Anda di halaman 1dari 17

Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Gedung BPPT II Lantai 19, Jl. MH. Thamrin No. 8 Jakarta Pusat
http://simlitabmas.ristekdikti.go.id/

PROTEKSI ISI PROPOSAL


Dilarang menyalin, menyimpan, memperbanyak sebagian atau seluruh isi proposal ini dalam bentuk apapun
kecuali oleh pengusul dan pengelola administrasi penelitian

PROPOSAL PENELITIAN 2018


ID Proposal: 6042bc90-0bf3-4e92-9566-3cc6dd786f19
Rencana Pelaksanaan Penelitian: tahun 2019 s.d. tahun 2019

1. JUDUL PENELITIAN

KARAKTERISASI SENSORI DAN FISIKOKIMIA MINUMAN ANTIDIABETES DARI KAYU MANIS DAN
KAPULAGA

Bidang Fokus RIRN / Bidang


Tema Topik (jika ada) Rumpun Bidang Ilmu
Unggulan Perguruan Tinggi

Teknologi Diversifikasi dan


pascapanen dan hilirisasi produk
rekayasa pertanian,
Pangan dan Pertanian Ilmu Pangan
teknologi perkebunan,
pengolahan peternakan, dan
pangan perikanan

Kategori
(Kompetitif Strata (Dasar/ SBK (Dasar, Target Lama
Skema
Nasional/ Terapan/ Terapan, Akhir Penelitian
Penelitian
Desentralisasi/ Pengembangan) Pengembangan) TKT (Tahun)
Penugasan)

Penelitian Penelitian
SBK Riset SBK Riset
Kompetitif Dosen 3 1
Pembinaan/Kapasitas Pembinaan/Kapasitas
Nasional Pemula

2. IDENTITAS PENGUSUL

Perguruan
Program Studi/
Nama, Peran Tinggi/ Bidang Tugas ID Sinta H-Index
Bagian
Institusi

NANDA
Ilmu dan
TRIANDITA Universitas
Teknologi 6185060 0
Garut
Pangan
Ketua Pengusul

melakukan
optimasi produksi
minuman
NELA ESKA fungsional
PUTRI S.TP, M.Si Ilmu dan bersama dengan
Universitas
Teknologi pembantu peneliti. 6185084 0
Garut
Anggota Pengusul Pangan Selain itu, akan
1 melakukan
analisis evaluasi
sensori, sifat fisik
dan kimia, serta
mikrobiologi
produk. Anggota
juga melakukan
analisisis data
serta penyusan
draft laoran dan
publikasi.

Membantu
persiapan
penelitian,
Sri Yuningsih
Mahasiswa pengadaan bahan
Universitas - baku, optimasi 0 0
Anggota Pengusul
Garut proses dan
2
menganalisis
produk dan bahan
baku

3. MITRA KERJASAMA PENELITIAN (JIKA ADA)


Pelaksanaan penelitian dapat melibatkan mitra kerjasama, yaitu mitra kerjasama dalam melaksanakan
penelitian, mitra sebagai calon pengguna hasil penelitian, atau mitra investor
Mitra Nama Mitra

4. LUARAN DAN TARGET CAPAIAN


Luaran Wajib

Status target capaian (accepted, Keterangan (url dan nama jurnal,


Tahun
Jenis Luaran published, terdaftar atau granted, penerbit, url paten, keterangan
Luaran
atau status lainnya) sejenis lainnya)

Publikasi Ilmiah
JTIP (Jurnal Teknologi dan
1 Jurnal Nasional accepted/published
Industri Pangan), Fateta, IPB
Terakreditasi

Luaran Tambahan

Status target capaian (accepted, Keterangan (url dan nama jurnal,


Tahun
Jenis Luaran published, terdaftar atau granted, penerbit, url paten, keterangan
Luaran
atau status lainnya) sejenis lainnya)

Prosiding dalam
1 pertemuan ilmiah sudah terbit/sudah dilaksanakan SEMINAR NASIOANAL PATPI
Nasional

