Anda di halaman 1dari 34

LANGKAH

STANDAR/ELEMEN METODE INDIKATOR


NO REKOMENDASI PEMENUHAN WAKTU PJ KET
PENILAIAN PERBAIKAN PENCAPAIAN
EP
KRITERIA I
1 Kriteria.1.1.1. Ep. 5 Libatkan masyarakat
dalam melakukan analisis
kebutuhn masyarakat
untuk membuat
perencanaan dengan
mengadakan pertemuan
dan buat rekam bukti
pembahasannya.
2 Kriteria.1.1.1. Ep. 6 Lakukan pertemuan
penyusunan perencanaan
[Tim PTP] yang dipimpin
oleh Kepala Puskesmas
yang membahas
penyelarasan antara
kebutuhan dan harapan
masyarakat dengan visi,
misi dan tupoksi
Puskesmas dan buat
rekam bukti
pelaksanaannya dengan
lengkap.
3 Kriteria.1.1.2. Ep. 3 Buat analisis penyebab
masalah dari tiap
harapan/keluhan
masyarakat yang masuk.
Buat tindak lanjutnya
sesuai penyebab masalah
yang ditemukan. Tulis
semua upaya yang telah
deilakukan dengan
lengkap termasuk analisa
penyebab masalahnya.

4 Kriteria.1.1.3. Ep. 1 Lakukan identifikasi


peluang pengembangan
dalam penyelenggaraan
upaya Puskesmas melalui
analisis hasil kinerja (
terutama yang capaiannya
sgt kurang, ttp daya
ungkitnya besar). Tindak
lanjuti dengan membuat
inovasi untuk hasil yg
lebih baik.
5 Kriteria.1.1.3. Ep. 2 Kepala Puskesmas agar
lebih memotivasi dan
mengarahkan untuk
pengembangan pelayanan
dengan inovasi yang
sesuai dengan hasil
analisis kinerja dan
kebutuhan masyarakat.
Lakukan evaluasi dampak/
hasil dari inovasi tersebut
6 Kriteria.1.1.3. Ep. 3 Tentukan substansi
dengan tepat dan buat
rekam bukti yang
memadai tentang upaya
yang mendukung
mekanisme kerja untuk
memperbaiki mutu
pelayanan
7 Kriteria.1.1.4. Ep. 3 Lakukan pertemuan
penyusunan RUK dengan
melibatkan lintas program
dan lintas sektor , buat
rekam bukti [notulen] nya
dengan lengkap dan benar.

8 Kriteria.1.1.5. Ep. 1 Tingkatkan pelaksanaan


monitoring [ proses
maupun output] dan buat
rekam buktinya secara
lengkap.
9 Kriteria.1.2.3. Ep. 4 Buat mekanisme dan
lakukan evaluasi ketepatan
pelayanan terhadap
jadwal, bila
memungkinkan dengan
menggunakan teknologi,
serta buat rekam bukti
pelaksanaan dan perbaikan
yang telah dilakukan.
10 Kriteria.1.2.4. Ep. 3 Lakukan evaluasi
pelaksanaan kegiatan
yang bisa
dipertanggungjawabkan
apakah sesuai dengan
jadwal yang direncanakan.
11 Kriteria.1.2.5. Ep. 2 Lakukan
pendokumentasian
terhadap semua
mekanisme kerja,
prosedur dan pelaksanaan
kegiatan secara lengkap.
12 Kriteria.1.2.5. Ep. 3 Pahami tentang masalah
spesifik dalam
penyelenggaraan
pealayanan dan upaya
Puskesmas, buat SOP
tentang kajian dan tindak
lanjutnya, serta buat
rekam buktinya
pelaksanaan koreksi dan
tindak lanjutnya secara
lengkap

13 Kriteria.1.2.5. Ep. 4 Buat SOP tentang Kajian


masalah Potensial dan
tindak lanjutnya dalam
proses pelayanan dan
upaya Puskesmas.
Lakukan upaya
pencegahan sesuai hasil
kajian dan buat rekam
buktinya secara lengkap,
evaluasi hasil uapaya
pencegahan tsb…dst (
siklus P-D-C-A)
14 Kriteria.1.2.5. Ep. 7 Lakukan perbaikan alur
kerja dalam pelaksanaan
program dan pelayanan
sesuai hasil identifikasi
masalah dan lakukan
evaluasi pelaksanaannya
serta buat rekam bukti
proses pelaksanaannya
secara lengkap.
15 Kriteria.1.2.5. Ep. 10 Buat kebijakan (SK)
tentang kewajiban
menjalankan tertib
administrasi bagi seluruh
karyawan Puskesmas, buat
SOP nya sesuai yang
dibutuhkan dan siapkan
dukungan tehnologinya
untuk meminimalkan
kesalahan, penyimpangan
dan keterlambatan.

