Integral
Integral
BAB II
INTEGRAL
Coba kalian perhatikan gambar kubah di bawah ini! Tahukah kalian bagaimana
cara menentukan luas dan volume dari kubah tersebut ? Ternyata konsep-konsep integral
yang akan kita pelajari dapat menolong untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Integral merupakan salah satu bahasan dalam kalkulus yang merupakan cabang
matematika.
1. Pengertian integral
Untuk mengetahui pengertian integral, akan lebih mudah jika kita pahami dulu
materi turunan yang telah dipelajari sebelumnya.
Definisi :
Integral merupakan antiturunan, sehingga jika terdapat fungsi F(x) yang
d ( F ( x ))
kontinu pada interval [a, b] diperoleh = F’(x) = f(x). Antiturunan
dx
dari f(x) adalah mencari fungsi yang turunannya adalah f (x), ditulis f(x) dx
Catatan:
f(x) dx : disebut unsur integrasi, dibaca ” integral f(x) terhadap x”
f(x) : disebut integran (yang diitegralkan)
F(x) : disebut fungsi asal (fungsi primitive, fungsi pokok)
C : disebut konstanta / tetapan integrasi
17
MATEMATIKA TEKNIK
Pendiferensialan
Pengintegralan
Berdasarkan tabel diatas dapat kita simpulkan bahwa dari F(x) yang berbeda
diperoleh F′(x) yang sama, sehingga dapat kita katakan bahwa jika F′(x) = f(x)
diketahui sama, maka fungsi asal F(x) yang diperoleh belum tentu sama. Proses
pencarian fungsi asal F(x) dari F′(x) yang diketahui disebut operasi invers
pendiferensialan (anti turunan) dan lebih dikenal dengan nama operasi integral.
1. k dx = kx+C
x n 1
x dx C , bila n ≠ -1
n
2.
n 1
a
3. ax n dx x n 1` c, dengan n 1
n 1`
4. ( f ( x) g ( x))dx f ( x)dx g ( x)dx
5. a. f ( x)dx a f ( x)dx, dimana a konstanta sebarang.
Integral fungsi trigonometri
1. sin x dx cos x C
1
2. sin( ax b)dx cos(ax b) C
a
3. cos x dx sin x C
1
4. cos(ax b)dx a sin(ax b) C
Untuk mengerjakan integral fungsi trigonometri akan digunakan kesamaan-kesamaan
sebagai berikut berikut ini:
18
MATEMATIKA TEKNIK
1
1. sin2x +cos2x = 1 4. sin x. cos x = sin 2x
2
1 1
x
2 2 2
2. sin x = 2 (1- cos 2x) 5. 1 – cos x = 2 sin
1 1
x
2
3. cos x = 2 (1 + cos 2x ) 6. 1 + cos x = 2 cos 2 2
Contoh soal :
x6
1. x5 dx =
6
C
4
4
1 x3 3 3
2.
3
x dx = dx = 4 4 x C
x 3
2 x 3 5x 2
3. (2 x 2 5 x 3)dx 3x C
3 2
1 1 1
4. sin 2 xdx (1` cos 2 x)dx x sin 2 x C
2 2 4
5. 4dx 4x + C
Latihan soal :
2 1
( 2 3x ) dx. x
2
1. 6. 3 dx.
x2
2x 1
4. x2
dx. 9. 3 x( x 1) dx.
dx
5. x x dx 10. 3 x5
dx.
19
MATEMATIKA TEKNIK
Latihan soal :
1. Kecepatan suatu benda bergerak adalah v(t) = 5 + 2t. Jika s’(t) = v(t), dengan s(t)
adalah jarak benda pada saat t detik. Tentukan rumus umum jarak benda tersebut!
2. Diketahui rumus percepatan a(t) = t2 + 1 dan kecepatan v(0) = 6. Tentukanlah
rumus kecepatan, v(t), jika a(t) = v’(t)!
