Anda di halaman 1dari 14

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Lempuyang gajah banyak yang tumbuh liar di hutan dataran


dengan ketinggian hingga 1200 mdpl. Di pulau jawa, tanaman ini sering di
tanam di pekarangan dan tempat tempat lain yang basah tapi pada
umumnya tumbuh liar.
Secara umum, lempuyang gajah di kategorikan sebagai tanaman
herbal renda sampai tinggi, batang asli berupa rimpang di bawah tanah dan
memiliki tinggi yang lebih dari satu meter. Komposisi zat yang di kandung
lempuyang gajah cukup banyak, di antaranya adalah minyak atsiri 0,62 %,
kadar air 9,39 %, sineol, di penten, limonen, kariofilen, arkurkumen,
kadinen, kariofilenoksid. ( Dep.Kes.RI, 1978)
Tumbuhan lempuyang mempunyai beragam manfaat karena
beberapa kandungan di dalamnya yang baik jika di serap oleh tubuh.
Bahkan pada umumnya kandungan yang terdapat pada rimpang dan
daunnya lempuyang di jadikan sebagai lalapan makanan dan bahan utama
pembuatan obat tradisional karena mengandung zat anti kejang dan dapat
di gunakan untuk meredakan demam tinggi, mampu menambah napsu
makan, mampu mencegah tumbuhnya sel kanker, mampu mengatasi
penyakit diare, mampu melangsingkan tubuh, mampu mengobati batuk
rejan, mengatasi rematik, mengatasi gejala darah rendah, mengobati TBC,
mengobati malaria, mengatasi masuk angin mengobati kaki bengkak pasca
melahirkan, mengatasi gejala ambeien. (dr. savitri tania, 2019)
“ Teh Ridayang Gajah “ sebagai produk minuman teh herbal yang
kami tawarkan dengan bahan dasar tanaman lempuyang mampu
meningkatkan nilai ekonomi dari tanaman lempuyang yang sebelumnya
tidak di kenal sebagai tanaman yang berkhasiat untuk kesehatan. Hal ini
merupakan peluang bagi kami untuk mencoba mengekplorasi tanaman
lempuyang sebagai salah satu produk minuman teh herbal yang
menyehatkan dan sebagai upayah menyemarakan gaya hidup sehat dengan
kembali menggunakan bahan bahan herbal kepada masyarakat.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan latar belakang yang telah di sebutkan maka terdapat
rumusan masalah yang ada, yaitu :
1. Bagaimana cara mengolah tanaman lempuyang menjadi minuman
berkhasiat serta mampu menjadi produk unggulan ?
2

2. Bagaimana cara pemasaran “ Teh Dayang Gajah “ yang di


harapkan dapat merangsang perkembangannya skill
entrepreneurship mahasiswa ?

1.3 TUJUAN
Tujuan dari kegiatan yang akan di lakukan adalah :
1. Mengetahui cara mengolah dan memilih tanaman berkhualitas yang
berkhasiat, serta mampu menjadi produk unggulan
2. Memberikan konsumsi teh yang berguna bagi kesehatan
3. Untuk mengembangkan jiwa kreativitas mahasiswa dan masyarakat
agar lebih kreatif dalam berwirausaha.
4. Mengajak mahasiswa dan masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam
usaha ini.

1.4 LUARAN YANG DI HARAPKAN


Luran yang di harapkan dari pembuatan teh lembuyang “ teh dayang gajah
“ adalah :
1. Bagi mahasiswa yang menjalankan, usaha ini akan sangat
bermanfaat untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan, kreativitas
dan peluang untuk mendapatkan uang dalam berwirausaha.
2. Bagi masyarakat dan mahasiswa yang menjadi target pemasaran,
lebih dapat mengenal Teh Dayang Gajah dengan manfaat yang baik
untuk kesehatan.
3. Bagi Institusi

1.5 MANFAAT KEGIATAN


Dengan diadakanya kegiatan ini maka akan di dapatkan manfaat sebagai
berikut :

