Anda di halaman 1dari 28

SOAL MATERNITAS

1. Seorang perempuan 23 th datang ke BPM ingin memeriksakan diri dengan keluhan tidak
mendapat haid selama 3 bulan, merasakan nyeri payudara, mudah lelah dan sering mual
di pagi hari. Dari hasil pemeriksaan didapatkan TTV dalam batas normal, dari
pemeriksaan palpasi didapatkan balotmen positif, dan hasil tes urin menunjukan indicator
kehamilan positif. Berdasarkan data diatas yang merupakan tanda kemungkinan hamil
adalah
a. Telat haid
b. Nyeri payudara
c. Mudah lelah
d. Sering mual di pagi hari
e. Balotmen positif
2. Seorang perempuan datang ke BPM mengatakan merasa hamil dan ingin memeriksakan
diri. Perawat melakukan pemeriksaan diperoleh hasil TTV normal, tes urin positif. Untuk
mendapatkan data penunjang tambahan dilakukan pemeriksaan dalam dan teraba
perlunakan daerah istmus sehingga uterus mudah difleksikan. Tanda kehamilan yang
diperoleh perawat melalui pemeriksaan dalam pada perempuan diatas disebut
a. Tanda Piskacek
b. Tanda Hegar
c. Tanda Goodlls
d. Tanda Chadwick
e. Tanda Mc Donald
3. Seorang perempuan berusia 27 th datang ke BPM mengatakan sedang hamil dan ingin
memeriksakan kehamilannya, perempuan tersebut lupa berapa umur pasti kehamilannya,
dari hasil pemeriksaan diperoleh TTV normal, hasil Leopold didapatkan TFU 28 cm dan
DJJ 130 x/mnt. Berapa nilai estimasi kemungkinan usia kehamilan perempuan tersebut
a. 20 minggu
b. 24 minggu
c. 26 minggu
d. 36 minggu
e. 40 minggu
4. Seorang perempuan 21 tahun datang ke BPM dan mengatakan merasa hamil 3 bulan
ingin memeriksakan diri, dari hasil pemeriksaan didapatkan hasil tes urine positif, TFU
pertengahan simpisis dan pusat, DJJ 126 x/mnt, dari hasil USG didapatkan tampak
kerakan janin dan tempat imlantasi plasenta. Tanda kemungkinan hamil yang dapat
digunakan untuk menegakan diagnose kehamilan kasus di atas adalah
a. Hasi tes urine positif
b. Teraba TFU
c. Terdengar DJJ 126 x/mnt
d. Tampak gerakan janin
e. Tampak implantasi plasenta
5. Seorang perempuan 25 th datang ke BPM mengatakan hamil 2 bulan dan mengeluh mual
muntah berlebih sejak 2 hari yang lalu, tampak lemas, pucat dan bibir tampak kering, dari
hasil pemeriksaan TD 100/80 mmhg, nadi 87 x/mnt, respirasi 17 x/mnt, suhu 35,6 C.
Diet makan yang dianjurkan kepada pasien diatas adalah
a. Makan tinggi protein
b. Makan sewaktu tapi banyak
c. Makanan berat sedikit tapi sering
d. Makan ringan kering dan sering
e. Makan sedikit dan banyak minum
6. Seorang perempuan 25 th datang ke BPM mengatakan hamil 2 bulan dan mengeluh mual
muntah berlebih sejak 2 hari yang lalu, tidak nafsu makan, tampak lemas, pucat dan bibir
tampak kering, dari hasil pemeriksaan TD 90/70 mmhg, nadi 96 x/mnt, respirasi 17
x/mnt, suhu 35,6 C. Factor fisiologis apakah yang dapat menyebabkan kondisi pasien
diatas
a. Perubahan metabolisme selama hamil
b. Kondisi rumah tangga yang tidak harmonis
c. Kehamilan yang tidak diinginkan
d. Ketakutan terhadap proses kehamilan dan persalinan
e. Perubahan psikologis selama kehamilan
7. Seorang perempuan berusia 23 th, HPHT : 1 -8-2011 ,mengaku hamil kedua, belum
pernah keguguran, datang ke BPS perawat D tgl 7-3-2012 untuk pemeriksaan kehamilan
mengeluh sesak, perut buncit. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan : TTV dalam batas
normal, Pemeriksaan Leopold didapatkan : L1 : Bulat,lunak tidak melenting, TFU : 36
cm ; L2 : teraba 1 tahanan yang besar kanan dan kiri; L3 : teraba bagian keras, melenting.
Bja : terdapat 2 bjj di 2 punctum max. Diagnosa yang dapat ditegakan dari kasus tersebut
adalah
a. G1P0A0 gravida 30 mg dengan kemungkinan hamil kembar
b. G1P0A0 gravida 30 mg dengan kemungkinan bayi besar
c. G1P0A0 gravida 30 mg dengan kemungkinan hidramnion
d. G1P0A0 gravida 30 mg dengan kemungkinan mola
e. G1P0A0 gravida 30 mg normal
8. Seorang perempuan berusia 20 tahun GI PO AO, memasuki usia kehamilan 8 mgg datang
ke BPS,mengeluhkan sering mual muntah hingga nafsu makan menurun. Dari hasil
pemeriksaan didapatkan lidah kering, turgor kulit berkurang, KU ibu lemah. Menurut
saudara termasuk pada Hiperemesis grade apa ?
a. grade 1
b. grade 2
c. grade 3
d. grade 4
e. grade 5
9. Seorang perempuan usia 21 tahun datang ke BPM untuk konsultasi mengenai keluhan
kesehatan reproduksinya namun perempuan tersebut enggan untuk menceritakan
keluhannya karena di BPM sedang ada pasien lain. Sehingga komunikasi antara klien dan
perawat menjadi terhambat. Faktor penghambat apakah yang terjadi pada klien dan
perawat?
a. Faktor individual
b. Faktor situasional
c. Factor yang berhubungan dengan interaksi
d. Kegagalan dalam percakapan
e. Faktor pengetahuan
10. Seorang perempuan berumur 22 tahun G1P0A0 hamil 8 minggu, datang ke poli
kandungan untuk memeriksaakan kehamilannya. Hasil pengkajian Tekanan darah 120/80
mmHg, respirasi 21x/menit, nadi 80x/menit, denyut jantung janin 145x/menit, pasien
mengeluhkan sering buang air kecil, merasakan mual, pasien khawatir keluhan yang
dialami adalah tidak normal.. Apakah pendidikan kesehatan yang prioritas untuk
disampaikan pada pasien berdasarkan kasus di atas?
a. Nutrisi kehamilan
b. Mengenali tanda-tanda kehamilan
c. Perubahan fisik dan psikologis kehamilan
d. Masalah-masalah umum pada masa kehamilan
e. Mengenali tanda dan bahaya pada masa kehamilan
11. Seorang perempuan berumur 25 tahun G1P0A0 hamil 32 minggu, datang ke poli kandungan
untuk memeriksakan kehamilan. Hasil pengkajian tekanan darah 110/75 mmHg, respirasi
21x/menit, nadi 88x/menit, pasien mengatakan sulit tidur dan sering terbangun, jika tidur
terlentang terasa sesak.Pasien bertanya ke perawat “Apa yang dapat saya lakukan supaya saya
dapat tidur dengan nyaman?” Bagaimanakan respon yang dapat diberikan oleh perawat
terhadap pasien tersebut?
a. “Ibu dapat mengurangi jam tidur di siang hari, sehingga saat malam waktu tidur
lebih panjang”
b. “ Kondisi sulit tidur yang ibu alami adalah normal, yang penting ibu tetap
sempatkan tidur saat malam hari”
c. “ Ibu dapat mencoba tidur dengan posisi miring , dan gunakan bantal sebagai
bantalan “
d. “ Silahkan ibu mencoba tidur di ruangan yang lebih luas, dan tenang sehingga
tidak teganggu”
e. “ Saat tidur sebaiknya ibu gunakan pakaian yang longgar, agar pernafasan ibu
menjadi lebih lancar”
12. Seorang perempuan berumur 20 tahun G1P0A0 hamil 36 minggu, datang ke poli
kandungan dengan keluhan sejak 1 hari yang lalu tidak dapat merasakan gerakan bayi
dalam perutnya, pasien mengatakan biasanya gerakannya aktif. Apakah pemeriksaan
segera yang dilakukan pada kasus tersebut?
a. Pemeriksaan dalam
b. Pemeriksaan leopold
c. Pemeriksaan tanda vital
d. Pengukuran tinggi fundus
e. Pemeriksaan denyut jantung janin
13. Seorang perempuan berusia 25 tahun, G1P0A0 umur kehamilan 40 minggu , masuk
Ruang bersalin dengan keluhan mulas, disertai adanya lendir campur darah keluar dari
alat kelaminnya.Hasil wawancara dan pemeriksaan fisik: pasien merasa perutnya
bertambah sakit,tinggi fundus uteri 35 cm, kepala sudah masuk pintu atas panggul 3/5,
his 3x/10 menit/45 detik,denyut jantung janin 145x/menit ireguler,dilatasi servik 7-8 cm.
