NAMA ANGGOTA:
1. Feramalinda Christi
2. Afif Miftahur R
3. Aisah Bibi
4. Aisiyah Iman B
5. Ajeng Galuh R.
6. Alfian Arif M
7. Alfiatur Rohmah
8. Ana Fitriyati
9. Anita Istifaizah
10. Astrid Kartikaningrum
11. Aufa Aldhea O
12. Ayu Wulandari
13. Azizah Nur F.
14. Blessa Adhy N
15. Cahyo Widodo
16. Chusnur Rofikoh
17. Defi Puji L.
18. Della Ratna
19. Desi Lusiana
20. Dewi Erna
ROLE PLAY
Ketua : Blessa
Grup 1 : Bibi, Astid,ajeng,aufa,della
Grup 2 : aisyah,fera, alfi, anita
Lansia : Cahyo, afif, ana, azizah, chusnur, ayu, dewi erna, desi, alfian, defi
Sebelum diadakan diskusi mahasiswa, mahasiswa telah dibagi menjadi 2 kelompok untuk
mencari data lansia dari setiap RT. Kelompok 1 mencari data dari RT 03, 02, 01, kemudian
kelompok 2 mncari data lansia RT 06, 05, 04. Setelah data terkumpul mahasiswa mengadakan
diskusi untuk membahas pertemuan diskusi. Dan rencana yang akan dilakukan.
Setelah data terkumpul mahasiswa mengadakan diskusi untuk membahas pertemuan dan
apa yang akan dilakukan
Ketua :selamat sore semuanya
Semua mahasiswa :sore pak
Ketua :apakah ini semuanya sudah berkumpul?
Semua mahsiswa :sudah pak
Ketua :ok baiklah kalau begitu, silahkan perwakilan dari masing-masing
kelompok untuk memaparkan data sudah didapat
Astrid :dari kelompokn 1 mendapatkan data sebanyak 5 lansia
Fera :dari kelompok 2 mendapatkan data sebanyak 4
Ketua :terimaksih atas pemaparan datanya, nah sekarang kan kita sudah memiliki
data jumlah lansia, selanjutnya untuk rencana yang akan datang kita akan
melakukan forum diskusi mengenai lansia, silahkan dari masing-masing
kelompok menyampaikan keluhan- keluhan dari lansia.
Bibi :dari hail survey kelompok 1 permasalahan yang banyak dikeluhkan oleh
lansia adalah nyeri sendi
Alfi :kelompok dua juga seperti itu
Ketua :baik kita sudah mendapatkan permasalahan pada lansia, selanjutnya kita
menyusun beberapa pertanyaan, silahkan bagi yang memiliki ide bias di
ungkapkaan untuk mbak ajeng mohon untuk mencatat pertanyaan yang
diajukan oleh teman-teman. Ayo silahkan monggo
Aisiyah :oh Iya bagaimana kalau kita menggali tentang pola makan lansia? saya
punya usul pertanyaan ini.
1. Makanan apa sajakah yang tidak boleh dikonsumsi untuk menghindari
nyeri sendi?
Dewi erna :2. Tadi kan makanan yang dikonsumsi, saya punya usul bagaimana kalau
makanan yang boleh dikonsumsi untuk lansia yang nyeri sendi.
Anita :3. Saya punya pertanyaan mengenai aktifitas lansia, aktifitas fisik/olah
raga apa saja yang boleh dilakukan untuk melenturkan sendi?
Aufa :4.kalau saya usul bagaimana cara lansia meredakan nyeri sendi saat
kambuh?
ketua :ok aku setuju dengan ide-ide tersebut, bagaimana apakah ada yang mau
menyalurkan ide-idenya lagi
ketua :nah kalau begitu kita kan sudah punya beberapa pertanyaan yang akan di
tanyakan untuk acara diskusi kita, nah sekarang mita menyusun pembagian
tugas dalam forum tersebut. Nah sekarang saya bagi ya, untuk yang jadi
moderator saya sendiri, untuk jadi fasilitator bibi, notulen ajeng, seksi
perlengkapan aisyah dan fera, seksi konsumsi anita dan alfi, seksi
kesehatan astrid aufa dan juga dewi. Bagaimana apakah sudah faham
semua? Nah sekrang kan sudah selesai saya bagi jadi tugas selanjutnya
yaitu meminta persetujuan dari lansia, bisanya kapan dan lansia mau apa
tidak. Bagaimana apakah ada yang ditanyakan atau ada yang kurang jelas?
Semua mahasiswa : Tidak pak, sudah jelas
(Keesokan harinya mahasiswa mendatangi lansia untuk meminta persetujuan untuk mengikui
forum diskusi yang akan kita laksanakan)
1.
Bibi : Selamat pagi mbah, perkenalkan saya bibi mahasisawa keperawatan UNW ,dengan
siapa ya pak ini?
