INFEKSI GINEKOLOGI
Oleh:
Preseptor:
RSUD PARIAMAN
2018
BAB I
PENDAHULUAN
Infeksi alat genitalia pada wanita mudah terjadi oleh karena terdapat
hubungan dari dunia luar dengan rongga peritonium melalui vulva, vagina, uterus,
Radang atau infeksi pada alat-alat genital dapat timbul secara akut dengan
akibat meninggalnya penderita atau penyakit bisa sembuh sama sekali tanpa bekas
atau dapat meninggalkan bekas seperti penutupan lumen tuba. Penyakit ini bisa
juga menahun atau dari awal sudah menahun.Infeksi pada organ reproduksi dapat
terjadi bukan hanya karena penularan lewat hubungan seksual saja, namun juga
Referat ini ditulis dengan menggunakan metode tinjauan pustaka yang merujuk
TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Manifestasi Klinis
homogen, berwarna putih keabu-abuan dan melekat pada dinding vagina. Pada
Identifikasi mikroskopik sel-sel clue pada usapan basah. Sel-sel clue adalah
uji Whiff positif yang berarti keluar bau amis pada waktu ditambahkan
Pengobatan
Definisi
bersel satu yaitu trikomonas vaginalis yang hampir selalu menyebab melalui
kontak seksual. Namun rotozoa dapat bertahan sampai dua puluh empat jam
dalam lingkungan yang lembab, pada handuk basah atau mungkin pakaian renang
Manifestasi Klinis
prostat. Keluhan yang sering timbul adalah nyeri saat kencing, ada nanah yang
Diagnosis :
lebih besar di banding sel darah putih. Ia mempunyai flagella dan dalam
Pasien yang terinfeksi tapi tidak ada keluhan dapat di diagnose dengan pap
smear.6
Pengobatan
Amerika Serikat dan yang terbanyak di Eropa.Sekitar 75% dari perempuan pernah
sampai 90%) adalah Candida albicans.Saat ini, frekuensi dari spesies non-
diaphragma dan spermicide, atau IUD, melakukan hubungan seksual pertama kali
ketika umur masih muda, melakukan hubungan seks lebih dari empat kali per
bulan dan oral seks, meningkat pada perempuan dengan diabetes yang sedang
Pengobatan
1. Butoconazol
2. Clotrimazol
3. Metronidazol
4. Nystatin
5. Terconazol
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
Nama : Ny. RD
Umur : 24 Tahun
Agama : Islam
Suku : Minang
Anamnesis
Keluhan utama :
tanggal 7 Maret 2018 jam 10.00 WIB dengan keluhan keluar cairan berwarna
kehijauan dan berbau busuk disertai gatal , dan setiap berhubungan bengkak pada
vagina.
Muncul cairan berwarna putih kehijauan dan berbau busuk dari kemaluan
Pasien tidak pernah menderita penyakit jantung, paru, hati, ginjal, DM dan
hipertensi.
Vital Sign
TD : 120/70 mmHg
HR : 76 x/i
RR : 18 x/i
T : 36,7oC
Status Generalisata
Paru
Per: sonor
Jantung
Per : batas jantung atas: RIC II, kanan: LSD, kiri: 1 jari medial LMCS
RIC V
Ekstremitas : akral hangat, CRT<2 detik, udem (-/-), varises (-/-), refleks patella
Abdomen :
Genitalia :
Ppv –
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosa Kerja
Vaginitis
Penatalaksanaan
- Metronidazol 500 mg 3 x 1
- Fladistatin tab 2 x 1
- Vit c 1 x 1
- Doksisiklin 100 mg 2 x 1
DAFTAR PUSTAKA
beberapa penyakit lain pada alat genital wanita. Dalam Ilmu Kandungan.
2017.http://angsamerah.com/pdf/Angsamerah%20Infeksi%20Organ%20Re
6. Daili, S.F., 2009. Herpes Genitalis. In: Daili, S.F., et al., Infeksi Menular