5. ANGGARAN
Rencana anggaran biaya PPM mengacu pada PMK yang berlaku dengan besaran minimum dan
maksimum sebagaimana diatur pada buku Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi
12.
Total RAB 1 Tahun Rp. 20,000,000
Tahun 1 Total Rp. 20,000,000

Biaya
Jenis Pembelanjaan Item Satuan Vol. Total
Satuan

HONOR Pembantu lapang 1 OJ 50.00 25,000 1,250,000

HONOR Pembantu peneliti OJ 100.00 25,000 2,500,000

HONOR Koordinator peneliti OJ 70.00 25,000 1,750,000

BELANJA BARANG NON


Regular meeting kali 9.00 30,000 270,000
OPERASIONAL LAINNYA
Biaya
Jenis Pembelanjaan Item Satuan Vol. Total
Satuan

BELANJA BARANG NON


Sewa laboratorium kali 1.00 500,000 500,000
OPERASIONAL LAINNYA

BELANJA BARANG NON


Sewa oven kali 10.00 50,000 500,000
OPERASIONAL LAINNYA

BELANJA BARANG NON Reward responden


O/P 30.00 150,000 4,500,000
OPERASIONAL LAINNYA organoleptik

BELANJA BAHAN Sealer buah 1.00 500,000 500,000

BELANJA BAHAN Tea bag pack 2.00 300,000 600,000

BELANJA BAHAN Metanol L 1.00 500,000 500,000

BELANJA BAHAN Aquades L 10.00 5,000 50,000

BELANJA BAHAN Media Agar g 100.00 5,000 500,000

BELANJA BAHAN Publikasi jurnal paket 1.00 1,000,000 1,000,000

BELANJA BAHAN DPPH mg 100.00 15,000 1,500,000

BELANJA BAHAN Kertas HVS rim 3.00 40,000 120,000

BELANJA BAHAN Alat tulis set 1.00 30,000 30,000

BELANJA BAHAN Kapulaga kg 3.00 275,000 825,000

BELANJA BAHAN Kayu manis exp 3.00 150,000 450,000

BELANJA BAHAN Alat-alat plastik set 1.00 180,000 180,000

BELANJA BAHAN sewa timbangan digital buah 1.00 275,000 275,000

BELANJA PERJALANAN Transportasi beli bahan


OK 12.00 150,000 1,800,000
LAINNYA dalam kota

BELANJA PERJALANAN Transportasi seminar


OB 1.00 400,000 400,000
LAINNYA hasil penelitian
Ringkasan penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang penelitian, tujuan dan
tahapan metode penelitian, luaran yang ditargetkan, serta uraian TKT penelitian yang diusulkan.

RINGKASAN
Pangan fungsional sering dikaitkan dengan pencegahan dan penyembuhan penyakit degeneratif,
seperti diabetes melitus. Hal ini dipengaruhi oleh tersedianya komponen mikronutrien yang dapat
meningkatkan fungsi fisiologis tubuh, salah satu diantaranya adalah antioksidan. Pemanfaatan
sumber antioksidan dapat diperoleh dari tanaman rempah seperti kayu manis dan kapulaga.
Khasiat kapulaga terutama kandungan antioksidannya dapat dimanfaatkan untuk menurunkan
glukosa darah yang tinggi pada penderita diabetes dan berpotensi menurunkan inflamasi. Sama
halnya dengan kayu manis yang memiliki banyak manfaat, terutama kandungan antioksidannya
berpotensi menurunkan inflamasi. Pangan fungsional dapat disajikan dalam bentuk makanan
atau minuman, salah satunya adalah minuman herbal yang dikemas seperti teh menggunakan tea
bag.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formulasi minuman herbal terbaik berdasarkan
pengujian sensori, sifat fisikokimia, dan mikrobiologi. Rancangan penelitian ini menggunakan
rancangan acak lengkap (RAL) dengan tujuh perlakuan dan tiga kali ulangan. Adapun formulasi
dalam pembuatan minuman herbal ini adalah perbandingan prosentase kayu manis dengan
kapulaga, yaitu: A (100 : 0); B (80 : 20); C (60 : 40); D (50 : 50); E (40 : 20); F (20 : 80); dan G
(0 : 100). Tahapan dalam penelitian ini adalah minuman herbal dibuat dengan cara mengeringkan
masing-masing bahan baku, yaitu kayu manis dan kapulaga menggunakan oven pada suhu 100
o
C hingga mencapai kadar air maksimal 10%. Selanjutnya dilakukan pengecilan ukuran
menggunakan food processor dan disaring dengan ayakan lolos 20 mesh. Setelah itu dilakukan
pengemasan produk menggunakan kemasan teh celup (tea bag) sebanyak 5 gram masing-
masingnya. Analisis produk dilakukan terhadap evaluasi sensori (hedonik), analisis kimia (kadar
air, abu, aktivitas antioksidan), analisis fisik (rendemen, pH, warna), dan uji mikrobiologi (angka
lempeng total). Data yang diperoleh diuji dengan analisis ragam (uji F) dan jika hasil uji F ada
pengaruh perlakuan akan dilanjutkan dengan uji lanjut duncan. Hasil produk ini nantinya dapat
diterima sebagai minuman fungsional antidiabetes yang dapat dikembangkan pada uji klinis dan
skala pilot plant.
Luaran penelitian ini adalah dihasilkannya artikel ilmiah yang dipublikasikan pada Jurnal
Teknologi dan Industri Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian IPB dengan kategori jurnal
nasional terakreditasi. Selain itu, dihasilkan luaran berupa prototipe produk berupa produk
minuman fungsional dalam bentuk kemasan teh. TKT dalam usulan penelitian ini masih terukur
dalam kategori TKT 2. TKT ini tergolongan dalam penelitian dasar yang masih banyak tahapan
pengembangan dan penerapan hasil penelitian berdasrkan literatur.