16 Kriteria.1.2.6. Ep. 3 Tingatkan pemahaman


dalam menentukan
permasalahan dari setiap
keluhan dan umpan balik,
tentukan akar
permasalahan dan
alternatif pemecahan
masalahnya eshingga
tindak lanjut yang diambil
sesuai dan bisa menjawab
/ memberi solusi terhadap
keluhan dan umpan baik
dengan tepat.
17 Kriteria.1.2.6. Ep. 4 Lakukan evaluasi terhadap
tindak lanjut keluhan/
umpan balik , dan buat
rekam buktinya.
18 Kriteria.1.3.1. Ep. 1 DIPERBAIKI

Kriteria.1.3.1. Ep. 2 Lakukan penilaian kinerja


yang hasil evaluasinya
terfokus untuk
peningkatan kinerja, dan
buat rekam bukti
pelaksanaan tindak lanjut
dari hasil evaluasi/
penilaian tersebut ( siklus
P-D-C-A )
Kriteria.1.3.1. Ep. 4 Buat pentahapan untuk
mencapai target yang
ditetapkan dalam setiap
perencanaan (tahunan,
lima tahunan) sebagai
strategi pencapaian
indikator yang telah
ditetapkan.
Kriteria.1.3.1. Ep. 5 Buat rekam bukti
pelaksanaan monitoring
dan penilaian kinerja
secara lengkap. Ingat
selalu tentang proses P-D-
C-A.
Kriteria.1.3.2. Ep. 1 Distribusikan analisis hasil
penilaian kinerja kepada
pihak terkait sesuai
kebutuhan/relevansi dari
pihak terkait tersebut
Kriteria.1.3.2. Ep. 3 Buat rekam bukti
penilaian kinerja, lakukan
analisis dengan benar, dan
gunakan hasilnya untuk
perencanaan perbaikan
kinerja
KRITERIA 2
Kriteria.2.1.3. Ep. 3 Tingkatkan terus
pengaturan untuk
mengakomodir
kepentingan orang dengan
disabilitas.
Kriteria.2.1.4. Ep. 2 Buat perencanaan
pemeliharaan sarana
prasarana Puskesmas
dengan jadwal yang jelas
sesuai kebutuhan masing-
masing sarpras.
Kriteria.2.1.4. Ep. 3 Buat mekanisme
monitoring Sarpras yang
merupakan penjabaran
dari rencana pemeliharaan
(sesuai kebutuhan
Sarpras), buat cek list sbg
sarana monitoring, Buat
rekam bukti
pelaksanaannya.
Kriteria.2.1.4. Ep. 4 Buat mekanisme
monitoring fungsi
prasarana Puskesmas yang
hasilnya mudah dilihat,
dan buat rekam bukti
pelaksanaannya secara
rinci dan lengkap untuk
bisa ditindak lanjuti
Kriteria.2.1.4. Ep. 5 Lakukan monitoring
sesuai mekanisme dan
perencanaan dan buat
rekam bukti tindak lanjut
hasil monitoring dengan
rinci dan lengkap
Kriteria.2.1.5. Ep. 2 Buat jadawal
pemeliharaan untuk
seluruh peralatan medis
dan non medis untuk
dilaksanakan, dan buat
rekam bukti pelaksanaan
dan tindak lanjutnya.
Kriteria.2.1.5. Ep. 3 Buat perencanaan
monitoring pemeliharaan
peralatan medis dan non
medis , lakukan
monitoring sesuai
perencanaan, dan buat
rekam bukti hasil
pelaksanaannya dengan
lengkap.
Kriteria.2.1.5. Ep. 6 Buat perencanaankalibrasi
untuk semua alat yang
membutuhkan kalibrasi,
dan buat jadwal kalibrasi
sesuai dengan kebutuhan
dan kemampuan, lakukan
monitoring dan evaluasi
terhadap pelaksanaannya
serta buat rekam buktinya
dengan lengkap
Kriteria.2.2.2. Ep. 5 Segera lengkapi semua
persyaratan perizinan
untuk tenaga medis,
keperawatan dan tenaga
kesehatan lainnya.
Kriteria.2.3.2. Ep. 2 Lakukan sosialisasi yang
lebih sering tentang
pemahaman terhadap
tugas , tanggungjawab dan
peran masing2 kepada
seluruh karyawan.
Kriteria.2.3.2. Ep. 3 Buat mekanismenya dan
lakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan uraian tugas.
Buat rekam bukti
pelaksanaannya.
