Anda di halaman 1dari 33

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi sangat pesat dan menambah

banyak aspek kehidupan manisia terutama dalam peningkatan mutu pendidikan.

Strategi menciptakan manusia yang bersumber daya unggul dan kebebasan

masyarakat untuk mengaktualisasikan dirinya merupakan prasyarat pokok bagi

perkembangan masyarakat maju pada bidang pendidikan.

Komunikasi kita dengan seluruh sektor lingkungan pendidikan memegang

peran. Tanggung jawab pemerintah pada bidang pendidikan telah terwujud dengan

kehadiran jaringan internet di sekolah-sekolah.

Di masa lalu, telah dibentuk system komunikasi yang efisien dan efektif untuk

menyebarkan informasi ke berbagai sektor kalangan pendidikan. Teknologi hadir di

masyarakat bukan sesuatu yang harus ditolak karena alas an menghawatirkan masa

depan anak didik. Tapi jangan sampai karena kekhawtiran, teknologi itu ditolak.

Masyarakat harus optimis apabila hal tersebut akan memberikan manfaat yang besar

bagi pendidikan.

Sebagaimana kita ketahui bahwa, internet merupakan jaringan besar yang

saling berhubungan atau menghubungkan orang-orang dengan komputer-komputer di

seluruh dunia,melalui telepon,satelit,dan sistem-sistem komunikasi yang lain. Internet

dibentuk oleh jutaan komputer yang terhubung bersama dari seluruh dunia, memberi

jalan bagi informasi (mulai dari teks,gambar,audio,video,dan lainnya) untuk dapat

dikirim dan dinikmati bersama.

Internet merupakan pilihan yang cukup baik untuk mengembangkan

komunikasi. Pemerintah dan pihak SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG telah

1
memiliki sambungan internet yang diharapkan dapat memberikan manfaat. Layanan

internet tersebut dapat dinikmati bukan hanya di sekolah tapi juga di warung-warung

internet.

Berdasarkan latar belakang di atas,penulis meneliti dan mengkaji masalah

yang ada kaitannya dengan “ PENGARUH LAYANAN INTERNET TERHADAP

PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII MENJELANG UJIAN AKHIR

NASIONAL DI SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG”

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah kami uraikan pada bagian

sebelumnya dan berdasarkan topik yang kami angkat, maka kami merumuskannya

sebagai berikut :

1. Bagaimana dampak positif adanya layanan internet terhadap hasil belajar

siswa kelas xii menjelang ujian nasional di SMA NEGERI 1

WATANSOPPENG?

2. Bagaimana dampak negatif adanya layanan internet terhadap hasil belajar

siswa kelas xii menjelang ujian nasional di SMA NEGERI 1

WATANSOPPENG?

3. Bagaimana peran orang tua dalam menyikapi penggunaan layanan internet

yang berlebihan pada anak-anaknya?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dampak positif adanya layanan internet terhadap hasil

belajar siswa kelas XII di SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG ?

2. Untuk mengetahui dampak negatif adanya layanan internet terhadap hasil

belajar siswa kelas XII di SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG ?

3. Untuk mengetahui peran orang tua dalam menyikapi penggunaan layanan

internet yang berlebihan pada anak-anaknya ?

2
D. Manfaat Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh layanan internet terhadap hasil belajar siswa

kelas XII di SMAN 1 WATANSOPPENG

2. Sebagai kerangka acuan untuk penelitian lanjutan dalam skala yang lebih luas

3. Untuk memenuhi persyaratan nilai mata pelajaran sosiologi

4. Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya yang meneliti objek yang

sama khususnya dalam lingkup SMAN 1 WATANSOPPENG

E. Ruang Lingkup

Berdasarkan perumusan masalah diatas dan pemilihan judul yang kami angkat

yaitu : ” PENGARUH LAYANAN INTERNET TERHADAP HASIL BELAJAR

SISWA KELAS XII MENJELANG UJIAN AKHIR NASIONAL DI SMA NEGERI

1 WATANSOPPENG”. Maka penulis memilih runag lingkup penelitiannya yaitu

kelas XII di SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG.

F. Jenis data dan sumber data

Jenis data yang digunakan penulis yaitu :

- Data primer : data yang diperoleh atau diterima secara langsung oleh

penulis dari objek penelitian ( Informan / responden )

- Data Sekunder : data yang diperoleh dari pihak lain yaitu buku, media massa

dan lain – lain yang diterima dari narasumber / responden.

Adapun sumber data, penulis mendapatkan dari :

a. Kuisioner : Data yang diperoleh dimana peneliti memberikan sejumlah

pertanyaan yang telah dilengkapi dengan jawaban sehingga

responden / informan tinggal memilih jawaban yang sesuai

dengan yang dialami / diketahuinya.

3
BAB II

KAJIAN TEORI / TINJAUAN PUSTAKA

A. Pembahasan Masalah .

Teknologi adalah satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian

dari sejarahnya meliputi keseluruhan sejarah. Menurut kamus computer dan teknolgi

informasi, definisi teknologi adalah penerapan keilmuan yang mempelajari dan

mengembangkan kemampuan dari suatu rekayasa dengan langkah dan teknik tertentu

dalam suatu bidang (http://www.total.or.id). Sedangkan menurut Djoyohadikusumo

(1994, 222) berkaitan erat dengan sains (science) dan perekayasaan (engineering).

Dengan kata lain, teknologi mengandung dua dimensi, yaitu science dan engineering

yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains mengacu pada pemahaman kita

tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar pada dimensi ruang,

tentang materi dan energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya.Teknologi adalah

satu ciri yang mendefinisikan hakikat manusia yaitu bagian dari sejarahnya meliputi

keseluruhan sejarah (http://ajidedim.wordpress.com ).

Makna Teknologi, menurut Capra (2004, 106) seperti makna ‘sains’, telah

mengalami perubahan sepanjang sejarah. Teknologi, berasal dari literatur Yunani,

yaitu technologia, yang diperoleh dari asal kata techne, bermakna wacana seni.

