Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kardiovaskuler terdiri dari dua suku kata yaitu cardiac dan vaskuler.
Cardiac yang berarti jantung dan vaskuler yang berarti pembuluh darah.
Sistem kardiovaskuler bertugas mengedarkan darah ke seluruh tubuh dimana
darah mengandung oksigen dan nutrisi yang diperlukan sel/jaringan untuk
metabolisme. Sistem kardiovaskuler juga membawa sisa metabolisme untuk
dibuang melalui organ-organ eksresi.
Sistem kardiovaskular merupakan suatu sistem transport tertutup yang
terdiri atas: Jantung, yang berfungsi sebagai pemompa yang melakukan
tekanan terhadap darah agar dapat mengalir ke jaringan, Jantung adalah organ
penting dalam tubuh manusia yang difungsikan untuk memompa darah ke
seluruh tubuh. Jantung memiliki lapisan yaitu endokardium, miokardium, dan
perikardium. Organ penting ini dapat mengalami gangguan sehingga
mengganggu kesehatan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk
pencegahan penyakit jantung adalah dengan pemantauan kondisi kesehatan
jantung secara rutin. dan Pembuluh darah, berfungsi sebagai saluran yang
digunakan agar darah dapat didistribusikan ke seluruh tubuh.
Pusat peredaran darah atau sirkulasi darah ini berawal dijantung, yaitu
sebuah pompa berotot yang berdenyut secara ritmis dan berulang 60-
100x/menit. Setiap denyut menyebabkan darah mengalir dari jantung, ke
seluruh tubuh dalam suatu jaringan tertutup yang terdiri atas arteri, arteriol,
dan kapiler kemudian kembali ke jantung melalui venula dan vena.
Salah satu alat yang digunakan untuk memeriksa kondisi jantung adalah
elektrokardiografi. Elektrokardiografi (EKG) adalah hasil rekaman grafik
peristiwa elektris yang terjadi dalam otot jantung selama siklus jantung.
Elektrokardiografi dibuat dengan menerapkan elektroda pada komponen
badan untuk mengambil sinyal kecil dari tubuh kepada monitoring instrumen.
Standard elektrokardiografi memungkinkan untuk pembandingan sinyal

1
Makalah tentang Kardiovaskuler
seperti diambil dari tiap orang dengan kondisi normal dan kondisi kelainan
pada jantungnya. Permasalahan dalam pemeriksaan menggunakan EKG
adalah minimnya peralatan elektrokardiografi yang hanya terdapat di
beberapa rumah sakit besar dengan jumlah yang terbatas. Digunakan
soundcard sebagai sebagai interface ke PC karena harganya relatif murah dan
menyediakan ADC (Analog to Digital Converter) 16 bit yang dapat diakses
dengan mudah. Pada prinsipnya perangkat yang direalisasikan tidak dapat
menggantikan perangkat EKG yang digunakan untuk keperluan klinis, tetapi
cukup untuk memberikan alternatif perangkat EKG yang murah untuk
ditampilkan pada layar monitor atau dicetak (print).

1.2 RUMUSAN MASALAH


1) Jantung
a) Definisi jantung dan letak jantung?
b) Struktur jantung?
c) Irama jantung?
d) Fungsi jantung?
2) Bagaimana siklus jantung dalam memompa darah?
3) Apa yang dimaksud dengan sistolic dan diastolic?
4) Cardiac Outputnilai
a) Definisi Cardiac Output?
b) Nilai normal cardiac output pada jantung?
c) Faktor-fartor dari cardiac output?
5) Definisi tekanan darah dam berapa tekanan normal tekanan darah pada
setiap usia?
6) Definisi ECG dan fungsi dari ECG?
7) Bagaimana sistem kelistrikan pada jantung?
8) Definisi pembuluh darah dan fungsi pembuluh darah?
9) Bagaimana pembuluh darah utama?
10) Bagimana peredaran darah kecil dan peredaran darah besar?
11) Sebutkan definisi dan mekanisme dari sistem konduksi ?

