Anda di halaman 1dari 20

KBK SISTEM EMBEDDED

Nama : Sistem Embedded


KBK

Kepala : Galih Mustiko Aji S.T.,M.T.

Anggota : 1. Arif Sumardiono


S.Pd., M.T.
2. Erna Alimudin S.T., M.Eng.

3. Hera Susanti S.T ,M.Eng

4. Zaenurohman S.T.,M.T.
KBK SISTEM EMBEDDED

2.1 Profil Laboratorium

2.1.1 Visi dan Misi Laboratorium

2.1.2 Bidang Keilmuan KBK

Topik-topik yang terkait KBK Sistem Embedded : Image Procesing,


Internet Of Things, robotic operating system, Wireless Sensor Network,
Smart City, Smart Farm, Smart Mitigasi Bencana

2.1.3 Profil Sumber Daya Manusia

Sumber Daya Manusia dosen yang terlibat dalam Laboraturium MSI seperti
terlihat sebagai berikut.

Galih Mustiko Aji, Arif Sumardiono


S.T.,M.T. S.Pd.,M.T.

Lecture Lecture

Bidang Minat Riset: Bidang Minat Riset:


Internet Of Things
Embedded System
KBK SISTEM EMBEDDED

Erna Alimudin, Hera Susanti,


S.T.,M.Eng S.T.,M.Eng

Lecture Lecture

Bidang Minat Riset: Bidang Minat Riset:


Otomasi industry Sistem Informasi Geografis
Decision support system Big Data
Image processing IOT
Machine learning E-Learning
Sistem Temu Kembali
Informasi

Zaenurohman S.T.,M.T.

Lecture
KBK SISTEM EMBEDDED
2.1.4 Produk / Karya Laboratorium

Karya laboratorium berupa hasil penelitian seperti:

2.2 Rencana Penelitian dan Pengabdian Masyarakat


Fokus utama dari KBK :

adalah optimalisasi peran teknologi automasi, robotik dan Internet


Of Things dibidang smartcity, smart farm, smart industri dan smart
emergency

2.2.1 Rencana Penelitian

Rancangan penelitian berisi isu-isu strategis yang menjadi fokus


penelitian KBK Sistem Embedded yang merupakan manifestasi dari
roadmap penelitian. Isu strategis dari penelitian KBK Sistem Embedded
pada tahun 2020 – 2025 ini dibagi menjadi:
 Digitalisasi dan sikronisasi data
 Monitoring control secara realtime
 Teknologi imitigasi bencana
 Sistem control dan sistem informasi yang terintegrasi
 Sistem Tracking
 Asset management system otomasi industry

Berdasarkan isu strategis tersebut, topik-topik penelitian yang


difokuskan dalam penelitian laboratorium dipaparkan pada Tabel 11.
KBK SISTEM EMBEDDED

Tabel 11 Topik penelitian diusulkan sesuai kata kunci isu strategis di bidang Manajemen
Sistem Informasi agar TI selaras dengan bisnis

ISU STRATEGIS KONSEP PEMIKIRAN PEMECAHAN MASALAH TOPIK RISET TERKAIT

Digitalisasi dan Saat ini lembaga saat ini, data-data pada 1.


sikronisasi data pemerintahan, lembaga lembaga pemerintah belum
pendidikan, lembaga terintegrasi. Beberapa data di
keuangan, dan lembaga ada yang masih
beberepa kelembagaan bersifat manual. Selain itu,
lainnya membutuhkan beberapa data yang sudah
data yang terkait satu bersifat digital pun belum
sama lain. Sementara terintegrasi antar lembaga.
saat ini, data-data Sehingga sering terjadi
tersebut belum duplikasi data atau
terintegrasi. Beberapa perbedaan data antar
data di lembaga ada lembaga. Hal ini seharusnya
yang masih bersifat dapat diatasi dengan
manual. Selain itu, digitalisasi dan sinkronisasi
beberapa data yang data. Dengan begitu,
sudah bersifat digital duplikasi data akan terhindari
pun belum terintegrasi dan penggunaan data secara
antar lembaga. bersama antar lembaga
Sehingga sering terjadi menjadi lebih akurat.
duplikasi data atau
perbedaan data antar
lembaga. Hal ini
seharusnya dapat
diatasi dengan
digitalisasi dan
sinkronisasi data.
Dengan begitu,
duplikasi data akan
terhindari dan
penggunaan data
secara bersama antar
lembaga menjadi lebih
akurat.
KBK SISTEM EMBEDDED