Ketika istilah itu pertama kali digunakan dalam bahasa Inggris di abad ketujuh belas,

maknanya adalah pembahasan sistematis atas ‘seni terapan’ atau pertukangan, dan

berangsur-angsur artinya merujuk pada pertukangan itu sendiri. Pada abad ke-20,

maknanya diperluas untuk mencakup tidak hanya alat-alat dan mesin-mesin, tetapi

juga metode dan teknik non-material. Yang berarti suatu aplikasi sistematis pada

teknik maupun metode. Sekarang sebagian besar definisi teknologi, lanjut Capra

(2004, 107) menekankan hubungannya dengan sains. Ahli sosiologi Manuel Castells

seperti dikutip Capra (2004, 107) mendefinisikan teknologi sebagai ‘kumpulan alat,

4
aturan dan prosedur yang merupakan penerapan pengetahuan ilmiah terhadap suatu

pekerjaan tertentu dalam cara yang memungkinkan pengulangan

(http://ajidedim.wordpress.com).

Teknologi informasi telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru,

interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas.

Disadari betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah

pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya.

Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat,

perusahaan / industri maupun pemerintah. Hadirnya Internet telah menunjang

efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana

komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang

dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga lainya

(http://www.goechi.com).

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah

data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data

dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi

yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi,

bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan

keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data,

sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya

sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat

disebar dan diakses secara global.Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi

informasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti

informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani.

Kemudian untuk profesi seperti sains, teknologi, perdagangan, berita bisnis,

dan asosiasi profesi. Sarana kerjasama antara pribadi atau kelompok yang satu

dengan pribadi atau kelompok yang lainnya tanpa mengenal batas jarak dan waktu,

5
negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor lainnya yang dapat menghambat

bertukar pikiran (http://www.informatika.lipi.go.id/).

Pada saat ini perkembangan teknologi informasi (internet) telah merambah

berbagai bidang denngan fasilitas elektronika-nya yaitu, e-life, e-commerce, e-

government, e-education, e-library, e-journal, e-medicine, e-laboratory, e-biodiversity,

dan masih banyak yang lainnya.

Teknologi internet semakin berkembang, semakin cepat, tepat, akurat, kecil, murah,

mudah, efektif dan efisien. Proses berkomunikasi pun memiliki ciri dan sifat yang

seperti itu, khususnya efektif. Proses mengirimkan pesan dari Indonesia ke Kanada

tidak usah menunggu hingga berminggu-minggu berkat e-mail

(http://dictum4magz.wordpress.com/).

Dengan internet informasi yang diperlukan dapat diperoleh dengan sangat

cepat, begitu pula kita dapat mengirimkan berikta dapat dilakukan dengan cepat, saat

ini dikirim saat itu pula berita diterima. Bagi seseorang yang berkecimpung dalam

dunia bisnis, pengiklanan produk dapat dilakukan dengan cepat dan efisien serta

dapat dilihat oleh orang sedunia.

Kecepatan dan ketepatan informasi sangat dimungkinkan oleh pemakaian

media dengan teknologi yang tepat. Hingga perlu digarisbawahi di sini adalah

berbicara komunikasi dan media maka kita juga akan membicarakan komunikasi.

Media adalah teknologi dan teknologi adalah media (http://dictum4magz.

wordpress.com).

Perkembangan teknologi telekomunikasi, menghadirkan beragam pilihan

bentuk teknologi dan kecanggihannya. Saat ini terjadi persaingan yang ketat antara 2

teknologi komunikasi yaitu selular dan FWA (fixed Wireless Access). Adapun

perkembangan teknologi komunikasi terutama teknologi selular sudah di mulai sejak

pertengahan tahun 90 an dengan mengusung teknologi 1G (Generasi Pertama) dengan

6
menggunakan teknologi AMPS (Advance Mobile Phone System). Dimana teknologi

AMPS ini pertama kali dipergunakan oleh pihak militer di Amerika Serikat.

Dalam kurun waktu 10 tahun sejak lahirnya AMPS sudah terjadi

perkembangan yang sangat pesat dengan berbagai penemuan atau inovasi teknologi

komunikasi dan , akhir tahun 90 an muncullah teknologi 2G (Generasi Kedua).

perbedaan utama dari teknologi G1 dan G2 adalah g1 masih menggunakan sistem

Analog sedangkan G2 sudah menggunakan sistem Digital. Teknologi 2G dapat dibagi

ke dalam dua kelompok besar, yaitu TDMA (time division multiple access) dan

CDMA (code division multiple access). TDMA sendiri berkembang ke dalam

beberapa versi, yaitu GSM di Eropa, IDEN di Amerika, PDC di Jepang. Sedangkan

CDMA berkembang pesat di AS dan Kanada. Kemampuan mencolok teknologi 2G

adalah tidak hanya dapat digunakan untuk telpon,(voice) tetapi juga untuk mengirim

SMS (Short Message Service) yaitu mengirim pesan singkat dengan menggunakan

text.

Dengan adanya kehadiran teknologi generasi kedua, maka muncullah

telnologi selular yg baru yaitu, GSM (Global System for Mobile communications)

Suatu sistim komunikasi wireless 2G. Frekuensi yang dapat digunakan dalam GSM

adalah 850Mhz, 900Mhz, 1800Mhz dan 1900Mhz. Generasi selular kedua yang

mempebaharui generasi pertama dalam bidang teknologinya yaitu digital, yang pada

teori dasarnya merupakan pembaharukan dalam bidang transfer data, contohnya

adalah GSM (menggunakan protokol CSD, HSCSD, GPRS dan EDGE) dan

cdmaOne.

Dengan adanya teknologi Generasi Kedua ini membuat perkembangan

teknologi semakin cepat dengan menghadirkan berbagi kelebihan/fitur yang

ditawarkan teknologi generasi kedua ini selain mengirim SMS dan voice. Tapi semua

kelebihan ini juga masih belum memuaskan para ahli untuk mengembangkan

teknologi yang lebih bagus dengan segala kelebihannya dri teknologi terdahulu

(generasi pertama dan kedua).