2
Makalah tentang Kardiovaskuler
1.3 TUJUAN
1.3.1 Tujuan Khusus
Adapun tujuan umum makalah ini adalah:
1. Untuk memenuhi tugas ilmu dasar keperawatan 1
2. Untuk lebih memahami sistem kardiovaskuler.
1.3.2 Tujuan Umum
1. Jantung
a) Untuk mengetahui definisi jantung dan letak jantung?
b) Untuk mengetahui struktur jantung?
c) Untuk mengetahui irama jantung?
d) Untuk mengetahui fungsi jantung?
2. Untuk mengetahui bagaimana siklus jantung dalam memompa
darah?
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sistolic dan
diastolic?
4. Cardiac Outputnilai
a) Untuk mengetahui definisi Cardiac Output?
b) Untuk mengetahui nilai normal cardiac output pada jantung?
c) Untuk mengetahui faktor-fartor dari cardiac output?
5. Untuk mengetahui definisi tekanan darah dam berapa tekanan
normal tekanan darah pada setiap usia?
6. Untuk mengetahui definisi ECG dan fungsi dari ECG?
7. Untuk mengetahui bagaimana sistem kelistrikan pada jantung?
8. Untuk mengetahui definisi pembuluh darah dan fungsi pembuluh
darah?
9. Untuk mengetahui bagaimana pembuluh darah utama?
10. Untuk mengetahui bagimana peredaran darah kecil dan peredaran
darah besar?
11. Untuk mengetahui definisi dan mekanisme dari sistem konduksi ?

3
Makalah tentang Kardiovaskuler
BAB II
TAHAP KE 1-5

2.1 Skenario

Dada Tratapan

Seorang ibu datang ke klinik “STIKes WCH” degan keluhan dada


tratapan, jalan agak jauh ngongsro, tampak sakit, lemas, disertai batuk. Pada
pemeriksaan didapatkan tensi 100/80 mHg. Ireguler, ECG abnormal, suhu
badan normal. Disarankan oleh petugas masuk rumah sakit. Pada
pemeriksaan didapatkan kelainan jantung dan pembuluh darah, yang
diakibatkan karena kelainan cardiac output maupu system konduksi yang
kemudian berpengaruh juga pada siklus jantung

2.2 HASIL DISKUSI


Lembar Kerja Siswa
Scenario : 6 (Sistem Kardiovaskuler)
Kelompok : 2 (Dua)
Tugas : Sekertaris dan satu anggota
Tugas Mahasiswa
1. Que Recognition
1) Jantung.
2) Siklus jantung.
3) Cardiac Output.
4) Tensi
5) ECG
6) Pembuluh darah.
7) Sistem konduksi.

4
Makalah tentang Kardiovaskuler
2. Problem Indentification
1. Jantung
a. Definisi jantung dan letak jantung?
b. Struktur jantung?
c. Irama jantung?
d. Fungsi jantung?
2. Bagaimana siklus jantung dalam memompa darah?
3. Apa yang dimaksud dengan sistolic dan diastolic?
4. Cardiac Outputnilai
a. Definisi Cardiac Output?
b. Nilai normal cardiac output pada jantung?
c. Faktor-fartor dari cardiac output?
5. Definisi tekanan darah dam berapa tekanan normal tekanan darah pada
setiap usia?
6. Definisi ECG dan fungsi dari ECG?
7. Bagaimana sistem kelistrikan pada jantung?
8. Definisi pembuluh darah dan fungsi pembuluh darah?
9. Macam-macam pembuluh darah?
10. Bagimana peredaran darah kecil dan peredaran darah besar?
11. Sebutkan definisi dan mekanisme dari sistem konduksi ?

3. Hypothesis Generation
1) Jantung
a) Jantung adalah organ berongga yang mempunyai 4 ruang yang
terletak diantara 2 paru-paru ditengah rongga toraks.
b) Katub jantung (-)
c) Irama jantung ada takirkadi adalah denyut jantung lebih cepat
daripada kecepatan normal, dan bradikardi adalah frekuensi denyut
jantung yang lebih lambat daripada kecepatan normal.
d) Funsi jantung adalah untuk memompa darah dari paru-paru
keseluruh jaringan tubuh.

