JAKARTA
NIRM : 16097
2019
ANALISIS INTERVENSI DISTRAKSI SPIRITUAL ZIKIR TERHADAP
JAKARTA
NIRM : 16097
2019
i
SURAT PERNYATAAN PLAGIARISME
Saya yang bertanggung jawab di bawah ini dengan sebenarnya menyatakan bahwa
Karya tulis ilmiah ini, saya susun tanpa tindak plagiarisme sesuai dengan
Pembuat Pernyataan
NIRM: 16098
Mengetahui :
Pembimbing I Pembimbing II
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
Proposal Karya Tulis Ilmiah oleh Yulia Ningsih Salamah NIRM 16098 dengan
Rumah Sakit Pelni Jakarta” telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan.
Pembimbing I Pembimbing II
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Karya Tulis Ilmiah oleh Yulia Ningsih Salamah NIRM 16098 dengan judul
Jakarta” telah dipertahankan di depan dewan penguji pada tanggal 31 Juli 2019
Penguji I
Ritanti,Ns.,Sp.Kep.Kom
NIDN : 0312046709
Mengetahui
Akademi Keperawatan PELNI
Direktur
(Buntar Handayani.,SKp.,M.Kep.,MM)
NIDN. 0304056703
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat
rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah dengan
Penyusunan makalah ini tidak lepas dari bimbingan dan bantuan dari berbagai
pihak oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
Jakarta.
II.
iv
8. Para keluarga dan Subyek Penelitian yang bersedia bekerjasama dan
9. Kepada sahabat – sahabat saya chairul anisa, anda asrianti, widya damayanti,
Ilmiah ini, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
guna memperbaiki Karya Tulis Ilmiah ini selanjutnya. Semoga Karya Tulis Ilmiah
ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya bagi dan rekan-rekan semua. Atas
kasih.
Penulis
v
Akademi keperawatan PELNI Jakarta
Hasil penelitian, 29 Juli 2019
Yulia Ningsih Salamah 16098
“Analisis Intervensi Distraksi Spiritual Zikir Terhadap Penurunan
Kecemasan Dengan Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisa Di
Rumah Sakit Pelni Jakarta”
( v + 70 Halaman +Bagan + 6 Lampirann )
Abstrak : Kecemasan merupakan suatu perasaan subjektif mengenai ketegangan
mental yang menggelisahkan sebagai reaksi umum dari ketidakmampuan
mengatasi suatu masalah atau tidak adanya rasa aman. Perasaan yang tidak
menentu tersebut pada umumnya tidak menyenangkan yang nantinya akan
menimbulkan atau disertai perubahan fisiologis dan psikologis. Kecemasan dapat
dirasakan oleh pasien kronis yang menjalani hemodialisa akan mengalami tekanan
psikologis pasca menjalani terapi hemodialisis. Tekanan psikologis yang terjadi
berupa kecemasan. Manajemen kecemasan dilakukan dengan terapi relaksasi
seperti distraksi spiritual zikir yang diberikan kepada pasien yang mengalami
kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan tingkat kecemasan pada
pasien yang menjalani hemodialisa, jenis penelitian ini adalah deskriptif
sederhana dengan pendekatan studi kasus, pengambilan 2 sampel subjek I dan
subjek II yang sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Penelitian ini
dilakukan 5 hari. Dari hasil penelitian studi kasus yang telah dilakukan
menunjukan bahwa pada pasien dengan terapi distraksi zikir menurunkan tingkat
kecemasan pada pasien yang akan menjalankan hemodialisa.
vi
Nursing Academy PELNI Jakarta
Research Result, 29 July 2019
Yulia Ningsih Salamah 16098
“Intervention Analysis of Spiritual Distraction of Remembrance of Decreased
Anxiety with Chronic Kidney Failure Underwent Hemodialysis at Pelni
Hospital in Jakarta”
vii
DAFTAR ISI
2.1.2 Etiologi............................................................................................... 9
v
2.1.7 Cara pengukuran kecemasan. .......................................................... 21
2.2.7 Etiologi............................................................................................. 22
2.2.8.2 Konservatif............................................................................... 23
vi
3.2.2 Kriteria Eksklusi .............................................................................. 32
vii
3.8.4 Right To Self-Determination ............................................................ 38
BAB V................................................................................................................... 48
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
BAB I
PENDAHULUAN
manusia Indonesia, serta peningkatan ketahanan dan daya saing bangsa bagi
2014 tentang kesehatan jiwa bahwa pelayanan kesehatan jiwa bagi setiap
orang dengan gangguan jiwa belum dapat diwujudkan secara optimal maka
belum optimalnya pelayanan kesehatan jiwa bagi setiap orang dan belum
kesehatan mental dapat menjadi salah satu faktor yang dapat menghambat
pencapaian visi misi nasional. Ketika gangguan mental terjadi hanya pada
individu maka masalah tersebut hanya menghambat potensi satu orang, akan
tetapi ketika masalah gangguan mental ini menjadi kolektif, maka akan
1
2
Riset Kesehatan Dasar tahun 2007. Pada provinsi DKI sebanyak 14.1%
nasional adalah 5.7% (37.728 orang dari subyek yang dianalisis. Prevalensi
meningkat 10%.
gagal ginjal kronis yang telah terdiagnosis di Indonesia mencapai 0,2 % dari
melaporkan bahwa pada tahun 2010 jumlah penderita gagal ginjal kronis yang
kemudian meningkat pada tahun 2011 23.262 penderita. Pada tahun 2012
jumlah penderita gagal ginjal kronis bertambah sebesar 24.141 penderita, dan
jumlah penderita gagal ginjal kronis diperkirakan akan terus meningkat di akhir
tahun 2013. RISKESDA (2018) Prevalensi penyakit gagal ginjal kronik pada
berbagai macam stressor baik yang jelas maupun tidak teridentifikasikan yang
terancam (Kaplan & Sadock, 2003). Kecemasan adalah suatu perasaan tidak
santai yang samar-samar karena ketidaknyamanan atau rasa takut yang disertai
suatu respons (penyebab tidak spesifik atau tidak diketahui oleh individu).
Perasaan takut dan tidak menentu sebagai sinyal yang menyadarkan bahwa
garut di Unit Hemodialisis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet
ringan (9%) (Aris, 2011). Kecemasan yang tidak teratasi dapat menimbulkan
seperti depresi kronis serta gangguan psikososial (Cukor, Coplan, Brown, &
tahap akhir merupakan gangguan fungsi renal yang proggresif dan Irresible
Angka kejadian gagal ginjal didunia secara global lebih dari 500 juta orang dan
4
yang harus menjalani hidup dengan bergantuk pada cuci darah adalah 1,5 juta
orang (Yulianti, 2010). Amerika serikat setiap tahun terdapat sekitar 20 juta
termasuk negara dengan tingkat penderita gagal ginjal kronik yang cukup
gagal ginjal antara tahun 1995 – 2025. ( Penefri, 2014). Gagal ginjal dapat
disebabkan karena usia, jenis kelamin, dan riwayat penyakit seperti diabetes,
analgetik dan OAINS baik secara bebas maupun yang diresepkan dokter
selama bertahuntahun dapat memicu risiko nekrosis papiler dan gagal ginjal
esensial, dan pielonefritis merupakan penyebab paling sering dari gagal ginjal
kronik, kira-kira 60% . Selain itu juga menurut Ejerbald et al, (2004) faktor-
kronik antara lain merokok, menurut Fored et al,; Levey et al, (2003)
penggunaan obat analgetik dan OAINS. Menurut (Price & Wilson, 2006) yaitu
2008; Wang & Chen, 2009; Santoso. 2005; Smeltzer & Bare, 2002. Hemodialis
cenderung menetap, oleh karena itu diperlukan suatu strategi yang efektif,
pasien mampu beradaptasi terhadap stressor yang ada. Salah satu strategi
psikologis dan kekuatan spiritual serta doa untuk mengatasi emosi negatif.