1.5.1 Bagi Masyarakat

Dengan terlaksanakanya program ini diharapkan dapat


memberikan kontribusi positif berupa keterkarikan peningkatan
nilai jual tumbuhan Lempuyang “Teh Rindayang Gajah” untuk
meningkatkan pola hidup sehat.
1.5.2 Bagi Pelaksanaan Progam
Dengan terlaksanakanya program ini di harapkan pelaksana
program dapat meningkatkan pengetahuan dan kreativitasnya
sebagai bekal dalam pengembangan ilmu pengetahuan praktis yang
didapat serta mendapatkan manfaat ekonomis dan pengembangan
jiwa kewirausahaan.
3

1.5.3 Bagi Dikti sebagai penggagas program


Program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam
berbagai aspek pengembangan ilmu dan aplikasi praktis sebagai
wujud luaran yang di harapkan.
4

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kelebihan Teh Dayang Gajah


Lempuyang gajah juga bisa dibudidayakan sendiri disekitar
pekarangan rumah karena tanaman lempuyang gajah tidak
membutuhkan banyak perawatan. Belum banyak masyarakat yang
mengenal beberapa tanaman tradisional yang dapat memberikan
manfaat sebagai pengusir penyakit, masyarakat hanya mengetahui
tentang minuman yang enak di minum saja namun tidak mengetahui
manfaatnya.
Kami mengusulkan untuk membuat produk teh lempuyang ini
untuk memberikan ramuan tradisional dengan berbagai manfaat yaitu
meredakan demam tinggi, mampu menambah napsu makan, mampu
mencegah tumbuhnya sel kanker, mampu mengatasi penyakit diare,
mampu melangsingkan tubuh, mampu mengobati batuk rejan,
mengatasi rematik, mengatasi gejala darah rendah, mengobati TBC,
mengobati malaria, mengatasi masuk angin mengobati kaki bengkak
pasca melahirkan, mengatasi gejala ambeien.

2.2 Keterkaitan Dengan Produk Lain


Produk-produk olahan minuman pada umumnya dibuat dari
bahan yang tidak alami. Teh Dayang Gajah ini dapat menjadi inovasi
baru untuk masyarakat, walaupun bahan Teh ini berbeda dari minuman
di pasaran (dibuat dari campuran bahan kimia).

2.3 Peluang Pasar


Produk minuman teh lempuyang yang telah jadi tersebut
kemudian akan di pasarkan di tempat tempat yang memiliki potensi
untuk di kunjungi banyak masyarakat tua maupun muda khususnya
mahasiswa maupun dosen. Produk ini akan di pasarkan di tempat
penjual nmakanan jajanan maupun minuman seperti koperasi, kantin
universitas yang bisa di kunjungi dosen, mahasiswa maupun
masyarakat luar. Selain itu juga akan di jual di tempat penjualan jamu
atau toko jamu karena bahan yang di gunakan merupakan bahan
tradisional.

2.4 Media Promosi Yang Akan Digunakan


Strategi pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan
berbagai cara seperti berikut :
a. Penyewaan stand makanan dikampus
5

Pengenalan produk secara langsung kepada dosen dan para


mahasiswa/i, terutama anak kosan agar membeli produk Teh
Dayang Gajah. Untuk menumbuhkan minat pembeli kami
memberikan sampel gratis kepada pengunjung gerai kami.
b. Pemberian diskon
Pemberian diskon ini dilakukan pada awal pembukaan usaha.
Misalnya memberikan diskon sebesar 10% untuk setiap
produk. Diskon ini juga bisa diberikan untuk konsumen yang
membeli dalam jumlah banyak.
c. Iklan Lewat Sosial Media
Pengenalan produk melalui sosial media ini kami rasa sangat
berpengaruh positif, karena melalui sosial media yang kami
miliki kita bisa menampilkan bagaimana produk yang kami
tawarkan dan jangkauan dari media sosial ini lebih luas.
Informasi yang kita berikan juga bisa lebih singkat dan lebih
banyak. Memasarkan produk juga dilakukan secara online agar
produk dapat dikenal secara luas dan tidak hanya untuk daerah
sekitar gerai saja. Akun sosial media yang dapat digunakan
seperti facebook, instagram dan twitter.

