Tabel I Penguatan pengatur nada.

Pengukuran penguatan dengan umpan balik “luar”

jaringan nada rendah.
Ui = 200mVpp posisi P2 pada tengah-tengah
Posisi P1 Uo 𝑈𝑜 Vu
.f (Hz)
(B) mVpp 𝑈𝑖 dB
tengah 204 1,02 0,172
50 kiri penuh 40 0,2 -13,979

kanan penuh 2400 12 21,5836

tengah 360 1,8 5,10545

1k kiri penuh 360 1,8 5,10545

kanan penuh 528 2,64 8,43208

tengah 392 1,96 5,84512

20k kiri penuh 392 1,96 5,84512

kanan penuh 392 1,96 5,84512

Tabel II Penguatan pengatur tinggi. Pengukuran penguatan dengan umpan balik “luar”
jaringan nada tinggi.
Ui = 200mVpp posisi P1 pada tengah-tengah (bisa dilepas)
.f (Hz) Posisi P2 Uo 𝑈𝑜 Vu
(T) mVpp 𝑈𝑖 dB
tengah 212 1,06 0,50612
50 kiri penuh 204 1,02 0,172

kanan penuh 212 1,06 0,50612

tengah 360 1,8 5,10545

1k kiri penuh 392 1,96 5,84512

kanan penuh 392 1,96 5,84512

tengah 392 1,96 5,84512

20k kiri penuh 55 0,275 -11,213

kanan penuh 1360 6,8 16,6502

 Chart Title
25
20
15
10
Vu (dB)

5
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
-5
-10
-15
-20
Uo/Ui (kali)

Uo mVpp Vu dB

Chart Title
20

15

10
Vu (dB)

0
0 2 4 6 8 10
-5

-10

-15
Uo/Ui (kali)

Uo mVpp Vu dB

Kesimpulan:

Pada frekuensi rendah P1 akan mengalami pelemahan saat posisi P1 kiri penuh (minimal) pada
saat posisi kanan penuh (maksimal) akan mengalami penguatan.

Pada frekuensi tinggi P2 akan mengalami pelemahan saat posisi P2 kiri penuh (minimal) pada
saat posisi kanan penuh (maksimal) akan mengalami penguatan.