Apakah tindakan segera yang dilakukan pada kasus tersebut?
a. Amniotomi
b. Manajemen nyeri
c. Kolaborasi Pemberian analgesic
d. Menganjurkan klien posisi jongkok sambil diikuti meneran
e. Evaluasi dilatasi servik secara rutin dengan pemeriksaan dalam
14. Seorang perempuan berusia 25 tahun, G2P1A0, di ruang bersalin, mengeluh perutnya mulas
terus-menerus.Hasil pemeriksaan dilatasi servik 4 cm, kontraksi 3x/10’/50”,tidak terdapat
relaksasi, DJJ 155x/menit. Apakah tindakan keperawatan prioritas yang dilakukan pada
kasus tersebut?
a. Tingkatkan hidrasi
b. Ajarkan teknik nafas dalam
c. Anjurkan pasien untuk istirahat
d. Kolaborasi pemberian uterotonika
e. Ajarkan keluarga melakukan counter pressure
15. Seorang perempuan G1P0A0, umur 24 tahun hamil 26 minggu, masuk RS dibawa oleh
keluarga dengan keluhan kepalanya pusing,. Saat dikaji diperoleh tekanan darah 170/100
mmHg, nadi 84x/mnt, respirasi 24x/mnt, pasien tampak lemah. Apakah masalah utama
pada kasus tersebut?
a. Resiko injury
b. Intoleran aktivitas
c. Peningkatan cardiac output
d. Ketidakefektifan perfusi jaringan ke otak
e. Gangguan sensori persepsi penglihatan
16. Seorang perempuan G1P0A0, usia 28 tahun hamil 36 minggu, datang ke poli kebidanan
RS karena sejak tadi malam kepalanya terasa pusing. Hasil pemeriksaan, tekanan darah
190/110 mmHg, nadi 84x/mnt, respirasi 24x/mnt, , denyut jantung janin 160x/menit,
pasien diinstruksikan untuk diberi MgSO4 40 % melalui IV. Apakah tindakan yang
dilakukan sebelum pemberian terapi tersebut?
a. Cek suhu tubuh
b. Cek tekanan darah
c. Cek nadi per menit
d. Cek kontraksi uterus
e. Cek respirasi per menit
17. Seorang perempuan berumur 20 tahun P1A0, satu jam lalu melahirkan bayi perempuan di
ruang bersalin, saat dilakukan monitoring kala empat hasilnya : tekanan darah 80/60
mmHg, nadi 100x/menit, respirasi 22x/menit,Tinggi fundus uteri 1 jari di atas pusat,
kontraksi lemah, perdarahan pervagina > 500 cc, pasien merasa lemah. Apakah tindakan
utama yang dapat dilakukan untuk menghentikan perdarahan berdasarkan kasus tersebut?
a. Persiapan kuret
b. Memberikan oksitosin drip
c. Melakukan penggantian cairan
d. Melakukan masase uterus, hingga uterus mengeras
e. Melakukan pengeluaran sisa plasenta secara manual
18. Seorang perempuan berumur 23 tahun, G1POAO hamil 40 minggu, melahirkan di RS
pukul 14.00, setelah 15 menit paska persalinan, tidak ada tanda-tanda plasenta lepas.
Apakah tindakan yang prioritas dilakukan berdasarkan kasus tersebut?
a. Memberikan oksitosin dosis ke-dua
b. Melakukan masase uterus selama 15 ‘
c. Melakukan tarikan tali pusat terkendali
d. Mengecek kembali tanda plasenta lepas
e. Melakukan pengeluaran plasenta secara manual
19. Seorang perempuan, berumur 30 tahun datang ke ruang IGD Kebidanan. Hasil
pengkajian didapatkan pasien mengalami perdarahan pasca persalinan akibat retensio
plasenta, TD 90/ 50 mmHg, N: 100 x/menit, Klien tampak pucat dan lemah, konjungtiva
pucat, akral dingin, CRT 4 detik. Apakah tindakan utama perawat untuk dapat menolong
pasien tersebut?
a. Memberikan terapi infus.
b. Memberikan tranfusi darah
c. Memberikan terapi oksigen
d. Melakukan kolaborasi tindakan curetage
e. Melakukan kolaborasi pemberian terapi antikoagulasi
20. Saat dilakukan pemeriksaan fisik pada pasien perempuan yang mengalami perdarahan di
peroleh data TD 90/ 60 mmHg, N: 100 x/menit, Klien tampak pucat dan lemah,
konjungtiva pucat, akral dingin, CRT >2 detik. Apakah Diagnosa keperawatan yang
utama pada kasus tersebut?
a. Nyeri b/d inkontinuitas jaringan
b. Gangguan pertukaran gas b/d asidosis respiratorik
c. Ketakutan/ansietas b/d krisis situasi (perdarahan)
d. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi
e. Resiko deficit volume cairan b/d kehilangan berlebihan melalui rute normal dan
atau abnormal (perdarahan).
21. Seorang perempuan berusia 23 tahun mengeluh mual muntah pada pagi hari. Saat ini
klien sedang mengandung dengan usia kehamilan 2 minggu. Manakah anjuran yang tepat
untuk mengatasi keluhan diatas
a. Beri air putih
b. Anjurkan pasien untuk istirahat
c. Berikan vitamin dan suplement
d. Anjurkan untuk makan sedikit tapi sering
e. Hindari bau masakan yang mencetuskan mual
22. Seorang ibu, berumur 57 tahun, merupakan keluarga dari pasien yang mengalami depresi akibat
pemerkosaan yang memasuki hari kedua perawatan serta baru pertama kali dirawat. Ibu
menyatakan belum mampu dan tidak tahu cara merawat pasien. Apakah tahap pertama
pendidikan kesehatan yang dilakukan perawat pada kasus tersebut?
a.Melatih keluarga untuk merawat pasien langsung
b. Menjelaskan kondisi pasien yang harus diwaspadai oleh keluarga.
c. Mengikutsertakan anggota keluarga yang lain yang peduli kepada klien.
d. Melatih keluarga untuk merawat pasien langsung. Keluarga untuk
merawat pasien.
e.Menjelaskan tentang masalah yang dialami pasien dan pentingnya peran
keluarga untuk mendukung pasien
23. Seorang wanita yang sudah menikah selama enam tahun datang ke poli kandungan dengan
keluhan terlambat haid, mudah lelah, sudah tiga hari mengalami nyeri hebat didaerah perut
bawah dan menyebar di seluruh perut, terdapat perdarahan pada vagina. Apakah jenis
pemeriksaan yang tepat untuk memastikan diagnosa definitif dari kasus diatas?
a. Pemeriksaan Ultrasonography
b. Pemeriksaan rontgen
c. Pemeriksaan urin
d. Pemeriksaan fisik
e. Pemeriksaan darah

24. Seorang wanita datang ke poli KB untuk pemasangan alat KB. Hasil anamesa didapatkan ibu
belum pernah menggunakan KB sebelumnya dan masih menyusui. Ibu tersebut menginginkan
alat KB yang dapat digunakan dalam waktu jangka panjang, tidak menganggu produksi ASI, tidak
terjadinya peningkatan berat badan, dan harga murah. Alat KB manakah yang bisa di gunakan
oleh wanita tersebut ?
a. Pil
b. Suntik
c. Implant
d. IUD
e. Tubektomy
25. Seorang wanita berusia 25 tahun, datang ke klinik dengan keluhan diare sudah 2 minggu disertai
demam dan batuk, tidak ada nafsu makan, riwayat gonta ganti pasangan. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan bintik-bintik merah diseluruh tubuh. Pemeriksaan penunjang apakah yang perlu
dilakukan untuk menegakkan diagnose definitif pada pasien tersebut?
a. ELISA
b. CD 4
c. Rontgen
d. Mantoux tes
e. Limfosit
26. Seorang pria datang ke Puskesmas dengan keluhan terdapat luka di kemaluan disertai rasa perih
dan gatal setelah berhubungan dengan Pekerja Seks Komersil. Hasil pemeriksaan didapatkan
ulkus multiple, vesikel di korpus penis yang tertutup pus, demam dan berat badan klien turun.
Klien mengatakan malu bila kencing di toilet umum. Apakah masalah keperawatan dari kasus
diatas?
a. Nyeri akut
b. Infeksi
c. Harga diri rendah
d. Hipertermi
e. Nutrisi kurang dari kebutuhan
27. Seorang bayi lahir dengan gestasi cukup bulan, berat badan lahir 2000 gram, APGAR skor 7/8,
tampak bayi kurang aktif bergerak, dan kulit keriput. Hasil anamnesa dari ibu, didapatkan bahwa
selama hamil, ibu tidak melakukan pemeriksaan secara teratur, berat badan selama hamil hanya
naik 5 kilo dan tidak rutin minum vitamin yang diberikan oleh dokter puskesmas. Apakah
masalah keperawatan dari kasus diatas?
a. Kurang pengetahuan tentang antenatal care
b. Nutrisi kurang dari kebutuhan
c. Risiko tinggi perdarahan
d. Risiko tinggi anemia
e. Risiko lahir cacat
28. Seorang wanita datang ke dokter, dengan keluhan sakit saat buang air kecil dan gatal pada
vagina. Hasil pemeriksaan ditemukan uretra udema, urin berwarna keputihan seperti susu,
status lokalis regio vagina dan perineum hiperemis, bercak-bercak putih, flour albus putih kental
dan berbau amis. Pemeriksaan fisik normal. Pemeriksaan laboratorium apakah yang dilakukan
untuk menunjang diagnosa definitif dari kasus diatas?
a. Sediaan basah usap vagina
b. Biomolekuler
c. Biopsi
d. Serologi
e. Urine
29. Seorang wanita 40 tahun, dirawat di rumah sakit dengan keluhan adanya luka pada payudara
yang tidak sembuh. Hasil pemeriksaan ditemukan eksim pada puting susu, benjolan pada
payudara kanan dengan konsistensi keras dan diameter 2-5cm, berbatas tegas, bau, serta sulit
digerakkan. Dari puting payudara keluar darah dan nanah, puting payudara tertarik kedalam.