Monitoring control Banyak proses pada Kerusakan alat-alat operasi


secara realtime industry yang pada proses industry dapat
pengawasannya masih dicegah dengan melakukan
secara manual. Proses monitoring control secara
pengawasan tersebut real time dengan
masih banyak memiliki menggunakan sensor –
kekurangan yang dapat sensor yang tertanam pada
mempengaruhi kinerja alat – alat operasi tersebut
sistem proses pada serta akan tampil data – data
industry. Sebagai contoh, yang dapat dimonitoring
prangkat-perangkat langsung dilayar interface.
pada sistem operasi
dalam sebuah industry
yang tidak dimonitor
secara real time
berpeluang mengalami
kerusakan berat. Karena
tanda-tanda awal
kerusakan tidak teramati
jika hanya dengan
pengamatan secara
manual. Ketika alat-alat
operasi mengalami
kerusakan hal ini tentu
mempengaruhi proses
industry. Dimana proses
industry akan terhambat
dan tentu saja
menyebabkan kerugian.
KBK SISTEM EMBEDDED

ISU STRATEGIS KONSEP PEMIKIRAN PEMECAHAN MASALAH TOPIK RISET TERKAIT

Teknologi Dalam
Mitigasi Bencana

Sistem kontrol dan


sistem informasi
yang terintegrasi
KBK SISTEM EMBEDDED

ISU STRATEGIS KONSEP PEMIKIRAN PEMECAHAN MASALAH TOPIK RISET TERKAIT

Asset management Proses yang berjalan


system otomasi pada industri telah membangun sistem
industry manajemen informasi yang
menggunakan alat
pengontrol ataupun mampu memonitor semua
monitoring. Tetapi peralatan listrik dan
data tidak dievaluasi memberikan rekomendasi
untuk memberikan tindakan dan menciptakan
status kondisi industri yang lebih andal dan
sehingga kegagalan aman
peralatan pada
industri dapat terjadi.
andal dan aman.
KBK SISTEM EMBEDDED

ISU STRATEGIS KONSEP PEMIKIRAN PEMECAHAN MASALAH TOPIK RISET TERKAIT

Penjaminan Mutu Banyak perusahaan yang Daya saing perusahaan sangat Menetapkan standard
Proses TI masih dipengaruhi hasil akhir proses TI
belum mengarahkan oleh kinerja prosesnya. Salah perusahaan;
pada pentingnya satu penyumbang terbesar Identifikasi defect dari
hasil akhir terhadap
pengukuran kinerja adalah kinerja dari proses TI. standard;
proses TI. Hal ini Hal ini bisa dimakumi, sebab Identifikasi akar
menunjukkan bahwa TI dapat mendukung seluruh permasalahan
defect pada proses-
proses TI hanyalah proses bisnis perusahaan proses TI
sebuah rutinitas untuk Oleh itu penjaminan mutu Penentuan opsi
memenuhi kebutuhan dari proses TI, patut di duga penjaminan mutu
perusahaan. proses TI.
dapat 1) menstandarisasi
Pembuatan instrument
Akibatnya, banyak proses TI, 2) mengurangi penjaminan mutu
proses yang asal jalan defect dari proses yang proses-proses TI;
tanpa dilakukan, 3) membagi peran Implementasi
instrument penjaminan
memperhitungkan dan tanggung jawab yang mutu proses-proses TI;
hasil jelas. Pengawasan proses dari
akhir dari proses yang penerapan
impementasi
bersangkutan.
instrument;
Padahal, untuk Evaluasi dan
mendapatkan hasil peningkatan proses dari
yang maksimal perlu penerapan
implementasi
adanya penjaminan
instrument.
mutu dari proses TI
tersebut.
Pengelolaan Risiko Banyaknya proses TI d Sebagaimana proses bisnis Identifikasi risiko pada
TI dalam yang lainnya, proses TI;
organisasi yang harus dalam proses TI juga Analisis kualitatif dan
dijaga mengandung risiko yang kuantitatif risiko pada
proses TI;
keberlangsungannya. mungkin dapat terjadi. Penetapan mitigasi atau
Selain itu, banyak Untuk itu pengendalian eksplorasi risiko TI;
ketergantungan proses risiko menjadi penting, Realisasi mitigasi untuk
TI terhadap situasi, karena dapat di duga keberlangsungan bisnis:
Evaluasi dan
kondisi, lingkungan untuk bisa memitigasi atau
peningkatan
dan sumberdaya yang mengekploitasi kejadi pengelolaan risiko;
menyebabkan adanya risiko yang ada
ketidakpastian hasil
dari proses TI.
KBK SISTEM EMBEDDED

