NIM : P17120194088
Kelompok : 6
1. Tujuan
Praktikan dapat melakukan analisis massa jenis (densitas) suatu zat cairan serta mampu
melakukan analisis bulk density dari suatu senyawa.
2. Dasar Teori
Densitas masa jenis merupakan nilai yang menunjukan besarnya perbandingan antara masa
benda dengan volume benda tersebut, massa jenis suatu benda bersifat tetap artinya jika
ukuran benda diubah maka massa jenisya tetap, hal ini disebabkan oleh kenaikan massa
benda dan kenaikan volume benda diikuti secara linier engan kenaikan volume benda atau
massa benda. Salah satu sifat yang penting dari suatu bahan adalah densitas (density)-nya,
didefinisikan sebagai massa persatuan volume. Bahan yang homogen seperti es atau
besi,memiliki densitas yang sama pada setiap bagiannya.
Persamaan matematis Densitas adalah:
𝑚
𝜌 =
𝑣
Keterangan :
Keterangan :
4. Metode Kerja
a) bahan dan alat
BAHAN ALAT
1 NaCl 1 Gelas kimia 100 ml
2 Asam borat 2 Piknometer 50 ml
3 Aquades 3 Gelas ukur 100 ml
4 Batang pengaduk
5 Pipet tetes
6 Neraca analitik
7 Kaca arloji
b) diagram kerja
Pembuatan Larutan NaCl
M= x = = 0,342 M
NaCl 5 gram =
M= x = = 0,85 M
Densitas Air (Aquades)
P = M/V
= 22,839 gram / 25 ml
= 0.093 g/ml
Bulk Density
Kerapatan Bulk = Massa / volume padatan zat dalam gelas ukur
= 10 g / 12 ml
= 1,2 g/ml
b) Analisis hasil
- Konsentrasi NaCl
Di dalam 5 gram padatan NaCl terbentuk 100ml. Larutan NaCl yang memiliki
konsentrasi 0,047%. Dan di dalam 2 gram NaCl membentuk 100ml. Larutan
NaCl yang memiliki konsentrasi 0,019%.
- Densitas NaCl
Di dalam penimbangan piknometer 5 gram NaCl di peroleh massa piknometer
dan zat cair sebesar 42,0838gram dan massa zat cair 41,5346gram. Dengan
menggunaka persamaan perhitungan dapat di peroleh massa jenisnya =
1,0972g/ml.
6. Kesimpulan
Pada praktikum ini praktikan dapat melakukan analisis massa jenis ( densitas ) suatu zat
cairan dan mampu melakukan analisis bulk density dari suatu senyawa dengan baik serta
mengerti cara pengerjaannya dengan runtut.
7. Daftar pustaka
Halimah,husnul.2015.Densitas.Bandung.Academia.edu
Soedojo,P.1999.Fisika Dasar.PT Ganeca Exact.Yogyakarta
Kanginan,M.2002.Fisika.Grafindo.Jakarta
(P7)
NIM : P17120194088
Kelompok : 6
1. Tujuan
Praktikan dapat melakukan pembuatan elektroda Ag/AgCl dengan elektrolisis dan dapat
menghentikan karakterisasi elektroda yang telah dibuat secara potensiometri meliputi,
bilangan Nernst, kisaran konsentrasi dan batas deteksi.
2. Dasar Teori
Potensiometri adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari ilmu tentang potensi dari
suatu elektroda. Pengukuran potensial elektroda banyak digunakan untuk ilmu kefarmasian
khusus untuk pergukuran pH. Metode analisis potensiometri di dasarkan pada pengukuran
potensi sel elektrokimia.
Pada percobaan ini dilakukan pembuatan elektroda Ag/AgCI demgan menggunakan
elektrolisis. Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik pada sel
elektrolisis. Pembuatan elektroda Ag / AGCI melakukan karaktenisasi dengan melakukan
pengukurun menggunakan jembatan garam. Jembatan garam merupakan gel yang
mengandung larutan garam seperti NuCl atau KCI yang digunakan untuk menyeimbangkan
muatan pada larutan yang tereduksi atau yang teroksidasi sehingga menyebabkan proses
menghasilkan listrik suatu sel volta berlangsung lama. Karakterisasi yang dilakukan antara
lain bilangan Nernst, kisaran kosentrasi dan batas deteksi.
3. Dasar perhitungan
4. Metode Kerja
a) Bahan dan Alat
BAHAN ALAT
KCL Bola Hisap
Tepung agar agar Pixnometer / 25ml
Aquades Gelas Ukur 100ml
Padatan CuSO4 Labu Ukur 100ml
Serbuk ZnCl2 Botol Semprot
Batang Pengaduk
Corong Gelas 75mm
Power Supply
Kawat Ag ( silver ) , Kawat Cu ,
Kawat Zn 5cm
Botol Gelap
Digital Multimeter
Pipa U berbahan kaca
Pipet Tubles
Sepatula
Pipet Ukur 10 ml
Erlenmeyer 250ml
Gelas Beaker 100ml
Kaca Arloji
Kabel dan penjepit buaya
Botol Sampel
Neraca analitic
Bunsen
Kaki tiga
Kasa asbes
b) Diagram Kerja
Jembatan garam
Melakukan pengamatan
Pembuatan jembatan garam untuk Sel Galvani
Melakukan pengamatan
c) Data Pengamatan
6. Kesimpulan
Pada praktikum ini praktikan dapat mengetahui serta melakukan melakukan pembuatan
elektroda Ag/AgCl dengan elektrolisis dan dapat menghentikan karakterisasi elektroda yang
telah dibuat secara potensiometri meliputi, bilangan Nernst, kisaran konsentrasi dan batas
deteksi
7. Daftar pustaka
Suyanta.2013.Yogyakarta.Potensiometri.UNY press.
Ningrum,widya.jenis jenis elektroda dalam potensiometri.academiedu