1 Juni 2019 Kepala UPTD RSUD Lembang STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Dr.dr.Eisenhower Sitanggang,Sp.O.G (k).,M.kes
NIP. 197203082002121005 1. PENGERTIAN Merupakan latihan dengan menggerakan persendian sesuai dengan rentang geraknya yang fisiologis, yang dilakukan oleh fisioterapis (pasif). 2. TUJUAN Sebagai acuan latihan lingkup gerak sendi pasif 3. KEBIJAKAN - SK Direktur Nomor 9829 tahun 2012 Tentang pelayanan rehabilitasi medik sesuai dengan standar rumah sakit - Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.02.02 / MENKES / 390 / 2014Tentang pedoman penetapan rumah sakit rujukan nasional - Keputusan Menteri Kesehatan RI no. 378 / Menkes / SK / IV / 2008Tentang pedoman pelayanan rehabilitasi medik di rumah sakit 4. PROSEDUR 1. Fisioterapis membaca rekam medis pasien. 2. Fisioterapi memastikan identitas pasien (nama dan tanggal lahir ). 3. Fisioterapis melakukan 3S ( senyum, salam, sapa ) dan memperkenalkan diri kepada pasien. 4. Fisioterapis melakukan cuci tangan. 5. Fisioterapis melakukan pengkajian fisioterapi kepada pasien 6. Fisioterapis menjelaskan tindakan yang akan dilakukan kepada pasien. 7. Fisioterapis memposisikan pasien senyaman mungkin. 8. Fisioterapis memposisikan diri sesuai dengan prinsip mekanik tubuh yang benar 9. Fisioterapis melakukan latihan lingkup gerak sendi dengan repetisi minimal 10-20 kali pda setiap gerakan. 10. Fisioterapis melakukan evaluasihasil latihan 11. Setelah selesai fisioterapis mengucapkan “terima kasih, semoga cepat sembuh” 12. Fisioterapis melakukan cuci tangan 13. Fisioterapis mencantumkan SOAPIER di rekam medis pasien dan memberikan tanda tangan serta naman jelas 5. UNIT TERKAIT Instalasi rawat inap, instalasi rawat jalan, instalasi rawat intensif 6. DOKUMEN TERKAIT Rekam medis
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis