Anda di halaman 1dari 20

Pertemuan 2

KONSEP EKOSISTEM
II. KONSEP EKOSISTEM
1. Pengertian Ekosistem
Di alam terdapat unsur biotik dan abiotik
Kedua unsur tsb : - saling berinteraksi
- saling pengaruh
- arus energi
- siklus materi
=== membentuk ekosistem===

Menurut UULH (2007)


- ekosistem ialah tatanan kesatuan secara utuh
menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup
yang saling mempengaruhi
- Lingkungan hidup ialah kesatuan ruang dg semua
benda, daya, keadaan dan mahluk hidup termasuk di
dalamnya manusia dan perilakunya yg mempengaruhi
kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan
manusia
mth

PRODUSEN KONSUMEN I KONSUMEN II KONSUMEN III


Tumbuhan Herbovor Karivor kecil Karnivor besar

SAMPAH ORGANIK
Tumb & Hewan mati

DEKOMPOSISI
Oleh mikroba -- humus

BAHAN MINERAL MINERALISASI


Siap diserap oleh tumbuhan Oleh Mikroba-- mineral

Siklus materi

Aliran energi
2. Struktur Ekosistem

Odum (1976): Struktur ekosistem terdiri atas:


- komponen biotik (hayati)
- komponen abiotik (nir hayati)

Berdasarkan fungsinya komponen ekosistem terdiri atas:


a. Autotrofik
Autos = sendiri
Trophicos = menyediakan makanan
ialah organisme yg mampu menyediakan/mensintesis
makanannya sendiri yg berupa bahan2 organik dg
bantuan energi matahari dan klorofil
Contoh: semua tumbuhan berklorofil
b. Heterotrofik
Heteros = berbeda
ialah organisme yg mampu memanfaatkan bahan2
organik yg telah disintesis oleh organisme lain sbg
bahan makanannya
Contoh: - hewan dan manusia

c. Abiotik
- tanah
- air
- udara
- cahaya
Berdasarkan penyusunnya, komponen ekosistem terdiri atas:
a. Komponen biotik
1. Produsen
-- semua organisme autotrofik

2. Konsumen (makrokonsumen, Biophage)


-- semua organisme heterotrofik
a. Herbivora (konsumen I)
pemakan produsen langsung
contoh: - belalang
- kelinci
- kambing
b. Karnivora (Konsumen II)
hewan pemakan herbivora
c. Omnivora
hewan pemakan segala jenis makanan
3. Dekomposer (mikrokonsumen, Saprophage)
-- Organisme heterotrofik yg mampu
menguraikan ikatan senyawa kompleks dr
mahluk hidup mati dan dr proses itu diserap
energi serta dilepaskan zat2 sederhana yg
akan dimanfaatkan oleh produsen
b. Komponen abiotik (nir hayati)
1. Tanah dan batuan
- sifat fisik tanah spt tekstur, porositas, kapasitas
menahan air
- sifat kimia tanah spt pH dan kandungan unsur
hara
2. Iklim
- suhu
- kelembaban
- angin
- kandungan gas/partikel
3. Air
- kecerahan
- pH
- kandungan unsur hara
Bila mengeksploitasi, memanipulasi ekosistem
hrs memandang seluruh komponen dan
peranan masing2 komponen tsb dlm sistem, krn:
-Ekosistem mrp konsep sentral dlm ekologi
-Ekosistem mrp satu kesatuan dlm ekologi
-Di alam ini tidak ada satu komponenpun yg
tidak berguna
=== shg akan terjadi keselarasan,
keserasian dan keseimbangan dlm
ekosistem
3. Batas dan ukuran ekosistem
Perbedaan ukuran ekosistem ditentukan oleh:
. Jumlah jenis produsen
. Jumlah jenis konsumen
. Jumlah keragaman mikroorganisme
. Jumlah dan macam komponen abiotik
. Kompleksitas interaksi antar komponen
. Berbagai proses yg berjalan dlm ekosistem
Contoh ekosistem:
Ekosistem Kolam, terdiri atas komponen:
a. Abiotik
yt bahan2 organik dan anorganik
H2O, CO2, O2, K, P, N, Ca, humus dll.
b. Produsen
yt tumbuhan yg terapung dg akar pd dasar kolam
fitoplankton yg terapung dipermukaan air dan tersebar
secara vertikal sampai kedalaman yg dpt ditembus cahaya
mth
c. Konsumen
konsuumen primer (Kons I) misalnya zooplankton
konsumen sekunder, misalnya udang2an, larva serangga
d. Dekomposer
yt mikroorganisme (bakteri, jamur) yg tdpt pd perbatasan
antara air dan dasar kolam
4. Produksi dan Dekomposisi
Produksi:
ialah pemasukan dan penyimpanan energi dlm ekosistem
- Produksi primer
pemindahan energi chy mth menjadi energi kimia
- Produksi sekunder
penyimpanan energi kimia oleh hewan dan
mikroba
- Produktivitas primer kotor
seluruh hasil produktivitas primer sebelum
digunakan untuk respirasi oleh produsen
- Produktivitas primer bersih
produktivitas primer kotor dikurangi rspirasi

