Oleh:
FIRMUS MARIANUS WATU
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah swt. karena rahmat dan karunia-Nya kami
dapat menyusun makalah “PANCASILA SEBAGAI NILAI LUHUR BANGSA
INDONESIA”.
Penyusunan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak terutama dosen
pembimbing baik secara langsung maupun tidak langsung,sehingga makalah ini dapat
terselesaikan oleh penyusun.
Penyusunan makalah ini jauh dari kesempuranaan, maka dari itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca,agar dapat menjadi bahan
pertimbangan dan perbaikan untuk makalah ini dimasa yang akan datang. Semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya penyusun untuk menambah wawasan.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................2
DAFTAR ISI.........................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN....................................................................4
1.1. Latar Belakang........................................................................4
1.2. Rumusan Masalah...................................................................4
1.3. Tujuan.....................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN......................................................................5
2.1. Definisi Nilai Luhur Bangsa Indonesia..................................5
2.2. Pancasila sebagai Nilai Luhur Bangsa Indonesia...................8
2.3. Fungsi Pancasila.....................................................................9
BAB III PENUTUP............................................................................11
3.1. Kesimpulan...........................................................................11
3.2. Saran......................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi nilai luhur Bangsa Indonesia.
2. Untuk mengetahui pacasila sebagai nilai luhur Bangsa Indonesia.
3. Untuk mengetahui proses pancasila di jadikan seabagai nilai luhur Bangsa
Indonesia.
4
BAB II
PEMBAHASAN
Pada saat Bangsa Indonesia bangkit untuk hidup sendiri sebagai bangsa yang
merdeka, Bangsa Indonesia telah sepakat untuk menjadikan Pancasila sebagai Dasar
Negara. Kesepakatan itu terwujud pada tanggal 18 Agustus 1945 dengan disahkannya
Pancasila sebagai Dasar Negara oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) yang mewakili seluruh bangsa Indonesia.
Pada masa kerajaan majapahit yang mempunyai patih bernama gajah mada yang
bersumpah janji, “Sebelum dapat mem-persatukan Nusantara tidak akan
memakan buah Maja”. Di antaranya mengenal sejarah nama-nama tanah air
kita : Jawa Dwipa, Dwi Pantara, Nusantara, Insulindi, Indionesia.
3. Fase Kemerdekaan
5
Dasar pokok sumber dari segala sumber Bangsa Indonesia mendapatkan
kemerdekaan dan mendirikan negara, atas dasar:
6
Pangeran Jelentik, Patimura. Periode ini pula yang melahirkan pahlawan
perjuangan kemerdekaan.
2. Periode Perjuangan Pergerakan Kemerdekaan Indonesia, seperti; pergerakan di
bidang Agama (NU, Muhamadiyah, Masyumi), pergerakan di bidang Sosial
Ekonomi (Serikat Indonesia), pergerakan di bidang Sosial Politik, pergerakan
Pendidikan (Taman Siswa),dan pergerakan Budaya (Bahasa persatuan). Periode
ini melahirkan Pahlawan pergerakan kemerekaan.Semua itu diringkas didalam
UUD 45 Alinea 2 yang berbunyi “Dan perjuangan Pergerakan kemerdekaan
Indonesia telah sampailah pada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa
mengantarkan rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan Negara
Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur”.
7
negara dengan melakukan perpindahan kekuasaan pemerintahan penjajah
kepada Bangsa Indonesia/pemerintahan Indonesia secara langsung.
Pancasila disebut Sebagai perjanjian luhur, karena Pancasila digali dari sosial-
budaya bangsa Indonesia sendiri, disepakati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia
sebagai milik bangsayang harus diamalkan serta dilestarikan. Pewarisan nilai-nilai
Pancasila kepada generasi penerus adalah kewajiban moral seluruh bangsa Indonesia.
Melalaikannya berarti mengingkari perjanjian luhur itu..
8
diganti “Ketuhanan Yang Maha Esa”.Perubahan pada batang tubuh UUD 1945, antara
lain ayat (1) pasal 29 berubah menjadi “Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang
Maha Esa”.
