Anda di halaman 1dari 2

i

RINGKASAN

Literasi sains adalah kapasitas individu dalam menggunakan pengetahuan


ilmiah, mengindentifikasi pertanyaan serta menarik kesimpulan berdasarkan bukti-
bukti agar dapart memahami dan membuat keputusan yang tepat berkaitan dengan
alam dan interaksi dengan manusia. Tentu saja kamampuan ini sangat dibutuhkan di
abad 21, buktinya saja pemerintah dengan serius mengambil langkah penting untuk
mengembangkan kemampuan ini. Hal ini dibuktikan dengan adanya gerakan literasi
nasional. Hanya saja pada kenyataannya kemampuan literasi sains siswa Indonesia
masih berada pada kategori rendah yaitu hanya menempati 64 dari 65 negara
berdasarkan PISA 2015. Berbagai faktor yang melatarbelakangi kondisi tersebut bisa
terjadi, salah satunya siswa belum terbiasa dalam menyelesaikan tes atau masalah
yang berhubungan dengan keterampilan proses sains yang merupakan bagian utama
literasi sains.

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengembangkan instrumen tes berbasis


literasi sains yang layak untuk mengukur kemampuan literasi sains pada materi energi
dalam sistem kehidupan. Dimana proses dari penelitian ini dimulai dengan
mengembangkan instrumen tes, melakukan validasi, hingga uji terbatas untuk
mendapatkan validitas butir soal dan reliabilitas dari instrumen yang dikembangkan.
Instrumen tes yang dikembangkan berdasarkan indikator PISA 2015. Hasil penelitian
ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan kemampuan
literasi sains siswa.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and
Development (R&D) dengan model ADDIE (Analyze-Design-Developmen-
Implemention-Evaluation). Uji validasi dilakukan secara internal oleh 3 orang dosen
dan dilanjutkan dengan validitas butir soal dan reliabilitas instrumen tes melalui uji
terbatas dengan 20 siswa SMP yang sudah mempelajari materi energi.

i
ii

Berdasarkan analisa secara deskriptif, diperoleh data bahwa instrumen tes


berbasis literasi sains pada materi energi dalam sistem kehidupan yang telah
dikembangkan dalam penelitian ini sudah valid dengan persentasi skor rata-rata dari
validator ahli secara keseluruhan yaitu 79,39%, selain itu untuk validasi butir soal
pada kategori tinggi dan pada bagian reliabilitas pada kategori sedang yaitu 0,52.
Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa instrumen tes berbasis literasi sains
pada materi energi dalam sistem kehidupan layak digunakan sebagai instrumen tes
yang bisa mengukur kemampuan literasi sains siswa dan bisa digunakan sebagai
referensi soal latihan untuk membiasakan diri dalam mengerjakan soal literasi sains.

Penelitian yang dilakukan ini hanya sebatas merancang dan membuat instrumen
tes berbasis literasi sains pada materi energi dalam sistem kehidupan yaitu melakukan
validasi ahli dan validitas butir soal serta reliabilitas instrumen tes melalui uji
terbatas.

Anda mungkin juga menyukai