Analisa Swot
Analisa Swot
TOTAL 1 4,35
WEAKNESS S–W=
4,35 – 2,2 =
1) Pembagian beban kerja belum 0,2 3 0,6 2,15
seimbang untuk setiap shiftnya
2) Kekurangan tenaga perawat 0,6 2 1,2
dibanding jumlah pasien dalam
satu hari
3) Penghitungan BOR belum 0,2 3 0,6
dilakukan setiap shift
TOTAL 1 2,2
THREATENED O – T = 2,5
1) Tuntutan masyarakat tentang 0,5 2 1 – 2 = 0,5
perawatan yang professional
2) Masyarakat melek hukum 0,5 2 1
(tuntutan malpraktik oleh
masyarakat)
2
TOTAL 1 2
2. M2 (Material)
1) Internal Factor (IFAS)
STRENGTH
1. Fasilitas yang disediakan bagi 0,2 4 0,8
pasien baik sudah baik dan
memenuhi standart.
2. Rumah Sakit Swasta tipe B, di 0,1 3 0,3
bawah naungan PT. Nusantara
Medika
3. Terdapat administrasi penunjang 0,2 3 0,6
(misal ; buku kematian, buku
permintaan lab, buku register, buku
TTV dll)
4. Terdapat alat untuk membantu 0,2 3 0,6
pemeriksaan (misal ; pulse
oximetry, nebulizer, suction, EKG
dll)
5. Tersedia 2 nurse station dengan 0,1 3 0,3
posisi strategis (tim A & tim B)
6. Tersedia keperluan linen sesuai 0,1 3 0,3
dengan jumlah pasien
7. Kalibrasi rutin alat alat kesehatan 0,1 3 0,3
yang dilakukan setiap bulan
TOTAL 1 2,6
merenovasi ruangan.
4) Adanya kesempatan perawat 0,3 2 0,6
untuk mengikuti pelatihan
mengenai penggunaan
perkembangan teknologi terbaru
O – T = 2,7
TOTAL 1 2,7 – 2,6 = 0,1
THREATENED
1) Ada tuntutan tinggi dari 0,3 3 0,9
masyarakat untuk melengkapi
sarana dan prasarana
2) Adanya perkembangan teknologi 0,3 3 0,9
dalam bidang kesehatan yang
semakin pesat
3) Tingginya standar rumah sakit 0,2 3 0,6
yang semakin meningkat
4) Adanya peningkatan harga alat- 0,2 2 0,4
alat medis
TOTAL 1 2,6
3. M3 (Methode)
Penerimaan Pasien Baru
Internal Factor (IFAS)
STRENGTH
(1) Perawat memahami proses 0,3 4 1,9
penerimaan pasien baru
(2) Adanya komunikasi awal yang 0,4 3 1,2
efektif untuk membina hubungan
saling percaya
(3) Tersedianya format penerimaan 0,3 3 0,9
pasien baru ( informed consent
kesediaan dirawat, pengkajian
awal, dan edukasi kepada pasien
dan keluarga )
TOTAL 1 4 S–W=
4 – 2,6 =
WEAKNESS 1,4
(1) Dalam penjelasan tentang 0,3 3 0,9
penerimaan pasien baru masih
dalam bentuk lisan
(2) Penerimaan pasien baru belum 0,3 3 0,9
sesuai dengan standar yaitu
dilakukan oleh perawat primer
(katim). Penerimaan pasien baru
dilakukan oleh perawat yang
sedang shift
4
THREATENED
(1) Ada tuntutan tinggi dari
masyarakat untuk meningkatkan 0,4 2 0,8 O–T=2
pelayanan kesehatan yang – 1,5 =
ditawarkan dan diajukan oleh 0,5
petugas kesehatan yang menerima
