Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH

ASKEP PADA FRAKTUR FEMUR DEXTRA

Di Susun Oleh :
1. Monica Melly Yani S.
2. Yuni Satiroh
3. M.khoirul

Jalan Islamic Raya Kelapa Dua Tanggerang 15810


Telepon / Fax : 021 – 5462852, Website: www.akperisvill.ac.id
Email: info@akperisvill.ac.id, akperislamicvillage@yahoo.co.id
Kasus :
Tn.m (30 Tahun) 4 jam sebelum masuk ke RS mengalami kecelakaan lalu lintas jatuh dari
motor ketika pulang kerja,dengan diagnosa medis fraktur femur dextra dari pengkajian di
dapatkan klien mengeluh nyeri pada paha bagian kanan. Kaki klien Sukar di gerakan nyeri di
rasakan pada skala 8 (skala 1-10) klien tampak memar pada paha bagian kanan merata, nyeri
datang ketika di sentuh, klien terlihat terpasang spalk, klien mengatakan adanya luka bekas
fraktur, klien terlihat terpasang drain. Dari hasil pemeriksaan TTV di dapat TD:120/80mmhg
N:87x/mnt RR:37.5 C Kesadaran composmetis
AKADEMI KEPERAWATAN ISLAMIC VILLAGE TANGERANG

PENGKAJIAN
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Nama Mahasiswa :1. Monica Melly Yani S


2.Yuni Satiroh
3. M.Khoirul Nuzul
NIM : 1. 18,042
2. 18,068
3. 18,045
Tempat Praktik/Ruang : Ruang Mawar

A. INDENTITAS DIRI PASIEN


Nama Pasien : Tn.M
Umur : 30 Tahun
Jenis Kelamin :L/P
Agama : Islam
Suku / Bangsa : Indonesia
Bahasa : Indonesia
Pendidikan :S1
Pekerjaan :PNS
Status Perkawinan :Menikah
Alamat : Jl.raya qodr no.12
Tanggal,Jam masuk RS : 8 September 2019 Jam 10:00 Wib
Diagnosa Medis, tanggal :Fraktur
Sumber Informasi :Keluarga
Tanggal Pengkajian, jam : 9 September 2019 Jam 09:45

Penanggung jawab (Ayah/ibu/suami/istri/lain-lain)


Nama :Ny.M
Umur : 27 tahun
Hubungan dengan klien :istri
Pekerjaan :Ibu rumah tangga
Alamat :jl.rayan qodr no.12
B. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG
1. Alasan masuk RS :
Klien dibawa oleh keluarganya kerumah sakitkarena mengalami kecelakaan lalu lintas dengan
diagnosa medis fraktur femur dextran
2. Keluhan utama :

3. Tindakan oprasi,tanggal
Klien mengatakan tidak pernah melakukan tindakan oprasi pada femurdextra

C.RIWAYAT KESEHATAN YANG LALU


1. Penyakit yang pernah di derita :
Klien mengatakan pernah menderita penyakit maag pada 6 bulan yang lalu
2. Pernah dilakukan tindakan oprasi :
Klien mengatakan tidak pernah operasi sebelumnya
3. Pernah mengalami kecelakaan :
Klien mengakatan baru kali ini mengalami kecelakaan

4. Pernah di rawat di RS :
Klien mengatakan tidak pernah di rawat di rumah sakit sebelumnya

5. Pemakain obat-obatan :
Klien mengatakan pernah mengonsumsin obat atas resep dokter seperti obat ranitin
6. Riwayat imunisasi :
Klien mengatakan sudah lupa dengan riwayat imunisasi
7. Riwayat alergi(obat/makanan) :
Klien mengatakan mempunya alergi makanan udang

D.RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


1.penyakit yang pernah di derita (orang tua/saudara kandung/anggota keluarga lain)
Klien mengatakan bahwa ada anggota keluarganya yang menderita penyakit hipertensi
2.penyakit yang sedang di derita (orang tua/saudara kandung/anggota keluarga lain)
Klien mengatakan tidak ada anggota keluarganya yang menderita penyakit hipertensi
3.Riwayat penyakit genetik/herediter/keturunan
Klien mengatakan pada anggota keluarganya yang menderita penyakit hipertensi

