Anda di halaman 1dari 3

Pernahkah kita merasakan laptop atau PC yang kita operasikan terasa lambat dan hang dekstop maupun not

responding serta end procces? Ada beberapa penyebab yang mengakibatkan laptop atau pc kita mengalami
masalah tersebut (memakan banyak memory dan kapasitas disk), diantaranya adalah :

 -Banyak program-program yang berjalan saat startup


 -Adanya file services yang berjalan dari software-software yang terpasang
 -Service host: local system/service host: network memakan banyak memory ketika terhubung ke
internet
 -CPUberoperasi terlalu keras
 -Ruang kapasitas memory banyak yang terpakai
 -Banyaknya file sampah, cache, corrupt yang menumpuk di harddisk, harddisk sudah rusak
 -Virus
 -Program yang dijalankan oleh virus
 -Membuka banyak aplikasi, dan problem software, system serta hardware lainnya.

Masalah tersebut kerap sekali kita temui dan membuat jengkel, ketika sedang melakukan pekerjaan dan
aplikasi yang kita gunakan tidak menyimpan pekerjaan secara otomatis. Alhasil kita harus mematikan laptop
atau pc kita secara paksa, dan itupun juga dapat membuat file system rusak serta corrupt. Jadi serba salah
yaa.. hehhehehe

disk 100% ditask manager (dokpri)


Di sini saya akan membahas permasalahan tersebut yang dialami oleh teman saya, ketika processes dan
performance kapasitas memory serta disk menjadi 100% di task manager. Teman saya berasumsi bahwa
hardisk laptopnya sudah rusak dan harus diganti, karena setiap membuka beberapa aplikasi, laptopnya selalu
lag/hang ditambah bila terhubung ke internet, lampu indikator disk tidak berkedip dan aplikasi menjadi not
responding dan kursor tidak bergerak terpaksa harus menunggu agar kembali normal lagi. Selain hardisk
apakah karena VGA card atau Processornya juga bermasalah? terangnya teman saya.

VGA (Video Grapichs Accelerator): berfungsi untuk mengubah atau menerjemahkan sinyal digital yang
menampilkan output berupa visual ke layar monitor. VGA juga mempunyai processor GPU (Graphics
Processing Unit) yang membutuhkan memory. VGA card mempunyai jenis dan fungsinya masing-masing.
Semuanya tergantung dari besarnya aplikasi yang menggunakan VGA card, seperti games, design dan lain-
lain itu sudah pasti banyak memakan memory.

Prosesor merupakan otak yang menjalankan proses-proses dan pengendali kerja dan kinerja komputer dengan
dibantu oleh perangkat (hardware) lainnya. Secara mekanisme processor atau prosesor berguna untuk
mengontrol sistem komputer yang sedang berjalan dan melakukan perhitungan serta menjalankan perintah-
perintah yang diinputkan.

Processor menentukan kecepatan performa dari sebuah komputer. Pada umumnya fungsi sebuah
processor adalah untuk memproses data yang diterima dari masukkan atau input, kemudian akan
menghasilkan pengeluaran atau output. Processor juga mempunyai jenis dan kinerja dari masing-masing
pabrik pembuatannya.

Bagian terpenting dari processor adalah:

-Arithmatics Logical Unit (ALU) :Melakukan semua perhitungan aritmatika yang terjadi sesuai dengan
intruksi program.

-Control Unit (CU) : Pengatur lalu lintas data seperti input, dan output.

-Memory Unit (MU) : Alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses yang cukup tinggi.

Setelah menjelaskan tentang VGA dan processor, sekarang kembali ke masalah harddisk laptop yang diduga
rusak dan harus diganti. Kemungkinan kalau harddisk rusak dan memang harus diganti itu ketika harddisk
tidak terbaca di bios, munculnya pesan “Hard Disk S.M.A.R.T. status bad, backup and replace” pada saat
komputer atau laptop dihidupkan. Komputer atau laptop mengeluarkan suara yang aneh ketika
dihidupkan. Kemungkinan ciri-ciri tersebut merupakan Bad sector fisik yang di mana piringan atau
komponen yang terdapat didalam harddisk mengalami cacat dan kerusakan.