telah dilakukan oleh Rowe ( 2005; dalam Zainudin, 2008). Distraksi spiritual
yang akan digunakan untuk pasien GGK yang menjalani hemodialisa dengan
Data dari Rumah Sakit PELNI tanggal 20 mei 2019 didapatkan bahwa pasien-
pasien dengan gagal ginjal kronis tahap akhir yang menjalani hemodialisa di
unit lantai 3 dan lantai 5 terbanyak dari laki-laki yaitu 73% dan perempuan
sebanyak 27%, pada pravelensi dari segi usia terbanyak pada pasien-pasien
yang berumur antara 15-70 tahun dari kebanyakan pasien yang menjalani
dengan 11,6% dan terendah dari suku bangsa jawa dengan 1,2% kecemasan
Dzikir berarti ingat kepada Allah, ingat ini tidak hanya sekedar menyebut nama
Allah dalam lisan atau dalam pikiran dan hati. akan tetapi dzikir yang
memasrahkan hidup dan mati kepada-Nya. Sehingga tidak takut maupun gentar
Sebagian tokoh islam membagi zikir menjadi dua yaitu : zikir dengan lisan dan
dzikir dengan hati. zikir lisan merupakan jalan yang akan menghantarkan
pikiran dan perasaan yang kacau menuju kepada ketetapan zikir hati, kemudian
dengan dzikir hati inilah semua kedalaman kejiwaan akan kelihatan lebih luas,
sebab dalam wilayah ini Allah akan mengirimkan pengetahuan berupa ilham.
Rasulullah Saw. Bahwa dzikir kepada Allah itu bukan sekedar ungkapan sastra,
pada pasien gagal ginjal kronik di Rumah Sakit PELNI Jakarta” dengan
hemodialisa.
8
keperawatan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Pengertian
tidak adanya rasa aman. Perasaan yang tidak menentu tersebut pada
wujudnya
2.1.2 Etiologi.
dirasakan.
(Stuart, 2006)
dua kategori :
hidup sehari-hari.
a. Kerentanan Biologik
limbik.
b. Gender
aspek antara lain pikiran, dimana keadaan pikiran yang tidak menentu,
sabar.
yang berbeda satu sama lain. Manifestasi yang terjadi tergangtung pada
sehari – hari.
menghasilkan kreatifitas,
meninggi.
aman.
terganggu.
terjadi kelelahan.
memahami situasi.
orang lain.
yang membuat klien berprilaku patologis atau tidak. Bila individu sedang
mengurangi kontak mata dengan orang lain, membatasi diri dengan orang
2.1.6.2 Menyerang
marah
dan bermusuhan.
psikologis dengan apatis merasa kalah. Bila klien menarik diri dan
bersifat destruktif.
2.1.6.4 Kompromi
konstruktif.(Suliswati, 2005)
21
ringan, sedang, berat, atau berat sekali orang menggunakan alat ukur
yang dikenal dengan nama Hamilton rating scale for anxiety. Alat ukur
2.1.7.2 Penilaian atau pemakaian alat ukur ini dilakukan oleh dokter
2) 14 – 20 : kecemasn ringan
3) 21 – 27 : kecemasan sedang
4) 28 – 41 : kecemasan berat
2.2.6 Pengertian.
progresif dan lambat, dan biasanya berlangsung selama satu tahun. Ginjal
cairan tubuh dalam keadaan asupan makanan normal (Price and Wilson,
2006).
2.2.7 Etiologi
menjadi 3 yaitu :
pemakaian obat anti inflamasi non steroin atau NSAID terutama pada
hipertensi.
2.2.8.1 Operatif
2.2.8.2 Konservatif
a. Farmakotherapi
meningkatkan urinari
b. Non farmakotherapi
4) Transfusi darah
dalam tubuh.
ketika secara akut ataupun secara progresif ginjal yang tidak mampu
saat toksin atau zat racun harus segera dikeluarkan secara permanen
osmosis dan ultrafiltrasi. Pada difusi, toksin dan zat limbah didalam
26
Pada osmosis, air yang berlebihan pada tubuh akan dikeluarkan dari
2. Hiperkalemia
6. Kelebihan cairan
2.4.6 Pengertian
teknik ini merasa lebih nyaman, santai, dan merasa berada pada situasi
Koopsen (2007).
lain:
terhadap nyeri.
mendengarkan dzikir.
