Tingkah laku khusus ternak yaitu tingkah laku ini merupakan bawaan sejak
lahir atau sebagai refleksi karakteristik ternak tersebut, yang tidak berubah oleh
proses belajar. Tingkah laku lainnya dapat berubah.
Etogram yaitu gambaran tingkah laku khusus ternak adalah sebagai berikut:
merupakan katalog yang tepat dan terinci yang memuat respons yang membentuk
tingkah laku, untuk mengetahui bagaimana hewan mengatasi bermacam-macam
lingkungan dan pengalaman. dan terbentuk dari tiap elemen pola reaksi.
Beberapa Istilah Dalam Etogram yaitu:
a) Ingestif. Tingkah laku yang berhubungan dengan makan, merumput, menyusu,
menjilati garam untuk memenuhi kebutuhan hidup
b) Pencarian tempat berteduh (shelter-seeking). Mencari lingkungan tau tempat yang
optimal bagi dirinya, misal : berteduh di bawah pohon (mamalia), mencari pohon
untuk bersarang (burung).
c) Penyidikan (investigatory). Merupakan karakteristik yang penting untuk
memudahkan mereka melihat keadaan bahaya atau menemukan temannya, misal :
mengangkat kepala, mengarahkan mata, telinga dan hidung kearah gangguan,
mencium dan menjilati temannya.
d) Alelomimetik (kelompok). Tingkah laku yang sama dalam satu satuan waktu,misal :
merumput, berjalan, berlari, tidur, terbang.
e) Agonistik (artinya berjuang). Tingkah laku yang ada hubungannya dengan
agresivitas, kepatuhan, dan pertahanan, misal: menakut-nakuti, pdkt, berkelahi,
melarikan diri
f) Eliminatif. Tingkah laku yang meliputi kencing dan buang kotoran yang berbeda-
beda antara spesies dan jenis kelamin, misal : sapi, anjing, jantan dan betina, dapat
juga menandai daerah kekuasaannya dan bagian dari komunikasi antara temannya.
g) Epimeletik (care giving) dan Et-epimeletik (care-soliciting). Tingkah laku keindukan
/ keibuan, misal : menjilati dan menggigit placenta pada anak setelah melahirkan,
mencium dan menjilati anaknya, berteriak /mengembik bila terpisah dari
kelompoknya, sedangkan pada burung dan kera hewan jantan menunjukkan sifat yang
sama seperti betina tehadap anaknya.
h) Seksual atau reproduksi. Tingkah laku yang beragam yang diperlukan sebelum
kopulasi.
i) Bermain. Tngkah laku hewan muda dalam proses mempelajari beberapa kejadian
yang berguna kelak pada saat dewasa.
Hasil penelitian :
a. seekor ternak yg menjilati ternak lainnya ut menikmati rasa asing pd lapisan kulit
luar ternak yg dijilatinya,
b. tingkah laku menjilati menjadikan ternak dpt mendekati ternak lainnya tanpa rasa
takut,
c. tingkah laku menjilati merup suatu gerakan dua arah & terlepas dari hub dominasi
(ternak subordinat tdk perlu takut pd ternak dominan).
Tingkah laku menjilat merup suatu faktor ikatan sosial yg menyebabkan ikatan
kelompok didasarkan pd hub yang baik dan bertentangan dg sifat agonistik. Tingkah
laku menjilat merup hal yg sangat penting ut mengurangi ketegangan dan stress.