Kata kunci maksimal 5 kata


Antidiabetes; kapulaga; kayu_manis; minuman_fungsional
Latar belakang penelitian tidak lebih dari 500 kata yang berisi latar belakang dan permasalahan
yang akan diteliti, tujuan khusus, dan urgensi penelitian. Pada bagian ini perlu dijelaskan uraian
tentang spesifikasi khusus terkait dengan skema.
LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu pengetahuan dan gaya hidup mempengaruhi pola pikir masyarakat terutama
dalam memenuhi kebutuhan pangan yang sehat. Makanan pokok menyediakan nutrisi yang
kompleks bagi tubuh, namun nutrisi tersebut belum tentu mencukupi kebutuhan tubuh masing-
masing orang ataupun kelompok tertentu jika dikonsumsi dalam jumlah yang tidak beragam.
Pangan fungsional dapat dikonsumsi untuk memenuhi kekurangan nutrisi yang belum tercukupi
oleh makanan pokok. Menurut BPOM [1], pangan fungsional merupakan pangan olahan yang
mengandung satu atau lebih komponen pangan yang berdasarkan kajian ilmiah mempunyai
fungsi fisiologis tertentu diluar fungsi dasarnya dan terbukti tidak membahayakan serta
bermanfaat bagi kesehatan.
Pangan fungsional sering dikaitkan dengan pencegahan dan penyembuhan penyakit degeneratif,
seperti hipertensi, jantung koroner, diabetes melitus, alzeimer, dan sebagainya. Pangan
fungsional memiliki manfaat yang lebih bagi tubuh karena menyediakan komponen mikronutrien
yang dapat meningkatkan fungsi fisiologis tubuh, salah satu diantaranya adalah antioksidan.
Pemanfaatan sumber antioksidan dapat diperoleh dari tanaman rempah Indonesia seperti
kapulaga dan kayu manis. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak buah kapulaga
(Amomum compactum) mengandung alkaloid, saponin, tanin, polifenol, flavonoid, kuinon,
steroid, dan triterpenoid [2]. Komponen tersebut berfungsi sebagai antioksidan di dalam tubuh.
Kabupaten Garut merupakan salah penghasil kapulaga terbesar di Jawa Barat. Produksi kapulaga
Kab. Garut Tahun 2016 adalah sebanyak 3.814.826 kg [3]. Kapulaga banyak dimanfaatkan
sebagai bahan masak dan banyak diekspor dalam bentuk bahan kering. Khasiat kapulaga
terutama kandungan antioksidannya dapat dimanfaatkan untuk menurunkan glukosa darah yang
tinggi pada penderita diabetes dan berpotensi menurunkan inflamasi. Sama halnya dengan kayu
manis yang memiliki banyak manfaat, dimana kandungan antioksidannya berpotensi
menurunkan inflamasi.
Pangan fungsional dapat disajikan berupa makanan atau minuman, salah satunya adalah
minuman herbal yang dapat berasal dari rempah-rempah. Kayu manis sering dijadikan sebagai
bahan tambahan minuman, sedangkan kapulaga jarang diracik sebagai bahan minuman.
Tersedianya minuman fungsional berbahan dasar kayu manis dan kapulaga diharapkan dapat
dijadikan sebagai sediaan bagi penderita diabetes dalam mengurangi sindrom metabolik yang
terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk minuman fungsional yang berasal
dari rempah asli Indonesia yaitu kayu manis dan kapulaga, dengan menganalisis karakteristik
sensori dan tingkat penerimaan konsumen, serta mengetahui sifat fisikokimia produk minuman
tersebut.

