Anda di halaman 1dari 5

Tugas Kelompok ke-3

Week 8/ Sesi 12

Sumber: Weygandt,Kimmel,Kieso, (2013), Financial Accounting IFRS Edition, 2nd edition, John
Wiley and Sons Inc., New Jersey, chapter 1-8.

Essay:

1. Menurut kelompok Anda, teknologi terbaru yang seperti apa yang menyediakan solusi untuk
Perusahaan dalam penghitungan fisik persediaan secara cepat dalam jumlah yang banyak?
2. Mengapa fraud bisa ada?
3. Menurut kelompok Anda, kapan pencatatan piutang terjadi? Pada saat pengiriman barang atau
pengiriman sales invoice?
4. Menurut kelompok Anda, fraud apa saja yang bisa dilakukan pada siklus penjualan mulai dari
pemesanan dari pelanggan, persediaan di gudang dan penjualannya?

Kasus:

1. Department store “Baju Baru”, mempunyai pencatatan harga antara harga modal dan harga
retail sebagai berikut:

Harga Modal Harga Retail


17 25
Persediaan awal .500 .000
57 75
Pembelian .500 .000

Penjualan pada periode tersebut sebesar 70.000

Berdasarkan data diatas, menurut kelompok Anda, berapa saldo persediaan akhir yang
dimiliki oleh “Baju Baru” Department Store?

2. PT XYZ mempunyai catatan bank sebagai berikut pada akhir Desember:


Saldo pada buku besar akun bank (PT XYZ): 1,452.5
Saldo pada rekening bank PT XYZ: 5,450
Transaksi selama setahun antara lain:

ACCT6172 - Introduction to Accounting


 Cek diterbitkan pada bulan Februari sebesar 3,500 namun belum dicairkan.
 Cek diterbitkan pada bulan Juli sebesar 1,400 namun belum dicairkan.
 Deposit tanggal 30 Des belum masuk ke rekening bank sebesar 2,600
 Bulan Desember menerima cek kosong yang diterima dari customer sebesar 600
 Cek nomor 112 sebesar 297 diterima dari customer namun salah catat menjadi 274,5
 Biaya bank sebesar 25
 Admin keuangan salah angka pada buku besar akun bank sebesar 412 padahal cek yang
disiapkan sebesar 142.
 Pada akhir Desember mendapatkan pencairan wesel sebesar 2,000 dengan bunga sebesar
75.

Berdasarkan informasi diatas, buatlah laporan rekonsiliasi bank per 31 Desember

3. PT GHI mempunyai catatan saldo atas cadangan penyisihan piutang sebesar 350 pada akhir
periode. Diketahui aging schedule beserta porsi penyisihan atas setiap kategori keseluruhan
piutang pada periode yang sama sebagai berikut:

Piutang Lancar 60.000 1%


Lewat 1-30 hari 6.000 3%
Lewat 31-60 hari 5.000 6%
Lewat 61-90 hari 2.500 12%
Lewat dari 90 hari 4.000 25%
77.500

Berdasarkan informasi tersebut, buat jurnal pada kondisi-kondisi dibawah ini:


a. Apakah saldo 350 atas cadangan piutang tak tertagih sudah benar? Jika belum, maka
buatlah jurnal tambahan beserta saldonya.
b. Asumsikan sebelum aging schedule tersebut terdapat saldo awal sebesar 250, buatlah
jurnal dan saldonya.
c. Asumsikan Perusahaan mempunyai kebijakan cadangan piutang tak tertagih pada periode
tersebut 1% dari total sales 250.000, bagaimana jurnal dan saldo atas kebijakan Perusahaan
tersebut?

Jawaban Essay :

1. -

ACCT6172 - Introduction to Accounting


2. Mengapa fraud bisa ada? Fraud merupakan perilaku ketidak jujuran yang dilakukan oleh
karyawan demi kepentingan atau keuntungan pribadi pelaku yang berakibat pada kerugian
pemberi kerja atau perusahaan. Contohnya, seorang kasir di sebuah restoran menggelapkan
uang kas untuk kepentingan pribadi. Terdapat 3 faktor utama yang dapat mengakibatkan
terjadinya fraud, hal tersebut digambarkan dalam segitiga fraud.
Tiga faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya fraud dikenal dengan fraud triangle, yaitu:
a. Opportunity (kesempatan) seseorang melakukan fraud karena ada kesempatan untuk
melakukannya. Contoh, karena tidak adanya CCTV , kurangnya kontrol, pengecekan dan
pengawasan dari atasan, dan pencatatan manual memungkinkan timbulnya kesempatan
kasir menggelapkan uang kas untuk keperluan pribadi.
b. Financial Pressure (Tekanan keuangan) karyawan melakukan fraud karena mempunyai
masalah keuangan dan terbelit hutang. Contoh, terbelitnya hutang terlebih yang terlibat
dengan rentenir ataupun judi online akan mengakibatkan tekanan keuagan karyawan yang
memicunya untuk melakukan penggelapan uang kas.
c. Rationalization (rasionalisasi) karyawan merasionalisasi tindakan fraud misalnya mereka
berpikir bahwa merekadibayar rendah, sedangkan perusahaan memperoleh banyak laba.
Contoh, karyawan yang merasa tidak dihargai oleh perusahaan dan merasa mendapatkan
gaji yang rendah sedangkan keuntungan perusahaan besar akan menganggap perusahaan
"pelit" dan menganggap "wajar" jika mengambil uang dengan cara menggelapkan uang
kas.
3. Pencatatan piutang terjadi ketika perusahaan membeli inventaris menggunakan uang tunai atau
kredit (dalam akun). Mereka biasanya mencatat pembelian saat mereka menerima barang dari
penjual. Dokumen bisnis memberikan bukti tertulis dari transaksi tersebut. Cek yang
dibatalkan atau uang tunai kwitansi register, misalnya, menunjukkan barang yang dibeli dan
jumlah yang dibayar setiap pembelian tunai. Perusahaan mencatat pembelian tunai dengan
peningkatan persediaan dan penurunan uang tunai. Purchase invoice harus mendukung setiap
pembelian kredit. Purchase invoice ini menunjukkan total harga pembelian dan informasi

