DISTRIBUSI MAKANAN
No. Dokumen :SOP/B/IV/…/10/2019
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit
Halaman
UPTD Puskesmas dr. Bachtiar Rivai
DTP Pamanukan NIP. 19811223.201001.1.011.
Menyiapkan makanan yang bebas dari kontaminasi baik biologis dan fisik ataupun
kimia dan pembusukan oleh bakteri sehingga meningkatkan jaminan keamanan
2. Tujuan
makanan ( food safety ).
3. Kebijakan
Cara penyiapan dan distribusi makanan yang memenuhi syarat hygienes sanitasi
makanan adalah sebagai berikut:
A. Pencucian :
1. Cuci bahan makanan mentah dengan air mengalir untuk mengeluarkan
kotoran atau benda asing pada permukaannya
2. Pada saat ingin mengolah buah dan sayuran pastikan anda mencuci buah
dan sayuran tersebut dengna air bersih yang mengalir agar kotoran yang
menempel bias hilang bersama air
3. Air yang digunakan untuk mencuci bahan makanan harus memenuhi
persyaratan seperti persyaratan pada bahan baku air minum
B. Penjamah Makanan
1. Penjamah makanan tidak merokok, mengorek hidung dan telinga serta
menggaruk kepala atau bagian-bagian lain pada badan saat mengolah
makanan
2. Mencuci tangan setelah memegang bahan makanan, membuang sampah
5. Prosedur/langkah- atau sisa makanan
langkah 3. Cuci tangan dengan bersih setelah memegang bahan mentah sebelum
menyajikan makanan yang siap dikonsumsi
4. Penjamah makanan harus sehat sehingga tidak menjadi media penularan
penyakit
5. Penjamah makanan menjaga kebersihan tangan, kuku pendek dan bersih
6. Penjamah makanan memakai tutup kepala, celemek, saat mengolah
makanan
7. Penjamah makanan tidak menggunakan jam tangan, cincin dan perhiasan
yang dapt menjadi media berkembangnya bakteri yang dapt mencemari
makanan saat pengolahan makanan
8. Luka penjamah makanan dibalut band aid ( Jika Luka )
9. Penjamah makanan mencicipi makanan tidak langsung dari alat memasak
C.Proses Memasak
1. Makanan dimasak sampai benar-benar matang
2. Bahan makanan yang bertekstur keras dimasak lebih lama 30 menit
diatas api sedang
3. Saat memasak wajan dan panci ditutup
4. daging/ayam/yang dikukus ditaruh dalam wadah atau dibungkus daun
pisang
5. Peralatan masak tidak rusak atau berkarat
6. Peralatan seperti pisau dan chopping board berbeda untuk menghindari
persilangan pemcemaran
7. Pisau dan alat masak dalam kondisi bersih
D. Penyimpanan Makanan
1. Makanan matang disimpan dalam wadah yang bersih dan ditutup
2. Makanan yang diolah setengah matang, buah, pudding dan minuman
seperti jus disimpan dalam lemari es
2 Penjamah Makanan
1. Penjamah makanan tidak merokok, mengorek hidung dan
telinga serta menggaruk kepala atau bagian-bagian lain pada
badan saat mengolah makanan
2. Mencuci tangan setelah memegang bahan makanan,
membuang sampah atau sisa makanan
3. Cuci tangan dengan bersih setelah memegang bahan
mentah sebelum menyajikan makanan yang siap dikonsumsi
4. Penjamah makanan harus sehat sehingga tidak menjadi
media penularan penyakit
5. Penjamah makanan menjaga kebersihan tangan, kuku
pendek dan bersih
6. Penjamah makanan memakai tutup kepala, celemek, saat
mengolah makanan
7. Penjamah makanan tidak menggunakan jam tangan, cincin
dan perhiasan yang dapt menjadi media berkembangnya
bakteri yang dapt mencemari makanan saat pengolahan
makanan
8. Luka penjamah makanan dibalut band aid ( Jika Luka )
9. Penjamah makanan mencicipi makanan tidak langsung dari
alat memasak
3 Proses Memasak
1. Makanan dimasak sampai benar-benar matang
2. Bahan makanan yang bertekstur keras dimasak lebih lama
30 menit diatas api sedang
3. Saat memasak wajan dan panci ditutup
4. daging/ayam/yang dikukus ditaruh dalam wadah atau
dibungkus daun pisang
5. Peralatan masak tidak rusak atau berkarat
6. Peralatan seperti pisau dan chopping board berbeda untuk
menghindari persilangan pemcemaran
7. Pisau dan alat masak dalam kondisi bersih
4 Penyimpanan Makanan
1. Makanan matang disimpan dalam wadah yang bersih dan
ditutup
2. Makanan yang diolah setengah matang, buah, pudding dan
minuman seperti jus disimpan dalam lemari es