Anda di halaman 1dari 2

Tips untuk Mengatasi Rasa Cemas dan Stress

PIKIRAN
1. Tanamkan pikiran bahwa tidak semua hal dapat dikontrol.
Tanyakan pada diri sendiri: Apakah hal tersebut seburuk yang anda kira?
2. Lakukan yang terbaik.
Daripada terus mengejar sesuatu yang sempurna dan tidak memungkinkan,
lakukanlah yang terbaik sesuai dengan kemampuan anda.
3. Berpikir positif.
Buang jauh pikiran negatif, gantikan degan pikiran yang positif dan optimis.
4. Ketahuilah pemicu stress.
Pikirkan apakah hal-hal yang membuatmu stress? Apakah pekerjaan, keluarga, atau
lingkungan? Jika kesulitan, anda dapat menulis pada sebuah jurnal setiap harinya,
dan lihat pola pemicu stress yang anda alami.

FISIK
1. Batasi konsumsi kafein.
Kafein atau kopi dapat memicu timbulnya rasa cemas dan panik. Perbanyak
konsumsi air mineral.
2. Konsumsi makanan yang seimbang.
Makanlah sesuai jadwal yang teratur, dan konsumsi makanan yang sehat. Bawalah
cemilan yang sehat untuk dikonsumsi di waktu senggang, seperti energy bar.
3. Tidur yang cukup.
Saat anda mengalami stres, tubuh anda membutuhkan waktu istirahat yang lebih
banyak. Tidur 8 jam sehari setiap malamnya dapat mengurangi stres yang anda alami.
4. Olahraga teratur.
Dengan berolahraga setiap hari, anda akan merasa lebih segar dan sehat,

AKTIVITAS
1. Tarik nafas dalam.
Tarik dan buang nafas secara dalam dan perlahan saat anda mengalami stress.
2. Hitung perlahan.
Hitung 1 - 10 secara perlahan, ulangi jika anda mengalami stress. Jika perlu, hitung
sampai 20.
3. Aktif dalam organisasi.
Anda dapat menjadi sukarelawan pada suatu komunitas, atau aktif dalam organisasi
yang anda senangi, dimana hal tersebut dapat meringankan pikiran anda dari stress yang
dialami.
4. Tenangkan diri.
Anda dapat melakukan meditasi seperti yoga, mendengarkan musik, refleksi atau
mempelajari teknik relaksasi diri dan pikiran. Melepaskan diri dari pemicu stres yang anda
miliki sejenak dapat menjernihkan pikiran anda.
5. Bicarakan dengan orang lain.
Berbagilah dengan teman atau keluarga saat anda merasa stres, dan beritahu
mereka bagaimana caranya mereka dapat meringankan beban anda. Jika perlu, anda dapat
meminta bantuan tenaga ahli, seperti konsultasi ke dokter atau psikolog.
Tips untuk rutin berolahraga:
Untuk mendapatkan hasil maksimal, cobalah untuk melakukan olahraga dengan intensitas
sedang seperti jalan cepat selama 2,5 jam per minggunya, serta 1,5 jam olahraga intensitas
berat seperti jogging atau berenang.

- 5 x 30: Jogging, jalan cepat, bersepeda, atau senam 3 -5 kali per minggu selama 30 menit.
- Buatlah target per harinya: Buat target secara bertahap, namun harus konsisten setiap
harinya. Frekuensi lebih penting dibandingkan dengan intensitas.
- Cari tipe olahraga yang anda senangi. Jika anda seorang ekstrovert, carilah olahraga seperti
kelas atau olahraga yang dapat dilakukan bersama-sama.
- Distrasikan diri anda dengan musik. Banyak orang yang merasa lebih senang berolahraga
dengan mendengarkan musik yang anda sukai.
- Carilah teman berolahraga. Sebagian besar orang lebih berkomitmen dalam berolahraga
jika melakukannya bersama teman.
- Olahragalah secara bertahap, dan konsisten saat memulai jenis olahraga yang baru.
Sebagian besar orang merasa berolahraga akan terasa lebih mudah setelah rutin
melakukannya selama 4-8 minggu.

Anda mungkin juga menyukai