2.5 Analisis Usaha


BEP :
harga unit produksi di peroleh dari perbandingan antara biaya
total produksi dengan total unit yang di produksi. Adapun harga
unit produksi atau harga jual tiap unit 20 kantong / box sebagai
berikut :
Total Harga Jual Produksi
= 450 Box ( Rp. 10.000) = Rp. 4.500.000
Biaya Produksi
= Biaya peralatan + Biaya bahan habis pakai + Biaya transportasi
+ Biaya Lain-Lain
= Rp. 2.560.000 + Rp. 5.210.000+ Rp. 3.400.000 + Rp. 900.000
BEP = Rp 12.070.000

Komposisi :
• Daun Lempuyang
• Rimpang Lempuyang
6

BAB III
METODE PELAKSANAAN

Usaha ini dilaksanakan memberdayakan anggota tim pelaksana usaha, analisis


keuangan, dan asumsi seperti yang dipaparkan dibawah ini.
1. Pelaksana usaha
Pelaksana usaha ini adalah orang-orang yang memberikan kontribusi
terhadap jalannya usaha. Pelaku usaha digolongkan beberapa jenis antara
lain :
a. Direksi Inti
Orang-orang yang berperan sebagai direksi dalam usaha ini adalah
semua anggota yang mengajukan proposal yang terbagi dalam
beberapa tugas yakni, ketua, bendahara, dan marketing
b. Tim Usaha
Sebagai suatu usaha dibidang kuliner, maka tim usaha yang di
maksudkan dibagi menjadi 2 yaitu, tim produksi dan marketing lepas.
Untuk tim produksi memiliki tanggung jawab menangani proses
produk dari pembuatan hingga pengemasan produk. Sedang untuk
marketing lepas bertanggung jawab melakukan promosi serta
melakukan pemasaran baik dirumah produksi maupun diluar rumah
produksi.

2. Persiapan tempat
Pelaksanaan dalam pembuatan produk akan di laksanakan di Ds. Bakon,
Rt. 002, Rw. 004, Kec. Ngimbang, Kab. Lamongan.

3. Persiapan peralatan
Peralatan yang di perlukan adalah :
a. Nama Barang
1. Mesin perekat
2. Ember
3. Mesin pencacah
4. Baskom
5. Tatakan
6. Loyang
7. Blender
8. Timbangan digital
9. Listrik dan air

b. Bahan Habis Pakai


1. Daun lempuyang
2. Rimpang lempuyang
7

3. Kantong teh
4. Benang food grade
5. Kotak teh

4. Pengadaan Bahan
Bahan bahan pembuatan teh ridayang gajah yaitu dari daun lempuyang
dan rimpangnya di dapatkan di darah ngimbang lamongan.
5. Produksi
Pada tahap pertama yaitu persiapan bahan dan alat, kita melakukan
serangkaian kegiatan persiapan untuk pendirian usaha, persiapan alat bahan
yang di gunakan dalam proses produksi dan pembutan.
Adapun alat dan bahan serta cara kerja pembuatan Teh Ridayang Gajah
antara lain sebagai berikut :
1. Alat : pisau, pengering dan daun lempuyang dan rimpangnya, oven,
tatakan, baskom, ember dll.
2. Bahan : Daun lempuyang, rimpangnya
3. Cara kerja :
Pengelolahan daun lempuyang dan rimpangnya menjadi Teh Ridayang
Gajah :
a. Mencuci daun lempuyang dan rimpang sampai bersih
b. Memotong daun lempuyang dan rimpang menjadi bagian bagian
kecil
c. Memasukkan potongan daun lempyang dan rimpang pada alat
pengering agar kandungan air dapat berkurang.
d. Setelah itu daun lempuyang dan rimpangnya di blender hingga
menjadi serbukan kering.

