BERITA ACARA DISKUSI

PENGENDALIAN HAYATI
[PATHOGEN]

Hari/ Tanggal : Kamis, 19 Desember 2019

Waktu : 07.30 - selesai

Tempat : Ruang 27

Tema Diskusi : Hasil Observasi ke BPP Cibeureum Tasikmalaya dan Jurnal tentang pathogen

Pelaksana Diskusi :

1 Dosen mata kuliah pengendalian hayati : Ibu jeti Rachmawati, Ir.M.P

Bapak Feri Bakhtiar R., S.Pd.

2 Pemateri : Aldi Rianto, Devi Faiha F, Veby Lismayanti P, Tehansya

Dulesta, Titin Solihat, Risa Firda Asri A, Hedy Yunus

3 Moderator : Aldi Rianto

4 Notulen : Kelompok 5

5 Peserta Diskusi : Seluruh mahasiswa biologi tingkat 4 yang mengikuti

kuliah pengendalian hayati pukul 07.30 s/d selesai

Acara

1. Pembukaan
Moderator membuka diskusi dengan mempersilahkan penyaji untuk mempersentasikan hasil observasi dan jurnal.
2. Penyajian
Pemateri menjelaskan hasil observasi dan jurnal Tanya jawab
1) Pertanyaan pertama : Amalia Janatun Ma’wa
Tadi kan pada komponen penting PHT ada pengendalian secara fisik, salah satunya pemanfaatan sinar radioaktif,
misalnya menggunakan sinar X yang ditembakkan pada karung beras, gabah, jagung, dll. Nah itu maksudnya
bagaimana? Apakah penggunaan radioaktif itu untuk benih atau untuk konsumsi, lalu bahayakah bagi kesehatan
jika dikonsumsi?

Jawaban pemateri : Hedy Yunus

Kan pemanfaatan sinar radioaktif ini dilakukan pasca panen, karena pada dasarnya aktivitas serangga pada biji-
bijian yang disimpan itu akan meningkatkan kadar air di dalam biji-bijian tersebut, sehingga menyebabkan
 tumbuhnya mikroba dan menyebabkan terjadi kerusakan secara parah. Penggunaan sinar X ini untuk bahan yang
akan di konsumsi, selama penggunaan sinar X sesuai dosis maka itu tidak bahaya.
2) Pertanyaan kedua : Erlin Lestari Putri
Tolong jelaskan kembali mengenai tanaman A dan B.
Jawaban pemateri : Aldi Rianto
Pengganggu tanaman yang menyukai 2 jenis tanaman sekaligus. Misalnya ada pengganggu tanaman yang
menyukai tanaman kapa dan jagung, disini diibaratkan kapas sebagai tanaman primer (A) sedangkan tanaman
jagung sekunder (B), maka tanaman jagung akan di tanam di sekeliling lahan yang di tanami kapas, jadi si
pengganggu tanaman itu akan menyerang tanaman jagung terlebih dahulu sebelum ke kapas.
3) Pertanyaan ketiga : Fuji Astuti Aprilia
Apa yang di maksud banyak pathogen yang mempunyai derajat spesifitas yang tinggi yang cenderung melindungi
serangga berguna?
Jawaban pemateri: Aldi Rianto
Jadi maksudnya bahwa pathogen mempunyai kemampuan untuk mempatoghen terhadap pengganggu tanaman saja
namun tidak terhadap serangga yang berguna, hal ini berarti pathogen bekerja secara spesifik pada hama inangnya
sehingga organisme/musuh alami lain tidak di rugikan.

3. Pentupan
Moderator menutup acara diskusi.
Kelompok 6 :
Abi Tantowi
Amalia Janatun Ma’wa
Erlin Lestari Putri
Iip Miftah Maulana
Lela Kodariah
Olifia Fajar Kurnia
Nunuy Nur Awaliah
Risca Amelia Fransisca