pasien baru
(2) Tidak patuhnya keluarga pasien
tentang peraturan pembatasan 0,3 3 0,9
jumlah penunggu pasien
TOTAL 1 1,5
Ronde Keperawatan
Internal Factor (IFAS)
STRENGTH
(1) Adanya jenis tenaga kesehatan yang
lengkap (dokter, perawat, ahli
gizi,farmasi) 0,5 4 2
(2) Bidang keperawatan dan perawat
rungan mendukung adanya ronde
keperawatan 0,3 3 0,9
(3) Ada beberapa kasus yang
memerlukan perhatian khusus
0,2 2 0,4
TOTAL
1 3,3
S–W=
3,3 – 2,8
WEAKNESS = 0,5
5
THREATENED 1 2
(1) Adanya tuntutan dari masyarakat
yang lebih tinggi untuk mendapatkan
pelayanan yang professional
(2) Adanya persaiangan antar rumah O–T=2
sakit – 2,6 = -
TOTAL 0,6
0,6 3 1,8
0,4 2 0,8
Supervisi
Internal Factor (IFAS) 1 2,6
STRENGTH
(1)Supervisi telah dilaksanakan
(2)Di ruang Ruby suvervisi sudah
terdokumentasi dengan baik serta
bersifat fleksibel
(3)Ruang Ruby memiliki sebanyak 118
0,3 3 0,9
SPO
(4)Kepala ruangan mendukung dan
0,3 2 0,6
melaksanakan supervisi
TOTAL
0,2 3 0,6
TOTAL
0,35 2 0,7
TOTAL
0,4 2 0,8
THREATENED
Sentralisasi Obat 1 3 3
Internal Factors (IFAS)
STRENGTH
(1) Sentralisasi obat sudah
1 3
dilaksanakan di ruang Ruby RS
Lavalette.
(2) Adanya kemauan perawat untuk
melakukan sentralisasi obat
(3) Adanya pemisahan obat antar satu
pasien sesui identitas
(4) Ruang Ruby telah memiliki SOP
0,3 3 0,3
sentralisasi obat
(5) Ruang Ruby telah memiliki alur
sentralisasi obat
7
0,1 3 0,3
TOTAL
0,2 3 0,6
WEAKNESS
0,2 2 0,6
(1) Dalam perlaksanaan pemberian
obat tidak dicocokan dengan gelang 0,1 3 0,3
pasien hanya di tanya nama saja
(2) Double checker kurang optimal
dalam pelaksanaannya 1 2,1
S–W=
TOTAL 2,2 – 2 =
0,2
0,5 2 1
Eksternal factor
OPPORTUNITY 0,5 2 1
TOTAL
0,5 2 1
THREATENED
TOTAL 1 2,5
O–T=
2,5 – 2 =
0,5
Discharge Planning 1 2 2
TOTAL
0,5 4 2
WEAKNESS
1) Semua pasien tidak mendapatkan
leaflet pada saat pulang 0,3 3 0,9
TOTAL
0,2 2 0,4
OPPORTUNITY
1) Adanya mahasiswa keperawatan
yang melakukan praktik
manajemen keperawatan
2) Adanya kerja sama yang baik 1 3,3
antara mahasiswa Keperawatan S–W=
3,3 – 3 =
dengan perawat ruangan
0,3
TOTAL
THREATENED 1 3 3
1). Makin tingginya kesadaran
masyarakat akan pentingnya 1 3
kesehatan
2). Adanya tuntutan masyarakat untuk
mendapatkan pelayanan
keperawatan yang profesional
3). Persaingan antar rumah sakit yang 0,4 2 0,8
semakin berat
TOTAL
0,6 3 1,8
TOTAL
WEAKNESS
1) Pelaksanaan timbang terima dengan
menggunakan SBAR belum
optimal
0,2 3 0,6
2) Pelaksanaan timbang terima yang
dilakukan oleh perawat shift pagi
0,2 3 0,6
ke sore tidak ada operan keliling