30
3.berat 3.mencontohkan
dzikir. 3.
4.panik
Dalam penatalaksanaan medis Gagal ginjal 2.
kronik yaitu ada hemodialisa. 1.
31
BAB III
METODE PENELITIAN
dilaksanakan yaitu studi kasus. Studi kasus adalah salah satu jenis penelitian
program, kejadian, proses, aktivitas, terhadap satu atau lebih orang. Suatu
kasus terkait oleh waktu dan aktivitas dan peneliti melakukan pengumpulan
2012).
Studi kasus disebut dengan studi longitudinal, artinya subyek tidak hanya
diobservasi pada satu saat tetapi diikuti selama periode yang ditentukan.
(Sastroasmoro,2014).
spiritual dzikir lalu dilihat dari skor penilaian tingkat kecemasan yang
selama hemoliasis
31
32
Subjek penelitian ini adalah seluruh kelompok usia di bawah 60 tahun tahun
Fokus studi adalah kajian utama dari masalah yang akan dijadikan titik acuan
Variabel mengandung pengertian ukuran atau ciri yang dimiliki oleh anggota-
anggota suatu kelompok yang berbeda dengan yang dimiliki oleh kelompok
yang lain. Definisi lain variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri,
sifatatau ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh suatu penelitian tentang
Variabel dari penelitian ini terdiri dari 2 (dua) variabel yaitu variabel
dependennya adalah tingkat kecemasan yang dialami oleh pasien gagal ginjal
kronik.
Definisi operasional
Definisi
Variabel Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Operasional
kecemasan. kecemasan
pada pasien
mulai dari
tingkat
kecemasan
rendah sampai
tingkat panic.
19,23,26 Juli 2019. Pada subjek II dilakukan shif pagi pada tanggal
menjalani hemodialisa
35
frekuensi pernafasan
3.6.3.1 Atur posisi tubuh agar rileks tanpa tanpa beban fisik
( duduk/tidur)
tasbih.
Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini berupa
RM
3.7.2 Lembar alat ukur tingkat kecemasan berisi tentang skoring tingkat
tingkat panic
mengalami kecemasan
c) Privacy pasien
3.7.6.1 Atur posisi / berikan posisi semi fowler agar relaks tanpa
beban fisik
tenang
Lampiran ).
ini akan menggunakan 2 responden, pada subjek 1 & II, peneliti akan
informed consent
tapi diberi kode atau inisial. Pada subjek I dengan inisial nama Ny.S
3.8.3 Confidentialy
menjadi subyek ataupun tidak, tanpa adanya sanksi apapun atau akan
Hemodialisa
Cemas / Kecemasan
Teknik Distraksi
Spiritual Zikir
Pasien A Pasien B
BAB IV
Pada bab ini akan diuraikan hasil dan pembahasan dari sebuah penelitian
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 19, 20, 23, 26 dan 27 Juli 2019 pada dua
orang subjek atas nama Ny. S yang berusia 40 tahun sebagai objek I dan TN. J
Penelitian kasus ini dilakukan dirumah Sakit PELNI Jakarta yang beralamat
Jakarta Barat, Daerah khusus Ibukota Jakarta 11410. Rumah Sakit ini
memiliki berbagai fasilitas seperti UGD, Poli Umum. Penelitian ini dilakukan
gangguan ginjal terminal . jumlah bed lt. 3 yaitu 27 bed termasuk ISO dalam
1 hari biasanya pasien sekitar 27 pasien, pada lt. 5 ruang 1 -2 jumlah bed 43
42
jumlah bed 27 bed dan jumlah pasien sekitar 27 pasien .fasilitas layanan yang
lainnya seperti dokter bedah vaskular, psikolog, psikiatri dan ahli gizi.