Apakah tindakan keperawatan kolaborasi pada kasus diatas?
a. Kolaborasi imunoterapi
b. Kolaborasi tindakan mastektomi
c. Kolaborasi pemberian antibiotik
d. Kolaborasi pemberian kemoterapi
e. Kolaborasi pemberian radioterapi
30. Ny. T usia 34 tahun sudah 2 bulan mengalami haid yang tidak teratur, Ny. T berencana
untuk melakukan pemeriksaan pap smear. Informasi yang harus diberikan kepada Ny. T
sebelum melakukan pemeriksaan pap smear yaitu..
a. Ibu dalam keadaan tidak haid, tidak berhubungan badan 1-2 hari sebelum
pemeriksaan
b. Ibu dalam keadaan haid, tidak berhubungan badan 1-2 hari sebelum pemeriksaan
c. Ibu dalam keadaan puasa, dalam keadaan haid, tidak berhubungan badan 1-2 hari
sebelum pemeriksaan
d. Ibu dalam keadaan tidak haid
e. Ibu dalam keadaan puasa
31. Ny. T usia 34 tahun setelah dilakukan pemeriksaan pap smear ditemukan hasil (+) ca.
servics stadium 1A. Berikut merupakan gambaran klinis dari ca. cerviks yaitu..
a. Perdarahan abnormal dari vagina, nyeri saat kontak hubungan seksual
b. Perdarahan abnormal dari vagina, perdarahan saat kontak berhubungan seksual,
urgensi berkemih
c. Perdarahan abnormal dari vagina, pembesaran daerah abdomen, nyeri daerah
vagina
d. Perdarahan abnormal dari vagina, pembesaran daerah abdomen, nyeri tekan daerah
abdomen
e. Perdarahan abnormal dari vagina, nyeri saat kontak hubungan seksual, urgensi
berkemih
32. Ny. K usia 59 tahun datang ke poli ginekologi RSUD dengan keluhan haid yang tidak teratur
sudah 3 bulan disertai dengan nyeri diperut bagian bawah. Data pengkajian yang harus
dilengkapi sesuai dengan kasus diatas yaitu
a. Status pernikahan/ hubungan
b. Usia saat pertama kali hamil
c. Tanggal dan hasil pemeriksaan pap smear terakhir
d. Terapi medis saat ini
e. Aktifitas perawatan diri
33. Ny. K usia 59 tahun datang ke poli ginekologi RSUD dengan keluhan haid yang tidak teratur
sudah 3 bulan disertai dengan nyeri diperut bagian bawah. Setelah dilakukan pengkajian
lebih lanjut didapat data, Ny. K menyatakan pusing, lemas, sakit bila berkemih, perdarahan
saat dirumah sudah ± 5x ganti pembalut dengan kondisi pembalut penuh dari jam 07.00 –
14.00, tidak nafsu makan, BB turun sebanyak 3Kg, membran mukosa kering.Diagnosa
keperawatn prioritas berdasarkan kasus diatas yaitu..
a. Gangguan rasa nyaman nyeri
b. Gangguan eliminasi urine
c. Kurang pengetahuan mengenai proses pengobatan
d. Gangguan kebutuhan nutrisi
e. Ketidakseimbangan volume cairan
34. Ny. K usia 59 tahun datang ke poli ginekologi RSUD dengan keluhan haid yang tidak teratur
sudah 3 bulan disertai dengan nyeri diperut bagian bawah. Setelah dilakukan pengkajian
lebih lanjut didapat data, Ny. K menyatakan pusing, lemas, sakit bila berkemih, perdarahan
saat dirumah sudah ± 5x ganti pembalut dengan kondisi pembalut penuh dari jam 07.00 –
14.00, tidak nafsu makan, BB turun sebanyak 3Kg, membran mukosa kering. Implementasi
keperawatan pada diagnosa keperawatan prioritas pada Ny. K yaitu..
a. Memonitor batasan karakteristik nyeri
b. Memonitor haluaran urine
c. Memonitor TTV
d. Memonitor balance cairan
e. Memberikan pendidikan kesehatan
35. Ny. N usia 26 tahun dengan P1A0 NH2 melahirkan secara spontan, setelah dilakukan
pemeriksaan fisik ditemukan involusi uterus 2 jari dibawah pusat, kontraksi (+), teraba
keras. Perubahan fisiologis, involusi uterus terjadi karna adanya aktifitas..
a. Peningkatan hormon progesteron dan kontraksi fundus uteri
b. Peningkatan hormon estrogen dan atropi dinding abdomen
c. Peningkatan hormon estrogen dan retraksi fundus uteri
d. Penurunan hormon progesteron dan kontraksi, retraksi serabut otot uterus
e. Penurunan hormon estrogen dan kontraksi, retraksi serabut otot uterus
36. Ny. N usia 26 tahun dengan P1A0 NH2 melahirkan secara spontan. Secara psikologis Ny. N
berada dalam fase taking in.. Dibawah ini merupakan perilaku ibu dalam fase taking in
a. Khawatir tentang penampilannya sebagai seorang ibu
b. Ujung-ujung jari tangan menyentuh bayi
c. Melepaskan peran sebelumnya sebagai orang tua yang tidak memiliki anak
d. Menyadari kehadiran bayi baru lahir
e. Melibatkan suami dalam perawatan bayi baru lahir
37. Ny. N usia 26 tahun dengan P1A0 NH2 melahirkan secara spontan, bayi perempuan dengan
BB 2800 gram. Bayi Ny. P tampak tidak puas setelah menyusui, terlihat sering menangis dan
saat dirangsang bayi tampak mencari puting ibu. Reflek menyusui yang ditemukan pada
bayi Ny. P yaitu..
a. Moro
b. Fencing
c. Rooting
d. Glabellar
e. Palmar
38. Ny. N usia 26 tahun dengan P1A0 NH2 melahirkan secara spontan, bayi perempuan dengan
BB 2800 gram. Bayi Ny. P tampak tidak puas setelah menyusui, terlihat sering menangis dan
saat dirangsang bayi tampak mencari puting ibu, payudara Ny. P teraba penuh, pembesaran
kelenjar limfe (+), puting exverted +/+. Diagnosa keperawatn prioritas berdasarkan kasus
diatas yaitu..
a. Ketidakcukupan air susu ibu
b. Ketidakefektidan pola makan bayi
c. Ketidakefektifan pemberian asi
d. Diskontinuitas pemberian asi
e. Kesiapan meningkatkan pemberian asi
39. Ny. N usia 26 tahun dengan P1A0 NH2 melahirkan secara spontan, bayi perempuan dengan
BB 2800 gram. Bayi Ny. P tampak tidak puas setelah menyusui, terlihat sering menangis dan
saat dirangsang bayi tampak mencari puting ibu, payudara Ny. P teraba penuh, pembesaran
kelenjar limfe (+), puting exverted +/+. Implemetasi keperawatan pada kasus diatas yaitu..
a. Pemberian informasi mengenai posisi ibu menyusui
b. Perawatan payudara
c. Kompress hangat payudara
d. Pemberian informasi mengenai nutrisi ibu menyusui
e. Anjurkan ibu untuk memberikan asi setiap 2 jam
40. N, usia 24 tahun datang ke poli kandungan dengan suaminya karena terlambat haid.
HPHT Ny. N 3/10/2012 dengan siklus menstruasi 28 hari. Keluhan morning sicknes
dirasakan oleh Ny. N sangat berat, setiap makanan yang dimakan selalu dimuntahkan lagi
hingga tidak bisa melakukan aktifitas seperti biasa, tampak lemas dan pucat dan merasa
pusing.Hasil TTV : TD 110/70, Nadi 68 x/menit, Suhu 36,40C dan Respirasi 16x/menit.
Kapan taksiran partus Ny. N ?
a. 9 - 7 – 2013
b.10 - 7 – 2013
c. 11 - 7 – 2013
d.12 - 7 – 2013
e. 13 - 7 – 2013
41. A 25 tahun G2P1A0 datang ke poliklinik kandungan untuk memeriksakan kehamilannya
yang memasuki 35 minggu. Perawat B melakukan pemeriksaan DJJ, dari hasil
pemeriksaan DJJ didapatkan 5’detik11 5’ detik 12 5’detik 11. Apa yang pertama kali
dilakukan perawat B dalam melakukan pemeriksaan diatas ?
a. Meletakan monoaurel secara tegak lurus pada dinding perut ibu
b. Menentukan punggung janin
c. Meraba denyut jantung ibu
d. Memastikan DJJ
e. Membedakan bunyi jantung ibu dan DJJ
42. Ketika anda sedang bertugas di UGD datang seorang wanita dengan perdarahan jalan
lahir. Darah tampak segar dan membasahi kain yang ia gunakan. Ia mengaku baru saja
melahirkan 48 jam yang lalu. Wanita tersebut tampak lemah. Dari hasil pemeriksaan
didapatkan data: TD 80/60 mmHg, nadi 110x/mnt, TFU sepusat, kontraksi lemah. Hasil
pemeriksaan kotiledon tidak utuh. Tindakan apa yang harus anda lakukan dengan segera
pada klien tersebut?
a. Periksa tanda vital
b.Berikan cairan melalui intravena
c. Transfusi darah
d.Pemeriksaan lab darah lengkap
e. Kolaborasi pemeriksaan USG
43. Saat perawat bertugas di UGD, perawat mendapatkan pasien wanita dengan keluhan
adanya keluaran cairan pada jalan lahir. Usia kehamilan 32 minggu. Pembukaan 4-5 cm.
Dari hasil pengkajian didapatkan data sbb: G3P2A0, Leopold I TFU 36 cm, Leopold II
puka, Leopold III bagian presentasi sudah masuk PAP, kontraksi lemah, DJJ 140x/mnt.
Sedangkan hasil pemeriksaan dalam didapatkan portio lunak, penipisan serviks 60%.
