04 – ERM dan Normalisasi

Sufia Adha Putri, S.Kom, M.Sc

sufia@ub.ac.id
1. Entity Relational Model
2. Normalisasi

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Berisi deskripsi kebutuhan data
• Entitas dan Atribut
• Hubungan (relationship)
• Konstrain

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Mobil
• Menggambarkan data sebagai entitas,
hubungan (relationships), dan atribut. Fisik
Rumah
• Entitas → Objek dasar pada ERM yang Entitas
menggambar sebuah “objek” di dunia nyata.
Universitas
Konsep
• Setiap entitas memiliki atribut
Perusahaan

Nama (Atribut)

Pegawai (Entitas) Tanggal Lahir (Atribut)

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

Gaji (Atribut)
• Properti yang menjelaskan entitas
• Biasanya disebutkan dengan kata benda

• Tipe atribut :
• Berupa Composite atau simple
• Bernilai satu atau multi
• Tersimpan (Stored) atau Turunan (Derived)
• Bernilai NULL

Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Dapat dibagi menjadi sub bagian yang lebih kecil

Jalan
Kelurahan
Alamat
Kecamatan
Komposit vs atomic
…
Single-valued vs multivalued

Stored vs derived

NULL

Kompleks
Tidak dapat dibagi menjadi sub bagian yang lebih kecil

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Hanya berisi satu nilai untuk setiap atribut
Contoh : Umur

Komposit vs atomic

Single-valued vs multivalued

Stored vs derived Dapat berisi lebih dari satu nilai

Terdapat batasan minimal dan maksimal
NULL
Contoh : Warna pada mobil
Kompleks

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Nilai atribut yang berdasarkan nilai dia sendiri
Contoh : Tanggal lahir

Komposit vs atomic

Single-valued vs multivalued

Stored vs derived Nilai atribut yang didapatkan berdasrkan atribut lainnya

Contoh : Umur (di dapatkan dari tanggal lahir)
NULL

Kompleks

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Suatu atribut dapat dispesifikasikan dapat berisi NULL atau
harus berisi (tidak boleh NULL)

Makna NULL
Nilai tidak diketahui
Komposit vs atomic Nilai hilang

Single-valued vs multivalued

Stored vs derived

NULL

Kompleks

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Penggambaran atribut komposit yang bersarang
menggunakan tanda () dan apabila terdapat atribut
multivalued akan berada di dalam tanda {}

Contoh :

Komposit vs atomic
Phone dan address → komposit
Single-valued vs multivalued

Stored vs derived

NULL

Kompleks

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Ketika suatu atribut dari sebuah entitas yang merujuk pada entitas yang lain.
• Biasanya disebutkan dengan kata kerja

Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Jumlah maksimum dari himpunan entitas A yang berelasi dengan entitas B

• Kardinalitas yang dapat terjadi di dua himpunan entitas A dan B

• Satu ke satu (one to one)
• Satu ke banyak (one to many)
• Banyak ke satu (many to one)
• Banyak ke banyak (many to many)

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
 Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
• Struktur basis data perlu dilakukan normalisasi agar ambiguitas dapat dihindari
• Cukup sampai 3NF
• Optimalisasi struktur tabel
• Mengurangi redudansi data
• Menghindari anomali

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 A→B
• B secara fungsional bergantung pada A
• Ssn → Ename
• Ename secara fungsional bergantung pada Ssn

Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Hanya terdapat nilai atomic pada attributnya

• Cek jika terdapat atribut multivalued

• Teknik :
• Hapus atribut dan pindahkan pada relasi / tabel
yang terpisah
• Gunakan beberapa atribut atomik

Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
• Harus memenuhi 1NF
• Semua atribut (yang bukan primary key) harus
memiliki Functional Dependency pada primary
key.
• Ciri sebuah table belum 2NF adalah terdapat
atribut yang ketergantungannya hanya parsial
terhadap primary key

• Cara membuat 1NF ke 2NF Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems
• Cek ketergantungan atribut terhadap primary key
• Jika ada atribut yang tidak memiliki
ketergantungan, maka dapat dipindah
P adalah project
E adalah employee

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Harus memenuhi bentuk 2NF
• Ciri :
• X→Y
• Y→X
• Ketergantungan transitif

Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems
© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
Source : Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems
© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED
 Nama Dosen Mata Kuliah Hari Jam Ke Ruangan
Sasa MBD Senin 1 3.8
Sasa Statistika Selasa 2 3.6
Nana MBD Selasa 2 3.5
Nana Statistika Senin 1 3.5

Tabel Jadwal Mengajar Dosen

Tugas
1. Buatlah tabel diatas menjadi bentuk 3NF
2. Buatlah ER model

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• https://www.dataversity.net/brief-history-database-management/
• Konsep sistem informasi, Universitas Gunadarma
• Basofi, Arif. Sistem Basis Data, PENS
• Ramez Elmasri, Sam Navathe, Fundamentals of Database Systems
• Irawan, Budhi, Normalisasi Basis Data, Telkom University

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

• Di tulis tangan kemudian di foto dan di upload di google classroom
• File Name : T02_NIM_NAMA.jpeg/.pdf
• Deadline : Pertemuan berikutnya

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED

 Sufia Adha Putri, S.Kom, M.Sc
sufia@ub.ac.id

© 2018 // FILKOM UB // ALL RIGHTS RESERVED