Tinjauan pustaka tidak lebih dari 1000 kata dengan mengemukakan state of the art dalam
bidang yang diteliti. Bagan dapat dibuat dalam bentuk JPG/PNG yang kemudian disisipkan
dalam isian ini. Sumber pustaka/referensi primer yang relevan dan dengan mengutamakan hasil
penelitian pada jurnal ilmiah dan/atau paten yang terkini. Disarankan penggunaan sumber
pustaka 10 tahun terakhir.
TINJAUAN PUSTAKA
Diabetes melitus termasuk salah satu penyakit tidak menular utama yang jumlah penderitanya
terus meningkat terutama di 131 negara-negara berkembang seperti Indonesia. WHO [4]
mengemukakan bahwa pada tahun 2012 diabetes 131 melitus telah menyebabkan kematian 1,5
juta jiwa di dunia atau sekitar 4% dari total kematian yang disebabkan oleh penyakit tidak
menular lainnya. Pada tahun 2015, total kematian akibat diabetes melitus menurut International
Diabetes Federation (IDF) adalah sebanyak 5 juta jiwa. Jumlah penderita diabetes melitus
berdasarkan data IDF 2015 adalah 415 juta orang dewasa dan 318 juta orang dewasa lainnya
mengalami gangguan toleransi glukosa darah yang berpotensi dalam meningkatkan jumlah
penderita diabetes.
Komponen antioksidan pada tahu kedelai hitam kaya serat dapat meningkatkan antioksidan
plasma, kecendrungan dalam menurunkan kadar MDA, enzim AST dan ALT plasma DM tipe-2
[5]. Aktivitas enzim superoksida dismutase tikus diabetes mengalami peningkatan setelah 14
hari pemberian ekstrak daun kapulaga [6]. Pemberian ekstrak daun kapulaga pada tikus diabetes
belum dapat meningkatkan aktivitas glutation peroksidase (GSHPX) tetapi dapat menurunkan
kadar gula darah tikus diabetes [7].
Amomum compactum merupakan tanaman herba aromatik, dengan tinggi hingga mencapai 2
meter. Pemanfaatan tumbuhan sebagai bumbu masak maupun obat berhubungan dengan
metabolit sekundernya [8]. Ekstrak etanol daun kayu manis (Cinnamomum burmanii) memiliki
potensi menurunkan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan galur wistar yang diinduksi
sukrosa [9]. Selain itu, minuman cinnulin lebih berpotensi sebagai minuman anti inflamasi pada
penderita diabetes [10]. Ekstrak daun kapulaga dapat mengendalikan kadar glukosa darah dan
berat badan pada tikus diabetes [11]. Penambahan rempah-rempah berupa campuran jahe,
kapulaga, sereh dan cengkeh dapat meningkatkan kadar total fenolik minuman dan
meningkatkan kapasitas penangkapan radikal bebas [12]. Minuman teh herbal dari kulit buah
naga dibuat melalui proses pengeringan [13].
Metode atau cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan ditulis tidak melebihi 600 kata.
Bagian ini dilengkapi dengan diagram alir penelitian yang menggambarkan apa yang sudah
dilaksanakan dan yang akan dikerjakan selama waktu yang diusulkan. Format diagram alir
dapat berupa file JPG/PNG. Bagan penelitian harus dibuat secara utuh dengan penahapan yang
jelas, mulai dari awal bagaimana proses dan luarannya, dan indikator capaian yang ditargetkan.
Di bagian ini harus juga mengisi tugas masing-masing anggota pengusul sesuai tahapan
penelitian yang diusulkan.
METODE
Waktu dan Tempat
Penelitian ini akan dilaksanakan pada Bulan April 2019 – November 2019 di Laboratorium
Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Garut.