Tahap kedua, pengemasan pada tahap ini sangatlah mengpengaruhi hasil


produksi yang di hasilkan dari segi penampilan pada suatu produk itu,
adapun prosesnya adalah sebagai berikut :
1. Siapkan pembungkus teh yang berupa filter
2. Masukkan teh dalam kemasan filter hingga pada ukuran batas
maksimum, lalu pasang tali dan rekatkan.
3. Setelah itu sortir satu persatu teh yang sudah di bungkus
4. Teh yang telah tersortir sebanyak 30 buah masukkan kedalam kotak
kemasan.
5. Setelah itu kotak kemasan di beri plastik pembungkus kotak dengan
cara di panaskan dengan herdayer.
6. Proses tersebut di lakukan sampai secara berulang hingga produk teh
di masukkan ke dalam kotak pembungkus.
8

Metode pelaksanaan Program

Catatan : ada perubahan dari proses


PERSIAPAN :
produksi, di karenakan peralatan atau
-Pemantapan surve pasar
-Pembuatan desain produk mesin yang kurang memadai, maka
-Pembelian bahan baku dan alat tim penulis merubah pelaksanaan
alat penunjang produksi. Tim penulis melakukan
metode manual dalam proses
pengolahan menjadi minuman herbal.

Pelaksanaan Produksi

Daun Lempuyang Rimpang Lempuyang

Di Cuci + Di Potong - Potong

Labelisa
Di Keringkan

1. Desain Logo
Di Blender Sampai Halus
2. Desain
Kemasan
3. Desain tutup
Cup Campurkan Bahan Dimasukkan Dalam Kantung Teh
4. Desain Outlet

Teh di Masukkan Dalam Kemasan


Publikasi Selebara
Pemasaran
Produk
Segel Kemasan
Online

TEH RIDAYANG GAJAH

Gambar 3.5 Alur Proses Produksi


9

Gambar 1 Tanaman Lempuyang Gajah

Gambar 2 Pemilahan Daun Lempuyang dan Rimpangnya

Gambar 3 di Potong Potong di Keringkan


10

Gambar 4 Daun dan Rimpang Lempuyang di Haluskan

Gambar 5 Daun dan Lempuyang Sebagian Yang Sudah Halus

Gambar 6 Teh di Masukkan Dalam Kemasan


11

Gambar 7 Teh sudah di Masukkan Box

Gambar 3.6 Proses Produksi


12

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Tabel 4.1 Rekapitulasi Anggaran Biaya PKM-K
No Keterangan Harga (Rp)

1 Peralatan penunjang Rp. 2.560.000


2 Bahan habis pakai Rp 5.210.000
3 Perjalanan (untuk pencarian peralatan penunjang dan Rp. 3.400.000
bahan baku serta promosi penjualan)
4 Lain-lain : administrasi, publikasi, laporan Rp. 900.000
SUBTOTAL Rp. 12.070.000

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan PKM-K
Bulan

1 2 3 4 5
No Jenis Kegiatan
Pekan Pekan Pekan Pekan Pekan

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Perijinan dari pihak
terkait, persiapan
1
kontrak kerja dan
perlengakapan
Pencarian bahan
baku dan pengolahan
2
bahan hingga
menjadi produk
Produksi dan
3 penjualan minuman
Teh Ridayang Gajah
Perhitungan hasil,
4 evaluasi, dan
penyusunan laporan
13

DAFTAR PUSTAKA

http://www.materipertanian.com/klarifikasi-dan-morfologi-lempuyang-gajah/
http://hellosehat-com/hidupsehat/fakta-unik/manfaat-lempuyang
https://doktersehat-com/doktersehat/manfaat-lempuyang
14

Anda mungkin juga menyukai