ACCT6172 - Introduction to Accounting


terkait lainnya. Namun, pembeli tidak menyiapkan Purchase invoice terpisah. Sebaliknya,
pembeli menggunakan Purchase invoice sebagai salinan sales invoice yang dikirim oleh
penjual.

4. Fraud yang bisa dilakukan pada siklus penjualan mulai dari pemesanan dari pelanggan,
persediaan di gudang dan penjualannya contohnya sebagai berikut.

a. Fraud yang dapat terjadi pada pemesanan dari pelanggan


Fraud tersebut yaitu misalnya potensi main harga antara purchasing dengan supplier, potensi
terjadinya penggelapan barang oleh purchasing, potensi penggelapan nota beli, potensi
pembayaran yang tidak sesuai dengan nota, dan sebagainya. Barang yang seharusnya masih
ada tapi dia beli supaya dia mendapat bonus supplier, kemudian dia bisa sabotase kualitas
barang dengan memesan kualitas barang yang lebih rendah supaya bisa terima selisih kas atas
pembayarannya, akan semakin rumit jika bagian gudang dan purchasing tidak dipisah. Bagian
pembayaran menerima suap dari vendor. Hal ini dilakukan karena bagian marketing dari
pihak vendor ingin menaikkan kinerja di perusahaan dia. Namun hal ini berefek apabila cash
flow di perusahaan kita tipis atau kurang baik, maka bisa-bisa dana yang kita dapatkan hanya
untuk melunasi satu vendor tersebut dan mengabaikan kewajiban kita terhadap vendor yang
lain. Sehingga dapat memperlambat pengiriman barang yang mengakibatkan proses produksi
kita yang terhambat.

b. Fraud yang dapat terjadi pada persediaan di gudang


Bisa saja terjadi barang yang sudah dipesan ternyata tidak pernah diterima atau barang yang
diterima sering terjadi keterlambatan. Jadi dapat terjadi pada perusahaan akan merugi jika
sampai barang yang laris ternyata habis (out of stock), yang berarti perusahaan akan
kehilangan peluang untuk memenuhi permintaan konsumen atau proses produksi menjadi
terhambat atau tertunda. Persediaan yang sudah kedaluwarsa atau out of date. Persediaan yang
kedaluwarsa atau out of date di gudang sebenarnya hanyalah menghabiskan space gudang.
Oleh karena menyimpan barang yang sudah kedaluwarsa, akan menimbulkan suatu masalah.

Oleh karena itu barang yang sudah kedaluwarsa atau out of date sebaiknya segera diafkir dari
gudang (dijual dengan diskon) atau jika tidak dapat dijual, terpaksa dicatat sebagai kerugian.
Fraud terkait hal ini dapat terjadi dengan kecurangan membuat catatan barang telah

ACCT6172 - Introduction to Accounting


kadaluarsa padahal belum dan barang digunakan untuk keperluan pribadi.vKesalahan
perhitungan, atau pemalsuan data, jumlah barang tercatat tidak sesuai actual karena ada yang
diambil oleh kepentingan pribadi dan data pencatatan dipalsukan, terlebih untuk barang dalam
jumlah persediaan yang banyak di gudang.

c. Fraud yang dapat terjadi pada penjualan


Pencurangan faktur, hal ini sering dilakukan oleh admin purchasing yang membuat faktur
pembelian. Sering kali faktur dicetak dua kali dengan nominal yang berbeda namun dengan
nomor faktur yang sama untuk dimintakan dana cash atas kedua faktur tersebut. Faktur yang
pertama adalah faktur yang asli dan diberikan ke vendor untuk melunasi hutang perusahaan,
namun uang atas faktur duplicate-nya masuk ke kantong admin sendiri. Kemungkinan yang
lain terkait pencurangan faktur adalah shell fraud, hal ini karena barang yang dibeli dan
dibayar tidak ada. Hal ini menyebabkan dasar pembayarannya adalah fiktif.

ACCT6172 - Introduction to Accounting

Anda mungkin juga menyukai