Bibi : Pak Afif, apakah akhir-akhir ini masih nyeri sendi mbah?
Afif : Iya mbak, saya masih merasakan nyeri sendi terutama pada saat malam
hari mbak.
Bibi : Mbah, saya ingin mengajak simbah untuk berdiskusi dan nantinya disana
juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengetasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bias
mengikutinya?
Bibi :Baik mbah, nanti saya akan kesini lagi untuk memberi undangan untuk
simbah afif, oh yam mbah, simbah boleh mengajak teman untuk mengikuti
diskusi kami.
Bibi : Iya mbah, boleh saja. Terimakasih atas waktunya mbah afif.
2.
Astrid : Selamat pagi mbah, perkenalkan saya astrid dan ini rekan saya ajeng mbah.
Kalau boleh tau ini dengan mbah siapa ya ?
Azizah : Saya mbah azizah dan ini teman saya mbah ana mbak
Astrid : Salam kenal dari saya, sebelumnya kalau boleh tahu mbah-mbah masih sering
merasakan nyeri sendi tidak ?
Azizah : Biasanya kalau dibuat gerak sakit semua, linu disendi, tapi kalau dibuat istirahat
nyerinya berkurang mbak.
Ajeng : Begini Mbah, kami ingin mengajak simbah-simbah untuk berdiskusi dan
nantinya disana juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengatasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bisa mengikutinya ?
Astrid : Baik mbah, nanti kami akan kesini lagi untuk memberi undangan untuk simbah
azizah dan simbah ana. oh ya mbah, simbah boleh mengajak teman untuk mengikuti diskusi
kami.
3.
Aufa : Selamat pagi mbah, perkenalkan saya aufa dan ini rekan saya dewi mbah. Kalau
boleh tau ini dengan mbah siapa ya ?
Cusnur : Saya mbah cusnur mbak dan ini suami saya mbah cahyo.
Cusnur : Lutut saya sering sakit nak, apalagi pada saat musim hujan kayak gini nak.
Cahyo : Saya itu kan petani mbak, saya tua-tua gini ya masih giat bekerja disawah, tapi
kalau kelamaan mencangkul ya kikinya terasa sakit, apalagi pada bagian lutut nyut-nyutan mbak.
Aufa : Begini Mbah, kami ingin mengajak simbah-simbah untuk berdiskusi dan
nantinya disana juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengatasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bisa mengikutinya ?
4.
Aisyah : Selamat pagi mbah, perkenalkan saya aisyah dan ini rekan saya fera mbah.
Kalau boleh tau ini dengan mbah siapa ya ?
Ayu : Saya mbah ayu dan ini teman saya mbah desi mbak
Aisyah : Salam kenal dari saya, sebelumnya kalau boleh tahu mbah-mbah masih sering
merasakan nyeri sendi tidak ?
Ayu : Biasanya kalau dibuat gerak linu disendi, tapi kalau dibuat istirahat nyerinya
berkurang mbak.
Desi : Nah saya ini kan gemuk mbak, kalau jalan-jalan, jadinya pegel-pegel mbak.
Fera : Begini Mbah, kami ingin mengajak simbah-simbah untuk berdiskusi dan
nantinya disana juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengatasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bisa mengikutinya ?
Astrid : Baik mbah, minggu pagi yam bah, nanti kami akan kesini lagi untuk memberi
undangan untuk simbah ayu dan simbah desi. Oh ya mbah, simbah boleh mengajak teman untuk
mengikuti diskusi kami.
5.
Alfian : Iya nak, saya masih merasakan nyeri sendi terutama pada saat malam hari
mbak.
Alfi : Mbah, saya ingin mengajak simbah untuk berdiskusi dan nantinya disana
juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengetasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bisa
mengikutinya?
Alfi :Baik mbah, nanti saya akan kesini lagi untuk memberi undangan untuk
simbah alfian, oh ya mbah, simbah boleh mengajak teman untuk mengikuti
diskusi kami. Terimakasih mbah, atas waktunya.
6.
Anita : Mbah defi, apakah akhir-akhir ini masih nyeri sendi mbah?
Defi : Iya mbak, saya masih merasakan nyeri sendi terutama pada saat malam
hari mbak.
Anita : Mbah, saya ingin mengajak simbah untuk berdiskusi dan nantinya disana
juga mbah akan diberitahu bagaimana cara utuk mengetasi nyeri sendi saat
kambuh. Apakah simbah mau ? Jika simbah mau, kapan simbah bias
mengikutinya?
Anita :Baik mbah defi, nanti saya akan kesini lagi untuk memberi undangan
untuk simbah, oh ya mbah, simbah boleh mengajak teman untuk mengikuti
diskusi kami.
Anita : Iya mbah, boleh saja. Terimakasih atas waktunya mbah defi.