Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( S A P )

MANAJEMEN NYERI NON PHARMACOLOGIS

Di susun Oleh :

Kelompok 7

Devi Selvia
Hardi Firmansyah
Heldi Estiyani
Linawati Dwi Lestari
Muhammad Isran W
Nurlia
Renny Chandra Kumala
Ruyun Wardaniyati
Santi Wijaya

PROGRAM STUDY PROFESI NERS

INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN DAN SAINS

WIYATA HUSADA SAMARINDA

2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

MANAJEMEN NYERI

Pokok Bahasan : Manajemen Nyeri

Sub Pokok Bahasan : Manajemen Nyeri non pharmacologis

Sasaran : Pasien dan Keluarga

Tempat : Poli Kebidanan Rumas Sakit Abdul Wahab Sjahranie

Hari / Tanggal :

Waktu : 30 Menit

Pelaksana :

I. Tujuan Instruksional

a. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah mendapatkan penyuluhan selama 1 x 30 menit, pasien dan keluarga
memahami dan mampu menjelaskan tentang Manajemen Nyeri

b. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah mendapatkan penyuluhan, peserta mampu :
1. Menyebutkan pengertian Nyeri
2. Menyebutkan tujuan Manajemen Nyeri non pharmacologis
3. Menyebutkan cara-cara sederhana mengatasi nyeri
4. Mendemontrasikan cara – cara mengatasi nyeri

II. Metode dan Media


a. Ceramah dan Tanya jawab
b. Leaflet
III. Kegiatan
Langkah –
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran
langkah
1 Pendahuluan 5 menit  Memberi salam dan  Menjawab salam
memperkenalkan diri
 Menjelaskan maksud dan  Mendengarkan
tujuan penyuluhan
 Melakukan Evaluasi  Menjawab
Validasi pertanyaan
2 Penyajian 15 menit Menjelaskan materi
penyuluhan mengenai :  Mendengarkan
 Pengertian nyeri dengan seksama
 Tujuan manajemen nyeri
non pharmacologis
 Cara – cara sederhana
mengatasi nyeri
 Mendemontrasikan cara –  Mengajukan
cara mengatasi nyeri pertanyaan
3 Evaluasi 5 menit  Memberikan pertanyaan  Menjawab
akhir sebagai evaluasi  mendemonstrasikan
4 Penutup 5 menit  menyimpulkan bersama-  mendengarkan
sama hasil kegiatan
penyuluhan
 menutup penyuluhan dan  menjawab salam
mengucapkan salam

IV. Materi
a. Pengertian
1. Nyeri adalah suatu rasa yang tidak nyaman, baik ringan maupun berat
2. Nyeri merupakan suatu ketidaknyamanan yang meningkat dan sensasinya
sangat subyektif, serta menimbulkan gangguan dan perubahan aktifitas fisik,
psikis yang meliputi emosi, pola fikir dan sebagainya.
b. Tujuan manajemen nyeri Non Pharmacologis
1. Menangani nyeri akut atau kronis
2. Memberikan rasa nyaman
3. Mengurangi ketergantungan pasien pada obat-obatan penghilang rasa sakit.

c. Cara sederhana mengatasi nyeri


1. Distraksi (Pengalihan pada hal-hal lain sehingga lupa terhadap nyeri yang
sedang dirasakan)
Contoh :
 Membayangkan hal-hal yang indah
 Membaca buku, Koran sesuai yang di sukai
 Mendengarkan musik, radio, dan lain-lain

2. Relaksasi
Tiga hal penting dalam relaksasi adalah :
a. Posisi yang tepat
b. Pikiran tenang
c. Lingkungan tenang

Teknik relaksasi:

a. Menarik nafas dalam


b. Keluarkan perlahan-lahan dan rasakan
c. Nafas beberapa kali dengan irama yang normal
d. Ulangi nafas dalam dengan konsentrasi pikiran
e. Setelah rileks, nafas pelan

3. Stimulasi Kulit
Strategi penghilang nyeri tanpa obat yang sederhana, yaitu dengan
menggosok kulit. Masase adalah stimulasi kutaneus tubuh secara umum,
sering dipusatkan pada punggung dan bahu. Masase dapat membuat pasien
lebih nyaman karena masase membuat relaksasi otot.
V. Evaluasi
1. Sebutkan pengertian nyeri
2. Tujuan manajemen nyeri non pharmacologis
3. Sebutkan cara sederhana mengatasi nyeri
4. Mendemonstrasikan cara-cara mengatasi nyeri
DAFTAR PUSTAKA

Istichomah, 2012. Pengaruh Teknik Pemberian Kompres Terhadap Perubahan Skala Nyeri
Pada Klien Kontusio di RSUD Sleman. Akses pada tanggal 8 Oktober 2013
Helwiyah Ropi, SKP., MCPN, Kebutuhan Rasa Nyaman Nyeri. Akses pada tanggal 8
Oktober 2013
Cara sederhana mengatasi
MANAJEMEN NYERI
Apa sih itu nyeri ? nyeri

Nyeri adalah suatu rasa 1. DISTRAKSI (Pengalihan pada hal-


yang tidak nyaman, baik ringan hal lain sehingga lupa terhadap
maupun berat. nyeri yang sedang dirasakan)

Contoh :
 Membayangkan hal-hal indah

Disusun Oleh :

Kelompok 7  Membaca buku, Koran sesuai yang


Tujuan manajemen nyeri disukai

1. Menangani nyeri akut atau kronis


2. Memberikan rasa nyaman
Program Profesi Ners 3. Mengurangi ketergantungan
ITKES Wiyata Husada pasien pada obat-obatan
penghilang rasa sakit
Samarinda
2020
 Mendengarkan musik, radio, dan Nafas beberapa kali dengan irama sSalah satu cirri seorang yang beriman antara
lain-lain lain jika di beri ujian maka ia bersabar dan jika
yang normal
ia diberi kenikmatan maka ia bersyukur
Ulangi nafas dalam dengan

konsentrasi pikiran pada lengan,

perut, punggung dan kelompok lain

Setelah rileks, nafas pelan

2. RELAKSASI
Tiga hal penting dalam relaksasi 3. STIMULASI KULIT
adalah :
Strategi penghilang nyeri tanpa Dan bersabarlah, sesungguhnya Allah beserta
a. Posisi yang tepat
obat yang sederhana, yaitu dengan orang – orang yang sabar (QS. Al Anfal:46)

menggosok kulit. Masase adalah

stimulasi kutaneus sebuah secara

umum, sering dipusatkan pada

punggung dan bahu. Masase dapat


b. Pikiran membuat pasien lebih nyaman karena

masase membuat relaksasi otot.


c. Lingkungan

TEKNIK RELAKSASI
Menarik nafas dalam

Keluarkan perlahan-lahan dan

rasakan

Anda mungkin juga menyukai