Sedangkan hardisk yang mengalami/kerusakan Bad sector logic mempunyai beberapa ciri-ciri diantaranya:

 -Komputer atau laptop sering hang


 -Kinerja komputer atau laptop menjadi terasa lambat dan berat
 -Terjadinya crash pada system operasi dan freeze
 -Tampil layar BSOD (Blue Screen Of Death) ketika komputer atau laptop dinyalakan atau pada saat
sedang digunakan
 -Muncul peringatan CHKDSK secara otomatis ketika komputer atau laptop dinyalakan dan ciri-ciri
lainnya.

Kemungkinan harddisk bad sector logic bisa diperbaiki dengan software, karena kerusakan yang diakibatkan
oleh errornya sistem partisi karena pemakaian atau karena virus.

Ada baiknya melakukan pengecekan terhadap file service yang berjalan di task manager, yang mana
sekiranya program yang memberatkan atau membebani kinerja serta performa komputer atau laptop tersebut,
cara ini dilakukan agar tidak membuat panik si pengguna laptop yang disebabkan karena kerusakan hardisk
yang membuat kapasitas memory dan disk pun penuh 100% serta menghentikan beberapa aplikasi yang tidak
diperlukan.

Caranya bisa dengan menjalankan windows run (lambang bendera + R) => services.msc => cari
“Superfetch” => double click => di Startup type pilih disable => apply dan ok. Kemudian cari
“Windows search” dan pilih disable => apply dan ok. Restart komputer atau laptop. Mungkin cara
tersebut setidaknya dapat membantu untuk menstabilkan kinerja dari sistem yang ada dilaptop maupun
komputer.

Cara mengatasi hal tersebut cukup mudah, yakni menggunakan system configuration yang ada pada semua
windows, baik itu XP, 7, 8, atau 10. Langkah-langkahnya mudah :

1. Klik Tombol Windows+R — Kemudian Ketik msconfig — Pilih service — Uncheck pada aplikasi
yang tidak diperlukan.
2. Pilih starup — Uncheck juga pada aplikasi yang tidak diperlukan — Kemudian Klik OK

2. Cara Mengatasi Laptop Hang Karena File Temporary Terlalu Banyak

File temporary yang terlalu banyak ini juga bisa menyebabkan laptop hang atau crash secara mendadak. Hal
ini dipicu karena sebelumnya kita melakukan berbagai aktifitas multitasking dan historynya tersimpan pada
file temporary. Baik itu dalam hal instal dan uninstal, menghapus dan memindahkan, dan berbagai hal
lainnnya.
Cara mengatasinya juga mudah, cukup menggunakan program disk cleanup yang sudah ada di windows
untuk menghapus file temporary. Langkah-langkahnya :

Tekan Tombol Windows+R — Ketik cleanmgr — pilih drive — tunggu sampai proses cleanup selesai.

3. Cara Mengatasi Laptop Hang Karena Hardisk Aus

Hardisk lama kelamaan terpakai dan mulai terfragmentasi karena seringnya penggunaan laptop. Dalam hal
ini, hardisk akan aus dan bahkan bisa rusak, gejalanya mulai dari laptop restart sendiri, mati sendiri bahkan
hang.

Cara menjaga agar tidak sampai aus meskipun nantinya juga aus, paling tidak bisa memberikan waktu lebih
lama. Caranya yakni melakukan defragment 2 minggu atau 1 bulan sekali. Langkah-langkah melakukan
defragment hardisk sebagai berikut :

Klik start menu — Pilih Accesories — System tool — Disk Fragmenter — Ikuti langkah selanjutnya

Proses ini biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama, namun tergantung dari seberapa banyak crash
atau juga file yang berserakan.

Ok demikian tips dan trik bagaimana cara mengatasi laptop kamu yang hang, apabila cara diatas sudah coba
kamu implementasikan tapi hasilnya nihil. Mungkin ada faktor lain yang memerlukan service tindak lanjut.
Bagi kamu yang lagi mencari tempat service berkualitas dan memberikan pelayanan cepat, yuk coba
kunjungi situs INI. Kamu juga bisa bisa konsultasi dan pengecekan kerusakan secara cuma-cuma tidak
dipungut biaya. Semoga Bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai