Anda di halaman 1dari 5

RESUME BAB 20 AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH II

ANISA RAHMADANI

1705114633

AKUNTANSI-4

BAB 20 AKUNTANSI PENSIUN & TUNJANGAN PASCA PENSIUN

SIFAT PROGRAM PENSIUN

Program pensiun adalah pengaturan dimana pemberi kerja memberikan imbalan (pembayaran)
kepada pensiunan karyawan atas jasa yang diberikan selama bekerja.

Rencana Pensiun adalah pengaturan dimana perusahaan memberikan manfaat (pembayaran)


kepada karyawan setelah mereka pensiun untuk layanan yang mereka berikan saat mereka
bekerja.

Program imbalan pascakerja diklasifikasikan sebagai program iuran pasti atau program imbalan
pasti, bergantung pada substansi ekonomis atas program sebagai turunan dari syarat dan kondisi
utamanya. Program tersebut akan dijelaskan sebagai berikut :
a. Program iuran pasti adalah program imbalan pasca kerja dimana entitas membayar iuran tetap
kepada entitas erpisah (dana) dan tidak memiliki kewajiban hukum atau konstruktif untuk
membayar iuran berikutnya atau melakukan pembayaran langsung ke pekerja jika dana yang ada
tidak mencukupi untuk membayar seluruh imbalan pekerja terkait dengan jasa mereka pada
periode kini dan periode lalu. Sehingga jumlah imbalan pascakerja yang diterima pekerja
ditentukan oleh jumlah iuran yang dibayar oleh entitas (dan mungkin juga oleh pekerja) ke
program imbalan pascakerja atau perusahaan asuransi, ditambah hasil investasi iuran tersebut.
b. Program imbalan pasti adalah program imbalan pascakerja selain iuran pasti. Dengan imbalan
pasti, kewajiban entitas adalah menyediakan imbalan yang telah disepakati kepada pekerja dan
mantan pekerja, dan risiko aktuarial (dimana imbalan akan lebih besar daripada yang
diperkirakan) dan risiko investasi secara substantif berada pada entitas. Jika pengalaman
aktuarial atau investasi lebih buruk daripada yang diperkirakan, maka kewajiban entitas akan
meningkat.

Beberapa program pensiun adalah:

 Iuran: karyawansecara sukarelamelakukan pembayaranuntuk meningkatkankeuntungan


mereka.
 NonIuran: perusahaanmenanggungseluruh biaya.
 Program pensiun yang memenuhi syarat: menawarkan manfaat pajak.

Dana pensiun harus menjadi badan hukum dan akuntansi yang terpisah.

Tipe Perencanaan Pensiun

1. Defined-Contribution Plan

 Kontribusipemberi kerjaditentukan olehrencana(tetap)


 Risikoditanggung olehkaryawan
 Manfaatberdasarkan nilairencana

2. Defined-Benefit Plan

 Manfaat yang ditentukan oleh rencana


 Kontribusi pemberi kerja bervariasi (ditentukan oleh Aktuaris)
 Risiko ditanggung oleh majikan

Pengakuan Net Fund Status


Perusahaan harus mengakui pada neraca mereka status overfunded atau kekurangan dana penuh
program pension.
Status overfunded atau kekurangan dana diukur sebagai perbedaan antara nilai wajar aset
program dan kewajiban imbalan diproyeksikan.
Ciri-Ciri Program Pensiun

 Program pensiun iuran pasti, mengharuskan pemberi kerja menginvestasikan uang dalam
jumlah tetap atas nama karyawan selama masa kerja karyawan.
 Program pensiun imbalan pasti, pemberi kerja menanggung resiko investasi dalam
mendanai pembayaran uang pension dimasa depan. Karenanya, banyak perusahaan telah
mengganti program dengan imbalan pasti ke program pension iuran pasti.
 Peran aktuaris (juru taksir)

Akuntansi Untuk Pensiun

 Alternatiftindakankewajiban
 Komponendaribiaya pension
 Biaya jasa
 Biaya bunga
 RealisasiReturn on AssetRencana
 Amortisasi sebelum biaya jasa
 Laba / rugi

Dalam Catatan atas Laporan Keuangan

 Komponen utamadaribiaya pensiun.


 Rekonsiliasimenunjukkan bagaimanakewajiban imbalandiproyeksikan dannilai wajaraset
programberubah.
 Jumlah yang diakui diakumulasi pendapatan komprehensiflain yangbelumdiakuibiaya
pensiun, ditampilkansecara terpisahkeuntungan bersihatau kerugiandanbiayajasa lalu,
danjumlah yang harusdiakuiadalahbiaya pensiundi tahun depan.
 Pengungkapantarifyang digunakandalam mengukurjumlahmanfaat(tingkat diskonto, yang
diharapkan dariaset program, tingkatkompensasi).
 Tabelmenunjukkanalokasiasetprogram pensiunberdasarkan kategori(misalnya, jenis
investasi).
 Pembayaranmanfaat yang diharapkanakan dibayarkan kepadapesertarencana saat
iniuntukmasing-masing limatahunfiskal berikutnyadandiagregat untuklima
tahunfiskalsesudahnya.

Peran aktuaris dalam akuntansi pensiun

Perusahaan melibatkan aktuaris untuk memastikan bahwa program pensiun telah sesuai
untuk kelompok karyawan yang tercakup dalam program

AKUNTANSI PENSIUN

1. Pengukuran liabilitas pensiun


2. Kewajiban (aset) imbalan pasti neto
3. Pelaporan perubahan kewajiban (aset) imbalan pasti
- Biaya jasa
- Bunga neto
- Pengukuran kembali
4. Aset program dan imbal hasil aktual

PENGGUNAAN KERTAS KERJA PENSIUN

1. Jurnal dan kertas kerja 2011


2. Biaya jasa lalu
3. Jurnal dan kertas kerja 2012
4. Pengukuran kembali
5. Jurnal dan kertas kerja 2013

PELAPORAN PROGRAM PENSIUN DALAM LAPORAN KEUANGAN

1. Persyaratan dalam laporan keuangan


- Beban pensiun
- Keuntungan dan kerugian (pengukuran kembali)
- Pemgakuan status pendanaan neto dari program pensiun
- Klasifikasi aset pensiun atau liabilitas pensiun
- Agregasi program pensiun
2. Persyaratan dalam catatan atas laporan keuangan
3. Imbalan pasca kerja lain

Anda mungkin juga menyukai