Percobaan 2 TABUNG RESONANSI
Percobaan 2 TABUNG RESONANSI
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perambatan gelombang ada yang memerlukan medium dan ada pula yang
bergetar didekatnya. Tanpa ruang resonansi, gitar dan biola tidak akan
2. Tujuan
B. KAJIAN TEORI
pada ujung tabung tertutup harus mempunyai simpul pergeseran karena udara
tidak bergerak bebas untuk bergerak. Sebaliknya, pada ujung tabung yang
terbuka akan ada perut karena udara dapat bergerak bebas. Udara dalam
yang mungkin dari getaran untuk tabung terbuka pada kedua ujungnya
(disebut tabung terbuka) dan untuk tabung terbuka satu ujungnya dan ujung
Sebuah pipa orgel adalah sebuah contoh sederhana dari bunyi yang
berasal dari sebuah kolam udara yang bergetar. Jika kedua ujung sebuah pipa
adalah terbuka dan aliran udara dialirkan diarahkan melawan sebuah tepi,
n
vn v n = 1,2,3,……………………...…( 2.1 )
2l
Dawai tidak dapat menghasilkan nada yang nyaring jika tidak dapat
dawai yang bergetar didekatnya. Tanpa ruang resonansi, gitar dan biola tidak
2. Prosedur Kerja
berikut.
1. Hasil
a. Data pengamatan
berikut.
f = 100,4 Hz
f = 100,8 Hz
f = 100 Hz
f = 100,2 Hz
f = 100,8 Hz
λ = 4. L
= 4 . 0,04 m
= 0,16 m
v=λf
= 0,16 m . 90 Hz
= 14,4 m/s
Dengan cara yang sama data selanjutnya dapat dilihat pada Table 2.3
berikut.
2. Pembahasan
m dan cepat rambat gelombang sebesar 14,4 m/s dengan frekuensi 90 Hz.
turut 24,144 m/s dan 32,512 m/s dengan frekuensi masing-masing 100,6
Hz; 101,6 Hz,100 Hz, 99,6Hz,100,2 Hz dan 100,8. Menurut korff, 2013).
untuk tegangan 6 volt dan 9 volt, tidak sesuai dengan teor. Dalam hal ini
yaitu semakin besar jarak piston yang di gunakan maka frekuensi yang di
praktek tidak menentu. Hal ini di karenakan oleh beberapa hal yaitu
adanya alat yang tidak berfungsi dengan baik dan kesalahan pengamatan.
rambat gelombang di dalam tabung resonansi. Hal ini karena salah satu