Berdasarkan hasil pengkajian diatas, apa yang klien alami ?
a. KET
b.Molahidatidosa
c. Abortus
d.Ketuban pecah dini
e. Partus lama
44. datang seorang wanita dengan perdarahan jalan lahir. Saat dianamnesa oleh perawat didapatkan
informasi bahwa wanita tersebut baru melahirkan 3 jam yang lalu di bidan, jenis persalinan
spontan, dengan status paritas P1A0. TD 90/60, Nadi 110x/mnt, Respirasi 24x/mnt, suhu 36.8oC.
Kontraksi lemah, TFU pertengahan pusat. BB bayi 4.2 Kg, Panjang 53 cm. Plasenta lengkap,
telah dilakukan perineoraphy. Tindakan apa yang harus perawat lakukan
a. Massage uterus
b. Repair perineoraphy
c. Pemberian oksitosin 10 unit IM
d. Kompresi bimanual
e. Tinggikan kaki 45 derajat
45. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang untuk melakukan antenatal ke puskesmas
dengan status G1P0A0 . Berdasarkan data hasil anamnesa perawat, diketahui HPHT 20
Maret 2012. Kapan taksiran persalinan bagi perempuan di atas ?
a. 13 Desember 2012
b. 17 Desember 2012
c. 20 Desember 2012
d. 23 Desember 2012
e. 27 Desember 2012
46. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang untuk melakukan antenatal ke puskesmas
pada tanggal 31 Oktober 2012. Berdasarkan data hasil anamnesa perawat, diketahui
status G1P0A0, HPHT 20 Maret 2012. Berapa usia gestasi bagi perempuan di atas ?
a. 28 – 29 minggu
b. 29 – 30 minggu
c. 30 – 31 minggu
d. 31 – 32 minggu
e. 32 – 33 minggu
47. Seorang perempuan, berusia 29 tahun datang ke IGD dengan keluhan perdarahan per
vaginam disertai nyeri. Hasil pengkajian, diperoleh data : uterus terasa tegang, bagian-
bagian janin sulit untuk dipalpasi dan gerakan janin berkurang. Apakah masalah yang
terjadi pada kasus di atas ?
a. Solusio plasenta ringan
b. Solusio plasenta sedang
c. Solusio plasenta berat
d. Plasenta previa parsialis
e. Plasenta previa totalis
48. Seorang perempuan berusia 35 tahun post partum hari ke 2 dirawat di ruang nifas
mengatakan belum menyusui bayinya dan mengeluh nyeri, payudara bengkak serta hasil
pemeriksaan fisik didapatkan payudara ibu teraba keras. Apa tindakan yang harus
dilakukan pada pasien diatas ?
a. Kompres dingin
b. Kompres hangat
c. Pijatan halus
d. Ajarkan relaksasi
e. Ajarkan distraksi
49. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang untuk melakukan antenatal ke puskesmas
pada tanggal 31 Oktober 2012. Berdasarkan data hasil anamnesa perawat, diketahui
status G1P0A0, HPHT 20 Maret 2012. Berapa usia gestasi bagi perempuan di atas ?
a. 28 – 29 minggu
b. 29 – 30 minggu
c. 30 – 31 minggu
d. 31 – 32 minggu
e. 32 – 33 minggu
50. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke puskesmas untuk melakukan KB, tetapi
ibu belum tahu jenis KB apa yang akan digunakan. Ibu sudah memiliki 6 orang anak
dengan jarak kelahiran antara 2-3 tahun. apa jenis KB yang sebaiknya digunakan oleh
pasien tersebut ?
a. IUD
b. Tubektomi
c. Vasektomi
d. Pil
e. Suntik
51. seorang ibu post partum spontan hari pertama terdapat luka episiotomy dan belum BAK
selama 4 jam. Pada saat di palpasi bladder teraba keras. Apa tindakan yang dilakukan
pada pasien tersebut ?
a. lakukan pemasangan kateter untuk mengeluarkan urin
b. membiarkan ibu mendengar bunyi air mengalir, merendam tangan di air hangat
c. membantu ibu ke kamar kecil atau berkemih di bedpan jika ia tidak mampu
berjalan
d. membantu ibu mandi atau melakukan sitz bath
e. meletakkan minyak peppermint didalam bedpan di bawah ibu
52. Seorang ibu G2P1A0 datang ke UGD diantar oleh suaminya dengan keluhan perdarahan
pervagina, darah berwarna merah segar, tidak ada nyeri pada perut, hasil pemeriksan DJJ
(+), konjungtiva anemis, usia gestasi 30 minggu. Apakah Manajemen yang tepat untuk
mengatasi kasus tersebut ?
a. SC
b. Konservatif
c. Pemberian tokolitik
d. Partus normal
e. Perawatan dengan bedrest
53. seorang perempuan sedang dalam proses melahirkan dengan tanda-tanda kontraksi lebih
teratur, kekuatan sedang, frekuensinya tiap tiga sampai lima menit, ibu terlihat meringis
kesakitan, ibu terlihat ragu-ragu untuk mengatasi nyeri. Apa yang seharusnya dilakukan
oleh perawat ?
a. Cobalah untuk memahami nyeri dan rasa tidak nyaman yang diungkapkan ibu
b. Dalam melakukan prosedur yang diperlukan bersikap baik, penuh perhatian dan
kompeten
c. Dorong pasien dan pasangannya untuk mengungkapkan kehawatirannya
d. Jalin hubungan baik dengan ibu dan keluarganya
e. Lakukan massage pada punggung dan perut ibu serta anjurkan untuk tetap
lakukan teknik nafas dalam
54. Seorang perempuan datang ke UGD dengan keluhan mulas usia kehamilan 39 minggu.
Hasil pemeriksaan adalah TD 130/80 mmHg, N 98 x/menit, R 22 x/menit. Pembukaan
cervik 5. Selaput ketuban masih utuh. Kontraksi (+), DJJ bayi 122 x/menit. Pasien
tampak kesakitan, wajah pasien meringis sampai dengan menangis. apa masalah
keperawatan pada pasien diatas?
a. Nyeri
b. Cemas
c. Gangguan rasa nyaman
d. Gangguan body image
e. Resiko tinggi terjadi infeksi
55. Seorang perempuan berusia 33 tahun P3A0, pasien mengatakan selama hamil tidak
pernah melakukan senam hamil. Hasil pemeriksaan fisik terlihat jelas abdomen lunak/
dinding perut lembek dan kendor. apakah tindakan yang dilakukan kepada pasien tersebut
?
a. Mengajarkan senam hamil
b. Mengajarkan senam nifas
c. Mengajarkan yoga
d. Menganjurkan untuk sit up
e. Menganjurkan untuk push up
56. Seorang ibu P1A0, melahirkan dengan cara SC. Pada pemeriksaan payudara didapatkan
hasil puting susu datar.Apakah tindakan yang tepat untuk pasien tersebut ?
a. mengajarkan Teknik Hoffman
b. mengajarkan Homan’s sign
c. mengajarkan Senam nifas
d. mengajarkan Perawatan payudara
e. mengajarkan Teknik pompa ASI
57. seorang perempuan G1P0A0 hamil 5 minggu mengeluh sering kencing dan tidak dapat
menahannya. Pasien mengatakan dalam sehari bisa kencing lebih dari 10 kali. Apa
masalah yang dialami oleh pasien tersebut ?
a. Gangguan rasa cemas
b. Kurang pengetahuan tentang perkembangan kehamilan
c. Kurang pengetahuan tentang perkembangan kehamilan normal
d. Gangguan nyeri
e. Gangguan rasa nyaman
58. seorang perempuan 30 tahun G2P1 A0 usia kehamilan 32 minggu, mengeluh mengalami
kesulitan B.A.B (Konstipasi). Pasien mengatakan sudah minum air putih yang banyak.
apakah intervensi untuk mengatasi masalah pasien diatas ?
a. Berikan makanan TKTP
b. Berikan makanan rendah natrium
c. Berikan makanan buah-buahan segar dan sayuran
d. Anjurkan makan yang cukup
e. Anjurkan tidur siang
59. Seorang perempuan usia 22 tahun G1P0A0 usia kehamilan 6 mg datang ke poli obstetrik
dengan ditemani oleh suaminya mengeluh mual sampai dengan muntah, cepat lelah dan
BB mengalami penurunan. Apakah informasi yang harus diberikan oleh perawat?
a. Anjurkan pada saat pagi-pagi untuk menyiapkan biscuit manis
b. Anjurkan suaminya untuk menyiapkan makanan
c. Anjurkan untuk menjaga aktivitas
d. Anjurkan untuk beraktivitas
e. Anjutkan untuk beristirahat
60. seorang perempuan berusi 36 tahun G4P1A2 dengan usia kehamilan 5 minggu datang ke
poli obstetrik untuk memeriksakan kehamilannya. Bayi yang dilahirkan mengalami
kecacatan dan pada saat dilahirkan mengalami hipoglikemi. Pernah mengalami pre
eklampsi pada kehamilan kedua. apakah pengkajian tambahan untuk menentukan
tindakan yang akan dilakukan ?
a. Riwayat hipertensi
b. Riwayat TORCH
c. Riwayat DM
d. Riwayat penyakit jantung
e. Riwayat abortus
61. seorang perempuan berusi 47 tahun dirawat di ruang ginekologi dengan Ca Cervix
Stadium II, pasien sedang menjalani kemoterapi, keluhan pasien mual, tidak nafsu
makan, BB 36 kg, TB 151 cm. Hasil pemeriksaan konjungtiva anemis, wajah klien
terlihat pucat, nilai Hb 10,2 gr%. apakah intervensi yang akan dilakukan terhadap pasien
tersebut?
