'PEMBERSIHAN DI KAMAR OPERASI

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

Sop 697 /tt - q2 /20to
1t2
RSUD Dr. ISKAK
TULUNGAGUNG
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Dr. lskak Tulungagung
STANDAR
t1 gegtcrnber 2ol7
PROSEDUR
OPERASIONAL

Pembina Tk. I
NtP. {9640131 199602 1 001

PENGERTIAN Kegiatan pembersihan / bongkar OK yang dilakukan di kamar operasi

bertujuan untuk mencegah penyebaran bakteri, membunuh kuman/
mikroorganisme, mencegah timbulnya infeksi luka operasi (lLO).

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan

pembersihan di kamar operasi.
KEBIJAKAN Pembersihan di kamar operasi terdiri dari pembersihan harian
(pergantian ronde, selesai operasi), pembersihan mingguan (setiap
hari sabtu), dan pembersihan insidentil (pembersihan setelah
digunakan pembedahan infeksius), sebagaimana tertuang dalam
Keputusa Direktur Nomor : 188.41179/DirekturDAOl2}lT tentang
Kebijakan Pelayanan lnstalasi Bedah Sentral.

PROSEDUR PEMBERSIHAN HARIAN

. Perawat bedah membersihkan semua peralatan (meja opersi,
lampu, mesin diatermi, mesin suction, meja instrument, dll) dengan
menggunakan desinfektan pada sebelum atau setelah operasi
. Permukaan meja operasi, matras harus dibersihkan
. Bak sampah tertutup harus dibersihkan setiap akhir pembedahan
dan kantung plastik diganti dengan yang baru
. Lantai di bersihkan, kemudian dipel dengan menggunakan cairan
desinfektan. Air pembilas dalam ember harus diganti setiap hari
. Llnen bekas operasi dibungkus dengan kantung prastik warna
kuning, apabila linen infeksius di beri perlakuan sesuai dengan
prosedur yang berlaku
, Noda:noda !i dinding dan alat-alat anestesi dibersihkan dengan
cairan desinfektan

PEMBERSIHAN MINGGUAN
. Pembersihan mingguan dilakukan seminggu sekali yaitu hari sabtu
. semua peralatan bedah di keluarkan dan di letakkin dalam koridorl
depan kamar bedah
. semua peralatan kamar bedah di bersihkan dengan menggunakan
cairan desinfektan
. Permukaan dinding di bersihkan dengan menggunakan cairan
desinfektan
. Lantai disemprot dengan larutan deterjen dan desinfektan, kemudian
permukaan lantai disikat. setelah bersih kemudian di keringkan
Peralatan dimasukkan kembali ke kamar
 PROSEDUR PEMBERSIHAN DI KAMAR OPERASI

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

Sop 69t/ xt - qz /20to ot
RSUD Dr. ISKAK 2t2
TULUNGAGUNG

PROSEDUR PEMBERSIHAN INSIDENTIL

1. Pembersihan insidentil dilakukan apabila kamar operasi digunakan
untuk pembedahan yang bersifat infeksius
2. Pembersihan kamar operasi dilakukan secara menyeluruh mulai
dari dinding, lantai, meja operasi dan semua peralatan yang ada di
kamar operasi
3. lnstrument dan alat bekas pakai harus di pindahkan dan tidak boreh
dicampur sebelum dilakukan desinfeksi
4, Pemakaian kamar operasi untuk pasien setanjutnya diijinkan
setelah dilakukan pembersihan menyeluruh dengan lairan
desinfektan

UNIT TERKAIT