Sila pertama secara khusus dan Pancasila secara keseluruhan ternyata berhasil
menyatukan seluruh bangsa Indonesia sampai hari ini. Dan setelah bangsa Indonesia
dapat mendirikan negara serta dapat dirumuskannya Pancasila sebagai Perjanjian
Luhur pada waktu mendirikan negara, karena Pancasila digali dari sosial-budaya
bangsa Indonesia sendiri, disepakati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia sebagai
milik yang harus diamalkan dan dilestarikan..
9
5. ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Pancasila sebagai ideologi Bangsa Indonesia. Ideologi berasal dari kata “idea”
yang berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita, dan “logos” berarti
ilmu. Jadi ideologi dapat diartikan sebagai ilmu tentang ide atau gagasan yang
bersifat mendasar. Ideologi ialah seperangkat nilai yang diyakini kebenarannya
oleh suatu bangsa dan digunakan untuk menata masyarakatnya. Pancasila
sebagai ideologi nasional merupakan kumpulan nilai yang diyakini
kebenarannya oleh Bangsa Indonesia dan digunakan untuk menata
masyarakat.
Pancasila sebagai pandangan hidup merupakan pedoman bagi Bangsa
Indonesia dalam mencapai kesejahteraannya lahir dan batin.
Pancasila sebagai jiwa Bangsa Indonesia. Menurut Von Savigny bahwa setiap
bangsa punya jiwanya masing-masing yang disebut Volkgeist, artinya Jiwa
Rakyat atau Jiwa Bangsa. Pancasila sebagai jiwa Bangsa Indonesia lahir
bersamaan dengan adanya Bangsa Indonesia sendiri yaitu sejak jaman dahulu
kala. Menurut Prof. Mr. A.G. Pringgodigdo bahwa Pancasila itu sendiri telah
ada sejak adanya Bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai kepribadian Bangsa Indonesia, artinya Pancasila lahir
bersama dengan lahirnya Bangsa Indonesia dan merupakan ciri khas Bangsa
Indonesia dalam sikap mental maupun tingkah lakunya sehingga dapat
membedakannya dengan bangsa lain.
Pancasila sebagai perjanjian luhur artinya Pancasila telah disepakati secara
nasional sebagai dasar negara, pada tanggal 18 Agustus 1945 melalui sidang
PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia).
Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum artinya segala peraturan
perundang-undangan yang berlaku di Indonesia harus bersumberkan
Pancasila atau tidak boleh bertentangan dengan Pancasila.
Pancasila sebagai cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai Bangsa Indonesia,
yaitu mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang merata secara materiil
maupun spiritual, berdasarkan Pancasila.
Pancasila sebagai falsafah hidup yang mempersatukan Bangsa
Indonesia. Pancasila merupakan sarana yang ampuh untuk mempersatukan
Bangsa Indonesia. karena Pancasila adalah falsafah hidup dan kepribadian
10
Bangsa Indonesia yang mengandung nilai-nilai dan norma-norma yang oleh
Bangsa Indonesia diyakini paling benar, adil, bijaksana dan tepat untuk
mempersatukan seluruh rakyat Indonesia.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada saat bangsa Indonesia bangkit untuk hidup sendiri sebagai bangsa yang
merdeka, bangsa Indonesia telah sepakat untuk menjadikan Pancasila sebagai Dasar
Negara. Itu artinya Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa indonesia.
3.2 Saran
Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari bahwa makalah ini masih
belum dapat dikatakan sempurna maka dari itu penyusun mengharapkan kritik dan
saran dari pembaca yang sifatnya membangun demi kesempurnaan dalam
pembuatan makalah selanjutnya.
12
DAFTAR PUSTAKA
http://www.pusakaindonesia.org/inilah-5-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia/
http://ronaldfw.blogspot.co.id/2015/02/pancasila-sebagai-perjanjian-luhur.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Pancasila
http://mentarivision.blogspot.co.id/2011/12/fungsi-fungsi-pancasila.html
13