Anda di halaman 1dari 4

Kasus

Pembagian peran antara lain :

Pasien : Merlyn

Ayah : ilham

Ibu : isna

Kakak : Irvan

Perawat igd : Mawar dan kiki

Perawat PICU : Janurika

Administrasi : Indah

Petugas BPJS : Indri dan obay

Narator : Ikha

(Pasien datang dengan keluhan gagal nafas di rumah sakit X. An.D ditolak karena belum
terdaftar di BPJS non mitra dan pasien harus mengurus terlebih dahulu)

Isna : bu ibu ini anak saya sesak nafas sudah 3bulan ini sesaknya semakin parah

Ilham :iya sus ini sudah saya priksakan di puskesmas tidak ada perubahan malah
semakin parah

Mawar :baik bu akan saya tangani lebih lanjut, sebelumnya bapak sudah memiliki bpjs
atau tidak?

Ilham : saya belum punya bpjs sus

Kiki : baik pak, bapak segera menemui dan mengurus bpjs

(Keluarga pergi ke ruang bpjs dan akan mengurus)

Ilham :permisi mbak saya akan membuat bpjs karena keadaan anak saya mendesak
tlong segera ya mbak

Obay : maaf pak sebelumnya membuat bpjs harus sesuai prosedur terlebih dahulu
Ilham : prosedurnya bagaimana mbak?

Indri ;nanti bapak mendaftar terlebih dahulu dikantor BPJS kesehatan .dan nanti
bapak daftarkan anak bapak terlebih daluhu dengan persyaratan fotokopi kartu
keluarga, buku tabungan yang ada dalam kartu keluarga , foto An.D 3x4
masing-masing 1 lembar. nah pak setelah terdaftar akan memperoleh Nomer
Virtual Account, setelah itu bapak melakukan pembayaran iuran ke Bank. Lalu
bukti pembayaran itu diserahkan dikantor BPJS kesehatan untuk dicetakkan
kartu JKN. Sudah pak hanya itu mungkin ada yang ditanyakan?

Ilham : jika dibuat mendadak dirumah sakit tidak bias ya mbk?

Indri : tidak bias pak karena sudah ada prosedurnya

Ilham : baik mbak kalau begitu, saya tanyalan ke istri saya dulu ya mbak

Listya : iya pak

(Perawat igd memberitahukan keluarga agar pasien segera dipinahkan ke PICU karena
keaadaan sudah darurat)

Kiki : Selamat pagi bu anak ibu sduah ditangani di igd dan akan dipindahkan di
PICU karena keadaan anak ibu sudah darurat

Isna : baik sus, beri pertolongan semaksimal mungkin unyuk anak saya

Mawar : baik ibu akan segera saya telfonkan di ruang PICU

(Perawat igd menelfon perawat picu untuk menanyakan ruangan di picu )

Kiki : selamat pagi mbak saya kiki dari ruang igd

Janurika : selamat pagi ada yang bias saya bantu

Kiki :begini mbak, apakah ada ruang kosong untuk 1 pasien dengan diagnose gagal
nafas ?

Janurika : ada mbak, jika keadaan mendesak bias segera dipindah di PICU

Kiki : baik mbak , akan segera saya kirim

Isna : untuk biaya perawatan di ruang PICU peer hari berapa ya mbak ?

Kiki : ibu bias menanyakan biaya tersebut keruang administrasi


Isna : baik mbak, untuk ruang administrasi sebelah mana ya mbak ?

Kiki : ruang administrasi sebelah kanan ruang igd ibu

Isna : baik mbak terima kasih

(Keluarga pasien sedang berunding untuk masalah biaya administrasi )

Ilham : permisi mbak, saya mau Tanya

Indah : iya pak ada yg bias saya bantu ?

Ilham : untuk biaya di ruang PICU 1 harinya berapa ya mbak ?

Indah : biaya di ruang PICU 1 harinya 600 rb pak

Ilham : baik mbak terima kasih

Indah :ya pak sama sama, jika ingin meringankan biaya bapak bisa segera membuat
kartu BPJS

Ilham : ya mbak tetapi saat ini keadaan sudah mendesak dan saya tidak ada biaya

Isna : terus bagaimana dengan anak kita pak ?

Ilham : sebentar bu saya pikirkan terlebih dahulu jika biaya 1 hari di PICU 600 rb

Isna : beri yg terbaik untuk anak kita pak

Irvan : ada apa pak bu sepertinya sangat gelisah ?

Ilham :begini nak , biaya di PICU 1 hari 600 rb sedangkan bapak tidak mempunyai
uang sebanyak itu dan adek tidak mungkin di rawat Cuma 1 hari karena
keadaan adek sudah melemah

Irvan : beri yang terbaik untuk adek pak

Mawar : bagaimana bu sudah mengurus kartu bpjs atau blm ?

Isna :blm mbak karena prosedurnya sangat rumit , dan jika tidak menggunakan bpjs
biayanya sangat mahal

Mawar : lantas bagaimana bu untuk keadaan anak ibu saat ini sudah sangat memburuk

Isna : sebentar mbak saya juga masih bingung masalah biaya


Kiki : permisi sus bu , keadaan anak ibu sudah kritis

Isna :lalu bagimana sus dengan penanganan anak saya

Mawar : maaf buk seharusnya dari pihak sini harus segera melalukan pembayaran dan
tidak bisa kami lakukan karna dari pihak keluarga tidaak segera membayar uang
muka untuk perawatan anak ibu

Ilham : tolong anak kami sus keadanyaa semakin memburuk

Janurika :maaf pak kami tidak bias melakukan tindakan sebelum ibu dan bapak
membayar uang muka terlebih dahulu

Isna : pak segera lakukan pembuatan bpjs agar anak kita cepat dapat penanganan pak

Ilham :baik buk ,akan bapak usahakan ya

Janurika :tolong segera yaa pak. Nanti jika tidak segera kami tidaak akan melakukan
tindakan setelah administrasinya belum segera dilakukan

(kondisi An.D semakin memburuk dan pada akhirnya An.D meninggal)

Anda mungkin juga menyukai