a. Berikan nutrisi parenteral
b. Berikan transfusi darah WB 3 labu
c. Anjurkan makan sedikit tapi sering
d. Berikan nutrsi TKTP
e. Berikan makanan dalam keadaan hangat
62. Seorang perempuan berusi 36 tahun memiliki 2 orang anak dengan usia anak paling kecil,
tidak pernah menggunakan KB. Ibu ingin menggunakan KB tetapi ibu memiliki penyakit
hipertensi sejak 4 tahun yang lalu. Pasien mengkonsumsi obat antihipertensi. Hasil
pemeriksaan TD 140/90 mmHg. apakah informasi yang diberikan oleh perawat ?
a. Menganjurkan pasien untuk menggunakan KB suntik 1 bulan
b. Menganjurkan pasien untuk menggunakan KB pil
c. Menganjurkan pasien untuk menggunakan KB suntik 3 bulan
d. Menganjurkan pasien untuk melakukan sterilisasi
e. Menganjurkan pasien untuk menggunakan KB IUD
63. Seorang perempuan datang ke UGD ditemani oleh kelaurganya dengan keluhan mulas.
usia kehamilan 39 minggu primigravida. Pada saat diperiksa didapatkan : TD 130/80
mmHg, N 98 x/menit, R 22 x/menit. Pada saat dilakukan pemeriksaan dalam didapatkan
pembukaan 5. Selaput ketuban masih utuh. Kontraksi (+), DJJ bayi 122x/menit Ini adalah
persalinan pertama bagi pasien. pasien menginginkan partus normal. Wajah terlihat
tegang, pasien ingin ditemani suaminya. Pasien takut kalau bayinya terlahir cacat dan
tidak bisa melahirkan secara normal. apakah diagnosa keperawatan yang muncul ?
a. Nyeri
b. Cemas
c. Gangguan rasa nyaman
d. Gangguan body image
e. Resiko tinggi terjadi infeksi
64. Seorang perempuan berusia 52 tahun datang ke UGD mengeluh adanya perdarahan yang
keluar dari jalan lahir sampai menghabiskan dua kain panjang. Pasien mengeluh pusing
dan lemah. Konjungtiva anemis, wajah pasien terlihat pucat. Hasil pemeriksaan medis
diketahui bahwa wanita tersebut terdiagnosa Ca Servix stadium II b. Nilai Hb 7,8 gr%.
apakah intervensi yang tepat untuk pasien diatas?
a. Kolaborasi untuk pemberian tranfusi PRC dan pemberian cairan IV
b. Anjurkan pasien untuk beristirahat
c. Periksa Hb secara periodik
d. Observasi TTV tiap 8 jam
e. Kolaborasi untuk pemberian obat koagulan
65. seorang perempuan berusia 33 tahun G1P0A0 dengan usia kehamilan 38 minggu, datang
ke UGD pada pukul 14.00 WIB. Pasien mengatakan tidak merasakan mulas, sudah keluar
flek. Pemeriksaan leopold ; presentasi bokong, punggung kiri, belum masuk pap. DJJ (+)
124 x/menit, TD 110/70 mmHg, N 96 x/menit. pakah pemeriksaan yang diperlukan untuk
mengetahui ketuban sudah pecah atau belum ?
a. Pemeriksaan air kencing
b. Pemeriksaan dalam
c. Pemeriksaan CTG
d. Pemeriksaan USG
e. Pemeriksaan darah
66. Seorang laki-laki berusia 28 th di antar ke IGD Rumah Sakit Jiwa oleh keluarganya,
pasien mengeluh setiap pagi dan sore mendengar suara-suara anak kecil yang tertawa dan
bermain, pasien merasa sangat terganggu dengan suara-suara tersebut padahal pasien
tidak melihat ada anak kecil, keluarga mengatakan pasien mengalami hal ini sejak
kematian anak pertamanya sehingga sering melamun dan berbicara sendiri serta sering
memukul-mukul telinganya. Apakah predisposisi pada kasus di atas?
a. Menikah usia muda
b. Suara anak-anak selalu muncul
c. Kematian pada anggota keluarga
d. Merasa bersalah pada keluarga
e. Merasa terganggu dengan suara-suara
67. Seorang perempuan berusia 20 th datang ke poliklinik kehamilan dengan keluhan mules
disertai dengan keluaran darah bercampur lendir.Pada pemeriksaan tanda vital diperoleh
TD 120/80 mmHg, frekuensi nadi 80x/menit, frekuensi nafas 20x/menit. Pada
pemeriksaan obstetrik didapatkan ibu hamil 38 minggu G1P0A0 ada keinginan untuk
meneran, perineum menonjol, ada tekanan pada anus dan vulva membuka. Apakah
tindakan yang harus dilakukan pada pasien diatas?
a. Mengobservasi kemajuan persalinan
b. Memimpin ibu untuk meneran
c. Melakukan pemeriksa dalam
d. Mengobservasi HIS pasien
e. Memecahkan ketuban
68. Seorang wanita P3A0 usia 24 tahun keluaran darah dari jalan lahir , setelah melahirkan
didapatkan data fundusnya 3 cm di atas umbilikus, miring ke kiri dan lunak. Tanda
vitalnya Suhu 37 ° C, TD 110/70 mmHg , frekuensi nadi : 80 x/mnt , frekuensi nafas 18
x/mnt, kolaburatif pemberian pitosin dicampur dengan normal salin 20 tetes per menit.
Apakah rencana tindakan pertama yang harus dilakukan pada pasien diatas ?
a. Kaji cara memijat fundus
b. Kaji jumlah karakter lokhea
c. Kaji tanda-tanda vital
d. Kaji jumlah keluaran darah
f. Kaji karakteristik darah yang keluar
69. Seorang wanita P3A0 usia 24 tahun keluaran darah dari jalan lahir , setelah melahirkan
didapatkan data fundusnya 3 cm di atas umbilikus, miring ke kiri dan lunak. Tanda
vitalnya Suhu 37 ° C, TD 110/70 mmHg , frekuensi nadi : 80 x/mnt , frekuensi nafas 18
x/mnt, kolaburatif pemberian pitosin dicampur dengan normal salin 20 tetes per menit.
Apakah rencana tindakan pertama yang harus dilakukan pada pasien diatas ?
a. Kaji cara memijat fundus
b. Kaji jumlah karakter lokhea
c. Kaji tanda-tanda vital
d. Kaji jumlah keluaran darah
e. Kaji karakteristik darah yang keluar
70. Seorang perempuan usia 25 tahun pada gestasi usia 33 mgg datang ke ruangan
persalinan, data subyektif ia mengatakan perdarahan tidak disertai nyeri dan darah
merah terang. Suhu 36 °C, frekuensi Nadi 100 x /menit , Frekuensi nafas 28 x /mnt TD
100/68 mmHg DJJ 156 x/mnt. Uterus lunak dan tidak ada nyeri tekan. Apakah prioritas
tindakan keperawatan pada klien tersebut ?
a. Memberi medikasi sesuai program
b. Memulai terapi cairan iv
c. Memberikan terapi penggatian darah sesuai program
d. Mengkaji tanda-tanda vital, masukan dan keluaran dan jumlah perdarahan
e. Melakukan observasi keadaan umum janin
71. Seorang ibu kehamilan 35 minggu datang ke poliklinik kehamilan, Hasil pemeriksaan
didapatkan data subyektif mengeluh mual dan nyeri kepala selama tiga hari.
Pemeriksaan fisik menunjukkan TD 160/90 mmHg. Edema pada jari dan wajah, berat
badan naik 3 kg. Hasil urinalisis ditemukan protein + 2. ibu masuk ruang perawatan dan
pemberian MgSO4 dimulai. Apakah tindakan yang harus segera dilakukan pasien di atas
ialah ?
a. Memantau pemberian MgsO4
b. Mempertahankan lingkungan yang tenang tanpa gangguan
c. Mempertahankan lingkungan dengan pencahayaan terang
d. Melakukan tirah baring
e. Memantau penurunan berat badan
72. Seorang peremuan kehamilan 38 minggu dengan G3P2A0 datang ke poliklinik
kandungan , hasil pemeriksaan didapatkan edema bagian tungkai, TD 130/80 mmHg.
Tidak ada protein urine. Ia mengutarakan kecemasannya tidak bisa buang air besar .
Apakah tindakan prioritas yang diberikan pada pasien di atas ?
a. Memberi konseling tentang diet tinggi serat dan asupan cairan
b. Mendiskusikan tanda dan bahaya dari hKK
c. Mengkaji edema
d. Memantau kenaikan berat badan
e. Mendemonstrasikan cara melakukan latihan fisik ringan
73. Seorang perempuan G1PAO datang ke poliklinik hasil pemeriksaan kehamilan 6 minggu
dan data subyektif mengeluh muntah-muntah selama dua hari dan tidak mampu
mengkonsumsi makanan atau cairan data obyektif didapatkan mata tampak cekung,
turgor kulit buruk, . TD 100/60 mmhg, frekuensi Nadi : 98 x/mnt. Manakah prioritas
tindakan keperawatan yang harus dilakukan pada pasien diatas?
a. Mengkaji status cairan dan elektrolit
b. Mengkaji nilai laboratorium
c. Menimbang berat badan
d. Mengkaji asupan nutrisi
e. Mengkaji status gizi
74. Seorang perempuan G1P0A0 datang ke poliklinik hasil pemeriksaan kehamilan 30
minggu, tanda-tanda vital dalam batas normal data subyektif klien mengeluh tidak
nyaman mengalami insomnia, edema di tumit dan kontraksi braxton hicks. Manakah
prioritas tindakan keperawatan yang harus dilakukan pada pasien diatas?
a. Melakukan relaksasi
b. Menopang bagian tubuh dengan bantal
c. Menghindari minuman berkafein
d. Menghindari makan pada malam hari
e. Melakukan perawatan diri
75. Seorang bayi lahir di ruang bersalin dengan keluhan tidak langsung menangis. Pada
pemeriksaan bugar diperoeh bugar diperoleh bayi prematur, tonus otot lemas, tidak
menangis, mekonium jernih. Setelah bayi dihangatkan, diposisikan dan dikeringkan,
dirangsang taktil, direposisi. setelah tindakan dilakukan evaluasi dan didapat bayi tidak
menangis. Frekuensi jantung < 100 x/mnt. Apakah tindakan keperawatan yang harus
dilakukan pada pasien diatas?
a. Memberiakan ventilasi tekanan positif
b. Melakukan kompresi dada
c. Memberikan epinefrin
d. Melakukan RJP
e. Memberikan O2
76. Perempuan 25 tahun datang ke LSM yang menangani masalah kekerasan pada wanita,
mengadukan suaminya yang sering memukulnya setiap saat. Apakah tehnik yang dapat
digunakan untuk menggali informasi dari klien tersebut?
a. Verifikasi
b.Refleksi
c. Negosiasi
d.Konfrontasi
e. Konfirmasi
77. Perempuan 25 tahun 7 hari postpartum, datang kepoliklinik kebidanan. Mengeluh
payudara terasa nyeri dan lecet sehingga takut untuk menyusui bayinya. Klien
mengatakan bayinya sering menangis meskipun telah disusui. Apakah tindakan
perawatan yang tepat pada klien?
a. Posisi menyusui yang baik dan benar
b.Nutrisi setelah melahirkan
c. Perawatan puting dan payudara
d.Penggunaan susu formula
e. Cara merangsang bayi untuk menyusu
78. Perempuan 34 tahun G1P0 hamil 26 minggu dengan diabetes melitus lebih dari 5 tahun
datang keklinik kebidanan mengeluh sakit kepala, berkeringat, dan merasa sangat gugup
(nervous). Apakah yang terjadi pada klien berdasarkan kasus diatas?
a. Hipoglikemia
b.Hiperemesis gravidarum
c. Hipotiroidisme
d.Phenylketonuria
e. Hiperglikemia
79. Seorang perempuan, 23 tahun datang ke UGD dengan perdarahan jalan lahir. Mengaku
amenorrhea 16 minggu yang lalu. Dari hasil pemeriksaan didapatkan data: TFU 1 jari di
atas simphisis pubis, kontraksi kuat. Hasil pemeriksaan dalam: portio lunak, pembukaan
(+). Apakah yang dialami oleh Ny L berdasarkan pengkajian yang telah anda lakukan?
a. KET
b. Molahidatidosa
c. Abortus
d. Plasenta Previa
e. Solutio Plasenta
80. Seorang perempuan, P4A0 post partum 3 hari yang lalu, tampak sedih, marah dan frustasi
karena bayi yang dilahirkannya tidak sesuai dengan harapannya. Apakah yang dialami
oleh pasien diatas?
a. Post partum blues
b. Depresi postpartum
c. Psikosis postpartum
d. Bipolar
e. Gangguan mood
81. Seorang perempuan datang kepoli kandungan untuk memeriksakan kehamilannya. Pasien
mengatakan kehamilannya saat ini merupakan kehamilan kedua. Kehamilan sebelumnya
ia mengalami keguguran saat usia kehamilannya tujuh bulan. Bagaimanakah dokumentasi
status pasien tersebut?
a. G2P0A1
b. G2P1A0
c. G2P0A0
d. G2P1A1
e. G2P0A2
82. Seorang perempuan, hamil 8 minggu mengalami mual muntah hebat disertai dengan nadi
cepat 100-140x/mnt, tekanan darah sistol berkurang 80 mmHg, apatis, kulit pucat,
kadang ikterus, dan ada aseton dan bilirubin. Berapakah tingkat hiperemesis gravidarum
pasien tersebut?
a. Tingkat I
b. Tingkat II
c. Tingkat III
d. Tingkat sedang
e. Tingkat berat
83. Seorang perempuan pada fase aktif persalinan, mengalami kemajuan pembukaan cerviks dari 4
cm menjadi 5 cm dalam 8 jam. Klien tersebut dinyatakan distosia hipotonik diberikan oksitosin
(pitosin) untuk membantu/merangsang kontraksi. Hal yang paling penting harus diperhatikan oleh
perawat saat ini adalah:
a. Monitoring Denyut Jantung Janin
b. Cek perineum apakah terjadi udem
c. Persiapan utuk persalinan Sectio
d. Mencatat waktu dan lamanya kontraksi
e. Menambah dosis pitosin dan mempercepat jumlah tetesan
84. Seorang klien dengan usia kehamilan 8 minggu mengeluh sering ke kamar mandi untuk BAK.
Perawat menjelaskan bahwa peningkatan frekuensi BAK pada ibu hamil disebabkan karena
kapasitas kandung kemih. Selama kehamilan kapasitas bladder berkurang akibat?
a. Otot detrusor mengalami atonia
b. Penekanan akibat pembesaran uterus
c. Rangsang reflex autonom
d. Penyempitan saluran kemih di trigonum
e. Adanya peningkatan hormone kehamilan
85. Ny. H, 22 tahun, hamil cukup bulan datang ke ruang bersalin rumah sakit A pada tanggal
5 November 2013 jam 9 pagi. Menurut klien ini kehamilannya yang ketiga, pernah
mengalami abortus dan melahirkan sekali. Ia mengeluh rasa kencang- kencang sejak
malam hari. Pada saat dilakukan pemeriksaan didapatkan janin tunggal, presentasi kepala
dengan penurunan 4/5, 2 kontraksi dalam 10 menit dan lamanya 30 detik. DJJ 130 x/m,
pembukaan 2 cm, selaput ketuban utuh dan tidak ada molase tulang kepala. Tekanan
darah 120/85 mmHg, Nadi 88 x/m, temperatur 370C. Apakah tindakan selanjutnya yang
dilakukan perawat?
a. Memecahkan ketuban
b. Membimbing ibu untuk meneran
c. Menyiapkan obat-obatan dan alat partus
d. Memberitahukan ibu untuk menarik nafas panjang bila ada kontraksi
86. Ny H 30 tahun berada di ruang bersalin rumah sakit A, 15 menit yang lalu telah lahir bayi
perempuan. Sampai saat ini plasenta belum lepas dan sebelumnya sudah dilakukan
penegangan dan dorongan dorsocranial. Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan
perawat?
a. Lakukan kateterisasi
b. Lakukan manual plasenta
c. Beri dosis ulangan oksitosin 10 unit IM
d. Lakukan kembali penegangan tali pusat
87. Nn.J, 26 tahun, post operasi Manchester- Forthergill dan kolporafi posterior kolpokleisis
atas indikasi prolaps uteri grade IV, sistokel grade IV dan rektokel grade IV, 5 hari yang
lalu di ruang ginekologi rumah sakit A.Saat ini klien mengeluh nyeri pada daerah
kemaluan. luka masih tertutup verban. Skala nyeri 8-9. terpasang folley cathether. BAK
lewat kantung urin di perut klien. BAB belum. Pada pemeriksaan tanda-tanda vital
didapat Tekanan darah 120/80 mmHg, Nadi 84 x/m, Respirasi 20 x/m, Suhu 36,4oC. BB
saat ini 43 Kg, TB 145 Cm. Apakah masalah keperawatan yang utama klien tersebut?
a. Ansietas
b. Nyeri akut
c. Gangguan konsep diri
d. Gangguan eliminasi; konstipasi
88. Ny.E 37 tahun datang ke poliklinik ginekologi rumah sakit A untuk dilakukan kemoterapi
yang ke 20. sudah hamper 1 tahun didiagnosa kanker serviks stadium IV A. Ia merasa
diasing, dan depresi. Apakah tindakan keperawatan yang dilakukan untuk mengatasi
keluhan tersebut?
a. Anjurkan untuk istirahat
b. Batasi kegiatan yang menyebabkan depresi
c. Keluarga,teman tetap berkomunikasi dengan pasien
d. Hindari kontak langsung dengan pasien bila pasien sedang menjalankan
kemoterapi
89. Seorang perempuan berusia 34 tahun post partum hari pertama,dirawat di Ruang Nifas.
Mengeluh nyeri pada area perineum skala 5 dari rentang skala nyeri 1-10. terdapat luka
episiotomi derajat 3. Manakah posisi baring yang dapat mengurangi gangguan rasa nyaman
nyeri pasien tersebut?
a. dorsal recumbent
b. Semi fowler
c. lithotomi
d. fowler
e. sim
90. Seorang perempuan berusia 34 tahun merasa hamil 8 bulan,datang memeriksakan diri ke Poli
Kandungan. Hasil anamnesis didapatkan data riwayat melahirkan anak pertama pada tahun
2006, melahirkan anak kedua pada tahun 2008 dan pernah mengalami abortus 1 kali pada tahun
2009. Bagaimanakah pencatatan riwayat paritas untuk pasien tersebut?
a. G1P2A1
b. G2P2A1
c. G2P3A1
d. G3P2A1
e. G4P2A1
91. Seorang perempuan berusia 28 tahun, dirawat diruang Nifas. Riwayat persalinan spontan 3 jam
yang lalu. Didapatkan data TFU 2 cm diatas pusat, kontraksi uterus kurang, uterus teraba
lunak,lochea rubra,ganti pembalut 2 kali dalam 2 jam terakhir. Manakah tindakan yang harus
perawat lakukan pada pasien tersebut?
a. Massage pada bagian fundus rahim
b. Mengukur tekanan darah pasien
c. Melakukan perawatan perineum
d. Mengatur posisi sim
e. Massage back rub
92. Seorang perempuan usia 24 tahun baru memiliki bayi pertamanya,tampak kesulitan saat
menyusui bayinya. Areola mamae tidak seluruhnya masuk kedalam mulut bayi. Pasien
mengatakan belum tahu cara menyusui. Manakah hal pertama yang harus diajarkan pada
pasien tersebut?
a. Nutrisi untuk ibu menyusui
b. Perawatan payudara
c. Tehnik menyusui
d. Breast feeding
e. Supresi laktasi
93. Seorang perempuan usia 27 tahun mengaku hamil 3 bulan, datang memeriksakan diri ke Poli
kandungan. Hasil anamnesis didapatkan keluhan adanya peningkatan frekuensi berkemih baik
siang maupun malam,sehingga tidurnya terganggu karena sering terbangun untuk buang air
kecil. Pendidikan kesehatan yang dapat perawat sampaikan pada pasien tersebut?
a. Mengganti underware setiap selesai buang air kecil
b. Atur kegiatan dengan jeda istirahat
c. Membatasi minum saat akan tidur
d. Anjurkan minumsuplement vitamin
e. Membatasi aktivitas rutin
94. Seorang perempuan usia 25 tahun,merasa hamil 4 bulan. Datang memeriksakan diri ke Poli
Kandungan dengan keluhan keluaran darah sedikit – sedikit dari vaginanya sejak 2 jam yang lalu,
nyeri atau mules tidak ada, pembukaan servik tidak ada. Manakah tindakan tepat yang harus
dilakukan pada pasien tersebut?
a. Istirahat tirah baring dengan observasi ketat terhadap perdarahan
b. Kolaborasi pemasangan laminariastif
c. Kolaborasi augmentasi oksitosin
d. Kolaborasi tindakan kuretase
e. Sectio caesaria
95. Seorang perempuan usia 32 tahun post sectio caesaria hari kedua. Riwayat anestesi dengan
narkose umum. Saat dikaji pasien masih bedrest,aktivitas dibantu, ROM dalam batas normal.
Manakahproritas rencana tindakan yang harus dilakukan oleh perawat ?
a. Anjurkan pasien mobilisasi secara bertahap
b. Observasi derajat kemandirian pasien
c. Lakukan perawatn luka
d. Observasi tanda vital
e. Ajarkan senam nifas
96. Seorang perempuan berusia 24 tahun, post partum spontan 8 jam,mengalami perdarahan
pervaginam lebih kurang 600 cc , konsistensi uterus teraba lunak, terdapat distensi pada
kandung kemih. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan Tekanan darah 110/90 mmHg,
frekwensi nadi 90 x/mnt. Manakah prioritas tindakan keperawatan yang dapat dilakukan ?
a. Mengobservasi jumlah lokhea
b. Melakukan pemasangan kateter
c. Melakukan masage pada fundus uteri
d. Melakukan pemasangan infus
e. Melakukan tranfusi darah
97. Seorang wanita usia 30 tahun baru 5 hari melahirkan anak pertamanya. Pasien mengeluh susah
tidur, sering menangis, sedih , tetapi penyebab kesedihannya tidak jelas, pasien juga kurang
perhatian terhadap bayinya. Manakah diagnosis keperawatan yang tepat?
a. Koping individu tidak efektif yang berhubungan dengan stres kelahiran
b. Gangguan interaksi sosial yang berhubungan dengan depresi berat
c. Koping keluarga yang tidak efektif yang berhubungan dengan depresi mental
d. Perubahan peran orang tua yang berhubungan dengan post partum blues
e. Perubahan proses keluarga yang berhubungan dengan depresi maternal
98. Seorang klien yang beradapadafaseaktifpersalinan,
hanyamengalamikemajuanpembukaancerviksdari 4 cm menjadi 5 cm dalam 8 jam.
Klientersebutdinyatakandistosiahipotonikdiberikanoksitosin (pitosin)
untukmembantu/merangsangkontraksi. Hal yang paling
pentingharusdiperhatikanolehperawatsaatiniadalah:
a. Monitoring DenyutJantungJanin
b. Cek perineum apakahterjadiudem
c. PersiapanutukpersalinanSectio
d. Mencatatwaktudanlamanyakontraksi
e. Menambahdosispitosindanmempercepatjumlahtetesan
99. Seorangkliendenganusiakehamilan 8 minggumengeluhseringkekamarmandiuntuk BAK.
PerawatmenjelaskanbahwapeningkatanfrekuensiBAK
padaibuhamildisebabkankarenakapasitaskandungkemih. Selamakehamilankapasitas
bladder berkurangakibat
a. Otot detrusor mengalamiatonia
b. Penekananakibatpembesaran uterus
c. Rangsang reflex autonom
d. Penyempitansalurankemih di trigonum
e. Adanyapeningkatan hormone kehamilan
100. Ny L, 23 tahun datang ke UGD dengan perdarahan jalan lahir. Mengaku
amenorrhea 16 minggu yang lalu. Dari hasil pemeriksaan didapatkan data: TFU 1 jari
bawah pusat, kontraksi kuat. Hasil pemeriksaan dalam: portio lunak, pembukaan (+).
Apakah yang dialami oleh Ny L berdasarkan pengkajian yang telah anda lakukan?
a. KET
b. Molahidatidosa
c. Abortus
d. PlasentaPrevia
e. SolutioPlasenta
101. Nyonya S, 28 tahun datang ke UGD dengan perdarahan jalan lahir. Darah tampak
segar dan membasahi kain yang ia gunakan. Dari hasil pemeriksaan didapatkan data: TD
80/60 mmHg, nadi 110x/mnt. pakah tindakan yang harus anda lakukan dengan segera
pada klien tersebut?
a. Periksatanda vital
b. Berikancairanmelaluiintravena
c. Transfusidarah
d. Pemeriksaan lab darahlengkap
e. Kolaborasipemeriksaan USG
102. Ny K, 35 tahun mengeluh dengan perdarahan jalan lahir. Warna darah merah
segar, ia mengaku perdarahan seperti ini bukan untuk yang pertama kalinya. Dari hasil
pengkajian didapatkan data sbb: G3P2A0, 34 minggu, L II posisi janin melintang, L III
bagian presentasi belum masuk PAP, kontraksi tidak ada. Apakah yang dialami oleh Ny
K berdasarkan pengkajian yang telah anda lakukan?
a. KET
b. Molahidatidosa
c. Abortus
d. PlasentaPrevia
e. SolutioPlasenta
103. Ny M, 32 tahun mengeluh dengan perdarahan jalan lahir. Dari hasil pengkajian
didapatkan data sbb: G3P2A0, 35 minggu, DJJ 138x/mnt. Sedangkan hasil pemeriksaan
pembukaan (+). Apakah intervensi yang dapat anda lakukan pada klien tersebut:
a. Kajikehilangandarah
b. Kolaborasiuntukterminasikehamilan
c. Kolaborasiuntukterapiekspektatif
d. Bedrestsampaiusiakehamilan 37 minggu
e. Berikandukunganemosional
104. Ny N, 30 tahun mengeluh perdarahan jalan lahir. Dari hasil pengkajian
didapatkan data: usia kehamilan 35 minggu, DJJ 138x/mnt, pembukaan (+). Apakah
pertimbangan dari saudara sehingga tidak dilakukan therapy ekspektatif pada Ny N?
a. Perdarahansedikit, tidakmengancamibu
b. Usiakehamilan< 36 minggu
c. TBBJ < 2500 gr
d. Placenta LetakRendah
e. Pembukaan (+)
105. Ny C, post partum 6 minggu yang lalu, ia selalu tampak sedih, merasa kehilangan,
marah atau frustasi karena bayi yang dilahirkannya tidak sesuai dengan harapannya.
Apakah yang dialami oleh Ny L berdasarkan tanda dan gejala yang dirasakannya?
a. Post partum blues
b. Depresi postpartum
c. Psikosis postpartum
d. Bipolar
e. Gangguan mood
106. Ny B, mengatakan kehamilannya saat ini merupakan kehamilan kedua.
Kehamilan sebelumnya ia mengalami keguguran saat usia kehamilannya tujuh bulan.
Bagaimanakah status kehamilan Ny B?
a. G2P0A1
b. G2P1A0
c. G2P0A0
d. G2P1A1
e. G2P0A2
107. Ny D datang dengan keluhan pandangan kabur dan pusing. Hasil ananmnesa
didapatkan data sbb: G2P1A0, 36 minggu, dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan hasil:
TD 160/110mmHg. Berapakahdosis MgSO4 40% yang
harusdiberikanuntukmencegahkejangpadaNy D?
a. 4 gram MgSO4 diberikan IV dalam 20 menit
b. Dosisawal 8 gram IM larutan MgSO4
c. Dosisawal 4 gram tiap 4 - 6 jam IM
d. Dosisawal 4 gram MgSO4 IM
e. Drip 8 gram MgSO4 tiap 4-6jam
108. Seorang perempuan berusia 26 tahun dengan status kehamilan G1P0A0, umur
kehamilan 16 minggu, dirawat di ruang nifas dengan keluhan sering pusing dan
pandangan kabur. Kondisi ini membuat ibu gelisah. Hasil pemeriksaan, tekanan darah ibu
150/100 mmHg, nadi 86x/menit, protein urin (-), kenaikan berat badan selama hamil 4
kg, denyut jantung janin 136x/menit. Apakah tindakan yang harus dilakukan oleh
perawat?
a. Menyarankan diet tinggi protein
b.Kolaborasi pemberian dekstros 5%
c. Memberikan informasi tentang kehamilannya
d.Mengobservasi tekanan darah
e. Menganjurkan cukup tidur
109. Seorang wanita berusia 30 tahun datang ke poli kebidanan untuk pemeriksaan
kehamilan. Hasil pemeriksaan, status kehamilan G2P1A0, usia kehamilan 36 minggu,
tinggi fundus uteri 38 cm, dan presentasi kepala. Pasien memiliki riwayat persalinan
sectio saecar.Apakah yang harus disarankan kepada pasien tersebut?
a. Berhati-hati apabila berhubungan suami isteri
b. Mulai intens perawatan payudara
c. Latihan merangkak setiap pagi
d. Banyak berjalan kaki
e. Diet rendah karbohidrat
110. Seorang wanita berusia 27 tahun dibawa ke UGD karena mengalami perdarahan
pasca melahirkan. Pada saat pengkajian di ruang kebidanan, perdarahan sudah tidak
muncul, konjungtiva, bibir, dan kuku terlihat pucat, badan lemah, nafsu makan menurun.