5
Makalah tentang Kardiovaskuler
e) Struktur jantung, ukuran jantung kira-kira sebesar ukuran tangan
kepalan orang dewasa, dengan berat 300 gram, jantung memiliki
lapisan yaitu lapisan perikardium (luar), miokardium (otot tengah),
dan endokardium (luar).
2) Siklus jantung
a) Kontraksi atau sistolic (+ 0,3 detik)
Ventrikel menguncup, vena bikuspidalis dan trikuspidalis tertutup,
pulnonalis terbuka, sehingga darah dapat mengalir. Sistolic terjadi
ketika jantung mengalami kontraksi.
b) Relaksasi atau diastolic (+ 0,5 detik)
Jantung mengembang dan vena bikuspidalis terbuka sehingga darah
dapat masuk ke ventrikel. Diastolic terjadi ketika jantung
berrelaksasi.
3) Sistol dan diastol
a) Sistolic adalah bagian dari sirkulasi ketika ventrikel rileks dan
jantung ketika jantung berkontaksi.
b) Diastolic adalah bagian dari siskulasi ketika ventrikel terisi darah
dan ketika jantung berelaksasi.
4) Cardiac Output
a) Cardiac output adalah jumlah darah yang dipompa oleh ventrikel
dalam 1 menit (volume sekuncup X frekuensi jantung).
b) Nilai mormal cardiac output pada orang dewasa adalah 5 L/mnt.
c) Faktor-faktor yang mempengaruhi cardiac output adalah Kecepatan
denyut nadi, Volume sekuncup, usia, dan jenis kelamin.
5) Tekanan darah
a) Tekanan darah adalah kekuatan pada dinding arteri oleh darah yang
di dorong dengan tekanan diastol dan siastol dari jantung.
b) Nilai normal tekanan darah pada setiap usia
a. Dewasa 120/90 mmHg
b. Lanasia 140/80 mmHg
c. Anak-anak 100/60 mmHg

6
Makalah tentang Kardiovaskuler
d. Bayi 85/50 mmHg
6) ECG
a) ECG adalah hasil rekaman grafik peritiwa eletriks yang terjadi dalam
otot jantung. Rekaman grafik ini bisa tergambar dalam bentuk kertas
ECG atau pada okiloskop. Jantung yang normal akan menghasilkan
bentuk gelombang yang khas dan irama sinus yang terjadi atas lima
gelombang defleksi yang secara universal sebagai PQRST.
b) Fungsi ECG
a. Mengetahui denyut dan irama jantung.
b. Mengetahui penebalan pada otot jantung.
c. Mengetahui kelainan pada jantung.
7) Sistem kelistrikan pada jantung (-)
8) Pembuluh darah
a) Pembuluh darah adalah suatu sistem pada darah untuk mengedarkan
darah keseluruh tubuh.
b) Fungsi pembuluh darah adalah sebagai saluran mengarahkan dan
mendistribusikan darah dari jantung kesemua bagian-bagian tubuh
dan mengembalikannya ke jantung.
9) Macam-macam pembuluh darah
a) Arteri
b) Vena
c) Kapiler
10) Peredaran darah
a) Peredaran darah kecil pulmolaris – paru-paru – vena pulmonaris –
jantung.
b) Peredaran darah besar vena – aorta – seluruh tubuh – jantung.
11) Sistem konduksi
a) Definisi sitem koduksi adalah perubahan yang mempengaruhi tenaga
ritmiz spontan keserabut saraf tertentu.
b) Mekanismesistem

7
Makalah tentang Kardiovaskuler
4. Define learning objectives

KARDIOVASKULER

JANTUNG SIKLUS CARDIAC TEKANAN DARAH PEMBULUH ECG SISTEM


JANTUNG OUTPUT DARAH KONDUKSI

KADAR
NORMAL TD KELISTRIKAN
FUNGSI
DEFINISI DEFINISI
DEFINISI NILAI PENGERTIAN DEFINISI
STRUKTUR
NORMAL
JANTUNG PROSES PENGERTIAN ANATOMI
FAKTOR MEKANISME

