Definisi rasa tekan

Rasa tekan adalah ekspresi gaya yang diberikan pada permukaan per satuan luas. Unit tekanan
standar adalah pascal (Pa), setara dengan satu newton per meter kuadrat. Atau, tekanan dapat
diukur dalam din per sentimeter kuadrat.
Halhal yang mempengarui rasa tekan pada seseorang tergantung pada tiga faktor:
(1) jumlah gas dalam volume tubuh,
(2) suhu gas, dan
(3) volume tubuh. Ketika jumlah gas meningkat, dengan asumsi volume ruang dan suhu tetap
konstan, tekanan meningkat. Ketika suhu meningkat, dengan asumsi jumlah gas dan ukuran
ruang tetap konstan, tekanan meningkat. Saat volume bilik meningkat, dengan asumsi jumlah gas
di bilik dan suhu tetap konstan, tekanan menurun. Ini adalah contoh ideal; dalam skenario
praktis, ketiga faktor ini sering berinteraksi.

Perbedaan rasa sakit,nyeri dan tekan

Rasa sakit lebih diartikan pada saat kita terserang penyakit yang tidak begitu serius atau keadaan
badan yang tidak sehat, maka penggunaan kata “sakit” lebih ditujukan kepada penyakit yang
lebih ringan. Seperti cough, flu, fever, cold, sore throat dan lain lain.

Example: She felt sick because yesterday she played basket ball till late.

Rasa nyeri biasanya digunakan untuk menyatakan nyeri yang lebih kuat, lebih mendadak, dan
lebih sulit untuk diabaikan. Kita akan merasa sakit ketika kita membenturkan kepala kita pada
sesuatu. Jika kita berolahraga dan kita melukai diri sendiri – mematahkan tulang atau otot-otot
yang terkilir kita akan merasa sakit tiba-tiba.Keadaan seperti inilah kita sebut dengan “rasa
nyeri”.

Example: She got back pain when she was practicing yoga.

Rasa tekan biasa diartikan kekuatan fisik terus-menerus diberikan pada atau terhadap suatu
benda oleh sesuatu yang bersentuhan dengannya.

Contoh: "Sedikit tekanan ekstra yang dia terapkan pada tangannya”