Tekanan darah 110/90 mmHg, frekuensi nadi 72 x/menit, frekuensi pernafasan 18
x/menit, Nilai Hb 6,2 g/dL (normal Hb 13-17 g/dL). Apakah diagnosa keperawatan
prioritas dari kasus tersebut?
a. Pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer
c. Defisit volume cairan dan elektrolit
d. Risiko perdarahan ulang
e. Penurunan curah jantung
111. Seorang ibu berusia 35 tahun, 6 jam post partum spontan dengan diagnosa Pre
Eklampsia Berat dirawat di ruang Nifas. Hasil pengkajian: tekanan darah 180/110
mmHg, frekuensi nadi 90x/menit, frekuensi nafas 26x/menit, mengeluh sesak dan nafas
berat. Apakah tindakan prioritas perawat?
a. Mengkolaborasikan obat sesak
b. Menganjurkan napas dalam
c. Memposisikan semi fowler
d. Memberikan terapi O2
e. Melakukan terapi uap
112. Seorang ibu berusia 40 tahun, postpartum hari ke-40, datang ke poli klinik untuk
konsultasi penggunaan KB. Dari hasil pengkajian, didapatkan data memiliki 4 anak.
Anak ketiga dan keempat masing-masing berusia 2,5 tahun dan 40 hari. Tekanan darah
140/100 mmHg, nadi 90x/menit, tinggi badan 155 cm, dan berat badan 85 kg. Apakah
jenis kontrasepsi yang disarankan pada pasien tersebut?
a. Pil
b. IUD
c. Suntik
d. Kondom
e. Tubektomi
113. Seorang ibu berusia 25 tahun, primipara hari kelima, datang ke puskesmas dengan
keluhan kemerahan pada kedua payudara dan luka pada puting susunya sejak 3 hari yang
lalu. Suhu tubuh ibu 38o C. Breast care sudah dilakukan, tetapi bayi tidak mau menyusu
sehingga ibu gelisah dan tidak dapat tidur.Apakah masalah keperawatan prioritas pada
pasien tersebut?
a. Cemas
b. Nyeri
c. Infeksi
d. Hipertermi
e. Gangguan tidur
114. Seorang ibu bersama putrinya yang berusia 17 tahun datang ke Posyandu untuk
memeriksanan kehamilan putrinya. Dari hasil pengkajian didapatkan bahwa kehamilan
tersebut diluar nikah dan telah ada usaha untuk menggugurkannya, namun tidak berhasil.
Yang dirasakan saat ini adalah mual dan muntah. Apa tindakan perawat selanjutnya
a. Merujuk ke psikolog
b. Melaksanakan konseling
c. Mengobati mual dan muntahnya
d. Menyarankan untuk melapor ke Petugas PPA
e. Melakukan pendampingan selama kehamilan
115. Ibu post partum, 23 tahun berada di Klinik Bersalin, telah melahirkan bayi laki-
laki 30 menit yang lalu dengan berat badan 3800 gram. Mengeluh nyeri pada jalan lahir.
Hasil pemeriksaan, robekan derajat III pada perinium, perdarahan 200 cc, tinggi fundus
uteri 2 jari di atas pusat, blast teraba penuh oleh urine. Apakan tindakan yang diberikan
pada pasien tersebut
a. Melakukan rujukan ke Rumah Sakit
b. Memberikan obat anti perdarahan
c. Memasang cateter untuk mengeluarkan urine
d. Menjahit luka perinium setelah dilakukan anestesi
e. Memasang tampon untuk menghentikan perdarahan
116. Ibu post partum berumur 38 tahun, datang ke klinik kebidanan untuk
mendapatkan alat kontrasepsi. Hasil pengkajian dan pemeriksaan, ibu telah melahirkan
secara spontan 40 hari yang lalu, tekanan darah 120/80 mm Hg, pada ekstremitas bawah
terdapat varises. Apakah alat kontrasepsi yang di berikan pada pasien tersebut?
a. Pil
b. IUD
c. Suntik
d. Kondom
e. Implant
117. Seorang ibu hamil berusia 28 tahun datang ke Pusksemas dengan keluhan tidak
merasakan gerakan bayinya selama 2 hari. Hasil pemeriksaan dan pengkajian didapatkan
ibu tampak lemah, usia kehamilan 28 minggu, G2P0A1, denyut jantung janin negatif,
tinggu fundus uteri 2 jari diatas pusat. Apakah tindakan keperawatan pada pasien
tersebut?
a. Mengakhiri kehamilan
b. Merujuknya ke rumah sakit
c. Memperbaiki keadaan umum ibu
d. Menganjurkan untuk istirahat total
e. Memberikan rangsangan melalui infus
118. Seorang pasien perempuan berusia 21 tahun berada di Poli Keluarga Berencana
dan akan dilakukan pemasangan IUD. Hasil pemeriksaan didapatkan tekanan darah
120/80mmHg, terdapat pengeluaran darah menstruasiwarnakuningkecoklatan, perawat
sudah siap untuk melakukan pemasangan IUD. Apakah alat yang harus disiapkan
untukmembantumeluruskanporsio saat melakukan insersi IUD ?
a. Tenakulum
b. Flenster klem
c. Tampon tang
d. Sonde uterus
e. Speculum
119. Seorang perempuan berusia 23 tahun, datang kePoli Keluarga Berencana
bermaksud inginmengunakanalatkontrasepsiselain IUD, Dari hasil pemeriksaan
didapatkan tekanan darah 120/80mmHg,tidakadapembesaran thyroid dan tidak ada
varises, terdapat keluaran darah menstruasiwarnakuningbening dan masih menyusui
bayinya. Kontarasepsi apakah yang aman digunakanoleh pasien tersebut ?
a. Metode Operasi Wanita (MOW)
b. Suntik Depoprovera
c. Inplan
d. Pil Kombinasi
e. Mini Pil

120. Seorang perempuan hamil 2 bulan, datang ke BPM diantar oleh suami
dan mengeluh muntah-muntah, apa yang dimakan dan diminum keluar lagi, ibu
tersebut tampak sangat lemah, mata cekung, bibir kering. Dari pemeriksaan
diperoleh : TD 90 mmHg, nadi 100 x/mnt, suhu normal, nafas 16 x/mnt. Apa
kemungkinan diagnosis diatas?
a. Dyspepsia
b. Emisis Gravidarum
c. Gastritis
d. Hipertensi Gravidarum
e. Ulkus peptikum
121. Seorang perempuan hamil 8 bulan, datang ke BPM diantar oleh ibunya,
mengeluh sering pusing, mata berkunang-kungang, kadang tubuh tidak
seimbang. Dari pemeriksaan diperoleh: BP 90 mmHg, nadi 84 x/mnt, nafas
24x/mnt, suhu normal dan pemeriksaan Hb 10gr% . Penatalaksanaan apa yang
dilakukan oleh seorang bidan?
a. Menganjurkan untuk istirahat
b. Memberikan imunisasi tetanus toksoid
c. Memberikan vitamin sulfas ferrous dan vitamin c
d. Mengajarkan untuk melakukan senam hamil
e. Mengkaji kesiapan dalam manghadapi persalinan
122. Seorang perempuan hamil 8 bulan, datang ke BPM diantar oleh suami
dan mengeluh sakit kepala yang sangat hebat dan penglihatan tampak tidak
jelas. Pemeriksaan diperoleh : BP 160 mmHg, nadi 84 x/mnt, suhu 37,5 celcius,
nafas 20 x/mnt. Didapati pada tungkai terjadi edema. Dari pemeriksaan urine
didapati proteinunria +++. Apa kemungkinan diagnosis diatas?
a. Transient hipertensi
b. Pre-eklampsi ringan
c. Pre-eklampsi berat
d. Hipertensi esensial
e. Eklampsi
123. Ibu melahirkan seorang bayi disaat usia kehamilan 39 minggu. Setelah
dilakukan pemeriksaan didapati bayi menangis kuat, warna kulit kemerahan, dan
gerakan bayi aktif. Berat badan bayi 2.300 gram dan panjang badan 42 cm.
Berdasarkan data diatas apakah diagnosis bayi tersebut?
a. BBLR
b. BBLER
c. BBLSR
d. Mikrosomia
e. Premature
124. Seorang bayi telah lahir 5 jam yang lalu. Berat badan bayi saat lahir
2300gran lahir dengan spontan. Hasil pemeriksaan fisik ternyata suhu bayi 36
derajat celcius dan bibir tampak sianosis. Apa kemungkinan diagnosis diatas?
a. Evaporasi
b. Hipertermi
c. Hipotermi
d. Konduksi
e. Radiasi
125. Seorang bayi telah lahir 5 jam yang lalu. Berat badan bayi saat lahir
2300gran lahir dengan spontan. Hasil pemeriksaan fisik ternyata suhu bayi 36
derajat celcius dan bibir tampak sianosis. Apa kemungkinan diagnosis diatas?
a. Evaporasi
b. Hipertermi
c. Hipotermi
d. Konduksi
e. Radiasi

Anda mungkin juga menyukai