PRINSIP BERKELANJUTAN
Oleh
Kelompok 3 Offering C
Nama Anggota :
Abstract: The natural environment has some regularity. The inability of humans to adjust their
activities to these patterns can change the environment. Many such changes can protect and
protect lives. The purpose of discussing this paper is to examine the basis of environmental
science, ecological concepts that contain biotic and abiotic factors, the material cycle, energy
flow, and the principle of maintaining. The method used is to retrieve data from e-books and
also scientific journal articles. It turns out that from the data obtained, Ecology as a basis for
specific environmental science examines the interrelationships of living things with their
environment (abiotic and biotic). The principle of sustainability is useful for providing solutions
to various environmental problems. Because most of the people do not understand the views on
the environment and do not succeed in the long term that will happen in the future.
1. Kajian Pustaka
2. PEMBAHASAN
1) Aliran energi
Menurut kelompok kami dalam suatu ekosistem terjadi pemindahan energi
mulai dari matahari, produsen, konsumen, sampai dekomposer. Hal ini sesuai dengan
[5] yang mengatakan bahwa energi kimia yang tersimpan sebagai nutrisi dalam tubuh
dan limbah organisme mengalir melalui ekosistem dari satu tingkat trofik ke tingkat
yang lain. Misalnya, tanaman menggunakan energi matahari untuk menyimpan energi
kimia dalam daun. Seekor ulat makan daunnya, dan ulat dimakan oleh burung
kemudian burung tersebut dimakan oleh manusia dan manusia akan mati dan nanti
akan di composer oleh decomposer.
a) Rantai makanan
Salah satu fitur terpenting dari rantai makanan adalah bahwa transfer energi dari satu
tingkat trofik ke yang lain tidak lengkap. Sesuai dengan hukum kedua termodinamika, karena
energi ditransfer dari satu bentuk ke bentuk lain, beberapa energi yang dapat digunakan hilang.
Sebagian besar terdegradasi ke energi panas sebenarnya yang berakhir di lingkungan.
Biasanya, energi yang benar-benar tersedia untuk digunakan oleh organisme tingkat trofik
berikutnya hanya 5 sampai 20 persen dari masukan awal. Dengan kata lain 80 sampai 95 persen
energi disimpan, digunakan untuk respirasi, atau hilang sebagai panas. semua akhirnya
ditransfer sebagai panas ke lingkungan [11]
b) Jaring makanan
2) Siklus materi
Masyarakat sekitar sering menyebut siklus materi adalah siklus kimia karena
pada siklus materi terdapat unsur kimia yang berperan seperti air, nitrogen, karbon, dan
fosfor. Siklus materi didorong secara langsung atau tidak langsung oleh energi matahari
dan gravitasi yang masuk, meliputi siklus hidrologi (air), karbon, oksigen, nitrogen,
fosfor, dan belerang [5]
a) siklus karbon dan oksigen
Sulfur bersirkulasi melalui biosfer dalam siklus sulfur. Sebagian besar belerang di bumi
disimpan di bawah tanah di bebatuan dan mineral, termasuk garam sulfat (SO42-) yang terkubur
jauh di bawah endapan laut.. Sulfur dioksida (SO2), gas yang tidak berwarna dan menyengat,
juga berasal dari gunung berapi [10].
SIMPULAN
Ekologi spesifik mengkaji interaksi atau hubungan antara makhluk hidup
dengan lingkungannya baik lingkungan hidup (biotik) dan lingkungan tak hidup
(abiotik). Ekologi merupakan dasar dari ilmu lingkungan. Untuk mengatasi berbagai
masalah lingkungan dapat menggunakan prinsip berkelanjutan yang tidak memberikan
efek negatif bagi lingkungan. Diharapkan untuk penulis selanjutnya lebih menggali
pemahaman mengenai lingkungan dan prinsip berkelanjutan dari berbagai buku atau
artikel jurnal internasional.
Daftar Rujukan
[3] Khan, Z. A. 2013. Global Environmental Issues and its Remedies. Journal of Sustainable
Energy and Environment. 1(8)