BAB I
PENDAHULUAN
tekanan darah tinggi. Namun, stroke juga terjadi pada sekitar 8% anak dengan
penyakit sel sabit (WHO, 2021).
Tekanan darah tinggi dan penggunaan tembakau adalah risiko yangpaling
signifikan yang dapat dimodifikasi. Untuk setiap 10 orang yang meninggal karena
stroke, empat bisa diselamatkan jika tekanan darah mereka diatur. Di antara
mereka yang berusia di bawah 65 tahun, dua perlima kematian akibat stroke
terkait dengan merokok. Fibrilasi atrium, gagal jantung dan serangan jantung
adalah faktor risiko penting lainnya. Insiden stroke menurun di banyak negara
maju, sebagian besar sebagai akibat dari kontrol yang lebih baik terhadap tekanan
darah tinggi dan penurunan tingkat merokok. Namun, jumlah absolut stroke terus
meningkat karena populasi yang menua (WHO, 2021).
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana asuhan keperawatan yang diberikan pada Tn. B dengan
cerebrovascular accident (CVA) infark di IGD RSU UMM.
1.3 Tujuan
1.3.1. Tujuan umum
Tujuan penulisan Karya Ilmiah Akhir Ners adalah untuk menganalisis
asuhan keperawatan yang diberikan pada Tn. B dengan cerebrovascular accident
(CVA) infark di IGD RSU UMM.