Proses produksi dilakukan dg fotosintesis atau kemosintesis


Reaksi umum fotosintesis:
Klorofil

6CO2 + 6H2O ------- C6H12O6 + O2


chy mth

Dalam sintesis ada 2 macam:


1. Fotosintesis, oleh tumbuhan berklorofil
2. Kemosintesis, oleh bakteri anaerob

Maka reaksinya:
CO2 + 2H2A ------ CH2O + H2O + 2A
Oksidasinya:
2H2A -------- 4H + 2A
Reduksinya:
4H + CO2 ----- CH2O + H2O
A = oksigen bagi tumbuhan berklorofil
sulfur bagi bakteri sulfur
Contoh: Chlorobacteriaceae
Thiorhodaceae
Pada tumbuhan berkhlorofil, reduktannya adalah air
(H2O)

Pada bakteri kemosintetik, reduktannya adalah


senyawa anorganik spt H2S

Reaksi umum respirasi:


a.Respirasi aerob oksigen
C6H12O6 + 6O2 ----- 6CO2 + 6H2O + E
b. Respirasi anaerob-oksigen
C6H12O6 + 6A2 ----- 6CO2 + 6H2A + E
c.Fermentasi
respirasi anaerob dg oksidan berasal dr senyawa
organik
Dekomposisi:
Ialah proses penguraian jasad hidup yg telah mati
oleh dekomposer (pengurai)
-dr proses dekomposisi didapatkan transformasi
energi untuk keperluan hidup dekomposer
-Dekomposisi melibatkan berbagai jenis mahluk
hidup
Urutannya:
1. Pembentukan butiran kecil
contoh: rayap dan cacing
2. Produksi humus
contoh: jamur
3. Mineralisasi humus menjadi unsur hara
contoh: bakteri
5. Habitat dan Niche (Relung)
Habitat --- tempat hidup organisme
--- alamat organisme
Contoh:
kodok dewasa --- di darat
kodok berudru/telur --- di air
ikan mas --- di air tawar
ikan paus --- di air laut
Niche (Relung) :
- Posisi atau status organisme dlm suatu komunitas atau
ekosistem ttt yg mrp akibat dr adaptasi struktural, tanggap
fisiologis serta perilaku spesifik organisme
- Ditentukan oleh habitat dan fungsi yg dikerjakan oleh
organisme
- Merupakan profesi organisme dlm habitatnya
misal: - dlm mencari nutrisi/energi
- kecepatan metabolismenya
- pertumbuhanya
- reproduksinya
- pengaruhnya pd organisme lain
- peranannya dlm mempengaruhi ekosistem

Bila suatu habitat dihuni oleh 2 jenis hewan yg punya niche yg


sama, maka akan terjadi:
1. Kompetisi
2. Memperlebar niche shg hewan tsb menjadi generalis
6. Resilience dan Homeostatis
Ekosistem mampu memelihara dan mengatur diri, sebab ada
kemampuan untuk:
1. Resilience (kelentingan)
suatu daya untuk kembali ke stabilan semula apabila mengalami
gangguan
contoh: analisislah kelentingan ekosistem hutan
2. Homeostatis
kemampuan ekosistem dlm menahan berbagai perubahan shg
tetap berada dlm keadaan seimbang
mekanismenya:
. Mengatur penyimpanan bahan2
. Pertumbuhan organisme dan produksi
. Dekomposisi bahan2 organik
. Pelepasan unsur hara
Contoh: analisislah homeostatis sungai, hutan, mangrove

Namun: EKOSISTEM MEMILIKI BATAS HOMEOSTATIS DAN


RECILIENCE TERTENTU
Carrying Capacity (Daya Dukung)
jumlah individu yg dpt didukung oleh suatu
habitat tertentu.
mrp batas atas dr pertumbuhan populasi yg tak
dpt ditunjang lagi oleh sarana, sumberdaya dan
lingkungan yg ada.
contoh: jumlah kijang pd padang rumput

Habitat yg mempunyai DDL tinggi adalah lahan


pertanian, yg ditandai dg:
- tanah datar dan landai
- tanah subur
- suhu tinggi
Karena DDL terbatas, maka organisme teradaptasi dg
melaksanakan strategi hidup:
1. Strategi R
melakukan pertumbuhan populasi sangat cepat
Populasi

DDL

dN/dt = rN r = kecepatan pertumbuhan


populasi
waktu
K = DDL
2. Strategi K t = waktu
pertumbuhan populasi seimbang dg DDL
Populasi

DDL

dN/dt = rN(1-N/K)

waktu

Anda mungkin juga menyukai