Bahan dan Alat


Bahan baku yang digunakan adalah buah kapulaga yang berasal dari Kabupaten Garut Jawa
Barat dan kayu manis yang berasal dari Kabupaten Kerinci, Jambi. Bahan kimia yang digunakan
adalah: aquades, methanol, dan DPPH (1,1-difenil-2pikrilhidrazil) (Merck, Germany).
Alat yang digunakan adalah timbangan, blender, oven, peralatan plastik, pisau, saringan,
alumunium foil, kertas saring dan tea bag. Alat- alat yang digunakan untuk analisis bahan baku
dan produk meliputi gelas piala, tabung reaksi berpenutup, gelas ukur, labu takar, erlenmeyer,
pipet dan mikropipet, erlenmeyer, spatula, timbangan digital, tanur, pH meter dan colori meter.

Penelitian ini menggunakan rancangan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor dan
diulang sebanyak tiga kali ulangan. Formulasi perlakuan minuman fungsional dapat dilihat pada
Tabel 1.

Tabel 1. Formulasi minuman fungsional (1 kemasan = 5 g)


Perlakuan Kayu manis (%) Kapulaga (%)
A 100 0
B 80 20
C 60 40
D 50 50
E 40 60
F 20 80
G 0 100

Tahapan Penelitian
a. Survey Bahan Baku

Bahan baku kapulaga diperoleh dari 3 kecamatan yang berada di Kabupaten Garut sebagai
penghasil kapulaga terbesar. Kayu manis diperoleh dari Kab. Kerinci, Jambi.

b. Sortasi, Pencucian, Pengeringan


Kapulaga yang sudah diporeloh dilakukan sortasi guna memisahkan produk yang baik
dan rusak. Selanjutnya dilakukan pencucian hingga bersih dan ditiriskan. Selanjutnya
kapulaga dikeringkan hingga kadar air 10 % menggunakan oven pada suhu 95 oC. Hal
yang sama juga dilakukan pada kayu manis. Setelah diperoleh kadar air 10 % masing-
masing bahan dihaluskan menggunakan food procesor dan disaring menggunakan ayakan
ukuran lolos 20 mesh. Hasil saringan selanjutnya dikemas dengan kemasan tea bag
masing-masingnya sebanyak 5 gram. Selanjutnya dilakukan karakterisasi terhadap
respon penerimaan sensori, sifat fisikokimia, dan mikrobiologi pada masing-masing
perlakuan. Diagram alir tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar 2.
Parameter Pengamatan
Parameter yang diamati pada minuman fungsional meliputi uji sensori (hedonik) [14],
analisis kimia (kadar air [15], kadar abu [15], dan aktivitas antioksidan [16]), analisis fisik
(analisis rendemen, pH, warna [17], total padatan terlarut [18]), serta analisis mikrobiologi
(angka lempeng total) [19].

Analisis Data
Data hasil pengujian semua parameter diolah secara statistik. Analisis meliputi analisis sidik
ragam dan uji lanjut Duncan untuk faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap parameter
pengamatan. Kemudian data diinterpretasikan berdasarkan hasil uji statistik tersebut.

Publikasi Data
Data hasil penelitian ini akan dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi yaitu Jurnal
Teknologi dan Industri Pangan (JTIP) Fateta IPB.

