ANALISIS DATA

DATA INTERPRETASI DATA MASALAH

1. Data Khusus Ketidak efektifan pemeliharaan kesehatan
Kesehatan
- Penyakit yang dialami - TBC, Demam berdarah, ISPA dan Diare

- Kebiasaan tidak sehat - Sebagian besar laki-laki di wilayah tersebut merokok di

dalam rumah
- Tidak mencuci tangan sebelum makan

2. Lingkungan Fisik

a. Perumahan a. Terletak di pusat perkotaan, dimana letak antara rumah Resiko terjadinya peningkatan penyakit TBC
- Jenis bangunan penduduk berdekatan bahkan berdempetan.
- Pencahayaan Sinar Diantara rumah sebagian besar terdiri dari gang-gang
matahari dimana kondisinya cukup permanen.
- Luas bangunan Jarak satu rumah dengan rumah lainnya antara 0,5 – 1
meter.
Kelembaban udara di wilayah tersebut cukup dingin pada
malam hari dan cukup panas di siang hari. Hal ini
diperburuk dengan pemukiman penduduk yang padat,
sehingga dapat mempengauhi masuknya sinar matahari
ke pemukiman penduduk.
sebagian kecil memiliki rumah semi permanen

b. Pembuangan b. Seluruh keluarga memiliki jamban keluarga Resiko terjadinya peningkatan penyakit diare
- Tempat keluarga buang Kebanyakan membuang limbahnya ke sungai dan
air besar hanya beberapa keluarga saja yang memiliki septic
- Jenis WC tank
- Jarak WC dengan sumber Jarak septic tank kurang dari 10 meter.
air
c. Sumber air c. sumur pompa dan sumur gali untuk keperluan
- Penyediaan air minum minum dan keperluan rumah tangga lainnya
- Pengelolaan air minum
d. Pembuangan sampah dan d. sampah dari setiap keluarga akan diangkut oleh
limbah petugas pada setiap harinya
 - Tempat pembuangan Tidak semua keluarga melakukan pemilahan sampah
limbah kering dan sampah basah sebelum sampah tersebut
- Kondisi tempat sampah diangkut petugas
- Tempat pembuangan air Sebagian besar warga memiliki tempat sampah
limbah terbuka, hanya sebagian kecil warga yang memiliki
- tempat sampah tertutup

3. Keamanan dan transfortasi Mekar Asih merupakan wilayah pemukiman padat penduduk Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
a. Keamanan yang terletak di pusat perkotaan, dimana letak antara rumah
b. Transfortasi penduduk berdekatan bahkan berdempetan
Diantara rumah sebagian besar terdiri dari gang-gang dimana
kondisinya cukup permanen
Wilayah Mekar Asih berada di bawah jalan layang (fly over),
banyaknya sampah karena sampah dibuang begitu saja oleh
pengguna jalan layang, selain suara bising dan udara yang
menyesakkan akibat asap kendaraan bermotor dari jalan
layang. banyaknya sampah karena sampah dibuang begitu saja
oleh pengguna jalan layang, selain suara bising dan udara yang
menyesakkan akibat asap kendaraan bermotor dari jalan
layang.
4. Pelayanan kesehatan Terdapat Posyandu Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
dan social banyak balita yang tidak pernah dibawa ke Posyandu
- Jenis UKBM yang ada
- Pemanfaatan sarana yang
ada
DAFTAR DIAGNOSIS KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. Resiko peningkatan terjadinya penyakit

2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan

a. PERENCANAAN
C.1. Prioritas diagnosis keperawatan

Diagnosis keperawatan komunitas Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan

No. Kriteria Skor Pembenaran

1. Bagaimana pentingnya masalah untuk diatasi : 3
1 = Rendah
2 = sedang
3 = Tinggi
2. Perubahan positif pada komunitas jika masalah diatasi : 3
0 = tidak ada
1 = rendah
2 = sedang
3 = tinggi
3. Peningkatan kualitas hidup jika masalah diatasi : 3
0 = tidak ada
1 = rendah
2 = sedang
3 = tinggi
4. Rangking dari semua masalah (1- 6) :
1 = paling tidak penting
6 = sangat penting
Total skor 9

Diagnosis keperawatan komunitas Resiko peningkatan terjadinya penyakit

No. Kriteria Skor Pembenaran

1. Bagaimana pentingnya masalah untuk diatasi : 2
1 = Rendah
2 = sedang
3 = Tinggi
2. Perubahan positif pada komunitas jika masalah diatasi : 2
0 = tidak ada
1 = rendah
2 = sedang
3 = tinggi
3. Peningkatan kualitas hidup jika masalah diatasi : 3
0 = tidak ada
1 = rendah
2 = sedang
3 = tinggi
4. Rangking dari semua masalah (1- 6) :
1 = paling tidak penting
6 = sangat penting
Total skor 7
 RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Diagnosa Keperawatan

Ketidakefektifan pemeliharan kesehatan

Tujuan Umum

Setelah dilakukan kegiatan selama 1 minggu diharapkan masalah pemeliharaan kesehatan pada masyarakat tidak terjadi

Tujuan Khusus

Setelah dilakukan kegiatan selama 1 minggu diharapkan :

1. Meningkatnya pengetahuan masyarakat dan keluarga mengenai pemeliharaan kesehatan tentang kesehatan lingkungan dan penyakit-penyakit yang akan berpotensi
timbul
2. Meningkatnya kesadaran dan motivasi keluarga dan masyarakat untuk berperilaku hidup sehat

Strategi

1. Pendidikan kesehatan Health promotion

2. FGD (Focus Group Disscussion)/ Proses kelompok

Rencana Kegiatan

1. Penyebaran leaflet tentang pemeliharaan kesehatan lingkungan :

a. Pentingnya menjaga kebersihan
b. Perilaku membuang sampah sembarangan
c. Dampak yang di timbulkan dari lingkungan yang tidak bersih
d. Bahaya Merokok
2. Pembentukan kelompok kerja kesehatan bersama tokoh masyarakat :
a. Penentuan jadwal dan lokasi gotong royong
b. Alat alat yang perlu dibawa dalam kegiatan gotong royong
3. Fasilitasi keluarga atau masyarakat untuk membawa anggota keluarga dengan masalah kesehatan ke pelayanan kesehatan dasar terdekat
4. Adakan kerja bakti sekali dalam sebulan
Evaluasi

Respon verbal

Respon afektif dan psikomotor

Respon afektif dan kognitif

Diagnosa Keperawatan

Resiko terjadinya peningkatan penyakit

Tujuan Umum
Setelah dilakukan intervensi kepe-rawatan masyarakat mampu mencegah penyakit.

Tujuan Khusus

Setelah dilakukan kegiatan selama 1 minggu diharapkan :

1. Meningkatnya pengetahuan masyarakat dan keluarga mengenai pemeliharaan kesehatan tentang kesehatan lingkungan dan penyakit-penyakit yang akan berpotensi
timbul
2. Meningkatnya kesadaran dan motivasi keluarga dan masyarakat untuk berperilaku hidup sehat

Strategi

1. Pendidikan kesehatan Health promotion

2. FGD (Focus Group Disscussion)/ Proses kelompok

Rencana Kegiatan

1. Pendekatan kepada tokoh masyarakat yang dipercaya

2. Memberikan penyuluhan pada masyarakat
3. Motivasi masyarakat melalui kader atau tokoh masyarakat untuk aktif menjalani PHBS

Evaluasi

Respon verbal

Respon afektif dan psikomotor

Respon afektif dan kognitif