Kriteria.2.3.3. Ep. 1 Lakukan kajian terhadap
struktur organisasi
Puskesmas secara periodik
Kriteria.2.3.3. Ep. 2 Tindak lanjuti hasil kajian
sesuai kebutuhan
Kriteria.2.3.4. Ep. 6 Buat evaluasi penerapan
hasil pelatrihan terhadap
pengelola dan pelaksana
pelayanan
Kriteria.2.3.8. Ep. 2 Buat rekam bukti secara
lengkap tentang upaya
yang sudah dilakukan
untuk memfasilitasi
pembangunan
berwawasan kesehatan
dan upaya Puskesmas.
Kriteria.2.3.10. Ep. 4 Lakukan evaluasi peran
pihak terkait minimal
sekali di akhir tahun
melalui rapat koordinasi,
dan buat rekam buktinya.
Kriteria.2.3.11. Ep. 1 Lakukan pertemuan untuk
membuat panduan
pedoman (manual) mutu
yang memuat kebijakan
mutu, tata nilai , dan prog
peningkatan mutu yang
disepakati untuk menjadi
penuntun pelaksanaan
semua kegiatan di
Puskesmas
Kriteria.2.3.11. Ep. 2 Buat pedoman atau
panduan kerja
penyelenggaraan untuk
tiap Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan.
BELUM ADA
Kriteria.2.3.12. Ep. 3 Buat rekam bukti untuk
setiap melakukan
komunikasi internal untuk
koordinasi/pembahasan
pelaksanaan dan
permasalahan pelaksanaan
upaya kegiatan Puskesmas
Kriteria.2.3.12. Ep. 4 Dokumentasikan semua
kegiatan komunikasi
internal yang sudah
dilakukan, bisa dengan
buku kegiatan, notulen
rapat, dsb
Kriteria.2.3.12. Ep. 5 Laksanakan rencana
tindak lanjut hasil
komunikasi internal dan
buat rekam buktinya
dengan lengkap.
Kriteria.2.3.13. Ep. 1 Identifikasi dulu potensi
dampak negatif yang
mungkin ditimbulkan
dengan adanya
Puskesmas, kemudian
lakukan Kajiannya dan
tindak lanjuti hasi kajian
tersebut.
Kriteria.2.3.13. Ep. 3 Lakukan evaluasi dan
tindak lanjut terhadap
semua kemungkinan
gangguan dampak negatif
terhadap lingkungan,
untuk melakukan
pencegahan.
Kriteria.2.3.14. Ep. 2 Buat program pembinaan
terhadap jaringan dan
jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan yang ada di
wilayah kerja Puskesmas
dengan jadwal dan
penanggungjawab serta
materi pembinaan dan
instrumen yang sesuai
untuk masing2
Kriteria.2.3.14. Ep. 3 Lakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan pembinaan
jaringan dan jejaring
terhadap rencana yang
telah dibuat. Buat rekam
bukti pelaksanaannya.
Kriteria.2.3.14. Ep. 4 Lakukan tindak lanjut
terhadap hasil pembinaan
jaringan dan jejaring dan
buat rekam buktinya.
Kriteria.2.3.14. Ep. 5 Lakukan
pendokumentasian dan
pelaporan hasil pembinaan
jaringan dan jejaring
dengan lengkap.
Kriteria.2.3.15. Ep. 1 Selenggarakan pertemuan
Pimpinan Puskesmas
dengan penanggungjawab
upaya dan pelaksana
untuk membahas
perencanaan dan
pengelolaan anggaran,
Buat rekam buktinya
dengan lengkap untuk
setiap kali pertemuan.
Kriteria.2.3.15. Ep. 6 Buat rekam bukti hasil
audit kinerja pengelola
keuangan yang lengkap,
dengan rekomendasi yang
jelas dan tindak lanjutnya
Kriteria.2.3.16. Ep. 3 Lakukan audit
pengelolaan keuangan
secara berkala sesuai
jadwal. Buat rekam
buktinya.
Kriteria.2.3.16. Ep. 4 Lakukan pemeriksaan
setiap bulan terutama
untuk bendahara
penerimaan yang setor ke
Kasda nya sebulan sekali.
Kriteria.2.3.16. Ep. 5 Lakukan audit
pengelolaan keuangan.
Kriteria.2.3.17. Ep. 5 Lakukan evaluasi terhadap
pengelolaan data dan
informasi, dan tindak
lanjuti hasilnya untuk
perbaikan pengelolaan.
Kriteria.2.4.2. Ep. 1 ADA Lakukan pertemuan
untuk menyepakati
peraturan internal dalam
pelaksanaan Upaya
Puskesmas dan kegiatan
pelayanan yang akan
ditetapkan sebagai
kebijakan yang akat
mengikat semua pengelola
Puskesmas
Kriteria.2.4.2. Ep. 2 BELUM ADA Lakukan
pembahasan peraturan
Internal agar sesuai visi,
misi, tata nilai dan tujuan
Puskesmas.