IT Productivity Ketika SI/TI berjalan (i) Mis-management: (a) Kajian IT Strategic


Paradox, IT Business sesuai menghadirkan praktek Alignment
desain, tetapi manajemen Kajian manajemen
Value terkini yang sesuai resiko untuk
pengukuran
dengan menghindari
produktivitas/ Kinerja perkembangan TI, paradox
TI gagal pendekatan IT productivitas
strategic alignment, IT
menghadirkan Kajian praktek tata
Tata kelola, layanan,
indikator-indikator IT kelola, desain dan
dan manajemen SITI
Business Value/ lainnya yang kualitas layanan IT,
Produktivitas TI yang berorientasi untuk adopsi/penerimaan IT,
menghasilkan Audit TI, dll
diinginkan. Empat hal
produktivitas/ Value Kajian hubungan
diduga penyebabnya: pelanggan dan
sesuai tujuan
(i) mis- management, proses bisnis
organisasi, (b)
Kajian kebutuhan
(ii) mis measurement, mendesain SITI
pasar (market
(iii) distribution of (software, hardware,
access) terhadap
teknologi) yang
profit/benefit, (iv) lag IT
sesuai kebutuhan
of learning and Kajian interaksi
organisasi
adjustment. sumber daya
(ii) Mis-measurement:
manusia terhadap
menghadirkan
sumber daya IT
teknik pengukuran
lainnya
yang sesuai dengan
(infrastructure,
desain IT yang
Tangible-
diimplementasikan.
Intangible
Pengukuran
resources, dll)
tangible/intangible,
Kajian nilai-nilai
secara menyeluruh
budaya local dalam
(iii) Distribution of benefit, merespon SITI
memfokuskan SI/TI Kajian
sesuai kebutuhan dan kuantitatif/kualita
menghindari kesia- tif pengukuran
sian atau investasi IT,
pemborosan. proses bisnis, dan
(iv) Lag of learning,
lainnya.
proses pembelajaran
Kajian perhitungan
SI/TI terkini untuk
kinerja IT, berbasis best
dapat
practice (IT Scorecard,
memaksimalkan
ITIL, Information
potensi nilai bisnis/
Economics, Cobb-
manfaat yang
Douglass Production
ditawarkan SITI
Function, dll) atau
berbasis konstruksi
model sesuai dengan
kontesktual IT di
organisasi.
KBK SISTEM EMBEDDED

