M10L adalah singkatan dari Manajemen sepuluh langkah yang digunakan untuk
melakukan penilaian terhadap pasien. M10L ini terdiri dari dua bagian yang masing-masing
terdiri dari 5 bagian. Bagian A terdiri dari anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang,
diagnosis kerja dan penatalaksanaan. Bagian B terdiri dari indikasi, kontraindikasi, syarat, cara,
komplikasi dan penanganan komplikasi.
Pemeriksaan fisik terdiri dari pemeriksaan status generalis dan status obstetric atau
ginekologi. Status obstetric dan ginekologi terdiri dari dua yaitu pemeriksaan luar dan
pemeriksaan dalam. Pemeriksaan luar sendiri yaitu leopold I, II, III dan IV untuk menentukan
letak, posisi dan presentasi janin, perabaan maupun pengukuran tinggi fundus uteri dan denjut
jantung janin (DJJ). Sedangkan pemeriksaan dalam dilakukan menggunakan inspekulo dan
bimanual (Vaginal toucher).
Pada penatalaksanaan terbagi menjadi tiga bagian yaitu (1) diagnosis lanjutan, mencakup
pemeriksaan penunjang yang belum dilakukan dan akan menunjang diagnosis pasien. (2)
pemberian obat-obatan, tindakan operatif maupun tindakan paliatif. (3) melakukan edukasi
kepada pasien dan keluarga.
Pelaksanaan dan penerapan M10L dalam rekam medis, yaitu melakukan assessment awal
saat pertama kali pasien datang, selanjutnya pasien akan disusun berdasarkan CMBM (catatan
medis berorientasi masalah) yaitu SOAP (subjektif, objective, assessment, planning). Rekam
medis adalah data yang berisi catatan lengkap atau dokumen lengkap pasien tentang identitas
pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan maupun pelayanan lainya dan telah diberikan kepada
pasien.
DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
SINOPSIS CARDIOTOCOGRAPHY