Kriteria.2.6.1. Ep. 2 Lengkapi daftar inventaris
Kriteria.2.6.1. Ep. 3 Buat program kerja
pemeliharaan untuk semua
sarana dan peralatan yang
dilengkapi dengan jadwal,
materi , cek list untuk
pemantauan, serta buat
rekam buktinya.
Kriteria.2.6.1. Ep. 4 Lakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan program kerja
pemeliharaan sarana dan
peralatan, dan buat rekam
buktinya.
Kriteria.2.6.1. Ep. 7 Lakukan evaluasi apakah
pelaksanaan kebersihan
lingkunganPuskesmas
sesuai dengan program
kerja yang sudah
ditetapkan, dan buat
dokumen hasil
pelaksanaan evaluasinya.
Kriteria.2.6.1. Ep. 8 Buat program kerja
perawatan kendaraan
nyang lengkap dan lebih
terinci.
Kriteria.2.6.1. Ep. 9 Buat rekam bukti
pelaksanaan pemeliharaan
kendaraan Puskesmas (*
roda 2 dan roda 4) secara
lengkap.
Kriteria.2.6.1. Ep. 10 Lengkapi dokumen
pencatatan dan pelaporan
barang inventaris.
KRITERIA 3
Kriteria.3.1.1. Ep. 2 Buat uraian tugas
Penanggungjawab
manajemen mutu lengkap
dengan wewenang dan
tanggungjawabnya.
Kriteria.3.1.1. Ep. 3 Buat Pedoman
Peningkatan Mutuyang
lebih sesuai dengan
mengacu kepada Pedoman
Pembuatan Dokumen
Akreditasi.
Kriteria.3.1.1. Ep. 4 Buat Kebijakan mutu dan
tata nilai yang disusun
bersamadan dituangkan
dalam Pedoman
Peningkatan Mutu dan
Kinerja yang selaras
dengan visi, misi dan
tujuan Puskesmas. Buat
rekam bukti pelaksanaan
penyusunan.
Kriteria.3.1.2. Ep. 1 Buat rencana kegiatan
perbaikan mutu dan
kinerja yang sesuai
dengan sasaran perbaikan
mutu dan juga visi misi
Puskesmas
Kriteria.3.1.2. Ep. 2 Buat rencana kegiatan
perbaikan mutu sesuai
dengan sasaran perbaikan
mutu dan visi misi,
laksanakan perbaikan
sesuai perencanaan, dan
bahas hasil kinerja
pelayanan dalam rapat
tinjauan manajemen untuk
menentukan upaya
perbaikan yang perlu
dilaksanakan.
Kriteria.3.1.2. Ep. 3 Laksanakan pertemuan
Tinjauan Manajemen yang
membahas umpan
balik/keluhan pelanggan,
hasil audit internal, hasil
penilaian kinerja,
perubahan proses
penyelenggaraan upaya
dan kegiatan Puskesmas
dan membahas hasil
pertemuan tinjauan
manajemen sebelumnya.
Buat rekomendasi RTM
yang aplikatif untuk
perbaikan mutu dan
kinerja.
Kriteria.3.1.2. Ep. 4 Buat rekomendasi yang
isinya adalah langkah /
upaya perbaikan yang
harus dilakukan untuk
meningkatkan mutu
kinerja dari temuan yang
tidak sesuai yang
teridentifikasi, dan buat
rekam bukti
pelaksanaannya.
Kriteria.3.1.3. Ep. 1 Sosialisakan kebijakan
mutu yang didalamnya
memuat kewajiban setiap
karyawan memahami dan
berperan aktif dalam
upaya perbaikan mutu,
kepada seluruh pengelola
Puskesmas dengan
mekanisme yang lebih
baik dan frekuensi yang
lebih sering, sampai
semua memahami dan
konsisten melaksanakan.
Kriteria.3.1.3. Ep. 2 Lakukan uapaya dan buat
mekanisme agar pihak
pihak terkait berperan
aktif dalam peningkatan
mutu dan kinerja
Puskesmas
Kriteria.3.1.3. Ep. 3 Lakukan upaya untuk
menjaring ide oleh pihak
terkait untuk
meningkatkan mutu dan
kinerja Puskesmas, bisa
melalui pertemuan, survei,
dll, dan buat rekam bukti
pelaksanaannya secara
lengkap
Kriteria.3.1.4. Ep. 1 Laksanakan pengumpulan
data kinerja dengan
lengkap, dan lakukan
analisis yang tajam
terhadap indikator
prioritas yang telah
ditetapkan.
Kriteria.3.1.4. Ep. 2 Buat Rencana Kerja Audit
internal yan komprehensif,
dan lakukan audit internal
dengan sasaran yang
sesuai dengan indikator
peningkatan mutu dan
kinerja.
