Diusulkan Oleh
MITA PRIASTUTI
NIM 20166323064
Bakteri
Bakteri di kulit Bakteri di Udara Tangan Dokter dan perawat serta Alat Operasi
Luka operasi dapat terinfeksi oleh bakteri Interaksi dengan kuman yang telah ada di
melalui berbagai bentuk interaksi, antara lain: dalam tubuh atau organ yang dioperasi.
Interaksi antara luka operasi dengan Interaksi dengan tangan dokter dan
kuman yang ada di kulit. perawat.
Interaksi dengan kuman yang tersebar di Interaksi dengan alat-alat operasi.
udara.
TANDA/GEJALA
RUAM KEMERAHAN DEMAM LUKA TERASA PANAS PEMBENGKAKAN NANAH DAN MENGELUARKAN BAU
KOMPLIKASI
Jika infeksi luka operasi tidak segera diobati, maka infeksi bisa semakin menyebar dan
menimbulkan komplikasi, seperti:
Penyebaran infeksi ke jaringan di bawah
kulit (Selulitis)
Necrotising fasciitis
Munculnya
kumpulan nanah
atau abses.
Perkembangan
infeksi lebih lanjut
yang disertai tetanus.
CARA MERAWAT LUKA
a. Cuci tangan dengan sabun atau anti septik e. Beri salf atau betadine sesuai instruksi
sebelum merawat luka dokter
b. Buka balutan dengan hati-hati f. Tutup luka dengan kasa steril
c. Bersihkan luka dengan larutan Natrium g. Ganti balutan sebaiknya sehari sekali atau
Clorida atau Nacl 0,9% atau menggunakan 3 hari sekali apabila perban tidak ada
air matang rembesan atau kotor
d. Lalu Keringkan
h. PENCEGAHAN INFEKSI LUKA OPERASI
i.
MANDI DENGAN AIR DAN SABUN SEBELUM OPERASI MELEPAS PERHIASAN SEBELUM OPERASI BERHENTI MEROKOK
LUKA TETAP TERTUTUP DAN PASTIKAN AREA DI SEKITAR LUKA TETAP BERSIH. PASIEN DIPERBOLEHKAN MANDI DUA HARI SETELAH OPERASI