7
Maka awal tahun 2000 an muncullah teknologi generasi 2.5 (2.5 G) yang

mempunyai kemampuan transfer data yang lebih cepat. Yang terkenal dari generasi

ini adalah GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhanced Data rates for

GSM Evolution) Suatu protokol yang mengatur cara kerja transfer data pada sistim

wireless GSM. Dalam teorinya kecepatan transfer data EDGE dapat mencapai 384

Kbps.

Teknologi 2G ada perbaikan cukup signifikan, sehingga muncullah variannya,

yaitu 2.5G dan 2.75G. Varian ini tidak dibuat oleh konsorsium, tetapi sebagai strategi

pemasaran oleh beberapa pabrik ponsel. Ciri khas teknologi 2.5G (generasi dua

setengah) adalah teknologi GPRS (global package radio service) yang dapat

digunakan untuk berkirim data dalam jumlah besar, tidak seperti SMS yang hanya

dapat mengirim dan menerima alfa numerik saja. Generasi 2.5G ini ada juga yang

menamakannya dengan generasi 2.75G, karena lebih dekat dengan teknologi 3G.

Teknologi 2.5G (atau 2.75G) ini, di sistem GSM disebut sistem EDGE

(Enhanced Data rates for GSM Evolution) sedang pada sistem CDMA disebut dengan

CDMA 2000 1x. Keduanya memiliki kecepatan transfer data mendekati 144KB/detik.

Evolusi dan perkembangan teknologi komunikasi ini tidak berhenti sampai disini,

Negara-negara besar di Dunia baik itu Eropa, Asia & Amerika secara berlomba-

lomba mengembangkan inovasi dan penelitian untuk menghadirkan teknologi yang

mutakhir. Setelah adanya teknologi Generasi Pertama, Kedua dan teknologi 2.5 G,

maka disusul kemudian dengan Generasi Ketiga (3G) yang menawarkan kelebihan yg

lebih baik lagi baik dari segi kemampuan fitur dan Transfer Data dengan memiliki

kecepatan Transfer data lebih cepat dari sebelumnya dalam menghadirkan layanan

yang sangat dibutuhkan oleh pelanggan (http://ariestacdma.wordpress.com) .

Di samping sisi positif yang banyak disinggung di atas, sisi negative dari

perkembangan teknologi juga ada yaitu dewasa ini anak-anak lebih banyak

dihadapkan dengan gambar-gambar seksual dibandingkan sekitar sepuluh tahun lalu.

Mereka melihat tayangan pria-pria perkasa memukul pantat perempuan. Di internet

8
anak-anak juga dikonfrontasi dengan gambar-gambar seks. Kalau kata-kata seperti

‘kemaluan cewek’ dan ‘Britney Spears’ diketik di google maka keluarlah gambar

gambar-gambar telanjang (http://workshopsalamaa.wordpress).

Sisi negative dari perkembangan teknologi informasi adalah kejahatan “cyber

crime”, yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab di antaranya

adalah membeli barang dengan menggunakan rekening orang lain, mengunduh

software secara illegal dan sebagainya.

Hasil Belajar

Hasil belajar belajar adalah sesuatu yang telah dicapai menurut kemampuan

yang tidak dimiliki dan ditandai dengan perkembangan serta perubahan tingkah laku

pada diri seseorang yang diperlukan dari belajar dengan waktu tertentu, hasilbelajar

ini dapat dinyatakan dalam bentuk nilai dan hasil tes atau ujian.

Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi hasil belajar

Setiap aktifitas yang dilakukan oleh seseorang tentu ada faktor - faktor yang

mempengaruhinya, baik yang cenderung mendorong maupun yang menghambat.

Demikian juga dialami belajar, faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa itu

adalah sebagai berikut :

a. Faktor internal.

Faktor internal ada1ah faktor yang berasal dari dalam diri siswa. Faktor ini dapat

dibagi dalam beberapa bagian, yaitu :

1) Faktor lntelegensi

Intelegensi dalarn arti sernpit adalah kemampuan untuk mencapai prestasi di

sekolah yang didalamnya berpikir perasaan. Intelegensi ini memegang peranan

yang sangat penting bagi prestasi belajar siswa. Karena tingginya peranan

intelegensi dalam mencapai prestasi belajar maka guru harus memberikan

9
perhatian yang sangat besar terhadap bidang studi yang banyak membutuhkan

berpikir rasiologi untuk rnata pelajaran matematika.

2) Faktor Minat

Minat adalah kecenderungan yang mantap dalam subyek untuk merasa

tertarik pada bidang tertentu. Siswa yang kurang beminat dalam pelajaran tertentu

akan rnenghambat dalam belajar.

3) Faktor Keadaan Fisik dan Psikis

Keadaan fisik rnenunjukkan pada tahap pertumbuhan, kesehatan jasmani,

keadaan alat - alat indera dan lain sebagainya. Keadaan psikis menunjuk pada

keadaan stabilitas / Iabilitas mental siswa, karena fisik dan psikis yang sehat sangat

berpengaruh positif terhadap kegiatan belajar mengajar dan sebaliknya.

b. Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor dan luar diri siswa yang mempengaruhi prestasi

belajar. Faktor eksternal dapat dibagi rnenjadi beberapa bagian, yaitu :

1) Faktor Guru

Guru sebagai tenaga berpendidikan rnemiliki tugas menyelenggarakan

kegiatan belajar rnengajar, rnembimbing, melatih, mengolah, meneliti dan

mengembangkan serta memberikan pelalaran teknik karena itu setiap guru

harus memiliki wewenang dan kemampuan profesiona1, kepribadian dan

kemasyarakatan.

Guru juga rnenunjukkan flexibilitas yang tinggi yaitu pendekatan

didaktif dan gaya memirnpin kelas yang selalu disesuaikan dengan keadaan,

situasi kelas yang diberi pelajaran, sehingga dapat rnenunjang tingkat prestasi

siswa semaksimal mungkin.