Rincian Tugas Ketua dan Anggota Pengusul

1. Ketua pengusul adalah Nanda Triandita, S.TP, M.Si. Tugas dalam penelitian ini adalah
menyusun timeline kerja dan mengkoordinasikannya dengan tim penelitian. Selanjutnya bersama
dengan tenaga lapang mempersiapkan kebutuhan bahan baku, bahan analisis serta peralatan yang
dibutuhkan dalam proses produksi minuman fungsional kayu manis dan kapulaga. Selanjutnya
ketua melaksankan proses sortasi, pencucian dan pengeringan bersama pembantu peneliti.
2. Anggota pengusul 1 adalah Nela Eska Putri, S.TP, M.Si. Tugas dalam penelitian ini adalah
melakukan optimasi produksi minuman fungsional bersama dengan pembantu peneliti. Selain
itu, akan melakukan analisis evaluasi sensori, sifat fisik dan kimia, serta mikrobiologi produk.
Anggota juga melakukan analisisis data serta penyusan draft laoran dan publikasi.
3. Anggota pengusul 2 adalah Sri Yuningsih. Tugas dalam penelitian ini adalah membantu dalam
persiapan bahan baku, pengolahan dan analisis kimia pada produk minuman fungsional.

Jadwal penelitian disusun dengan mengisi langsung tabel berikut dengan memperbolehkan
penambahan baris sesuai banyaknya kegiatan.
JADWAL

Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Studi literature

2 Penyusunan program dan pembagian kerja

3 Pembelian bahan baku

4 Pembelian perlengkapan dan bahan analisis

5 Optimasi produk

6 Produksi minuman kapulaga

7 Screening responden

8 Analisis bahan baku

9 Analisis fisikokimia produk

10 Analisis sensori produk

11 Pembuatan laporan kemajuan

12 Monitoring dan evaluasi

13 Pembuatan laporan akhir dan publikasi

Daftar pustaka disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan.
Hanya pustaka yang disitasi pada usulan penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka.

DAFTAR PUSTAKA
[1] BPOM, “Ketentuan Pokok Pengawasan Pangan Fungsional,” Badan Pengawas, Jakarta, 2011.

[2] Afrina, S. Chismirina and C. R. P. Aulia, "Konsentrasi Hambat dan Bunuh Minimum Ekstrak Buah
Kapulaga (Amomum compactum) Terhadap Aggregatibacter actinomycetemcomitans," Journal of
Syiah Kuala Dentistry Society, vol. 1, no. 2, pp. 192-200, 2016.

[3] Dinas Pertanian Kabupaten Garut, "Data Tanaman Biofarmasetika," Dinas Pertanian Kabupaten
Garut, Kabupaten Garut, 2017.

[4] WHO, "Global status report on communicable disease 2014," WHO Press, Swiss, 2014.

[5] N. Triandita, F. R. Zakaria, E. Prangdimurti and N. E. Putri, "Perbaikan status antioksidan penderita
diabetes tipe 2 dengan tahu kedelai hitam kaya serat," Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, vol.
27, no. 2, pp. 123-130, 2016.

[6] P. E. Sari, S. B. I. Simanjuntak and H. Winarsi, "Aktivitas enzim superoksida dismutase tikus
diabetes yang diberi ekstrak daun kapulaga amomum cardamomum," Scripta Biologica, vol. I, no. 3,
pp. 193-196, 2014.

[7] H. Riyanti, S. B. I. Simanjuntak and H. Winarsi, "Aktivitas glutation peroksidase dan kadar gula
darah tikus diabetes yang diberi ekstrak daun kapulaga," Scripta Biologica, vol. I, no. 2, pp. 153-156,
2014.

[8] M. Silalahi, "Bioaktivitas Amomum compactum Soland Ex Maton dan perspektif konservasinya,"
Jurnal Pro-Life, vol. IV, no. 2, pp. 320-328, 2017.

[9] S. Kondoy, A. Wullur and W. Bodhi , "Potensi ekstrak etanol daun kayu manis (Cinnamomum
burmanii) terhadap penurunan kadar glukosa darah dari tikus putih jantan (rattus norvegicus) yang di
induksi sukrosa," Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT, vol. II, no. 3, pp. 93-96, 2013.