ISU STRATEGIS KONSEP PEMIKIRAN PEMECAHAN MASALAH TOPIK RISET TERKAIT

Manajemen Investasi Belakangan ini belanja Untuk hal tersebut perlu Metode-metode
TI TI di dilakukan analisis analisis investasi TI.
organisasi semakin lebih jauh tentang: Analisis Intangible
Metode-metode yang Konversi intangible ke
besar porsinya.
digunakan untuk tangible
Karena porsinya yang analisis investasi TI Analisis manfaat biaya
besar tersebut, maka Metode-metode yang investasi TI
belanja TI harus digunakan untuk Information economic
asesmen intangible Harga perkiraan
dianggap sebagai
biaya dan manfaat. sendiri (HPS) proyek
belanja investasi. Pada Framework untuk perangkat lunak
saat belanja TI memperkirakan biaya Harga perkiraan
dianggap sebagai proyek TI. sendiri (HPS) proyek TI
Strategi akuisisi TI Multi Criteria Decision
belanja investasi,
termasuk model- Making investasi TI
maka harus dilakukan model outsourcing TI. Multi alternatif
analisis kelayakan dan Kajian multi criteria dan investasi TI
pilihan-pilihan multi alternatif pada Strategi akuisisi TI
investasi TI termasuk Outsourcing TI
alternatif investasi
Metode-metode
yang terbaik. Untuk analisis investasi
itu diperlukan lainnya selain analisis
manfaat biaya.
metode-metode
analisis investasi TI
yang
membandingkan
antara biaya dan
manfaatnya.
Yang menarik untuk
dikaji lebih dalam
bahwa biaya dan
manfaat TI
menyangkut biaya
dan manfaat tangible
dan intangible.

Selanjutnya, kerangka kerja penelitian disusun dalam


rencana pelaksanaan jangka pendek (1 tahun), jangka
menengah (2 tahun), dan jangka panjang (5 tahun)
seperti terangkum dalam Tabel 12.
KBK SISTEM EMBEDDED

Tabel 12 Kerangka kerja penelitian Laboratorium Manajemen Sistem Informasi


pelaksanaan topik-topik penelitian*
KBK SISTEM EMBEDDED
KBK SISTEM EMBEDDED

*keterangan:

2.2.2 Rencana Pengabdian Masyarakat

Laboratorium Manajemen Sistem Informasi melaksanakan pengabdian


kepada masyarakat seperti terlihat dalam

Tabel 13 Kegiatan pengabdian kepada masyarakat direncanakan


secara berkala oleh Laboratorium MSI

No Jenis Nama Kegiatan Frekuensi/Tempat Keterangan


Kegiatan
1 Pelatihan Manajemen proyek TI Berdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
Manajemen risiko TI Berdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
Manajemen Kualitias TI Berdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
Manajemen Layanan TI Berdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
Pembuatan programBerdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
Penyusunan Master PlanBerdasarkan permintaan Modul pelatihan dan tools
2 Konsultasi Konsultasi Master Plan T Berdasarkan permintaan oleh Lab atau research groups
Konsultasi Audit TI Berdasarkan permintaan oleh Lab atau research groups
Konsultasi Berdasarkan permintaan oleh Lab atau research groups
pengembangan
3 Sosialisasi Lingkup dan tanggungBerdasarkan permintaan Promosi oleh jurusan, Lab
jawab SI atau research groups
KBK SISTEM EMBEDDED

2.2.3 Rencana Kegiatan KBK Sistem Embedded

2.2.3.1 Rencana Kegiatan Mahasiswa

Kegiatan mahasiswa yang melibatkan penelitian dan pengabdian


kepada masyarakat dapat berupa:

1. Diseminasi proposal tugas akhir dan tesis;

2. Research group meeting;

3. Coaching untuk inovasi kreatif.

2.2.3.2 Rencana Kerjasama Pihak Eksternal

Kegiatan kerjasama dengan pihak eksternal dapat berupa kegiatan


peningkatan kompetensi seperti pelatihan, ataupun penyediaan jasa
seperti penyusunan master plan, pelatihan dan penyediaan jasa
pengembangan aplikasi

2.2.4 Indikator Kinerja Kunci (KPI) Laboratorium

Bagian ini memaparkan target dan capaian dari indikator kinerja kunci
(KPI) laboratorium yang merunut pada KPI di departemen, fakultas
dan institut.
KBK SISTEM EMBEDDED

Tabel 14 KPI Laboratorium MSI disesuaikan dengan capaian kinerja


tahunan departemen

Base-
Target Capaian
No Jenis Luaran line

2015 2016 2017 2018 2019

1 Publikasi Ilmiah Jurnal 6 9 12 15 18


Internasional

Jurnal Nasional
3 6 9 9
Terakreditasi
Jur. Nasiona
9 9 9 9
Tidak

Seminar 9 9 9 9
Nasional

Seminar 7 9 9 12 12
Internasional
Bab dalam Buku
- - - 1
Internasional
Bab dalam Buku
- - 1 1
Nasional
Sebagai Lokal - - - - -
pemakalah dalam
2 Nasional 9 9 9 9
pertemuan ilmiah
Internasional 7 9 9 12 12

