Anda di halaman 1dari 2

PENGAMBILAN SAMPEL FAECES

RSIA PROF.dr.H.M No Dokumen No Revisi : Hal :


RSMW/SPO/LAB/037 00 1/2
FARID
MAKASSAR

DITETAPKAN OLEH
DIREKTUR,
Tanggal Terbit
STANDAR
10 Januari 2015
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Retno Budiati Farid, Sp. OG(K)

PENGERTIAN Yang dimaksud dengan pengambilan sampel faeses adalah cara-cara


pengambilan bahan faeses/tinja seorang penderita
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam Pengambilan sampel
Faeces
KEBIJAKAN 1. Peraturan Direktur RSIA Prof dr. H.M Farid Nomor :
800/0293/RSMW/II/2014 Tentang Kebijakan Pelayanan RSIA Prof dr.
H.M Farid.
2. SK Direktur RSIA Prof dr. H.M Farid Nomor :
800/0379/RSMW/III/2015 Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi
Laboratorium RSIA Prof dr. H.M Farid .
PROSEDUR 1. Persiapan Petugas:
a. Petugas laboratorium/Perawat sampling menggunakan jas kerja
b. Petugas laboratorium/Perawat sampling mencuci tangan dengan
sesuai dengan prosedur.
c. Menggunakan hanskun yang bersih.
2. Petugas laboratorium/Perawat sampling mempersiapkan alat dan bahan :
a. Label
Terbuat dari bahan yang tidak mudah rusak terutama akibat
terkena reagensia tersebut, merekat kuat, mudah dilepas atau
dibersihkan dan mudah dibaca.
b. Pot penampunng
c. Lidi
3. Persiapan Pasien
a. Petugas laboratorium/Perawat sampling melakukan Identifikasi
identitas pasien dengan verifikasi nama, tanggal lahir dan Nomer
PENGAMBILAN SAMPEL FAECES

RSIA PROF.dr.H.M No Dokumen No Revisi : Hal :


RSMW/SPO/LAB/037 00 2/2
FARID
MAKASSAR

Rekam Medis.
b. Petugas laboratorium/Perawat sampling melakukan Identifikasi
Jenis Pemeriksaan dan persyaratan pasien untuk Pemeriksaan yang
dimaksud
c. Petugas laboratorium/Perawat sampling menyampaikan informasi
berdasar jenis pemeriksaan mengenai biaya dan persyarat yang
harus dipenuhi pasien untuk jenis pemeriksaan yang dimaksud
4. Petugas laboratorium/Perawat sampling melakukan langkah-
langkah pengambilan sampel
a. Wadah penampung faeses diberi label mengenai identitas pasien.
b. Petugas laboratorium/perawat memberikan wadah penampung
faeses kepada pasien.
c. Penderita diminta untuk buang air besar ,masukkan faeses pada pot
dengan lidi.
d. Ambil bagian faeses yang memberi kemungkinan besar adanya
kelainan, misal : faeses tercampur lendir atau darah.
e. Faeses ditampung dalam wadah yang bersih dan bermulut lebar serta
bertutup.
5. Petugas laboratorium/Perawat sampling mengirim sampel sesuai
kebagian yang sesuai dengan jenis pemeriksaan
6. Petugas laboratorium/Perawat sampling
a. Melepaskan hanskun yang telah dipakai
b. Melepaskan jas kerja
c. Mencuci tangan sesuai dengan prosedur
UNIT TERKAIT – Ruang Perawatan

Anda mungkin juga menyukai