3. Diketahui turunan fungsi f dinyatakan dengan f’’(x) = 6x2 – 2x + 6, dan f(2) = -7.
maka rumus fungsi tersebut adalah ....
4. Gradien garis singgung di tiap titik (x,y) suatu kurva ditentukan oleh rumus f ‘(x)
= 3x(2 – x). Jika kurva tersebut melalui titik (-1,0), tentukan persamaannya!
5. Sebuah kurva y = f(x) melalui titik (2,0). Jika persamaan gradiennya adalah f ‘(x)
= 2x – 4, tentukan persamaan kurva tersebut!
B. Integral Tertentu
Integral tertentu dinotasikan dengan
Keterangan:
f(x) adalah integran, yaitu f(x) = F’(x)
a, b adalah batas-batas pengintegralan
[a, b] adalah interval pengintegralan
Contoh soal :
2 2
1 1 1
2 x dx = 4 x 4 2 = 4 (2) 4 (2) = ( 4 – 4 ) = 0
3 4 4
1.
20
MATEMATIKA TEKNIK
2 2
1 3 2 1 2 1 3 2
0 = 3 ( 2) 2( 2) 3 (0) 2(0)
2 3
2. ( x 4 x ) dx = 3 x 2 x
0
2
= (8/3 + 8 ) – ( 0 + 0 ) = 10
3
2 2
3. 1 1 1 2
cos x dx= 0 2 (1 cos 2 x) dx = 2 x 4 sin 2 x 0
2
1 1 1 1
= . sin 2( ) = ( 0) (0 0)
2 2 4 2 2 2 4 4
Latihan soal :
1
(1 x
2
1. ) dx = ....
1
4
1
2 (
0
x
x
) dx = ....
3 ( 2 x ) dx = ....
2
p
5. Selidiki apakah 4 x dx 4 x dx 4x
3 3 3
dx
1 3 1
4
1
6. dx = ....
0 x
7. sin xdx
0
= ....
1 / 2
(x 6 x 8)dx ... .
2
9.
0
0
C. Teknik Pengintegralan
1. Integral Substitusi
Pada bagian ini akan dibahas teknik integrasi yang disebut metode substitusi.
Konsep dasar dari metode ini adalah dengan mengubah integral yang kompleks
menjadi bentuk yang lebih sederhana.
21
MATEMATIKA TEKNIK
du
[ f (u ) dx ]dx f (u )du
Contoh soal :
2 x( x 3) dx !
2 4
a. Tentukan
b. Tentukan sin x.cos x dx !
3
Penyelesaian:
du du
a. Misalkan u = x 2 3 , maka 2 x atau dx
dx 2x
du
Sehingga diperoleh, 2 x ( x 3) dx = 2 x u 4
2 4
2x
u
4
= du
1 5
= u C
5
1
= ( x 2 3) 5 C
5
du du
b. Misalkan u = sin x, maka cos x atau dx
dx cos x
du
sin u
3 3
Sehingga diperoleh, x.cos x dx = cos x
cos x
u
3
= du
1 4
= u C
4
1
= sin x C
4
2. Integral Parsial
Teknik integral parsial ini digunakan bila suatu integral tidak dapat diselesaikan
dengan cara biasa maupun dengan cara substitusi. Prinsip dasar integral parsial
adalah sebagai berikut.
y = u .v dy = du.v + u.dv
dy = v du + u dv
y = v du + u dv
22
MATEMATIKA TEKNIK
u.v = v du + u dv
u dv = u.v - v du
b b
u v′ = uv a -
b
u v′ = uv - u′v u′v
a a
b b
u dv = uv a -
b
u dv = uv - v du v du
a a
Contoh soal :
Tentukan x sin x dx !
2
Penyelesaian:
Cara 2:
Diturunkan Diintegralkan
+ x2 sin x
- 2x - cos x
+ 2 - sin x
- 0 cos x
23
MATEMATIKA TEKNIK
x sin xdx
2
Sehingga diperoleh, = - x2. cos x + 2x. sin x +2 cos x + C
Latihan soal :
Selesaikan integral berikut dengan teknik substitusi atau integral parsial!
x sin x dx 3 x( x 5) 5 dx
2 3 2
1. 6.