FUNGSI
IRAMA
JANTUNG SISTOL DIASTOL
P. DARAH KECIL P. DARAH BESAR

Makalah tentang Kardiovaskuler


BAB III
TAHAP KE-ENAM

3.1 JANTUNG
a) Definisi Jantung
jantung adalah organ yang berupa otot, berbentuk kerucut, berongga,
basisnya diatas, dan puncaknya di bawah. Apeksnya (puncak) miring ke
sebelah kiri. Berat jantung kira-kira 300 gram. (Pearce, 2009)
b) Struktur Jantung
Ukuran jantung kira-kira sebesar kepalan tangan orang dewasa
beratnya antara 220 sampai 260 gram. jantung terbagi oleh sebuah septup
(sekat) menjadi 2 belah, yaitu kiri dan kanan. Setiap belahan kemudian
dibagi lagi dalam dua ruang, yang atas disebut atrium dan yang bawah
ventrikel. Maka dikiri terdapat 1 atrium dan 1 ventrikel, dan di kanan juga
1 atrium dan 1 ventrikel. Disetiap sisi ada hubungan antara atrium dan
ventrikel melalui lubang atrio –ventrikular dan pada setiap lubang itu
terdapat katub: (Pearce, 2009)
a) Valvula atrioventrikularis dextra/ Valvula Trikuspidalis.
b) Valvula atrioventrikularis sinistra/ Valvula Bikusidalis.
c) Valvula semilunaris pulmonalis.
d) Valvula semilunaris aourta.
(Sloane, 2012)

Katup atrio-ventrikel mengizinkan darah mengalir hanya ke satu


jurusan, yaitu dari atrium ke ventrikel; dan menghindarkan darah mengalir
kembali dari ventrikel ke atrium. Katup trikuspidalis terdiri atas tiga
kelopak atau kuspa; katup mitral terdiri atas dua kelopak , karena mirip
topi seorang uskup atau mitre. (Pearce, 2009)
Jantung tersusun atas otot yang bersifat khusus, dan terbungkus
membran yang disebut perikardium. Membran ini terdiri dari atas dua
lapis: perikardium viseral adalah membran serus yang lekat sekali pada
jantung dan perikardium parietal adalah lapisan fibrus yang terlipat kelua

9
Makalah tentang Kardiovaskuler
dari basis jantung dan membungkus jantung sebagai kantong longga.
karena susunan ini jantung berada di dalam dua lapis kantong perikardium,
dan di antara lapisan ini ada cairan serus. Karena sifat meminyaki dari
cairan itu, jantung dapat bergerak bebas. (Pearce, 2009)
Disebelah dalam jantung dilapisi endotelium. lapisan ini disebut
endokardium. Tebal dinding jantung dilapisi atas 3 lapis:
a. Perikardium, atau pembungkus luar.
b. Miokardium, lapisan otot tengah.
c. Endokardium, batas dalam.
Dinding otot jantung tidak sama tebalnya. Dinding ventrikel paling tebal
dan dinding di sebelah kiri lebih tebal dari dinding ventrikel sebelah kanan,
sebab kekuatan kontaksi ventrikel kiri jauh lebih besar daripada yang
kanan. Dinding atrium tersusun atas otot yang lebih tipis. (Pearce, 2009)
c) Irama Jantung
Irama jantung di bagi atas dua kelompok besar yaitu irama jantung yang
lambat (bradikardi) frekuensi jantung yang kurang dari 60 denyut/menit
dan irama jantung yang cepat (takikardi) frekuensi jantung sampai
melebihi 100 denyut/menit. (Sloane, 2012). Bradikardi terjadi karena
gagalnya pembentukan impuls di nodal SA dan konduksi listrik yang tidak
normal ke ventrikel irama jantung tidak teratur terjadi apabila sumber
pencetus rangsangan bukan berasal dari tempat yang sehausnya (SA node)
irama jantung yang normal akan tergambar sebagai pola ECG yang
normal. Irama jantung dapat disebakan oleh ketidak teraturan nodus S-A
atau nodus A-V, atau karena gangguan pada sistem hantaran. (Sloane,
2012)
d) Fungsi Jantung
Memompa darah ke seluruh tubuh.
e) Nilai Normal
1. Berikut adalah tabel detak jantung untuk laki-laki /pria