4.2.1 Subjek I
keponakan dan kakaknya. Subjek I memiliki tinggi 152 cm, berat badan
45,1 kg, memakai hijab , kulit berwarna sawo matang, dan tidak
memiliki cacat fisik. Keluhan utama subjek I yaitu klien merasa sesak
istirahat dengan tenang, merasa gelisah, tidak bisa tidur, suka terbangun
pada malam hari, tidak bisa berkonsentrasi dengan baik, merasa sedih
4.2.2 Subjek 2
bondol, kulit berwarna sawo matang , dan tidak memiliki cacat fisik.
merasa gelisah, merasa mual, suka terbangun pada malam hari, tidak
bisa berkonsentrasi dengan baik, merasa sedih takut dan perasaan pun
selama 24 bulan.
Studi kasus ini memaparkan tentang Distraksi spiritual Zikir untuk pasien
distraksi spiritual Zikir, Hasil studi kasus akan dipaparkan berikut ini:
4.3.1 Subjek I
tenang, merasa gelisah, suka terbangun pada malam hari, tidak bisa
44
yang ada pada dirinya, masih ada kesulitan pada tidur siang. Ny. S
4.3.2 Subjek II
berubah-berubah.
distraksi dzikir.
4.4 Pembahasan
Peneliti akan membahas uraian mengenai hasil dari penelitian yang dilakukan
pada masing-masing subyek yang telah dilakukan intervensi selama dua kali
dan subjek II. Berdasarkan jenis kelamin, pada penelitian kasus ini bahwa
kelamin laki - laki, hal ini didukung pada penelitian Indah (2016) Pada
kecemasan juga dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin. Dilihat hasil penelitian
Pada subjek I tingkat kecemasan atau hasil skoring lebih tinggi dibandingkan
yang menderita 1-6 bulan mempunyai kecemasan yang lebih tinggi dibanding
subjek yang menderita gagal ginjal kronis selama 7-12 bulan, 13-18 bulan,
penelitian Nadia ( 2007) pada subjek yang berstatus janda atau belum
kecemasan.
4.5.1 Subjek I.
perubahan yang cukup baik, klien mampu berkonsentasi lebih baik dan
pada malam hari, klien dapat tidur pada malam hari. lebih rileks dan
tidur pun menjadi lebih nyenyak. Klien ingin mencoba terapi yang
Menurut klien terapi yang diberikan cukup baik dan klien mampu
4.5.2 subjek II
merasa lebih rileks dan tenang, Terapi Zikir diberikan sangat baik
untuk dilakukan. Pada saat terapi berlangsung klien sangat rileks dan
tidak enak, klien akan mencoba melakukan terapi yang telah diberikan
4.7.1 Keterbatasan jumlah sample yang tidak terlalu jauh perbedaan usia
Bab ini menguraikan kesimpulan dan saran berdasarkan hasil penelitian selama
lima hari berturut-turut dimulai pada 19, 20, 23, 26 dan 27 Juli 2019. pada dua
orang subjek atas nama Ny. S yang berusia 40 tahun sebagai objek I dan Tn.J
spiritual dzikir daam mengurangi tingkat kecemasan pda ruang hemodialisa rumah
5.1 Kesimpulan
mengeluarkan cairan dan produk limbah dari dalam tubuh ketika secara akut
dapat dilakukan pada saat toksin atau zat racun harus segera dikeluarkan
pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialisa, karena pada terapi tersebut
akan memicu hormon yang ada didalam tubuh manusia salah satunya yaitu
hormon endorfin, dimana saat kita melakukan teknik distraksi , dan menutup
48
49
kecemasan sedang dapat berubah menjadi tidak cemas lagi, karena klien
Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara usia dan pendidikan dengan
5.2 Saran
agar semua orang yang ada dilingkungan institusi dapat menjadi lebih
rileks dan tidak terlalu stress, dan tidak hanya menggunakan obat saja
DAFTAR PUSTAKA
analisiskesehatan.web.id
Alfabeta.
Indonesia.
51
52
Priscilla lemone dkk, 2016 Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Vol. 3
Edisi 5.