Kriteria.3.1.4. Ep. 3 Buat laporan dan umpan
balik hasil audit internal
kepada pimpinan
Puskesmas,
penanggungjawab
manajemen mutu dan
penanggungjawab upaya
Puskesmas, untuk
mengambil keputusan
dalam strategi perbaikan
program dan kegiatan
Puskesmas
Kriteria.3.1.4. Ep. 4 Lakukan tindaklanjut
terhadap semua temuan
dan rekomendasi hasil
audit internal. Buat rekam
buktinya.
Kriteria.3.1.4. Ep. 5 Buat bukti pelaksanaan
rujukan untuk
menyelesaikan masalah
dari hasil rekomendasi
hasil audit internal jika
tidak bisa diselesaikan
oleh Puskesmas sendiri.
Kriteria.3.1.5. Ep. 1 Laksanakan mekanisme
untuk mendapat asupan
dari pengguna tentang
kinerja Puskesmas, dan
buat rekam bukti hasil
pelaksanaannya secara
lengkap.
Kriteria.3.1.5. Ep. 2 Lakukan survei atau
mencari masukan melalui
forum forum
pemberdayaan masyarakat
( FGD, pertemuan kader,
pertemuan lintas sektor,
dsb) , yang substansinya
untuk mengetahui apakah
kebutuhan dan harapan
masyarakat pengguna
terpenuhi
Kriteria.3.1.5. Ep. 3 Lakukan analisis terhadap
asupan dan hasil survei ,
dan tindak lanjuti sesuai
jhasil analisis, serta buat
rekam bukti
pelaksanaannya.
Kriteria.3.1.6. Ep. 2 Buat rekam bukti yang
jelas yang menunjukkan
bahwa peningkatan kinerja
tersebut sebagai akibat
adanya upay perbaikan
mutu dan kinerja
penyelenggaraan
pelayanan.
Kriteria.3.1.6. Ep. 5 Tindak lanjuti semua hasil
pelayanan / program yang
tidak sesuai dalam bentuk
tindakan korektif dan atau
preventif sesuai kasusnya,
dan buat rekam bukti
pelaksanaannya secara
lengkap
Kriteria.3.1.7. Ep. 1 Buat KAK yang bisa
menjawab/memandu
kegiatan kaji banding
yang minimal bisa
menjawab tentang 5W1H
tentang kaji banding yang
diselenggarakan.
Kriteria.3.1.7. Ep. 2 Susun instrumen kaji
banding yang bisa
menggali hal hal yang
ingin dikaji dan dicontoh,
lakukan bersama Kapus
dan pengelola program
ybs.
Kriteria.3.1.7. Ep. 3 Buat rekam bukti
pelaksanaan kaji banding
samapi dengan evaluasi
pelaksanaan dan evaluasi
tindak lanjut yang telah
dilakukan.
Kriteria.3.1.7. Ep. 4 Lakuak analisis hasil kaji
banding sesuai substansi
yang menjadi fokus dari
pelaksanaan kaji banding
yang sesuai dengan
kebutuhan menurut hasil
penilaian kinerja
Kriteria.3.1.7. Ep. 5 Buat/susun rencana tindak
lanjut kaji banding yang
sistematis dan bisa
dijadikan acuan untuk
perbaikan kinerja.
Kriteria.3.1.7. Ep. 6 Laksanakan tindak lanjut
kaji banding dalam bentuk
perbaikan dalam
pelayanan dan
pelaksanaan program dan
buat rekam buktinya
secara lengkap
Kriteria.3.1.7. Ep. 7 Lakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan kaji banding
dan tindak lanjutnya,
serta dokumentasikan
dengan lengkap
KRITERIA 4
Kriteria.4.1.1. Ep. 2 Agar dalam KAK surevi
identifikasi kebutuhan dan
harapan masyarakat
dicantumkan metode
survei dan cara analisis.
Kriteria.4.1.2. Ep. 2 RTL agar relevamn
dengan hasil analisis, dan
mengandung unsur 5W
1H.
Kriteria.4.1.2. Ep. 5 Evaluasi agar
mengandung : input,
proses, output, dan
outcome.
Kriteria.4.1.3. Ep. 4 Agar dilakukan evaluasi
untuk kegiatan inovasi
yang mengandung unsur :
input, proses, output dan
outcome.
Kriteria.4.2.2. Ep. 4 Agar hasil evaluasi
direkapitulasi dan
dianalisis.
Kriteria.4.2.2. Ep. 5 Tindak lanjut hendaknya
konkrit , yatu mengandung
unsur 5w 1H.
Kriteria.4.2.3. Ep. 1 Agar unsur tempat juga
dievaluasi aksesnya.
Kriteria.4.2.3. Ep. 2 Adakan evaluasi tertulis
kegiatan yang berkaitan
dengan metode dan
teknologi kegiatan UKM.