2) Faktor Lingkungan Keluarga

10
Lingkungan keluarga turut mempengaruhi kemajuan hasil kerja, bahkan

mungkin dapat dikatakan menjadi faktor yang sangat penting, karena sebagian

besar waktu belajar dilaksanakan di rumah, keluarga kurang mendukung

situasi belajar. Seperti kericuhan keluarga, kurang perhatian orang tua, kurang

perlengkapan belajar akan mempengaruhi berhasil tidaknya belajar.

3) Faktor Sumber - Sumber Belajar

Salah satu faktor yang rnenunjang keberhasilan dalam proses belajar

adalah tersedianya sumber belajar yang memadai. Sumber belajar itu dapat

berupa media / alat bantu belajar serta bahan baku penunjang. Alat bantu

belajar merupakan semua alat yang dapat digunakan untuk membantu siswa

dalam melakukan perbuatan belajar. Maka pelajaran akan lebih menarik,

menjadi konkret, mudah dipahami, hemat waktu dan tenaga serta hasil yang

lebih bermakna (http://sobatbaru.blogspot.com).

Pada saat ini sumber-sumber belajar dapat diperoleh dari dunia maya.

Perkembangan internet, hand phone maupun media lainnya sangat besar

pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa. Materi-materi pembelajaran

dapat diunduh (di-download) dari internet dengan cepat dan efisien bahkan

ada yang gratis.

B. Kerangka Konseptual

Media internet sangat berperan dalam kehidupan masyarakat. Dengan adanya

layanan internet,manusia dapat berkomunikasi dengan siapa saja melalui dunia maya.

Pelayanan internet memberikan kemudahan bagi penggunanya,juga menyediakan

berbagai situs yang dibutuhkan. Layanan internet sekarang sudah dikenal oleh

berbagai tingkat usia,utamanya siswa SMA.

Layanan internet memiliki dampak yang sangat besar bagi masyarakat. Baik

itu dampak positif,maupun negatif. Begitu juga dengan hasil belajar siswa kelas XII

di SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG. Dengan adanya dampak yang ditimbulkan,

para orang tua harus mengambil peran dalam menyikapi berbagai dampak tersebut.

11
Untuk lebih jelasnya mengenai kerangka konseptual penelitian ini, maka

dapat digambarkan sebagai berikut :

SISWA KELAS XII SMA


NEGERI 1 WATANSOPPENG

KABUPATEN SOPPENG
SOPPENG

DAMPAK-DAMPAK

POSITIF NEGATIF

PERAN ORANG TUA

12
BAB III

METEDOLOGI PENELITIAN

A. Tipe dan dasar penelitian

a. Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah tipe penelitian

deskriptif ( Descriptive research ) yaitu penelitian yang bertujuan untuk

memberikan gambaran analitik dan penjelasan dengan memaparkan data – data

dan informasi, dalam hal ini penelitian berkaitan dengan pengaruh layanan

internet terhadap prestasi belajar.

b. Dasar Penelitian

Dalam penelitian ini, dasar penelitian yang digunakan / dilakukan adalah

metode survei. Dalam survei ini,kami meneliti atau menganalisis secara

mendalam objek penelitian yaitu siswa seluruh kelas XII SMAN 1

WATANSOPPENG. Dari seluruh objek penelitian, kami mengambil persen dari

seluruh populasi sebagai sampel yang dianggap dapat mewakili dari seluruh

populasi, dengan mencatat sampel tersebut .

B. Definisi operasional penelitian

Dalam nagan ini akan dijelaskan secara rinci makna /arti dari judul yang

dibahas dan dikaji, yaitu : “PENGARUH LAYANAN INTERNET TERHADAP

PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII MENJELANG UJIAN AKHIR

NASIONAL DI SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG “

13
Yang dijabarkan :

a. Pengaruh : Daya yang ada / timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang

ikut membentuk watak,kepercayaan,dan perbuatan seseorang

b. Layanan : Perihal atau cara melayani

c. Internet : Jaringan besar yang saling berhubungan atau

menghubungkan orang-orang dengan komputer-komputer di

seluruh dunia,melalui telepon,satelit,dan sistem-sistem

komunikasi yang lain.

d.Terhadap : Mengarah pada sisi atau bidang

e. Hasil : Sesuatu yang menjadi akibat dari suatu usaha

f. Belajar : Berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu

g. Kelas : Tingkatan

h. Menjelang : Menyongsong

i. Ujian : Cobaan

j.Akhir : Penghabisan

k. Nasional : Mencakup satu bangsa

l. di : Menerangkan tempat

m. SMAN 1

WATANSOPPENG : Salah satu sekolah menengah atas di Kabupaten Soppeng

Berdasarkan dari makna kata – kata diatas jadi tujuan dari pengangkatan judul

tersebut adalah mengetahui pengaruh layanan internet terhadap hasil belajar siswa di

SMSN 1 WATANSOPPENG.

14
C. Rancangan Penelitian

Bab I Pendahuluan, Meliputi :

A. Latar Belakang

B. Rumusan masalah

C. Tujuan penelitian

D. Manfaat penelitian

E. Ruang lingkup penelitian

F. Jenis data dan sumber data

Bab II Kajian teori, meliputi :

A. Pembahasan Masalah

B. Kerangka Konseptual

Bab III Metedologi Penelitian, Meliiputi :

A. Tipe dan dasar penelitian

B. Definisi Operasional Penelitian

C. Rancangan Penelitian

D. Populasi dan sampel

E. Instrumen Penelitian

F. Tekhnik Pengumpulan data

G. Analisis data.

Bab IVHasil penelitian, Meliputi :

A. Pembahasan Hasil Penelitian

Bab Vkesimpulan dan Saran

A. Kesimpulan

B. Saran

Daftar pustaka dan lampiran – lampiran

15
D. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi ialah keseluruhan objek yang menjadi pusat perhatian penelitian baik

berupa orang, benda peristiwa, gejala dan hubungan maupun hal – hal yang terjadi

untuk memenuhi syarat yang berkaitan dengan masalah penelitian.