Sebagai pembicara Nasional 1 1 1 1


3 utama
(Keyn Internasional - 1 1 1

Visiting Lecturer
4 Internasional - 1 1 1
(incoming/outgoin
5 Hak Atas Kekayaan Paten - - - -
Intelektual Biasa/Sederhana
(HKI) Hak Cipta - - - -
Desain Produk - - - -
Perlindungan
- - - -
Varietas
KBK SISTEM EMBEDDED

Base-
Target Capaian
No Jenis Luaran line

2015 2016 2017 2018 2019

Perlindungan
Topografi - - - -

Sirkuit Terpadu
6 Teknologi Tepat Guna - - - -

7 Model/Prototype/Desain/Karyaseni/ - 1 1 1

8 Buku Ajar 1 2 2 2

Buku Teks 1 2 2 2

9 Laporan penelitian 6 7 7 7 7

10 Jumlah Dana Kerjasama Regional 0.5 0.5 0.5 0.5


Penelitian (milyar
rupiah) Nasional 0.5 1 2 3

Internasion - 1 1 1

11 Angka partisipasi dosen dalam 100% 100% 100% 100%


12 Jumlah pengabdian Pelatihan 3 5 8 8
masyarakat
Pemberday 2 2 5 5
aan
Pembinaan 1 2 2 2

Konsultasi/k 5 5 5 5
ajian
Difusi/alih

13 Lulusan yang dihasilkan S1/D4/D3 70 80 80 80


melalui S2 - 5 5 10
kegiatan penelitian
S3 - - - -
14 Prestasi mahasiswa dari Proposal
PKM yang 2 2 2 2
penelitian
dihasilkan
dan
pengabdian
PKM yang
masyarakat didanai
KBK SISTEM EMBEDDED

Base-
Target Capaian
No Jenis Luaran line

2015 2016 2017 2018 2019

PKM yang
mendapat
medali
PIMNAS
Award/keju
araan lain 1 2 2 2
tingkat
nasional

Award/keju
araan
tingkat

2.3 Rencana Pengembangan Sumber Daya


Manusia
Laboratorium MSI mendukung staf akademik, laboran
dan juga mahasiswa untuk mengembangkan minat
dan keahliannya melalui berbagai macam kegiatan.
Laboratorium MSI mengarahkan kepada anggota lab
untuk mendukung berbagai program pengembangan
sumber daya Jurusan maupun institusi dengan
berpartisipasi secara aktif atas berbagai program
yang ada. Adapun berbagai program pengembangan
sumber daya yang dapat diikuti oleh anggota lab
antara lain:

1. Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian


(Penyelenggara: LPPM ITS)
2. Pelatihan Penulisan Jurnal Internasional
(Penyelenggara: LPPM ITS)
3. Pelatihan Penggunaan eLearning SHAREITS
(Penyelenggara: P3AI ITS)
4. PEKERTI (Penyelenggara: P3AI ITS)
KBK SISTEM EMBEDDED

5. Applied Approach (Penyelenggara: P3AI ITS)


6. Training on English as a Medium of Instruction
(Penyelenggara: IO ITS)
7. Program lainnya yang difasilitasi oleh ITS.

Selain itu, Laboratorium MSI juga mengarahkan staf


akademiknya untuk mengikuti training keprofesian
sekaligus mengambil program sertifikasi profesi,
diantaranya:

1. Sertifikasi ITIL (Manajemen Layanan)


2. Sertifikasi CISA (Audit)
3. Sertifikasi ERM (Risk Management)
4. Sertifikasi ISO 27001 (Sistem Manajemen
Keamanan Informasi)
5. Sertifikasi PMP (Manajemen Proyek)
6. Serta sertifikasi lain yang menunjang
spesialisasi dosen.
KBK SISTEM EMBEDDED

Anda mungkin juga menyukai