[10] N. I. P. Sejati, E. Prangdimurti and F. R. Zakaria, "Potensi ekstrak etanol daun kayu manis
(Cinnamomum burmanii) terhadap penurunan kadar glukosa darah dari tikus putih jantan (rattus
norvegicus) yang di induksi sukrosa," Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, vol. 27, no. 1, pp. 51-
58, 2016.

[11] H. Winarsi, N. D. Sasongko, A. Purwanto and I. Nuraeni, "Ekstrak daun kapulaga menurunkan
indeks atherogenik dan kadar gula darah tikus diabetes induksi alloxan," AGRITECH, vol. 33, no. 3,
pp. 273-280, 2013.

[12] A. T. Septiana, M. Samsi and M. Mustaufik, "Pengaruh Penambahan Rempah dan Bentuk Minuman
terhadap Aktivitas Antioksidan Berbagai Minuman Tradisional Indonesia," AGRITECH, vol. 37, no.
1, pp. 7-14, 2017.

[13] B. E. Purnomo, F. Hamzah and V. Setiari, "Pemanfaatan kulit buah naga merah (Hylocereus
polyrhizus) sebagai teh herbal," JOM Faperta, vol. 3, no. 2, pp. 1-10, 2016.

[14] H. T. Lawless and H. Heymann, Sensory Evaluation Food, Newyork: Springer, 2010.

[15] AOAC, Official Methods of Analysis. Assosiation, Virginia: Assosiation of Official Chemist. Inc,
2005.

[16] T. Sheikh, C. Yong and M. Lian, "In vitro antioxidant activity of the hexane and methanolic extracts
of Sargassum baccularia and Cladophorapatentiramea," Journal of Applied Sciences, vol. 13, no. 9,
pp. 2490-2493, 2009.

[17] Munsell, Colour Chart For Plant Tissu Mecbelt Division of Kalmorgen Instrument Corporation,
Marlyand: Baltimore Marlyand, 1997.

[18] T. R. Muchtadi, Pengetahuan Bahan Hasil Pertanian, Bandung: Alfabeta, 2010.

[19] S. Fardiaz, Analisis Mikrobiologi Pangan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1993.
LAMPIRAN 1. BIODATA PENGUSUL
A. BIODATA KETUA PENGUSUL

Nama NANDA TRIANDITA S.TP, M.Si

NIDN/NIDK 0404099101

Pangkat/Jabatan -/

E-mail nandatriandita2@gmail.com

ID Sinta 6185060

h-Index 0

Publikasi di Jurnal Internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Publikasi di Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 1 dan 2

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Prosiding seminar/konverensi internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Buku

Tahun
No Judul Buku ISBN Penerbit URL (jika ada)
Penerbitan

Perolehan KI

Tahun Status KI
No Judul KI Jenis KI Nomor URL (jika ada)
Perolehan (terdaftar/granted)
B. ANGGOTA PENGUSUL 1

Nama NELA ESKA PUTRI S.TP, M.Si

NIDN/NIDK 0410098803

Pangkat/Jabatan -/

E-mail nelaeskaputri@uniga.ac.id

ID Sinta 6185084

h-Index 0

Publikasi di Jurnal Internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Publikasi di Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 1 dan 2

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Prosiding seminar/konverensi internasional terindeks

Peran (First
author, Nama Jurnal, Tahun terbit,
No Judul Artikel Corresponding Volume, Nomor, P-ISSN/E- URL artikel (jika ada)
author, atau ISSN
co-author)

Buku

Tahun
No Judul Buku ISBN Penerbit URL (jika ada)
Penerbitan

Perolehan KI

Tahun Status KI
No Judul KI Jenis KI Nomor URL (jika ada)
Perolehan (terdaftar/granted)
LAMPIRAN 2. SURAT PERNYATAAN MITRA
LAMPIRAN 3. BUKTI PEROLEHAN KI
PERSETUJUAN USULAN

Nama Pimpinan Nama Unit Lembaga


Tanggal Pengiriman Tanggal Persetujuan Sebutan Jabatan Unit
Pemberi Persetujuan Pengusul

MARYATI
Ketua Lembaga
4 Oktober 2018 5 Oktober 2018 PUSPITASARI S.Pi, Lembaga Penelitian
Penelitian
M.P

Anda mungkin juga menyukai