3) Tidak ada buku laporan khusu
untuk timbang terima antar shift
TOTAL
0,2 2 0,4
Eksternal faktor
0,2 3 0,6
OPPORTUNITY
(1)Adanya mahasiswa keperawatan
yang praktik manajemen
0,2 4 0,8
keperawatan
(2)Adanya kerjasama yang baik antara
mahasiswan keperawatan yang
praktik dengan perawat ruangan
1 3
TOTAL
S–W=
0,4 2 0,8 3 – 2,4 =
0,6
0,2 3 0,6
TREATHENED
(1)Adanya tuntutan yang lebih tinggi
dari masyarakat untuk mendapatkan
0,4 2 0,8
pelayanan keperawatan yang
profesional
(2)Meningkatkan kesadaran
1 2,4
masyarakat tentang tanggung jawab
dan tanggung gugat perawat sebagai
pemberi asuhan keperawatan
0,4 3 1,2
10
TOTAL
0,6 3 1,8
TOTAL
WEAKNESS
(1) Dari observasi status pasien, 0,2 3 0,6
pengisian dokumentasi tidak
lengkap: rekam pemberian obat;
assessment resiko jatuh; lembar 0,2 3 0,6
observasi TTV, GCS, nyeri dan
cairan.
TOTAL
TOTAL S–W=
1 2 2 2,4 – 2 =
THREATENED 0,4
(1) Tingkat kesadaran masyarakat
(pasien dan keluarga) akan
tanggungjawab dan tanggung gugat
(2) Persaingan RS dalam memberikan
pelayanan keperawatan 1 2
TOTAL
0,6 3 1,8
0,2 2 0,4
0,2 3 0,6
1 2,8
O–T=
0,6 3 1,8 2,8 – 2,6
= 0,2
0,4 2 0,8
1 2,6
12
4. M4 (Money)
1) Internal Factor (IFAS)
STRENGTH
(1) Adanya dana yang memadai 0,3 2 0,6
dari pihak Rumah Sakit yang
diperoleh PT. Nusantara XI
Medika
(2) Ada pendapatan dari lemburan 0,3 2 0,6
pelayanan klien umum
(3) Proses penyelesaian administrasi 0,2 3 0,6
yang mudah
(4) Perawat mengetahui point 0,2 3 0,6
lemburan yang mereka dapatkan S–W=
(transparansi point lemburan) 2,4 – 2 =
0,4
TOTAL 1 2,4
WEAKNESS
(1) Tidak adanya petugas yang 1 2 2
melaksanakan billing dapat
menambah beban kerja
perawat.
TOTAL 1 2
TOTAL 1 2,7
THREATENED
(1) Adanya tuntutan yang lebih 0,4 2 0,8
tinggi dari masyarakat untuk
mendapatkan pelayanan
kesehatan yang lebih
profesional sehingga
membutuhkan pendanaan yang
lebih besar untuk mendanai
sarana dan prasarana
(2) Jumlah klien BPJS lebih banyak 0,6 3 1,8
13
TOTAL 1 2,6
5. M5 (MUTU)
1) Internal Factor (IFAS)
STRENGTH
(1) Tidak ada pasien jatuh selama 0,1 4 0,4
3 bulan terakhir
(2) Hampir seluruh pasien 0,3 3 0,9
mengatakan cukup puas.
(3) Tidak ada kesalahan pemberian 0,2 2 0,4
obat selama 3 bulan terakhir
(4) Adanya variasi karakteristik 0,1 3 0,3
pasien (Umum, BPJS)
(5) Adanya unit pelayanan klien 0,3 4 1,2
(Customer Service)
(6) Perawat telah menerapkan satu 0,2 3 0,6
handscoon satu pasien dan
menggunakan masker hanya di
ruangan beresiko menularkan
penyakit melalui droplet.
TOTAL 1 2,1
TOTAL 1 3,0
TREATENED
TOTAL 1 1,7
15