E.KEBIASAAN DAN KEADAAN LINGKUNGAN YANG MEMPENGARUHI TIMBULNYA


PENYAKIT
Klien mengatakan keadaan lingkungan rumah klien kotor dan banyak debu dan pola tidur klien
terganggu dengan bising kendaraan karena rumah klien depan jalan raya
F. Pemeriksaan Fisik

PEMERIKSAAN HASIL

Tingkat kesadaran Compos Mentis

GCS E :4 M :5 V :6 = 15

Keadaan sakit berat karena klien mengalami fraktur femur dextrayang


menyebabkan klien tidak bias buang air kecil dan kesulitan untuk ke toilet
dan pasien susdah lama tidak menggosok ggi merasa malu karena
Keadaan Umum mulutnya bau

KULIT

Kulit klien berwarna sawo mateng,turgor kulit jelek.tidak ada lesi ,kulit
kulit tidak ikterik/pucat,tidak ada edema,penyebaran pembuluh darah
vena dan arteri simetris.

 TD : 120/80mmhg

 N : 87x/mnt
TANDA-TANDA VITAL
 R :20x/mnt

 S :37,5◦c

 Bentuk kepala bulat,rambut terdistribusi merata,kulit kepala


KEPALA, WAJAH : kotor,tekstur rambut tipis,warna rambut hitam,warna kepala
sawo matang,tidak ada lesi,tidak ada pembengkakan.

 Bentuk wajah simetris,warna kulit wajah sawo matang,distribusi


rambut wajah merata,tidak ada nyeri tekan dan edema.

Bentuk mata cekung,alis terdistribusi merata,posisi kelopak mata


MATA : simetris,warna bola mata coklat,konjungtiva an-anemis,sclera an-
ikterik,pupil isokhor,tes snellen chart simetris.

Bentuk telinga simetris,warna kulit telinga sawo matang,jarak kedua


telinga simetris,posisi telinga simetris,tidak ada lesi,tidak ada
TELINGA :
pembengkakan,membran timpaninya terlihat dan tampak tidak ada
cairan yang keluar.

Bentuk hidung simetris,membran mukosa berwarna merah muda,lubang


kedua hidung simetris,sputum terlihat lurus,tidak ada lesi,penyebaran
HIDUNG : bulu hidung merata,tidak ada benjolan/penyumbatan pada kelenjer
masaiposis,tidak ada cairan yang keluar pada hidung.

 Bibir berwarna merah muda,tidak ada ulkus,tidak ada lesi,tidak


ada luka.

MULUT & GIGI :  Bentuk mulut simetris,tidak ada pembengkakan.

 Gigi bagian atas rapi,gigi bagian bawah tidak rapi,warna gigi


kuning.

Warna leher sawo matang,tidak ada pembengkakan kelenjer


LEHER : tiroid,bentuk leher simetris,teraba tidak ada pembesaran/pembengkakan
kelenjer tiroid,tidak ada lesi.

Bentuk dada simetris,warna kulit dada sawo matang,tidak ada


DADA : luka,jumlah tulang kosta 12 pasang,pergerakan dada kiri dan dada kanan
sama,laju pernapasan simetris,konfigurasi dada 2:1 ekspansi pernapasan
normal,taktil fremitusnormal.

 Paru-paru

Suara napas normal,napas tidak menggunakan otot tambahan.

 Jantung

Pola pergerakan regular,tidak ada relaksi,vena pada dada rata dan


relative datar,interkosta dan klavikula datar/rata.

 Payudara

Bentuk simetris,warna kulit sawo matang,tidak ada lesi,pola penyebaran


vena sama banyak di kedua sisi(bilateral)tampak tidak ada kelainan.

