktis karena tidak banyak menu
yang disajikan.
Untuk lebih lengkap & jelasnya, berikut uraian tugas, wewenang, tanggung jawab,
peran & karakteristik kepribadian The head chef :
A. Uraian Tugas :
1. Mengecek daftar pesanan barang ke gudang.
2. Mengetik menu.
3. Mengatur & mengawasi seluruh tugas-tugas kitchen, khususnya dalam
proses pengadaan dan pengolahan makanan sesuai dengan standart yang telah
ditetapkan.
4. Membuat anggaran tahunan untuk mempersiapkan bahan-bahan makanan
yang akan dijual.
5. Membuat rencana kerja tahunan.
6. Selalu menghadiri rapat antara kepala bagian lainnya, sesuai yang telah
ditentukan oleh General Manager.
7. Mengawasi pelaksanaan tata kerja , keselamatan kerja, dan memenuhi
kelengkapan atau atribut kerja agar dapat menciptakan lingkungan kerja yang
aman.
8. Mengawasi sepenuhnya tempat penyimpanan makanan dan peralatan-
peralatan yang akan digunakan untuk kelancaran operasional kerja.
9. Menjaga food cost standart atau standart porsi.
10. Mengawasi sepenuhnya kegiatan food production secara keseluruhan.
11. Berkreasi menciptakan menu-menu baru, sebagai upaya untuk menarik
konsumen.
12. Bekerja sama dengan F & B manager khususnya dalam hal penyediaan
makanan dan minuman dalam jamuan-jamuan atau rapat-rapat yang
diselenggarakan oleh hotel.
13. Mengawasi kegiatan artist kitchen dalam menu-menu buffet, baik untuk
direstourant maupun dalam kegiatan banquet lainnya.
14. Menjaga hubungan baik dengan para client dan rekan-rekan lainnya.
15. Bersedia menjalankan tugas atau instruktur dari atasan.
B. Wewenang :
1. Berwenang untuk merencanakan progam trainee untuk kitchen.
2. Berwenang atas pengambilan keputusan dalam mengkoordinasikan semua
kegiatan operasional Departement.
C. Tanggung Jawab :
1. Bertanggung jawab atas terlaksana seluruh tugas-tugas atau pekerjaan yang
ada di departementnya.
2. Bertanggung jawab atas pengadaan bahan-bahan yang akan digunakan
dalam operasional kitchen.
D. Peranan :
1. Memesan/mengawasi pemesanan barang serta bahan makanan
pada gudang.
2. merencanakan dan menyusun menu.
3. memberikan saran-saran atau data tentang peralatan dapur yang akan dibeli.
4. menjaga kestabilan food cost (biaya pokok pengolahan makanan)
sehingga tingkat keuntungan tertentu bisa dicapai dan dipertahankan.
5. mengatur pekerjaan,menentukan uraian tugas-tugas masing-masing jabatan
dan menyusun jadwal kerja brigade dapur.
6. meningkatkan kemampuan bawahan dengan jalan memberikan
latihan(training)baik di dalam maupun di luar perusahaan.
7. mengawasi pekerjaan dapur terutama pada waktu
service,sehingga kualitas makanan yang dijual dapat dipertanggung
jawabkan.
A. Uraian Tugas:
1. Mengawasi kelancaran kerja di kitchen department secara keseluruhan.
2. Menjaga hubungan baik dengan department lainnya.
3. Membuat daftar pembelian barang yang dibutuhkan untuk kelancaran
operasional kitchen.
4. Menyusun daftar menu sesuai dengan intruksi dari Executive Chef.
5. Membuat laporan-laporan dan ide-ide dengan tujuan untuk mencapai target
yang diinginkan.
6. Membantu Executive Chef untuk menjaga Food Cost.
7. Bersama Executive Chef melaksanakan perhitungan food cost setiap
bulannya.
8. Mengontrol kebersihan areal dapur dan sekitarnya.
9. Menyusun jadwal kerja atau shift karyawan bersama dengan Executive Chef.
10. Bersedia melaksanakan tugas dan instruksi yang diberikan atasanya.
11. Bekerja sama dengan Executive Chef dalam mengawasi proses pengolahan
makanan didapur.
12. Bersedia menggantikan Executive Chef apa bila sedang menjalankan tugas
luar.
B. Wewenang :
1. Berwenang untuk mengawasi kelancaran kerja di kitchen secara
keseluruhan.
C. Tanggung Jawab :
1. Bertanggung jawab atas seluruh staff dan seluruh area dapur.
2. Bertanggung jawab atas proses pengadaan makanan.
D. Peranan :
1. Menggantikan tugas-tugas kepala dapur pada saat kepala dapur tidak
berada di tempat.
2. Mengawasi pekerjaan dapur untuk mencapai tujuan(goal)yang sudah
ditentukan oleh kepala dapur.
3. Melaksanakan tugas-tugas khusus yang dibebankan seperti mengawasi
banquette,grillroom,dll.
4. Chef de Partie atau biasa disebut CDP dikenal juga sebagai station chef atau line
cook. Bertanggung jawab untuk area tertentu di dapur seperti salad department, hot
food department, meat department dsb. CDP biasanya memiliki beberapa asisten
cook.
b. Uraian Tugas:
1. Mengawasi kelancaran kerja sehari-hari pada setiap section.
2. Memberikan tugas-tugas harian kepada setiap cook yang dibawahinya.
3. Mengawasi operasional kitchen kepada tiap shift.
4. Menyelesaikan segala persoalan yang ditimbulkan pada saat operasional.
5. Memberikan operasional briefing pada tiap harinya.
c. Tanggung Jawab:
1. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja pada tiap bagian.