2 x x 4dx 2 x. sin ( x 3)dx
2
2. 2
7.
x 7 dx 8. x sin xdx
2
3.
3x( x 7) dx 9. x x 7 dx
5
4.
5. 2 x. cos ( x 3)dx 10. 3 x sin 6 xdx
x=a x=b
0 x
0 x=a x=b x
y =f(x)
(a) ( b)
y y1 = f(x) y
y= sin x
y2 = g(x)
0 a b x 0 a b x
(c) (d)
Keterangan:
(a) Luas daerah di atas sumbu x
(b) Luas daerah di bawah sumbu x
(c) Luas daerah dibatasi oleh dua kurva
24
MATEMATIKA TEKNIK
f ( x) f ( x) dx f ( x)dx
LA = a
dx LB = a b
b b
Contoh soal :
Hitunglah luas daerah yang dibatasi oleh:
1. y =2x - 2, untuk 0 x 2
2. y1= x2 dan y2 = 2x +3
3
3. y = cos x, untuk x
2 2
Penyelesaian:
1. y =2x - 2
Gambar dibawah memperlihatkan daerah yang dibatasi oleh kurva y=2x- 2
y= 2x-2
y L = L1 + L2
0 1 2 x
-1
-2
2
1
1
2. y1 = x2 dan y2 = 2x + 3
Gambar dibawah memperlihatkan daerah yang dibatasi oleh kurva . y1 = x2 dan
y2 = 2x + 3
y=2x+3
y
9 y=x2 menentukan batas-batasnya
25
MATEMATIKA TEKNIK
y1 - y2 = 0 jadi diperoleh
x2 - 2x-3=0 x1= -1 dan x2= 3
(x +1)(x – 3 )=0 (-1) sebagai batas bawah dan (3)
sebagai batas atas.
-1 0 3
(2 x 3) x
2
L= dx
1
3
1 1 1
= 3 3.3 .3 1 3.(1) .(1 )
2 3 2 3
= x 2 3x x 3
3 1 3 3
1
= 9 (1 3 )
3
2
= 10 satuan luas
3
atau dengan menggunakan cara cepat ( khusus untuk luas yang dibatasi oleh dua
kurva yang belum diketahui batas-batasnya).
D D
L=
6a 2
16 16 64 2
L= 10 satuan luas
6.(1 )
2
6 3
3. y = cos x
3
2 3
3
y L = - cos xdx = - sin x 2 = -(sin – sin
2
2
2
)
2
= - (-1 - 1)
= 2 satuan luas
1 y = cos x
3
0 x
2 2
Latihan soal :
26
MATEMATIKA TEKNIK
1. Hitunglah luas daerah yang dibatasi oleh garis dan kurva yang terdapat pada tiap
soal berikut :
a. y = 3x + 4, sumbu x, dan garis x = 2 dan x = 6.
b. y= 3x + 4, dan sumbu x
c. y = 6x dan y2 = x2 – 2x.
d. x = 8 + 2y – y2 , sumbu y , dan garis y = -1 dan y = 3
e. y = x3, sumbu x, dan garis x = 0 dan x = 1.
2. Dengan menggunakan pengintegralan, hitunglah luas daerah yang diarsir pada
gambar berikut ini.
y y
y=(x+1)2
Y=3 y
1
0 5 x -1 0 1 x
(a) (b) y=
x
y 0 4 x
3
y=x-1 (e)
-1 0 1 x - 0 x
2 2
-1 -1 y=cos x
-2
(c) (d)
2. Penggunaan integral tertentu, untuk menghitung volume benda putar.
Pengertian benda putar adalah suatu bentuk bidang datar yang diputar sejauh 360o,
terhadap suatu garis pada bidang datar tersebut sebagai sumbu putarannya
perhatikan gambar berikut:
27
MATEMATIKA TEKNIK
B C
1.