10
Makalah tentang Kardiovaskuler
2. Berikut tabel detak jantung untuk perempuan

3.2 Siklus Janting


Jantung adalah sebuah pompa dan kejadian-kejadian yang terjadi dalam
jantung selama peerdaran darah disebut siklus jantung. Gerakan jantung
berasal dari nodus-atrial, kemudian kedua atrium berkontraksi. Gelombang
kontraksi ini bergerak melalui berkas His, kemudian ventrikel berkontraksi.
Gerakan jantung terdiri dari: (Pearce, 2009)
a. Kontraksi atau Sistol,
Kontaksi dari kedua atrium terjadi serentak disebut sistol atrial, Lama
kontraksi ventrikel adalah 0,3 detik. Kontraksi kedua atrium pendek,
sedangkan kontaksi ventrikel lebih lama dan kuat. Ventrikel kiri adalah
yang terkuat karena harus mendorong darah ke seluruh tubuh untuk
mempertahankan tekanan darah arteri sisitematik. Tugas ventrikel kanan
hanya mengirimkanya ke sekitar paru-paru dimana tekanannya jauh lebih
rendah, Ventrikel menguncup, Vena bikuspidalis dan trikuspidalis tertutup,
vena semilunaris aorta dan pulmonalis terbuka sehingga darah dari
ventrikel kanan mengalir ke arteri pilmonalis dan ventrikel kiri mengalir
ke aorta. Dengan cara ini jantung dapat berdenyut terus-menerus siang,
malam selama hidunya (Pearce, 2009).
b. Pengenduran atau diastol
Tahap pengenduran ini terjadi selama 0,5 detik. Pengendurannya disebut
diastole atrial, Jantung mengembang, vena bikuspidalis dan trikuspidalis
terbuka sehingga darah dari atrium masuk ke ventrikel, sedang darah dari
paru-paru masuk atrium kiri dan dari seluruh tubuh masuk ke atrium kanan.
Darah dari atrium masuk ke ventrikel, sedang darah dari paru-paru masuk
atrium kiri dan dari seluruh tubuh masuk ke atrium kanan. Otot jantung
mendapat istirahat sewaktu diastol ventrikuler (Pearce, 2009).

11
Makalah tentang Kardiovaskuler
c. Isirahat
Terjadi diantara waktu kontraksi dan pengenduran, dimana jantung akan
meguncup + 70-80 kali/menit dan tiap akan memindahkan darah ke aorta
+ 60-70 cc.
Bunyi jantung, Selama gerakan jantung dapat mendengar dua macam
suara yang disebabkan katup-katup yang menutup secara pasif. Bunyi
pertama disebabkan menutupnya katup atrio-ventrikular, dan kontaksi
ventrikel. Bunyi kedua karena menutupnya katup aoritik dan pulmonar
sebuah kontaksi ventrikel (Pearce, 2009).
Daya pompa jantung, Pada orang yang sedang istirahat jantungnya
berdebar sekitar 70 kali semenit dan memompa 70 ml setiap denyut (volume
denyutan adalah 70 ml) jumlah darah yang setiap menit dipompa dengan
demikian adalah 70 x 70 ml atau sekitar 5 liter. Sewaktu banyak bergerak
kecepatan jantung dapat menjadi 150 setiap menit dan volume denyut lebih
dari 150 ml, yang membuat daya pompa jantung 20 sampai 25 liter setiap
menit. Setiap menit sejumlah volume yang tepat sama kembali dari vena ke
jantung (Pearce, 2009).

3.3 Tekanan pada jantung


a) Sistol
Tekanan sistolik adalah tekanan pada pembuluh darah saat jantung
berdetak. Ini adalah waktu ketika ada tekanan tertinggi pada arteri. sistol
juga bagian dari sirkulasi ketika ventrikel rileks dan jantung ketika jantung
berkontaksi (Darma, 2010).
b) Diastol
Tekanan diastolik, yang merupakan angka kedua, adalah ketika tekanan
darah rendah, ketika jantung beristirahat di antara denyut, diastol juga
bagian dari siskulasi ketika ventrikel terisi darah dan ketika jantung
berelaksasi (Darma, 2010).