Dalam penelitian yang kami lakukan maka populasinya yaitu seluruh kelas

XII di SMAN 1 WATANSOPPENG

b. Sampel

Sampel adalah sekelompok kecil yang telah dipilih dari populasi ( Siap untuk

diteliti)

Dalam pengambilan atau penarikan sampel, penulis mengambil sampel secara

disengaja ( Purposive Sampling ) yaitu dilakukan untuk meneliti kasus – kasus

tertentu ( Kasuistik ), yang sesuai dengan kebutuhan penelitian penulis, dimana

sumber data merupakan perantau jawa yang dianggap mampu memberikan informasi

tentang apa yang akan dicapai dalam penelitian,sebanyak 100 orang informan dipilih

secara disengaja.

E. Instrumen Penelitian

Adapun instrumen penelitian ini, yaitu :

 Riset lapangan : Yaitu suatu metode pengumpulan data yang penulis gunakan

dengan jalan tinjauan langsung kolerasi dimana penulis

bertanya langsung kepada masyarakat / perantau jawa untuk

mencatat data atau keterangan yang diperlukan sehubungan

dengan penelitian, yaitu meliputi :

a. Daftar pertanyaan / Angket yaitu instrumen yang digunakan dalam metode

kuesioner yaitu metode pengumpulan data dengan jalan tatap muka langsung

kepadamasyarakat yang dijadikan responden / informan. Dalam hal ini

16
peneliti memberikan sejumlah pertanyaan yang telah disertai dengan jawaban

yang sesuai dengan yang dialami / diketahuinya.

b. Lembar pengamatan yaitu instrumen yang digunakan dalam metode obserfasi

yaitu metode pengumpulan data dengan cara terjun langsung dilapangan

untuk mengamati atau meneliti objek penelitian baik dari segi perilaku,

kondisi, situasi ataupun proses.

 Riset Kepustakaan : Yaitu metode yang digunakan dengan menggunakan buku –

buku yang berkaitan dengan masalah penelitian.

Adapun cara yang digunakan, yaitu :

a. Membaca langsung suatu teks bacaan dari suatu buku atau karya ilmiah

lainnya dengan mengubah kata – kata dalam buku / karya ilmiah tersebut.

b. Kutipan tak langsung yaitu penulis mengintip suatu teks dengan mengubah

konteks kalimat atau bahasannya.

F. Teknik Pengumpulan data

Dalam melakukan penelitian ini penulis terlebih dahulu menyiapkan data –

data khusus yang harus ada relevansinya dengan tujuan yang akan dicapai serta

dilakukan secara terencana dan sistematis.

Adapun teknik pengumpulan data penelitian ini adalah :

 Kuesioner : teknik pengumpulan data ini dilakukan untuk

memperoleh data dari informan / responden dengan

memberikan sejumlah pertanyaan tertulis, baik yang sifatnya

tertutup, maupun terbuka yang nantinya akan dijadikan

sebagai pegangan untuk menggambarkan fenomena yang ada

sesuai dengan data yang diperoleh.

 Kepustakaan: Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan buku –

buku yang berkaitan dengan penelitian.

17
G. Analisis Data

Sesuai dengan tipe penelitian maka data yang diperoleh akan dikumpulkan

dan dianalisis secara kuantitatif dengan menggunakan tabel frekuensi yang meliputi

kegiatan mengorganisasikan data kedalam susunan – susunan tertentu dalam rangka

penginterpretasikan data, kemudian hasil dari tabel frekuensi diinterpretasikan secara

kualitatif sebagai penjelasan hasil penelitian tersebut, hal ini untuk menjamin kualitas

data dan kualitas hasil penelitian itu sendiri.

18
BAB IV
HASIL PENELITIAN

Dalam melakukan penelitian ini, peneliti memberikan secara langsung

angket / Quisioner kepada seluruh responden, kemudian hasil dari angket / Quisioner

kami / peneliti analisa kedalam tabel frekuensi / tabel pertanyaan .

A. Pembahasan Hasil Penelitian

 PENGARUH / DAMPAK LAYANAN INTERNET TERHADAP PRESTASI

BELAJAR SISWA KELAS XII

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


1. Seringkah anda menggunakan a. Ya 97 97%

layanan internet? b. Tidak 3 3%


Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas dapatdiketahui bahwa 97 % siswa kelas XII sering

menggunakan layanan internet dan 3% tidak sering menggunakan layanan internet.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


2. Anda menggunakan a. Tugas sekolah 53 53%

layanan internet untuk b. Chatting/update 19 19%

apa? status

c. Mencari Info 28 28%


Jumlah 100 100.%

Setelah melihat tabel diatas, diketahui bahwa 53% kelas XII menggunakan

layanan internet untuk tugas sekolah, 19% menggunakan layanan internet untuk

chatting,dan 28% menggunakan layanan internet untuk mencari informasi

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


3. Pernahkah Anda a. Ya 98 98%

19
menggunakan

layanan internet b. Tidak 2 2%

untuk mengerjakan

tugas?
Jumlah 100 100.%

Berdasarkan tabel diatas, dari sejumlah kelas XII, sebanyak 98 % pernah

menggunakan layanan internet untuk mengerjakan tugas, dan sebesar 2 % tidak

pernah menggunakan layanan internet untuk mengerjakan tugas.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


4. Jika Anda mencari a.Ya 40 40.%

tugas melalui

internet,apakah anda b.Tidak 60 60

sepenuhnya terpaku

dengan hasil dari

internet?
Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas, dapat diketahui bahwa 40 % siswa kelas XII terpaku pada

hasil dari internet dengan alasan bahwa, hasil dari internet sudah lengkap dan akurat

serta mudah dan cepat, sedangkan sebanyak 60 % menjawab tidak dengan alasan

bahwa, hasil dari internet tidak sepenuhnya benar,dan masih kurang lengkap.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


5. Apakah layanan internet a. Ya 100 100%

memberikan kemudahan b. Tidak 0 0%

bagi Anda mengerjakan 0

tugas sekolah ?
Jumlah 100 100%

20
Setelah melihat tabel diatas dari jumlah responden, sebanyak 100 % merasakan

kemudahan dalam mengerjakan tugas sekolah melalui internet..

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


6. Jika Anda memiliki waktu a. Ya 38 38%

luang,apakah anda menghabiskan b. Tidak 62 62 %

waktu di warung internet?


Jumlah 100 100.%
Dari Tabel diatas dapat diketahui, bahwa sebanyak 38 % responden

menghabiskan waktu luang di warung internet, dan sebanyak 62 % tidak

menghabiskan waktu luang di warung internet

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


7. Tiap kali anda ke warung a. Ya 88 88%

internet, apakah Anda biasa b. Tidak 12 12%

membuka

Facebook,Twitter,atau

semacamnya sambil mencari

tugas?
Jumlah 100 100%

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa 88 % kelas XII biasa membuka

jaringan sosial sambil mencari tugas dan sisanya sebanyak 12 % tidak biasa

membuka jaringan sosial sambil mencari tugas.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


8. Apakah Anda memasukkan a. Ya 32 32 %

daftar Online atau chatting b. Tidak 68 68 %

dalam jadwal kegiatan Anda?


Jumlah 100 100.%

21
Berdasakan tabel diatas, 32 % responden memasukkan daftar tersebut ke

dalam jadwal kegiatan, dan sisanya 68 % responden tidak memasukkan daftar

tersebut ke dalam jadwal kegiatan.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


9. Setujukah Anda bahwa a. Setuju 56 56%

layanan Internet dapat b. Tidak setuju 44 44 %

mengganggu konsentrasi

belajar siswa?
Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas, dapat dilihat bahwa 56 % responden setuju dengan alasan

bahwa,Internet dapat menyebabkan ketagihan sehingga konsentrasi siswa untuk

belajar terganggu. Sedangkan 44% responden tidak setuju dengan alasan

bahwa,internet sangat bermanfaat bagi siswa utamanya untuk tugas sekolah dan

mencari soal-soal latihan atau prediksi ujian.Mengganggu atau tidak,tergantung pada

pribadi masing-masing orang.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


10. Menurut Anda, apakah a. Ya 78 78 %

jaringan sosial seperti b. Tidak 22 22 %

facebook dan c.

semacamnya membuat

siswa mengalami

ketergantungan /

ketagihan?
Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa sebanyak 78 % berpendapat bahwa

layanan internet tersebut dapat membuat siswa mengalami ketagihan, dan sebanyak

22
22 % berpendapat bahwa layanan internet tersebut tidak membuat siswa mengalami

ketagihan.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


11. Apakah semua siswa kelas XII a. Ya 73 73%

harus bisa membagi waktunya b. Tidak 27 27 %

untuk belajar dan chatting ?


Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas, sebanyak73 % responden berpendapat bahwa,siswa kelas

XII harus bisa membagi waktunya karena sebentar lagi akan mengikuti Ujian

Nasional,dan sebanyak 27 % berpendapat bahwa,tidak ada pembagian waktu antara

chatting dan belajar karena siswa kelas XII harus fokus pada pelajaran.

Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase


12. Menurut Anda,apakah orang a. Ya 82 82%

tua sangat berperan dalam b. Tidak 18 18 %

mengatasi penggunaan layanan

internet secara berlebihan pada

anak-anaknya?
Jumlah 100 100.%

Dari tabel diatas, dapat diketahui bahwa 82 % kelas XII berpendapat bahwa

Orang tua sangat berperan dengan alasan bahwa, Orang tua bertugas memberikan

nasehat pada anaknya,dan orang tua juga berperan kendali dalam keluarga dan

perilaku anak , 18 % responden berpendapat bahwa Orang tua tidak terlalu

mengambil peran penting dengan alasan bahwa, Orang tua kadang tidak

memperhatikan anaknya dan penggunaan internet yang berlebihan hanya dapat

diatasi oleh kesadaran sendiri.

23
Daftar pertanyaan Jawaban Frekuensi Persentase
13. Apakah Anda pernah a. Ya 53 53 %

mendapat teguran keras

dari Orang tua Anda b.Tidak 47 47%

untuk berhati-hati dalam

menggunakan layanan

internet
Jumlah 100 100.%
Setelah melihat tabel di atas, diketahui bahwa 53% responden pernah

mendapatkan teguran keras dari Orang tua untuk berhati-hati dalam penggunaan

internet,dan sebanyak 47% responden tidak pernah mendapatkan teguran keras dari

Orang tua untuk berhati-hati dalam penggunaan internet.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan penguraian pada bab – bab sebelumnya maka dapat

disimpulkan :

 Dampak positif adanya layanan internet terhadap hasil belajar siswa

yaitu,dengan adanya layanan internet, siswa dapat merasakan kemudahan

dalam mencari tugas-tugas sekolah,soal-soal latihan,dan juga dapat

menambah wawasan dan pengetahuan siswa,serta dapat mengetahui informasi

yang mencakup dunia internasional.

 Dampak negatif dari layanan internet terhadap hasil belajar siswa yaitu,

layanan internet menyedikan berbagai situs yang dibutuhkan penggunanya.

Salah satunya yaitu jaringan sosial seperti facebook yang dapat menyebabkan

ketagihan bagi penggunanya, sementara siswa kelas XII sebentar lagi akan

mengikuti ujian akhir nasional.Bagi siswa yang tidak bisa membagi waktu,

layanan internet tersebut dapat menurunkan minat dan konsentrasi belajar.

24
 Pada permasalahan ini, orang tua sangat memegang peran yang sangat penting

dalam menyikapi dampak negatif tersebut. Karena orang tua bertugas

menasihati anaknya agar melakukan hal yang semestinya.

B. Saran

 diharapkan agar seluruh siswa kelas XII di SMA NEGERI 1

WATANSOPPENG dapat memanfaatkan layanan internet sebaik-baiknya

sehingga tidak menurunkan minat,konsentrasi dan hasil belajar di sekolah.

 diharapkan pula agar pembaca dapat memanfaatkan layanan internet yang

wajar-wajar saja,serta tidak menggunakan layanan internet untuk hal-hal

negatif.

DAFTAR PUSTAKA

Ir. Slamet.Modul Sosiologi.Surakarta: HTS

Daryanto.2000. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Surabaya : Apollo

Lya Kuswayanto.2007. Mahir dan Terampil Berkomputer.Bandung:Grafindo Media

Pratama

Sumber lainnya:

1. http://www.total.or.id/info.php?kk=teknologi

2. http://ajidedim.wordpress.com/teknologi-islami/technology/

3. http://www.informatika.lipi.go.id/perkembangan-teknologi-informasi-di-indonesia/

4. http://www.goechi.com/newsletter.html

5. http://dictum4magz.wordpress.com/2008/01/20/pengaruh-media-terhadap-
masyarakat-dalam-kaitannya-dengan-perkembangan-teknologi-komunikasi/

6. http://ariestacdma.wordpress.com/2007/09/28/perkembangan-teknologi-
komunikasi/

7. http://sobatbaru.blogspot.com/2008/06/pengertian-prestasi-belajar.html

25
8. http://workshopsalamaa.wordpress.com/2007/05/06/pengaruh-internet-dan-televisi-
orangtua-dan-sekolah-harus-lebih-banyak-campur-tangan/

26
Lampiran I

PEMERINTAH KABUPATEN SOPPENG


DINAS PENDIDIKAN OLAGRAGA DAN PEMUDA
SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG
Alamat : Jln. Samudra No.2 Telp ( 0484 ) 21029 Watansoppeng

Permohonan Judul Penelitian Sosiologi

Sehubungan dengan persyaratan penyusunan laporan penelitian bagi siswa


Kelas XII IPS SMA NEGERI 1 Watansoppeng dalam rangka mencapai nilai
ketuntasan dalam semester genap, maka kami mengajukan judul sebagai berikut :

” PENGARUH LAYANAN INTERNET TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA


KELAS XII MENJELANG UJIAN AKHIR NASIONAL DI SMA NEGERI 1
WATANSOPPENG

Demikian permohonan judul ini kami ajukan kepada koordinator penelitian


siswa sekaligus pada pembimbing.

Watansoppeng, .................... 2010

Siswa yang bersangkutan

___________ __________ ___________ ___________


Noviana Sari Nurdalia Wahyuddin A.Hidayat Mappanyukki

1. Penetapan judul : Pengaruh layanan internet terhadap hasil belajar siswa dalam
menjelang ujian akhir nasional di sma negeri 1 watansoppeng
2. Penetapan Pembimbing :

Pembimbing 1 Pembimbing II

Asis Hola, S.Sos Harminah S.Sos


Nip. 580027105 Nip. 198209282009022004

27
Lampiran II
PEMERINTAH KABUPATEN SOPPENG
KECAMATAN LALABATA
KELURAHAN BOTTO

SURAT KETERANGAN TELAH MELAKSANAKAN PENELITIAN

Kepada
Yth. Koordinator Penelitian
SMAN 1 Watansoppeng
Di
Tempat

Sehubungan dengan penelitian yang dilakukan siswa kelas XII IPS SMAN 1
Watansoppeng, guna memenuhi salah satu syarat kelulusan dalam mata pelajaran
sosiologi kami menetapkan.

1. Nama : Noviana Sari


Nis : 13523
2. Nama : Nurdalia
Nis : 13495
3. Nama : Wahyuddin. S
Nis : 13480
4. Nama : A. Hidayat Mappanyukki
Nis : 13509

telah melaksanakan penelitian dengan judul ; ” PENGARUH LAYANAN


INTERNET TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MENJELANG
UJIAN AKHIR NASIONAL DI SMA NEGERI 1 WATANSOPPENG”

Demikian pernyataan ini kami buat, semoga dapat memberi manfaat.

Watansoppeng, .......... 2010

________________

28
Lampiran III

Kuesioner

1. Seringkah Anda menggunakan layanan internet ?


a. Ya b. Tidak
2. Biasanya, Anda menggunakan layanan internet untuk apa ?
a. Tugas sekolah c. Mencari info
b. Chatting/update status
3. Pernahkah Anda menggunakan layanan internet untuk mengerjakan tugas ?
a. Ya b. Tidak
4. Jika Anda mencari tugas melalui internet, apakah Anda sepenuhnya terpaku dengan
hasil dari internet ?
a. Ya.
Karena……………………………………………………………………
…….

b. Tidak.
Karena……………………………………………………………………

5. Apakah layanan internet memberikan kemudahan bagi Anda dalam mengerjakan
tugas sekolah ?
a. Ya b. Tidak
6. Jika Anda memiliki waktu luang, Apakah Anda biasanya ke warung internet
( warnet ) untuk menghabiskan waktu ?
a. Ya b. Tidak
7. Tiap kali Anda ke warnet, Apakah Anda biasa membuka Facebook, Twitter, atau
semacamnya sambil mencari tugas ?
a. Ya b. Tidak
8. Apakah Anda memasukkan daftar on line, chatting, atau up date status dalam
jadwal kegiatan Anda ?
a. Ya b. Tidak
9. Setujukah Anda bahwa layanan internet dapat mengganggu konsentrasi belajar
siswa ?
a. Setuju
.Karena……………………………………………………………………
…….
b. Tidak setuju.Karena
…………………………………………………………….

10. Menurut Anda, apakah layanan internet seperti facebook dan semacamnya
membuat siswa mengalami ketergantungan/ketagihan ?
a. Ya b. Tidak
11. Menurut anda,apakah siswa yang sebentar lagi akan mengikuti Ujian
Nasional harus bisa membagi waktunya antara chatting dan belajar?
a. Ya. Karena
……………………………………………………………………………
……………..
b. Tidak. Karena
……………………………………………………………………………
………..

29
12. Menurut anda,apakah orang tua mengambil peran penting dalam mengatasi
penggunaan layanan internet secara berlebihan terhadap anak-anaknya?
a. Ya. Karena
……………………………………………………………………………
…………….
b. Tidak. Karena
……………………………………………………………………………
……….

13.Apakah anda pernah mendapat teguran keras dari orang tua anda untuk berhati-hati
dalam menggunakan layanan internet
a. Pernah b. Tidak pernah

Nama :
Kelas :
Nis :

*TERIMA KASIH*

Lampiran IV

DAFTAR RESPONDEN

30
1. SADDANG HUSAIN XII.IA 1
NUR RAHMI AR. XII.IA 1
ISMAYANTI XII.IA 1
NURSAIDAH XII.IA 1
ERAWATI XII.IA 1
MARDATHILLAH XII.IA 1
AKBAR RIDWAN XII.IA 1
AHMAD NURUL AMIN XII.IA 1
SYAIKAL XII.IA 1
NO. RAVIKA DINA
NAMA RESPONDEN
PANGSESEAN XII.IA 1 KELAS
NASRATUL JANNAH XII.IA 2
NASRAH MUNIR XII.IA 2
MILA KARMILA XII.IA 2
RAFIUDDIN XII.IA 2
NUR WASIA XII.IA 2
MUH.RESKY SURYA DITYA XII.IA 2
ZULKIFLI XII.IA 2
WINARMI XII.IA 2
MEGAWATI SYAMSUDDIN XII.IA 2
N_A XII.IA 2
MAGFIRAH NUR XII.IA 3
A.ZAINAL XII.IA 3
NIRWANA XII.IA 3
NURUN NAHRI XII.IA 3
JUMRIANI XII.IA 3
ASMAWATI ALWI XII.IA 3
ASNI SYAMSUALAM XII.IA 3
SRI RAMADHANI ARIFIN XII.IA 3
ANDI ARNI PRATIWI XII.IA 3
MURSALIN XII.IA 3
SRI RAHAYU LESTARI XII.IA 4
MURSIDAH XII.IA 4
UMMUL KHAIR XII.IA 4
SANDI DWI WIJAYA XII.IA 4
DIAN PRATIWI XII.IA 4
RATNA BUDIATI PAISAL XII.IA 4
NURUL JANNAH XII.IA 4
NIRMAYANTI XII.IA 4
MUSDALIFAH XII.IA 4
PUTRI PERTIWI XII.IA 4
YULIASTUTI XII.IS 1
MARWINDA XII.IS 1
ANIS MAWARDANI XII.IS 1
A.TYAR XII.IS 1
ERNA XII.IS 1
SAMSIDAR YUNUS XII.IS 1
ADRIANTO XII.IS 1
NUR FADLI XII.IS 1
EVA SAPUTRI XII.IS 1
MARDIANA XII.IS 1
A.WILDANA XII.IS 2
ERASMI XII.IS 2
SRI WAHYUNI XII.IS 2
DIAN CAHYA SARI XII.IS 2
A.AJIP ROSYIDI XII.IS 2
ASNIAR XII.IS 2
FITRIANI XII.IS 2
ASMAYANI XII.IS 2
LIA ARMADANI XII.IS 2
HERYANI XII.IS 2
A.WIRA INDAH SARI XII.IS 3
SRI DEWI HASTUTI XII.IS 3
DEWI SARTIKA TENRIAJENG XII.IS 3
DEDI NIRMAWANSYAH XII.IS 3
RIDWAN 31 XII.IS 3
SURYANTI XII.IS 3
MARTINA XII.IS 3
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis 1,Sri Astuti,lahir Malino 20 juni 1992 yang akraba disapa ’THUTY’

merupakan anak ketiga dari empat bersaudara pasangan

dari Muh Yuuf Dg Ngola dan Ati Dg Tonji Penulis

pertama kali menginjakkan kaki di bangku sekolah

pada tahun 1998 di SDN

Centre Malino, dan tamat pada tahun 2004,kemudian melanjutkan sekolah ke SMPN

1 Tinggimoncong pada tahun yang sama, dan tamat di SMPN pada tahun 2007,

kemudian melanjutkan pendidikan di SMAN 1 Tinggimoncong dan menempati kelas

X.d, anak wali dari Drs. Mustari pada tahun ajaran berikutnya duduk dikelas XI

IPS 2, anak wali Hajarah, S. Pd dan sekarang duduk di kelas XII IPS , anak wali

dari Drs. Mustari. Yang insya Allah akan menjadi IKA SMAN 1 Tinggimoncong

Angkatan Ke XVIII

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis II Lahir di Sulawesi Selatan tepatnya di Malino kecamatan Tinggimoncong

Kab. Gowa pada tanggal 11 November tahun 1992 dengan

32
diberi nama ” Nurmila. K ” oleh kedua orang tua tercinta

pasangan dari Abd. Karim ( ALM) dan Nahariah. Tetapi teman

- teman sering memanggilku ” Milha” saja biar lebih

akrab.Pada tahun 1998 / 1999 saya disekolahkan oleh orang

tua saya di SDN 02 Malino selama 6 tahun. Lalu melanjutkan lagi kejenjang yang

lebih tinggi di SMPN 01 Tinggimoncong pada tahun 2004 / 2005 dan lulus pada

tahun 2007 yang tentunya dengan prestasi yang cukup memuaskan karena saya

berhasil masuk peringkat No 8 paralel. Dan pada tahun berikutnya melanjutkan study

ke SMAN 1 Tinggimoncong dan diterima pada kelas X.c , lalu kelas XI dengan

memilih jurusan IPS dan sekarang kelas XII IPS 1 yang insya Allah akan menjadi

angkatan 2009 / 2010

33

Anda mungkin juga menyukai