C′ B C
B D D
B
C′
3. K L 3.Persegi panjang ABCD diputar
dengan KM sebagai pusat sumbu
putar.
K
M N L
M N
V = ( f ( x ) dx
2
x
a
D C
A f(x) B
x1
V= y
2
dx 0 a b x
x2
d sumbu y
2. Volume benda putar , mengelilingin
y
28
c
MATEMATIKA TEKNIK
V = ( f ( y )) dy
2
y2
V= x
2
dy x = f(y)
y1
x
0
3. Volume benda putar yang dibatasi oleh dua kurva.
b
V = ( y 1 y 2 ) dx
2 2
x1
Contoh soal :
1. Hitunglah volume benda putar yang terjadi, jika yang daerah dibatasi kurva
y = x + 1, x = 0 , x = 2, dan sumbu x diputar mengelilingi sumbu x sejauh 360o.
y
Penyelesaian : y=x+1
x
-1 0 2
2 2 2
V = f (x ) dx = ( x ) dx = ( x 2 x 1)dx
2 2 2
0 0 0
2
1 1 1 26
= x 3 x 2 x = ( .2 2 2) ( 0 0 0) = ( )
3 2 3 2
3 0 3 3. 3
26
= satuan volume
3
2. Hitung volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi y = (x - 2)2,
sumbu y , y = 0 dan y = 3 diputar mengelilingi sumbu y sejauh 360o.
Penyelesaian:
29
MATEMATIKA TEKNIK
V = x dy = ( y 2) dy ( y 4 y 4)dy
2 2
0 0 0
3
1 8 1 8 9
= y 2 y y 4 y .3 2 .3 3 4.3 8 3 12
2 3 0 2 3 2
y
y = (x - 2)2
3
2 x
Latihan soal :
1. Hitunglah volume benda putar yang terjadi, jika daerah yang dibatasi kurva
berikut diputar mengelilingi sumbu X sejauh 360o.
a. y = 3x - 2 dan y = x2
b. y = x - 1 dan y = 3 - x
1
c. y = sin x , 0 x
2
2. Hitunglah volume benda putar yang terjadi, jika daerah yang dibatasi kurva
berikut diputar mengelilingi sumbu Y sejauh 360o.
a. y = x dan y = 1 0
b. y = x + 1 untuk 1< y < 4
c. y = 9 x 2 , garis y = -9 dan y = 9
UJI KOMPETENSI 2
A. Bubuhkan tanda silang (x) pada alternatif jawaban yang paling tepat!
1 3
1. Anti derivatif dari f(x)= x 6 x 2 8 x adalah ...
3
1 1 4
a. x2 – 12x + 8 + C c. x 4 3 x 3 8 x 2 C e. x 2x3 4x 2 C
9 12
1
b. x3 - 6x2 + x + C d. x 2 6 x 8 C
3
2. Diketahui f′(x)=2x-3 merupakan turunan dari f(x), f(1)=-6, fungsi f(x) adalah ...
a. x2 - 3x - 4 b. x2 - 3x + 4 c. x2 - 3x - 8 d. 2x2 - 3x - 4 e. 2x2 - 3x + 4
30
MATEMATIKA TEKNIK
6. Volume benda putar yang terjadi, bila daerah yang dibatasi oleh kurva y = 8 - 2x,
garis x = 1 dan garis x = 3 diputar mengelilingi sumbu x adalah ...
2 2 1 1
a. 34 b. 34 c. 35 d. 81 e. 133
3 3 3 3
7. Luas daerah yang diarsir pada gambar dibawah adalah.........satuan luas
5 1 1
y a.20 b. 13 c.7
6 2 6
5 5
y = x +3 d.6 e. 5
6 6
x
y = -x2 + 9
5 x(1 x)
6
8. Nilai dx = ….
0
75 10 5 7 10
a. b. c. d. e.