Kriteria.4.2.3. Ep. 3 Agar alur dan tahapan
semua kegiatan UKM
dikomunikasikan kepada
masayarakat
Kriteria.4.2.3. Ep. 4 Agar dilakukan evaluasi
akses, meliputi : input,
proses, out put, dan
outcome terhadap akses
kegiatan UKM.
Kriteria.4.2.3. Ep. 5 Agar dilakukan tindak
lanjut hasil evaluasi akses
yang mengandung unsur
5W 1H.
Kriteria.4.2.4. Ep. 3 Agar dilakukan
monitoring kegiatan
UKM, menyangkut
ketepatan waktu, sasaran,
dan tempat.
Kriteria.4.2.4. Ep. 5 Agar dilengkapi dengan
RTL yang mengandung
unsur 5W 1H.
Kriteria.4.2.5. Ep. 1 Identifikasi permasalahan
dan hambatan hendaknya
dipisah. Permasalahan
terletak pada output, kalau
hambatan terletak di
proses.
Kriteria.4.2.5. Ep. 2 Pda PDCA, kolom Action
hendaknya diisi RTL , jika
masalahnya belum selesai.
Kriteria.4.2.5. Ep. 3 Penanggung jawab UKM
Puskesmas dan Pelaksana
agar merencanakan tindak
lanjut untuk mengatasi
masalah dan hambatan ,
dibuat matriks 5W 1 H.
Kriteria.4.2.5. Ep. 4 Agar tindak lanjut
dilakukan terhadap semua
program UKM esensial
dan pengembangan,
bersifat kaulitatif dan
kuantitatif (5W 1H)
Kriteria.4.2.5. Ep. 5 Evaluasi keberhasilan
tindak lanjut , hendaknya
dilakukan minimal setiap
6 bulan, meliputi :input,
proses, output, dan out
come.
Kriteria.4.3.1. Ep. 3 Agar dilakukan analisis
deskriptif, dan mengadung
unsur orang, tempat dan
waktu, untuk semua
kegiatan UKM esensial
dan pengembangan.
Munculkan penyebab
masalah.
Kriteria.4.3.1. Ep. 4 Agar tindak lanjut
mengacu pada RTL yang
disusun mengandung
unsur 5W 1H dan
mencakup semua kegiatan
UKM esensial dan
penembangan.
Kriteria.4.3.1. Ep. 5 Agar dilakukan analisis
deskriptif, dan mengadung
unsur orang, tempat dan
waktu, untuk semua
kegiatan UKM esensial
dan pengembangan. Agar
dibuat dokumentasi
analisis dan tindak lanjut.
KRITERIA 5
Kriteria.5.1.1. Ep. 4 Usulan hendaknya jelas
dan kokrit
Kriteria.5.1.4. Ep. 7 Evaluasi meliputi : input,
proses, output, dan
outcome.
Kriteria.5.1.5. Ep. 5 Agardilakukan evaluasi
upaya pencegahan dan
minimalisasi risiko.
Kriteria.5.2.2. Ep. 3 Hasil identifikasi
kebutuhan dan harapan
sasaran, sedapat mungkin
semua diadopsi sebagai
RUK.
Kriteria.5.2.2. Ep. 5 Jadwal hendaknya disusun
dengan memperhatikan
ususlan masyarakat.
Kriteria.5.2.3. Ep. 4 Lakukan penyesuaian
rencana kegiatan, sebagai
tindak lanjut hasil
monitoring
Kriteria.5.2.3. Ep. 5 Setiap perubahan rencana
harus ada pembahasan,
dan ada rekomendasi.
Kriteria.5.2.3. Ep. 6 Proses dan hasil
monitoring harus
didokumentasikan setiap
bulan.
Kriteria.5.2.3. Ep. 7 Agar dibuat dokumentasi
proses dan hasil
pembahasan rencana
perubahan kegiatan secara
lengkap, lengkapi dengan
notulen.
Kriteria.5.3.3. Ep. 1 Dalam SOP agar
dicantumkan periode kaji
ulang uraian tugas,
normatif setahun sekali.
Kriteria.5.3.3. Ep. 4 Usulkan perubahan uraian
tugas, jika hasil kajian
mendukung.
Kriteria.5.4.1. Ep. 2 Identifikasi peran lintas
program, agar
direkapitulasi
Kriteria.5.4.1. Ep. 3 Hasil identifikasi peran
lintas sektor agar
direkapitulasi.
Kriteria.5.4.2. Ep. 4 Evaluasi hendaknya
menggunakan pendekatan
sissem, yaitu pembahasan
pada : input, proses,
output, dan outcome.
Kriteria.5.5.1. Ep. 2 Agar semua peraturan,
kebijakan, prosedur, dan
format dokumen
dikendalikan.