12
Makalah tentang Kardiovaskuler
3.4 Cardiac Output
a. Definisi
Cardiac output adalah jumlah darah yang dipompa oleh ventrikel dalam 1
menit (volume sekuncup X frekuensi jantung) (Wulandari, 2014).
b. Faktor yang mempengaruhi Cardiac Output
Dua factor yang mempengaruhi cardiac output adalah kecepatan denyut
jantung (denyut per menit) dan volume sekuncup (volume darah yang
dipompa per denyut).
c. Nilai Normal
Biasanya cardiac output pada umumnya = Strokr volume X frekuensi
jantung permenit misalnya: frekuensi jantung 70 kali per menit maka
cardiac output = 70 x 80 cc = 5 l/menit.
pada orang dewasa cardiac output :
1. Dalam keadaan istirahat : 3.4 - 4.5 l/menit
2. Jalan dengan kecepatan sedang 6-7,5 l/menit
3. Pada waktu berolahraga pada atlet terlatih 30-35 l/menit
(Sloane, 2012)

3.5 Tekanan Darah


a. Definisi Tekanan darah
Tekanan darah adalah daya dorong darah ke semua arah pada
seluruh permukaan yang tertutup yaitu: pada dinding bagian dalam jantung
dan pembuluh darah. (Sloane, 2012).
Tekanan ini sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti curah
jantung, ketegangan arteri, dan volume, laju serta kekentalan (viskositas)
darah. Tekanan darah terjadi akibat feomena siklis. Tekanan puncak terjadi
saat ventrikel dan disebut tekanan sistolik. Tekanan diastolik adalah
tekanan terendah, yang terjadi pada saat jantung beristirahat. Tekanan
darah biasanya digambarkan sebagai rasio tekanan sistolik terhadap
tekanan diastolik, dengan nilai dewasa normalnya berkisar dari 100/60
sampai 140/90. Rata-rata tekanan darah normal biasanya 120/80 (Micheal,
2015)

13
Makalah tentang Kardiovaskuler
Perbedaan antara tekanan sistolik dan diastolik dinamakan tekanan
nadi. Nilai normalnya sekitar 40 mmHg. Peningkatan tekanan darah
dinamakan hipertensi, jika penurunan tekanan darah dinamakan hipotensi.
Bila hanya tekanan sistolik saja yang meningkat (hipertensi sistolik),
terjadilah pelebaran tekanan nadi. Hal ini terjadi padaaterosklerosis
(pengerasan arteri) dan pada tirotoksikosis. Peningkatan diastolik selalu
diikuti dengan tekana sistolik. Peningkatan diastolik sampai 95 mmHg
harus dperhatikan terutama pada pasien muda; peningkatan tekanan
diastolik melebihi 95 mmHg menunjukkan hipertensi yang sebenarnya
dan memerlukan penelitian dan pengontrolan. (Sloane, 2012)
b. Nilai Normal
Usia Tekanan Darah
Sistol Diastol
Bayi Baru Lahir 80 46
Anak-Anak 103 70
Remaja 120 80
Lansia Tua 140 89

3.6 ECG
a. Definisi ECG
ECG adalah hasil rekaman grafik peritiwa eletriks yang terjadi dalam otot
jantung. Rekaman grafik ini bisa tergambar dalam bentuk kertas ECG atau
pada okiloskop. Jantung yang normal akan menghasilkan bentuk
gelombang yang khas dan irama sinus yang terjadi atas lima gelombang
defleksi yang secara universal sebagai PQRST.
(Wulandari, 2014)
b. Fungsi ECG
1. Mengetahui denyut dan irama jantung.
2. Mengetahui penebalan pada otot jantung.
3. Mengetahui kelainan pada jantung.
4. Mengetahui kelainan-kelainan irama jantung (aritmia).
5. Mengetahui kelainan-kelainan miokardium (infark, hipertrophy atrial
dan ventrikel).

14
Makalah tentang Kardiovaskuler
6. Mengetahui adanya pengaruh atau efek obat-obat jantung.
7. Mengetahui adanya gangguan elektrolit
8. Mengetahui adanya gangguan perikarditis.