ABDOMEN : Klien mengatakan tidak ada nyeri di bagian tubuhnya,warna kulit perut
klien berwarna sawo matang,bentuk perutnya terlihat datar,umbilical
kotor dan kedalam terlihat tidak ada lesi di perutmya,bunyi bissing usus
terdengar 8x/mnt,ginjal tidak teraba

Genetalia klien terlihat bersih tidak ada lesi pada genetalianya dan
terlihat tidak ada kelainan apapun pada genetalian.
GENITALIA,REKTUM,ANUS :

4444444444

4444444444

EKSTREMITAS ATAS &


EKSTREMITAS BAWAH :  Bahu berwarna sawo matang,posisi bahu simetris,fleksi-ekstensi
normal,abduksi-adduksi nirmal,eksternal rotasi-internal rotasi
normal.

 Siku berwarna sawo matang biseph dan triseph normal,pronasi


dan supinasi normal.

 Panggul berwarna sawo matang,kedua panggul simetris,tidak ada


nyeri pada sendi panggul.

 Siku berwarna sawo matang,biseph dan triseph normal,pronasi


dan supinasi normal.

BERAT BADAN BB :55KG

TINGGI BADAN TB :160 CM

G.PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR

KEBUTUHAN DI RUMAH DI RUMAH SAKIT

NUTRISI

 Frekuensi makan 3x/hari 3x/hari

 Pola makan Tidak teratur Teratur

Nasi,sayur,lauk Bubur
 Menu dalam satu kali makan
Nasi uduk Bubur
 Makanan yang disukai
Tidak ada Tidak ada
 Makanan pantangan
Tidak ada Tidak ada
 Makanan yang tidak disukai
Banyak Sedikit
 Nafsu makan Tidak ada mual Ada mual
 Ada rasa mual / muntah 1 porsi piring makan 3 sendok makan

 Porsi yang dihabiskan Tidak ada -

 Kebutuhan kalori Tidak ada -

 Jenis diet
CAIRAN

 Frekuensi minum 8 gelas/hari 6 gelas /hari

 Konsumsi cairan dalam satu hari - 1 botol infus


(termasuk terapi cairan)

 Jenis cairan yang biasa dikonsumsi -

 Output dalam 24 jam (termasuk


IWL) 2500 cc 200 cc

ISTIRAHAT – TIDUR

 Waktu tidur Malam hari Siang dan malam

 Lama tidur 8 jam/hari 11 jam/hari

Nonton tv Tidak ada


 Kebiasaan sebelum tidur
Tidak ada Tidak ada
 Kebiasaan saat tidur
Tidak ada Tidak ada
 Kesulitan tidur

PERSONAL HIGIENE (mandiri / dibantu)

 Mandi

 Gosok gigi 2x/hari 1x/hari

3x/hari 1x/hari
 Cuci rambut
2x/2 hari Belum cuci rambut
 Ganti pakaian
2x/hari 1x/hari
 Kebersihan kuku
Bersih bersih

POLA AKTIFITAS – LATIHAN

 Mobilitas Rutin Tidak ada Tidak ada

 Kegiatan di waktu luang Nonton tv Tidak ada

Senam Tidak ada


 Olahraga : jenis, frekuensi

 Kesulitan /keluhan dalam hal:


Tidak ada Dibantu keluarga
( ) Pergerakan tubuh
Tidak ada Ada
( ) Makan minum
Tidak ada Tidak ada
( ) Mandi
Tidak ada Tidak ada
( ) Mengenakan pakaian
Tidak ada Tidak ada
( ) Toiletting
Tidak ada Tidak ada
( ) Tingkat Ketergantungan
SEKSUALITAS

 Menarche Tidak ada Tidak ada

 Menstruasi Ada Tidak ada

Ada Tidak ada


 Kehamilan
Tidak ada Tidak ada
 Sirkumsisi
Ada Tidak ada
 Penggunaan alat kontrasepsi
Ada Tidak ada
 Hubungan seksual
Tidak ada Tidak ada
 Keluhan dalam hubungan seksual