Kriteria.5.5.1. Ep. 3 Agar semua peraturan,
kebijakan, prosedur, dan
format dokumen eksternal
dikendalikan
Kriteria.5.5.1. Ep. 4 Agar semua catatan dan
rekaman hasil pelaksanaan
kegiatan disimpan dan
dikendalikan
Kriteria.5.5.2. Ep. 2 SOP monitoring agar
dilengkapi dengan faktor :
ketepatan
orang/demografi, tempat
dan waktu kegiatan.
Kriteria.5.5.2. Ep. 3 Penanggung jawab UKM
perlu meningkakan
pengetahuan dan
ketrampilan tentang
prosedur monitoring.
Kriteria.5.5.2. Ep. 4 Monitoring meliputi :
ketepatan sasaran, tempat
dan waktu.
Kriteria.5.5.2. Ep. 5 Agar dilakukan evalusi
terhadap kebijakan an
prosedur monitoring,
mencakup aspek : input,
proses, output, dan
outcome.
Kriteria.5.5.3. Ep. 2 Evaluasi kinerja
hendaknya meliputi aspek
: input, proses, output, dan
outcome kegiatan. Waktu
evaluasi setahun 2 kali,
pertengahan dan akhir
tahun.
Kriteria.5.5.3. Ep. 3 PJ UKM masih perlu
meningkatkan pemahaman
tentang waktu dan
substansi evaluasi.
Kriteria.5.5.3. Ep. 4 Periode evaluas kinerja
setiap 6 bulan dan akhir
tahun, menyangkut faktor
: input, proses, output dan
outcome.
Kriteria.5.5.3. Ep. 5 Agar dilakukan evaluasi
terhadap kebijakan dan
prosedur evaluasi kegiatan
UKM, minimal 6 bulan
sekali.
Kriteria.5.6.1. Ep. 1 Kapus dan PJ agar
melakukan monitoring
secara periodik setia
bulan. Substansi
monitoring adalah :
ketepatan sasaran/ orang,
tempat, dan waktu
kegiatan.
Kriteria.5.6.1. Ep. 2 RTL hendaknya konkrit,
mengandung unsur 5W
1H.
Kriteria.5.6.1. Ep. 3 Hasil monitoring dan
tindak lanjut, agar
didokumentasikan secara
lengkap dan dikendalikan.
Kriteria.5.6.2. Ep.1 Arahan hendaknya
menyesuiakan dengan
permasalahan yang
dijumpai.
PDCA.
Kriteria.5.6.2. Ep.2 Kajian kegiatan UKM
secara periodik hendaknya
menggunakan siklus
Kriteria.5.6.2. Ep.3 Agar dilakukan tindak
lanjut sesuai RTL.
Lakukan dengan PDCA.
Kriteria.5.6.2. Ep.4 Setiap kajian kegiatan
UKM esensial dan
pengembangan agar
didokumentasikan dan
dilaporkan ke Kapus.
Kriteria.5.6.3. Ep.1 Periode penlaian kinerja
setiap 6 bulan atau pada
akhir tahun. Substansi
penilaian kinerja meliputi
pendekatan sistem, yaitu :
input, proses, output, dan
outcome.
Kriteria.5.7.1. Ep.2 Agar dilakukan
komunikasi tentang hak
dan kewajiban sasaran,
kepada lintas program,
lintas sektor, dan sasaran.
Kriteria.5.7.2. Ep.2 Masih perlu menyamakan
persepsi tentang
penjabaran tata nilai,
karena pemahaman
pelaksana masih
bervariasi.
Kriteria.5.7.2. Ep.3 Agar dilakukan penilaian
pelaksanaan tata nilai
kepada semua staf
pusksmas.
Kriteria.5.7.2. Ep.4 Lakukan tindak lanjut,
berdasarkan hasil
penilaian pelaksanaan tata
nilai yang obyektif, yaitu
indikator yang jelas..
KRITERIA 6
Kriteria.6.1.1. Ep.1 Agar dilengkapi bukti
bahwa proses
penggalangan komitmen
,sudah menggunakan
siklus PDCA
(Plan,Do,Check,Action)
yang sudah kuantitatif dan
kualitatif, dalam rangka
peningkatan kinerja untuk
semua kegiatan UKM.
Kriteria.6.1.1. Ep.4 Agar dilakukan sosilaisasi
ulang dan montorng
tentang pemahaman dan
pelaksanaan tata nilai dan
upaya perbaikan kinerja.
Kriteria.6.1.1. Ep.5 Agar rencana perbaikan
kinerja menggunakan
siklus PDCA yang bersifat
kuantitatif dan kualitatif,
serta terintegrasi dengan
rencana program mutu dan
keselamatan pasien.
Mencakup semua kegiatan
UKM esensial dan
pengembangan.
Kriteria.6.1.1. Ep.6 Agardilakukan
identifikasi peluang
inovasi kegiatan UKM
berbasis masalah, analisis
melalui siklus PDCA.
Inovasi harus mendapat
dukungan dari lintas
sektor.
Kriteria.6.1.2. Ep.1 Upaya perbaikan agar
menyangkut semua
kegiatan UKM esensial
dan pengembangan.
Kriteria.6.1.2. Ep.3 Pelaksanaan PDCA agar
rutin dibuat setiap bulan
untuk semua kegiatan
UKM esensial da
pengembangan. Upayakan
PDCA sudah bersiaft
kuantitatif dan kuaiitatif.
Kriteria.6.1.2. Ep.4 Rencana perbaikan kinerja
hendaknya meliputi semua
program UKM , terutama
yang kinerjanya kurang
baik. Gunakan matriks
5W 1H.
Kriteria.6.1.2. Ep.5 Perbaikan kinerja secara
berkesinambungan
melalui siklus PDCA,
hendaknya meliputi
masing-masing program
UKM esensial dan
pengembangan secara
rutin bulanan..
Kriteria.6.1.3. Ep.1 Monitoring meliputi faktor
: waktu, sasaran, dan
tempat. Evaluasi meliputi :
input, proses,output, dan
outcome semua kgiatan
UKM esensial dan
pengembangan.
Kriteria.6.1.3. Ep.2 Saran inovatif harus
berbasisi masalah, agar
dibuat perencanaan, dan
direalisasikan.
Kriteria.6.1.3. Ep.3 Agar dilakukan
peningkatan peran lintas
program dan lintas sektor
secara riil dalam
penyusunan rencana
perbaikan kinerja UKM ,
melalui lokmin bulanan,
tribulanan, dan forum
lainnya. Harap diterapkan
siklus PDCA untuk semua
kegiatan UKM.
Dokumentasikan secara
lengkap.
Kriteria.6.1.3. Ep.4 Lintas program dan lintas
sektor, hendaknya
dilibatkan dalam
perbaikan kinerja semua
program UKM esensial
dan pengembangan yang
kinerjanya rendah.
Kriteria.6.1.4. Ep.1 Agar dilakukan survei
untuk memperoleh
masukan dari TOMA dan
LSM.
Kriteria.6.1.4. Ep.2 Pertemuan sebaiknya
membahas semua kegiatan
UKM esensial dan
pengembangan.
Kriteria.6.1.4. Ep.3 Agar melibatkan
TOMA,LSM dalam
penyusunanan rencana
perbaikan kineja UKM,
didokumentasikan dan
dibuat notulen lengkap.
Kriteria.6.1.4. Ep.4 Agar melibatkan TOMA ,
LSM , dan atau
masyarakat secara luas
dalam perbaikan kinerja
UKM, menyesuaiakan
dengan RTL yang dibuat.
Kriteria.6.1.5. Ep.2 Agar dokumentasi
kegiatan perbaikan kinerja
UKM, hendaknya
mencakup semua keiatan
UKM esensial dan
pengembangan, sesuaikan
dengan SOP yang ada.
Kriteria.6.1.5. Ep.3 Pertemuan agar fokus dan
ada rekomendasi
perbaikan kinerja oleh
linas progam dan lintas
sektor. Sosialisasi
sebaiknya meliputi
perbaikan kinerja mulai
dari input, proses, output,
dan outcome.
Kriteria.6.1.6. Ep.1 Rencana kaji banding
sebaiknya disusun
sebelum RPK
Kriteria.6.1.6. Ep.2 Agar dibuat kuisioner
rinci ( 5W 1H) untuk
memandu proses kaji
banding, sesuai dengan
masalah yang
dikonsultasikan.
Kriteria.6.1.6. Ep.3 Laporan kegiatan kaji
banding, agar dibuat
sesuai dengan kenyataan
dan lengkap , meliputi :
input, proses, output, dan
outcome, dan ada
rekomendasi.
Kriteria.6.1.6. Ep.4 RTL hendaknya dibuat
rinci, mengandung unsur
5W 1H.
Kriteria.6.1.6. Ep.5 Agar dibuat dokumen
perbaikan kinerja dengan
siklus PDCA , berbasis
masalah hasil kaji
banding untuk semua
kegiatan UKM yang
kinerjanya rendah.
Kriteria.6.1.6. Ep.6 Agar dilakukan evaluasi
kegiatan kaji banding ,
meliputi input, proses, out
put, dan outcome.
Kriteria.6.1.6. Ep.7 Agar evaluasi terhadap
perbaikan kinerja
mengandung unsur input,
proses, output, dan
outcome . Analisis
menggunakan siklus
PDCA.

Anda mungkin juga menyukai