3.7 Sistem Kelistrikan Pada Jantung


Bagi orang awam, mengheranjan bahwa ada sistem listrik di dalam
jantung. itulah kenyataanya. di dalam jantung terdapat “generator” dan
“kabek-kabel” listrik. Satu hal yang menarik, jantung juga mempunyai
generator cadangan yang akan bekerja ketika genator utama tidak bergungsi.
Generator inin selalu menyala berkat adanya proses kompleks ya g
melibatkan arus ion-ion (natrium/sodium, kalsium, dan klorida) yang keluar
masuk secara spontan lewat kanal-kanal protein yang ada pada membaran sel
jantung. Aktivitas generator ini dipengaruhi oleh sistem syaraf pusat. Sitem
listrik tersebut terdiri dari dua node elektris yang terletak di dalam jantung.
Ynag pertama, disebut sinoatrial node (SA), yang terdapat di bagian atas
serambi kanan. Yang kedua disebut atrioventrical node (AV). Node-node ini
memancarkan aliran listrik sepanjang jaringan yang berada yang berada di
otot jantung. Node ini menembakkan listrik pada waktu yang tepat, sehingga
denyut jantung (irama ekspirasi dan kontraksi) rerkordinasi. Pusat listrik (SA
Node) yang berada di dalam serambi kanan menembakkan impuls listrik yang
menyebabkan kedua serambi berkerut secara serempak. Pada saat yang sama,
katup-katup diantara serambi dan bilik terbuka. (Yahya, 2010)

3.8 Pembuluh Darah


a. Definisi Pembuluh Darah
Adalah sebagai saluran mengarahkan dan mendistribusikan darah dari
jantung kesemua bagian-baian tubuh dan mengembalikannya ke jantung.
b. Fungsi Pembuluh Darah
Fungsi pembuluh darah adalah sebagai saluran mengarahkan dan
mendistribusikan darah dari jantung kesemua bagian-bagian tubuh dan
mengembalikannya ke jantung.
(Sloane, 2012)

15
Makalah tentang Kardiovaskuler
3.9 Macam-macam Pembuluh darah
1. Arteri
a. Pembuluh darah arteri terbesar adalah aorta dan arteri pulmonalis, aorta
bercabang dan arteri bercabang juga menjadi arteriola. Arteriola
merupakan cabang paling ujung dari sistem arteri, berfungsi sebagai
katup pengontrol untuk mengatur pengaliran darah ke kapiler. Arteriol
mempunyai dinding yang kuat sehingga mampu kontriksi atau dilatasi
beberapa kali ukuran normal, sehingga dapat mengatur aliran darah ke
kapiler. Otot arteriol dipersarafi oleh serabut saraf kolinergik yang
berfungsi vasodilatasi. Arteriol merupakan penentu utama resistensi/
tahanan aliran darah, perubahan pada diameternya menyebabkan
perubahan besar pada resistensi.
b. Merupakan pembuluh darah yang keluar dari jantung membawa darah
bersih berisi O2 kecuali arteri pulmonalis.
c. Warnanya merah segar, bila terpotong akan menyemprot keluar dengan
semburan seirama denyutan jantung.
(Amanah, 2011)
2. Vena
a. Pembuluh darah vena terbesar adalah vena kavs dan vena pulmonalis,
vena bercabang menjadi venula. Dari kapiler darah mengalir ke dalam
venula lalu bergabung dengan venul-venul lain ke dalam vena, yang
akan membawa darah kembali ke jantung.
b. Merupakan pembuluh darah yang masuk ke jantung membawa darah
kotor berisi CO2 keculi vena pulmonalis.
c. Mempunyai katup-katup sepanjang jalan yang mengarah ke jantung.
d. Warnanya merah tua, bila terpotong akan mengalir keluar dengan arus
yang rata.
(Amanah, 2011)
3. Kapiler
a. Merupakan pembuluh darah yang sangat halus dan dindingnya sangat
tipis. Kapiler mempunyai fungsi:

16
Makalah tentang Kardiovaskuler
a. Sebagai alat penghubung antara arteri dan vena.
b. Tempat pertukaran antar zat-zat antar darah dan cairan jaringan,
c. Mengambil hasil-hasil dari kelenjar.
d. Menyerap zat makanan dari usus.
e. Menyaring darah yang terdapat di ginjal.
(Amanah, 2011)
b. Kapiler memungkinkan oksigen dan zat makanan berpindah dari darah
ke dalam jaringan dan memungkinkan hasil metabolisme berpindah dari
jaringan ke dalam darah.
(Amanah, 2011)

3.10 Sistem Peredaran Darah

17
Makalah tentang Kardiovaskuler

Anda mungkin juga menyukai