----------------------------------------------------- -------------------
DX. Medis kista ovarium
DS : Klien mengatakan : terasa luka operasinya Gangguan rasa
2. nyeri seperti disayat. Sindroma gejala yang
nyaman
ditimbulkannya ( Nyeri )
DO :Ekpresi ibu saat diperiksa terlihat
menyeringai menahan sakit, dan sering meraba Dilakukan kistektomi
luka operasinya.
Kontinuitas terganggu
Klien dilakukan kistektomi hari I
Tensi : 110/60 mmHg, Nadi 80 X /mnt, suhu : Jaringan saraf terputus
37,1 C
Rangsangan nyeri
Kontinuitas terganggu
Rangsangan nyeri
1. Kecemasan klien S/D. kurangnya informasi tentang penyakit kista ovarium yang dd; klien
sering menanyakan tentang penyakitnya, terlihat klien gelisah
2. Gangguan Rasa Nyaman (Nyeri ) kontuinitas jaringan terpotong yang dd; terlihat luka sayatan
operasi sepanjang 14 cm dengan 12 jahitan
3. Resiko terjadinya infeksi S/D. adanyanya pintu masuk kuman yang dd; ada luka operasi
sepanjang 14 cm, klien post operasi hari I
D. RENCANA KEPERAWATAN
----------------------------------- ---------
---------- ------------- 3a.Memberikan H.E tentang pentingnya S. Luka masih dirasakan nyeri
Ketiga Idem menjaga kebersihan diri seperti mandi, O. Terlihat luka operasi masih dalam
pakaian terutama pakaian dalam, perawatan hari ke 2, tanda-tanda vital
kebersihan alat genetalia.
dalam batas normal
3b.Lakukan perawatan luka operasi
dengan tehnik aseptik dan anti septik. A.Tujuan tercapai sebagian
3c.Kolaborasi dalam pemberian P. Rencana tindakan tetap
antibiotika. dilanjutkan,.
Alinamin injeksi IV = 3 X 1 Ampul
- Vit C injeksi IV = 3 X 1 Ampul
- Ampicillin injeksi 4 X 1 Ampul catatan :
- Infus RL ; D 5 % = 2 ; 3 Ketiga diagnosa tersebut diintervensi selama 3
hari berturt – turut. Tanggal 18,19 dan 20 )