52
53
medika.jakarta
Riselligia.C.2013 kecemasan dan depresi pada pasien gagal ginjal kronis yang
menjalani terapi hemodialisis. diambil pada tanggal 28 april 2019 pukul 08.00
https://jpu.k-pin.org/index.php/jpu/article/view/22
Kaplan & Sadock, 2003 buku ajar psikiatri klinik, Jakarta : EGC
LAMPIRAN
Lampiran 1
JADWAL PENELITIAN
Mei Juli
Agustus
NO Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Penyusunan
proposal
2 Pengumpulan
proposal
3 Ujian proposal
4 Praktek
penelitian
5 Penyusunan
hasil penelitian
6 Ujian hasil
penelitian
Lampiran 2
(PSP)
2. Tujuan dari penelitian studi kasus ini adalah untuk menggambarkan intervensi
Peneliti
Lampiran 3
INFORMED CONSENT
mendapat penjelasan secara rinci dan telah mengerti mengenai penelitian yang
sudah dilakukan oleh Yulia Ningsih Salamah dengan judul berjudul “Analisis
secara sukarela tanpa paksaan. Bila selama penelitian ini saya menginginkan
apapun.
(...........................................) (............................................)
Peneliti
LEMBAR OBSERVASI
Ruang :__________________
Karakteristik responden
1. Nama : _______________________
Perempuan
4. No. RM : _______________________
Pekerjaan : ___________________________
Lampiran 5
No Pertanyaan 0 1 2 3 4
1 Perasaan Ansietas
- Cemas
- FirasatBuruk
- MudahTersinggung
2 Ketegangan
- MerasaTegang
- Lesu
- MudahTerkejut
- MudahMenangis
- Gemetar
- Gelisah
3 Ketakutan
- PadaGelap
- Pada OrangAsing
- DitinggalSendiri
- Pada BinatangBesar
OrangBanyak
4 Gangguan Tidur
- Sukar MasukTidur
- Terbangun MalamHari
- TidakNyenyak
- Bangun denganLesu
- BanyakMimpi-Mimpi
- MimpiBuruk
- MimpiMenakutkan
5 Gangguan Kecerdasan
- SukarKonsentrasi
6 Perasaan Depresi
- Hilangnya Minat
- Berkurangnya Kesenangan
PadaHobi
- Sedih
- Bangun DiniHari
- Perasaan Berubah-Ubah
SepanjangHari
7 Gejala Somatik (Otot)
- Kaku
- KedutanOtot
- GigiGemerutuk
- Suara TidakStabil
- Tinitus
- PenglihatanKabur
- Merasa Lemah
- Perasaanditusuk-Tusuk
9 Gejala Kardiovaskuler
- Takhikardia
- Berdebar
- Nyeri diDada
- Denyut NadiMengeras
- Perasaan Lesu/Lemas
Seperti MauPingsan
- Detak Jantung
Menghilang(Berhe
nti Sekejap)
10 Gejala Respiratori
DiDada
- PerasaanTercekik
- Sering MenarikNapas
- NapasPendek/Sesak
11 Gejala Gastrointestinal
- SulitMenelan
- PerutMelilit
- GangguanPencernaan
SesudahMakan
- Mual
- Muntah
- Kehilangan BeratBadan
Besar(Konstipasi)
12 Gejala Urogenital
AirSeni
- Amenorrhoe
- Menorrhagia
- Menjadi Dingin(Frigid)
- EjakulasiPraecocks
- EreksiHilang
- Impotensi
13 Gejala Otonom
- MulutKering
- MukaMerah
- MudahBerkeringat
- Pusing, SakitKepala
- Bulu-BuluBerdiri
- Gelisah
- TidakTenang
- JariGemetar
- KerutKening
- MukaTegang
- Tonus OtotMeningkat
1 = ringan
2 = sedang
3 = berat
4 = berat sekali
Hemodialisa Di Rumah Sakit PELNI Jakarta oleh Yulia Ningsih Salamah NIRM
16098
Telah dinyatakan layak untuk ditinda lanjuti dengan penelitian, seanjutnya mohon
Penguji I Penguji II
Pemohon
NIRM 16098