SPIRITUALITAS

 Nilai Khusus Tidak ada Tidak ada

 Ibadah rutin yang biasa dilakukan Sholat,ngaji Sholat

 Pengetahuan tentang praktik


ibadah selama sakit Tidak ada Tidak ada

H.RIWAYAT PSIKO-SOSIAL
1.Pola peran berhubungan
Klien mengatakan akrab dengan teman-temannya dan seluruh anggota keluarganya
2.pola kognisi dan persepsi

3.pola persepsi dan tata laksana kesehatan


Klien mengatakan ingin segera cepat sembuh dan bisa melakukan aktivitas normal ex: kerja
4.pola konsep diri (gambaran diri,ideal diri,harga diri,peran diri,identitas diri)

5.pola mekanisme koping


Klien mengatakan jika ada masalah selalu cerita pada isterinya
H.RIWAYAT PSIKO - SOSIAL

i. Pola Peran Berhubungan

Klien mengatakan akrab dengan anggota keluarga dan teman-temanya

ii. Pola Kognisi dan Persepsi Sensori

iii. Pola Persepsi dan Tata Laksana Kesehatan

Klien mengatakan ingin segera sembuh dan bisa beraktifitas kembali

i. Pola Konsep Diri (Gambaran diri, Ideal Diri, Harga Diri, Peran Diri, Identitas diri )

ii. Pola Mekanisme Koping

Klien mengatakan jika ada masalah selalu cerita pada suami/keluarga.

i. Pola Nilai dan Kepercayaan

Klien percaya bahwa kejadian yang menimpa dirinya sudah menjadi takdir yang maha kuasa

I.DATA LABORATORIUM (Cantumkan, tanggal, hasil pemeriksaan, nilai normal)

Leukosit 8.300/mm

J.PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK LAIN (Cantumkan, tanggal, hasil pemeriksaan, nilai normal)

K.PENGOBATAN (Cantumkan, tanggal, nama obat, dosis, cara pemberian)


ANALISA DATA (lampirkan)

Trauma langsung Trauma Tidak Langsung Kondisi Patoogis

Fraktur

Resiko infeksi Gangguan mobilitas fisik Nyeri akut

Mikroorganisme Perubahan Jaringan sekitar Respon afektif

Pergeseran Fraktur tulang

Deformitas

Gangguan Fungsi
DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS (Apakah mengancam kehidupan,
mengancam kesehatan, persepsi klien tentang kesehatan, sistem A, B, C)

NO TGL DIAGNOSA KEPERAWATAN PARAF

(NANDA-I 2015-2017)

Nyeri akut berhubungan dengan Agen pencedera fisik ditandai


dengan :
1 4
september Ds : klien mengeluh nyeri pada paha bagian kanan,nyeri di
2019 rasakan pada skala nyeri (1-10)

Do : -klien terpasang spalk

Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan


2 integritas struktur tulang ditandai degan :

DS:Kaki klien sukar di gerakan

Do : -Klien tampak memar pada paha bagian kanan merata

-nyeri di rasakan ketika di sentuh

3 Resiko infeksi berhubungan dengan trauma jaringan(prosedur


invansif)

DS:klien mengatakan adanya luka bekas fraktur

Do: klien terlihat terpasang drain


Susun rencana keperawatan meliputi diagnosis, luaran dan intervensi keperawatan

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

NO DIAGNOSA KEPERAWATAN** LUARAN KEPERAWATAN*** INTERVENSI KEPERAWATAN**

1 Nyeri akut berhubungan dengan Tingkat Nyeri Observasi


agen pencedera fisik Ekspetasi : Menurun 1. Identifikasi lokasi,
Setelah dilakukan tindakan karakteristik,durasi,frekuensi,
keperawatan selama 2x24 kualitas ,intensitas nyeri
jam resiko nyeri teratasi 2. identifikasi skala nyeri
dengan kriteria hasil : 3. Identifikasi nyeri non verbal

 Keluhan nyeri skala 5 Terapeutik


 Meringis skala 5 1. Berikan teknik non
 Gelisah skala 5 farmakologis untuk mengurangi
rasa nyeri
 Kesulitan tidur skala 5
2. kontrol lingkungan yang
 Sikap protektif skala 5
memperberat rasa nyeri
3. Fasilitasi istirahata dan tidur
4. Pertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam pemilihan
strategi meredakan nyeri

Edukasi
1. Jelaskan penyebab,periode
dan pemicu nyeri.
2. Jelaskan strategi meredakan
nyeri.
3. Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri.
4. Anjurkan menggunakan
analgetik secara tepat.
5. Anjurkan teknik non
farmakologis untuk mengurangi
rasa nyeri.

Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian
analgetik jika perlu
2 Gangguan mobilitas fisik Mobilitas fisik Observasi
berhubungan kerusakan
Ekspektasi : meningkat 1. Identifikasi adanya
integritas struktur tulang
nyeri atau keluhan fisik
ditandai dengan :  Pergerakan ekstremitas
lainnya
skala 5
2. Identifikasi toleransi
 kekuatan otot skala 5 fisik melakukan
 Rentang gerak skala 5 pergerakan
3. Monitor frekuensi
jantung dan tekanan
darah sebelum
memulai mobilisasi
4. Monitor kondisi umum
selama melakukan
mobilisasi

Terapeutik

1. Fasilitas aktivitas
mobilisasi dengan alat
bantu
2. Fasilitas melakukan
pergerakan , jika perlu
3. Libatkan keluarga
untuk membantu
pasien dalam
meningkatkan
pergerakan

Edukasi

1. Jelaskan tujuan dan


prosedur mobilisasi
2. Anjurkan melakukan
mobilisasi diri
3. Ajarkan mobilisasi
sederhana yang harus
di lakukan
3 Resiko infeksi berhubungan Tingkat infeksi Observasi
dengan trauma jaringan ekspetasi : menurun
1. Periksa kesiapan dan
(prosedur invansif) setelah dilakukan tindakan
kemampuan menerima
keperawatan selama 2x24 jam
informasi
diharapkan resiko infeksi
teratasi dengan kriteria hasil : Teraupetik

 Demam skala 5 1.siapkan materi ,media


 Kemerahan skala 5 tentang faktor-faktor
 Nyeri skala 5 penyebab,cara identifikasi
 Bengkak skala 5 dan pencegahan risiko
 Periode menggil skala 5 infeksi di rumah sakit
mapun di rumah

2.jadwalkan waktu yang


tepat untuk memberikan
pendidikan kesehatan sesuai
kesepakatan dengan pasien
dan keluarga

3.berikan kesempatan untuk


bertanya

Edukasi

1.jelaskan tanda dan gejala


infeksi lokal dan sistemik

2.informasikan hasil
pemeriksaan laboratorium

3.anjurkan mengikuti
tindakan pencegahan sesuai
kondisi

4.anjurkan membatasi
pengunjung

5.anjurkan kecukupan
mobilisasi dan olahraga
sesuai kebutuhan

6.ajarkan cara merawat


kulit pada daerah yg edema

7.ajarkan mengelola
antibiotik sesuai resep

8. ajarkan cara mencuci


tangan
CATATAN KEPERAWATAN DAN IMPLEMENTASI

Nama Pasien : Ny.M

Diagnosa Medis : Faktur femur dextra

Ruang : Ruang Mawar

NO PARAF

DX WAKTU IMPLEMENTASI DAN RESPON/HASIL NAMA JELAS

1 7 september 2019 Membantu klien untuk mengurangi nyeri akut,gangguan


mobilitas fisik dan resiko infeksi

Hasil : - klien tidak merasakan nyeri

-Klien sudah tidak terpasang drain


A. EVALUASI

Nama Pasien : Ny.M

Diagnosa Medis : Fraktur femur dextra

Ruang : Ruang Mawar

NO PARAF

DX WAKTU EVALUASI (SOAP) NAMA JELAS

S : klien mengatakan sudah tidak nyeri

1 7 september 2019

O: klien tampak sudah mulai bisa bergerak

A: masalah teratasi sebagian

P : intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai