Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

ANALISIS JURNAL INOVASI KEPERAWATAN PADA KASUS


GYNECOLOGY PENERAPAN MODEL KEPERAWATAN SELF CARE
OREM PADA ASUHAN KEPERAWATAN IBU HAMIL DENGAN
KONTRAKSI DINI

Uuntuk memenuhi tugas keperawatan Mmaternitas

Disusun oleh :

1. Elinda Shinta Rini (A11601275)


2. Febriana Nurul DAM (A11601281)
3. Fia Agustin (A11601284)
4. Lulu Maemunah (A11601315)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMADIYAH GOMBONG


2019
A. Judul Penelitian

Penerapan model keperawatan self care orem pada asuhan keperawatan ibu
hamil yang mengalami kontraksi dini.

B. Manfaat Penelitian
1) Manfaat bagi pengembangan ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan
tentang penerapan model keperawatan self care orem pada asuhan
keperawatan ibu hamil dengan kontraksi dini.
2) Manfaat bagi praktisi
(1) Bagi penulis
Memebrikan pengetahuan mengenai model keperawatan self
care orem pada asuhan keperawatan ibu hamil dengan kontraksi
dini dan menambah pengetahuan peran perawat dalam menghadapi
ibu hamil dengan kontraksi dini.
(2) Bagi masyarakat
Memberikan wawasan yang lebih luas mengenai cara untuk
mengantisipasi terjadinya kontraksi dini pada ibu hamil dan
penerapan self care orem pada asuhan keperawatan ibu hamil
dengan kontraksi dini.
(3) Bagi institusi kesehatan (Rumah Sakit)
Memberikan asuhan keperawatan yang sesuai bagi ibu hamil
dengan kontraksi dini dan mengembangkan penerapan model
keperawatan self care orem pada asuhan keperawatan ibu hamil
dengan kontraksi dini.
C. Sampel Penelitian
Pengembalan sampel dilakukan dengan cara studi kasus dengan focus
penerapan model keperawatan self care orem pada asuhan keperawatan ibu
hamil dengan kontraksi dini secara efektif pada 5 ibu hamil dengan kontraksi
dini,dengan menggunkan teknik purposive sampling.

D. Metode pengumpulan data


Penelitian pada jurnal ini menggunakan studi kasus dengan penerapan
model keperawatan self care orem pada asuhan keperawatan ibu hamil
kontraksi dini yang dilakukan pada 5 ibu hamil dengan kontraksi dini.

E. Hasil penelitian

Berdasarkan Tingkat Pendidikan dapat diketahui bahwa sebagian besar


responden berpenidikan SD yaitu sejumlah 4 orang (80%).,berdasarkan jenis
pekerjaan dapat diketahui bahwa sebagian responden ibu rumahtangga yaitu
sejumlah 4 orang (80%),dan berdasarkan usia kehamilan dapat diketahui
bahwa usia responden yang mengalami kontraksi dini pada usia kehamilan
30-31minggu yaitu 3 orang (60%).Kelima responden mengalami kontraksi
dini karena mengalami keputihan. Sejumlah 3 responden (60%) mengalami
keputihan sejak awal kehamilan sedangkan 1 responden (20%) sejak usia
kehamilan 20 minggu sedangkan 1 responden (20%) sejak usia kehamilan 28
minggu dan tidak pernah diobati. Terjadinya kontraksi uterus melalui
mekanisme 3 hal yaitu penekanan pada uterus, aktivasi hypothalamic-
pituitary-adrenal axis (PHA) pada fetus yang berespon terhadap penurunan
aliran darah uteroplasenta dan hypoksia, reaksi inflamasi yang menyebabkan
peningkatan cytokine dan produksi prostaglandin. Asuhan keperawatan yang
komprehensif pada klien yang mengalami kontraksi dini dapat dilakukan
dengan tujuan untuk menghentikan kontraksi. Asuhan keperawatan yang
diberikan akan lebih terarah, sistematis dan menggambarkan peran perawat
dengan menggunakan model keperawatan. Model keperawatan yang
digunakan adalah model self care .
Penerapan teori self care pada klien dengan kontraksi dini bertujuan
untuk meningkatkan kemampuan klien dalam merawat dirinya sendiri,
memberikan informasi dan meningkatkan pengetahuan klien tentang
penatalaksanaan yang diberikan sehingga klien diharapkan dapat mematuhi
terapi yang diberikan. Klien yang mengalami kontraksi dini yang dirawat di
rumah sakit memerlukan bantuan perawat dalam memenuhi kebutuhannya.
Sistem pemberian asuhannya meliputi wholly compensatory nursing systems,
partially compensatory nursing systems dan supportive educative.

F. Lampiran Jurnal
DAFTAR PUSTAKA

Mardiyaningsih, Eko. ( 2015 ). PENERAPAN MODEL KEPERAWATAN SELF


CARE OREM PADA ASUHAN KEPERAWATAN IBU HAMIL
YANG MENGALAMI KONTRAKSI DINI , Jakarta : Akademi
Keperawatan Ngudi Waluyo Ungaran.

Anda mungkin juga menyukai