Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

DINAS KESEHATAN
UPTD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LEMBANG
JL. RAYA LEMBANG Km.11, 4 No. 11 ( 40391 ) BANDUNG

KEPUTUSAN KEPALA RSUD LEMBANG


Nomor : 800/ 109 / RSUD

TENTANG
PEMBENTUKAN KOMITE KEPERAWATAN RSUD LEMBANG

Menimbang : a) Bahwa Keperawatan merupakan suatu profesi yang mempunyai keahlian,tanggung jawab dan
kesejawatan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan harus memenuhi tuntutan
masyarakat terhadap pelayanan profesional

b) Bahwa untuk dapat memenuhi tuntutan tersebut maka salah satu upaya yang dilakukan adalah
dengan membentuk komite keperawatan bahwa komite keperawatan merupakan organisasi non
struktural

c) Yang mempuyai otonomi dalam mengawasi dan mengendalikan setiap kegiatan yang diberikan
kepada pasien di rumah sakit

d) Bahwa untuk mencapai hal tersebut diatas perlu ditetapkan dengan keputusan Direktur UPT
Rumah Sakit Umum Daerah Lembang

Mengingat : 1 Undang – undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen

2 Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan Undang –
undang Nomor 12 Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4438)

3 Undang – undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit

4 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009)

MEMUTUSKAN

Pertama : Membentuk Komite Keperawatan Rumah Sakit Umum Daerah Lembang dengan susunan sebagaimana
tercantum pada lampiran surat keputusan ini :

1. Sub komite Kredensial :

a. Menyusun daftar rincian kewenangan klinis & buku putih

b. Melakukan verifikasi persyaratan kredensial

c. Merekomendasikan kewenangan klinis tenaga keperawatan (perawat & bidan)

d. Merekomendasikan pemulihan kewenangan klinis

e. Melakukan kredensial ulang secara berkala sesuai waktu yang diterapkan

2. Sub komite mutu profesi

a. Menyusun data dasar profil tenaga keperawatan (perawat & bidan) sesuai area praktik

b. Merekomendasikan perencanaan pengembangan profesional berkelanjutan tenaga keperawatan


(perawat&bidan)
c. Melakukan audit keperawatan (perawat&bidan)

d. Memfasilitasi proses pendampingan

3. Sub komite etik & disiplin profesi

a. Melakukan sosialisasi etik profesi tenaga keperawatan (perawat&bidan)

b. Melakukan pembinaan etik & disiplin profesi perawat & bidan


c. Merekomendasikan penyelesaian masalah pelanggaran disiplin dan masalah etik dalam kehidupan
profesi dan pelayanan asuhan keperawatan & kebidan

Kedua : Tugas komite keperawatan

1. Mewujudkan profesionalisme dalam pelayanan keperawatan

2. Fasilitator pertumbuhan & perkembangan profesi keperawatan yang ada di pelayanan

3. Meningkatkan kolaborasi antara perawat, dokter, tenaga kesehatan lainnya

4. Penyelesaian masalah dalam mengatasi masalah keperawatan terkait etika & sikap moral perawat

5. Menjamin di terapkannya standar praktek kerja tim

6. Investigator, peneliti dalam mengkaji berbagai aspek keperawatan di rumah sakit

7. Pemberi rekomendasi terhadap hasil kinerja perawat

Ketiga: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila di kemudiaan hari terdapat
kekeliruan dalam penetapan ini akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Lembang
Pada Tanggal 11 Juni 2015

dr Onni Habie, MARS


NIP 196104011990012001

Anda mungkin juga menyukai