2. Bertanggung jawab atas terciptanya disiplin kerja karyawan pada bagiannya.
4. Kitchen assistant seperti kitchenhands yang membantu persiapan dan steward yang
mencuci peralatan masak dan membersihkan dapur.
Itulah kurang lebih gambaran tentang chain of command didalam sebuah dapur yang
berskala menengah ke besar seperti dalam restoran. Untuk skala yang lebih besar lagi
seperti restoran besar yang memiliki beberapa cabang atau hotel biasanya ada yang
disebut corperate chef.
5. Kitchen Clerk
Bertugas nengerjakan semua pekerjaan administrasi kantor dapur yang ditugaskan
oleh kepala dapur seperti membuat laporan harian & mengetik.
6. Barker
Bertugas sebagai tukang teriak/barker.Mereka menerima pesanan makanan dari
pramusaji(waiter)kemudian meneriakkan ke seksi yang bersangkutan dengan
makanan tersebut seperti appetizer diteriakkan pada gardernarnger.,kue-kue pada
pastry dan lainnya.Bila makanan tersebut diminta oleh waiter maka barker meminta
makanan tersebut pada Cook yang bertugas kemudian memeriksa ketetapan porsi.
Garnish, sauce dan lain sebagainya sehingga kualitas makanan yang sampai ketangan
tamu betul – betul dapat dipertanggung jawabkan.
7. Steward / Pelayan
Bagian ini bertugas :
a. Membersihkan semua area dapur, meliputi lantai, tembok, dinding kaca dan
lain sebagainya.
b. Mengerjakan pekerjaan ringan / tanpa banyak tanggung jawab yang
dituigaskan oleh kepala / kepala bagian, misalnya membersihkan sayur,
mengupas kentang, bawang dan lain sebagainya.
c. Mencari dan atau mengirim bahan makanan / makanan kebagian – bagian lain
di dapur seperti kebagian grill kerestoran / kitchen yang berada diluar dapur
utama (main kitchen).
d. Mengumpulkan dan mengirim laundry kotor kebagian laundry kemudian
menerima laundry bersih untuk dapur seperti towel, napkin juru masak,
apron, kain pembersih lainnya.
8. De partie
Artinya assistant atau pembantu, dalam hal ini adalah pembantu chef de partie yang
bekerja hanya pada satu seksi, bekerja menyelesaikan tugas – tugas yang menjadi
beban tugas sekali, dimana mereka berada. Perbedaan istilah ini hanya berhubungan
dengan perbedaan penggolongan gaji dan sedikit sekali hubungannya dengan
perbedaan tugas.
b. Uraian Tugas :
1. Dalam mengoperasionalkan equipment yang ada sesuai petunjuk kerja alat.
2. Mengawasi jalannya pengadaan makanan sesuai dengan spesialisasinya.
3. Memeriksa makanan sesuai dengan outlatnya masing-masing.
c. Tanggung jawab :
Bertanggung jawab atas kerja outletnya masing-masing.
Tugas :
1. Memiliki pengetahuan makanan.
2. Creative dalam mengolah makanan atau masakan.
3. Memelihara kebersihan lingkungan kerja.
4. Sebagai juru masak yang mengola makanan mentah menjadi makanan yang dapat
disajikan
Tanggung Jawab :
Bertanggung jawab atas setiap masakan yang dibuad sesuai dengan instruksi atasan.
Tugas :
1. Membantu junior cook dalam mengolah makanan.
2. Bersedia membantu setiap bagian apabila sedang dibutuhkan.
3. Mempersiapkan bahan-bahan makanan yang akan diolah.
Tanggung jawab :
- Bertanggung jawab atas persiapan bahan yang akan digunakan.
13. Trainer
adalah siswa yang belajar di kitchen untuk mengenal seluk beluk kitchen. Serta terjun
langsung kedalam proses produksi makanan.
Tugas :
1. Memperhatikan dengan sungguh-sungguh tugas dan kewajiban yang di
bebankan.
2. Aktif membersihkan alat kerja
3. Membantu cook helper dalam persiapan membuat makanan.
Tugas-tugas tersebut diatas biasa disebut sebagai tugas Manajerial. Tugas-tugas manajerial
pada dasarnya merupakan alat untuk melakukan berbagai kegiatan. Beberapa kegiatan yang
menjadi tanggung jawab seorang supevisor adalah:
· Memproduksi barang atau jasa (production)
· Mempertahankan dan meningkatkan mutu hasil kerja dan mutu suasana kerja (quality)
· Mengendalikan biaya operasional agar harga produk tetap bersaing (cost)
· Mengembangkan cara kerja yang sederhana, mudah, sistematis, fleksibel dan adaptabel
yang mampu mendukung terwujudnya hasil produksi yang bermutu tinggi, cepat dan murah
(methods)
· Mengupayakan dan mempertahankan semangat kerja yang tinggi dan suasana kerja yang
harmonis (morale)
· Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan kerja anak buah (training)
· Menekan seminimal mungkin resiko kerusakan dan kecelakaan di tempat kerja (safety)
· Menjaga dan memelihara lingkungan hidup (environment)
Keterkaitan antara tugas manajerial dan tanggung jawab utama seorang supervisor dapat
digambarkan sebagai berikut: