Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Arief W.

NIM : 175130100111028
Kelas : 2017B

Kesepakatan SPS Dalam Perdagangan Internasional


Agreement on the Application of Sanitary and Phytosanitary Measures atau bisa disebut
juga dengan kesepakatan SPS merupakan kesepakatan mengenai kesehatan dan perdagangan
internasional yang yang dibuat oleh organisasi perdagangan dunia (WTO) yang disepakati oleh
seluruh anggota dari WTO. Kesepakatan SPS ini bertujuan untuk menjaga kesehatan hewan,
mencegah masuknya hama dan penyakit pada suatu negara dan juga dapat melindungi
perdagangan dari negara tersebut. Suatu negara berdasarkan prinsip SPS harus transparan dan
berdasarkan keputusan ilmiah untuk manjalankan suatu keputusan tentang perdagangan di
negara tersebut. Dalam kesepakatan SPS terdiri dari 14 ayat yang mencakup tentang hak dan
kewajiban untuk anggota WTO berdasarkan kesepakatan seluruh anggota WTO. Komite
Ketentuan Sanitasi dan Fitosanitasi merupakan komite yang menjalakan kesepakatan SPS yang
diikutsertai oleh seluruh anggota WTO. Dalam hal ini seluruh anggota WTO melakukan
pertemuan yang membahas tentang kesepakatan SPS dan dampak yang ditimbulkannya dalam
perdagangan.
Dalam melakukan perdagangan, ekspor dan impor berupa makanan, tumbuhan, dan
hewan merupakan jalan yang beresiko dapat terjadi transmisi penyakit, organisme penyebab
penyakit dan lainnya. Oleh sebab itu negara anggota WTO harus menjalankan ketentuan yang
telah disepakati dalam kesepakatan SPS demi melindungi kesehatan dan kehidupan manusia,
tumbuhan, dan hewan dalam suatu negara tersebut. Dalam suatu negara departemen ataupun
institut yang memiliki informasi dan keahlian yang berkaitan dengan kesehatan tumbuhan,
hewan, dan keamanan pangan lah yang memiliki tanggung jawab dalam penerapan
kesepakatan SPS. Suatu penelitian dan pengembangan diperlukan untuk memperoleh data
jangka panjang mengenai resiko yang dapat terjadi.
Dalam kesepakatan SPS memiliki 6 prinsip, yaitu harmonisasi, kesetaraan, tingkat
perlindungan yang sesuai, penilaian risiko, kondisi regional dan transparansi. Dalam prinsip
harmonisasi setiap negara dapat menentukan ketentuan SPS berdasarkan kesepakatan SPS dan
harus berpedoman terhadap standard internasional, yaitu IPPC, OIE, dan Codex. Prinsip
Kesetaraan dalam kesepakatan SPS bahwa negara yang melakukan import dengan negara
sesama anggota WTO menerima aturan yang telah ditentukan oleh negara pengeksport yang
telah sesuai dengan kesepakatan SPS, hal ini dilakukan demi menjaga prinsip kesetaraan.
Prinsip tingkat perlindungan yang sesuai, dalam prinsip ini atau disebut ALOP yang merupakan
tujuan umum dari kesepakatan SPS dan setiap negara memiliki hak untuk menetapkan ALOP
di masing masing negara, ALOP bertujuan untuk melindungi kesehatan manusia, hewan dan
tumbuhan. Prinsip penilaian resiko, dalam prinsip ini dapat dilakukan berdasarkan penilaian
resiko yang sudah dikembangkan oleh Lembaga internasional dan digunakan untuk
menetapkan ketentuan SPS. Prinsip konsisi Regional ini berdasarkan kondisi wilayah suatu
negara berdasarkan kondisi geografisnya yang dapat mempengaruhi kemungkinan resiko yang
dapat terjadi terhadap kehidupan dan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan. Prinsip
transparan, dalam prinsip ini setiap negara harus selalu terbuka dalam memberikan segala
informasi mengenai ketentuan SPS dan menyampaikan jika terdapat perubahan perubagan
dalam ketentuan SPS mereka.
Dalam menjalankan kesepakatan SPS setiap negara memiliki kemampuan yang
berbeda beda sesuai dengan bagaimana kondisi masing masing negara anggota WTO. Untuk
menyikapi hal tersebut seluruh anggota WTO sepakat untuk memberikan fasilitas bantuan
kepada negara anggota yang membutuhkan. Bantuan tersebut dapat melalui dukungan bilateral
ataupun melalui Lembaga internasional. Kesepakatan SPS memberikan keuntungan bagi
seluruh anggota WTO dalam perdagangan bebas dan untuk menjamin kehidupan manusia,
hewan, tumbuhan. Seluruh anggota WTO juga harus memiliki pemahaman tentang
kesepakatan SPS harus berdasar terhadap keilmuan ilmiah, tidak mengada ada, adil, dan tidak
membatasi.

Anda mungkin juga menyukai