56 56 56 56 56
9. 3 x. cos 2 x dx = ...
3 3
a. 3x sin 2x + 3 cos 2x +C c. x sin 2 x cos 2 x C
2 4
3 3
b. 3x sin 2x + cos 2x +C d. x sin 2 x cos 2 x C
2 4
3 3
e . x sin 2 x cos 2 x C
2 4
10. Jika daerah yang diarsir pada gambar di bawah, diputar mengelilingi sumbu x
sejauh 360o, maka volum benda putar yang terjadi adalah ...
31
MATEMATIKA TEKNIK
y y=x
0 2 5 x
21
a. 39 satuan volume c. 6 satuan volume e. satuan volume
2
133 29
b. satuan volume d. satuan volume
2 2
1
(x
3
11. )dx = ....
x2
1 4 1 1 4 1 1 4 1
a. x C c. x C e. x 2 C
4 x 4 x 4 x
1 4 1 1 4 1
b.- x C d. x C
4 x 4 x
1
3
a. 4 – 4 3 c. 1+ 3 e. .- 4 + 3
b. 1- 3 d. -1 + 3
13. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = 4x + 4, y = x2, garis x = 0 dan garis x =
2 adalah...satuan luas
2 2 1 2 2
a. 18 b.14 c.13 d.8 e.2
3 3 3 3 3
14. Luas daerah yang diarsir pada gambar di bawah ini adalah...
y y = x2 – 6x + 9
0 3 x
32
MATEMATIKA TEKNIK
a. 2 b. 3 c. 4 d. 5 e. 6
3
2
17. x
1
3
dx .....
8 1 10 12
a. 1 b. c. d. e. .
9 9 9 9
1
19. Hasil
x
x(
x )dx ...
2 1 2 1 2 1
a. x x x 3 c c. x x x 2 c e. x x x2 c
3 3 3 3 3 3
2 2 1 3 2 1
b . x x x c d. x 2 x x 3 c
3 3 3 3
20. Tuliskan rumus integral yang menyatakan daerah yang di arsir pada gambar di
bawah!
y y = x2 – 1
0 2 x
2 2 0
( x 1)dx ( x 1)dx (x 1) dx
2 2 2
a. c. e.
1 1 1
2 1
(x 1)dx (x 1)dx
2 2
b. d.
0 0
x dx ....
3
1.
2
33
MATEMATIKA TEKNIK
1
2. (3 x
x
6) dx …
-1 0 1 5 x
-1
3
4
4. sin x dx =....
1
2
dy
5. Diketahui 4 x 5 dan y = 12 untuk x = -2, persamaan kurvanya adalah....
dx
6. Volume benda putar yang terjadi jika daerah pada kuadran pertama yang dibatasi
x2
oleh kurva y 1 , sumbu X, sumbu Y, diputar mengelilingi sumbu X adalah...
4
7. Volume benda putar yang terjadi jika daerah pada kuadran pertama yang dibatasi
oleh kurva x = y2 + 1, sumbu X, garis y = 1, diputar mengelilingi sumbu Y adalah...
8. Kecepatan suatu benda yang bergerak didefinisikan sebagai v = 2t + 4 . Apabila
jarak yang di tempuh benda tersebut setelah bergerak 2 detik adalah 10 meter, maka
jarak yang di tempuh benda tersebut setelah bergerak 5 detik adalah ...
1
x ( x 6) dx ...
2
9.
1
3 2
34
MATEMATIKA TEKNIK
1. E 11. C
2. A 12. B
3. B 13. C
4. B 14. A
5. A 15. D
6. A 16. B
7. A 17. B
8. C 18. A
9. D 19. A
10. A 20. A
URAIAN
1. 0
2. 2 x x 6 x 2 x C
5
3. 5 satuan luas
6
2
4.
2
5. y 2 x 2 5 x 14
16
6. satuan volume
15
28
7. satuan volume
15
8. 43 meter
9. -4
56
10.
3
35