Anda di halaman 1dari 32

KEBERSIHAN DAN SANITASI

IHT PT. TIGA PILAR


05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 3
DAFTAR ISI 1. PENGERTIAN
2. REGULASI
3. KEBERSIHAN
4. SANITASI
5. DISKUSI

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 4


PENGERTIAN
(DARI CAMBRIGDE DICTIONARY)

KEBERSIHAN (BERSIH): SANITASI (SEHAT):


“Ukuran sejauh mana manusia “Sistem untuk menghilangkan
menjaga kebersihan diri atau kotoran dan limbah lainnya dari
lingkungannya, terutama untuk lingkungan untuk melindungi
mencegah penyakit” kesehatan manusia”

Sikap – Kebiasaan – PDCA – 5M


Pola Perilaku Manusia

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 5


REGULASI
1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,
2. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan,
3. Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu
dan Gizi Pangan,
4. Permenkes Nomor 1096 Tahun 2011 tentang Persyaratan Hygiene
Sanitasi Jasaboga,
5. dsb.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 6


TUJUAN

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 7


KEBERSIHAN
Seluruh personil yang kontak langsung dengan produk harus memenuhi praktik
higienis saat bekerja untuk melindungi produk dari kontaminasi. Metode
pemeliharaan kebersihan tidak terbatas pada :
• Pemakaian pakaian luar yang sesuai pekerjaan sebagai cara untuk
melindungi dari kontaminasi produk.
• Menjaga kebersihan dan kesehatan personil.
• Mencuci tangan (dan sanitasinya bila perlu untuk melindungi dari
kontaminasi dengan mikroorganisme)
• Memelihara sarung tangan, jika digunakan dalam penanganan produk, utuh
bersih dan ter-sanitasi.
• Saat diperlukan, memakai pelindung rambut (topi), penutup kumis dan
jenggot atau penjaga rambut lainnya.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 8


KEBERSIHAN
A. KESADARAN
1. Karyawan harus didorong untuk melakukan kebiasaan
kebersihan diri yang baik di setiap waktu, misalnya:
a. Mandi setiap hari
b. Mencuci tangan
c. Menggunting kuku
d. Merapikan rambut, jenggot, kumis, dsb.
e. Mencuci baju, celana, kaos kaki, kaos tangan, alas kaki, dsb.
2. Tersedianya media komunikasi pasif seperti poster,
spanduk, dsb., tentang kebersihan diri seperti pada
point 1
3. Mengingatkan dalam setiap kesempatan atau forum
komunikasi seperti briefing, meeting, dsb.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 9


KEBERSIHAN
B. FASILITAS
1. Menyediakan tempat cuci tangan dan cairan pembersih, di area
yang ditentukan,
2. Menyediakan alat pelindung seperti pelindung badan, pelindung
rambut, pelindung alas kaki, dsb.,
3. Melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum employment dan saat
employment secara periodik, terutama untuk setiap orang yang
melakukan pekerjaan di area produksi dan area yang berhubungan.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 10


KEBERSIHAN
C. METODE 1.Basahi tangan 4.Bilas tangan
dengan air dengan air
(CONTOH) mengalir mengalir

2.Gunakan sabun 5.Keringkan


di seluruh tangan dengan
tangan dan tisu atau hand
jari. dryer suhu 320 –
600C.
3.Bila perlu pakai
sikat untuk 6.Jangan sentuh
membersihkan apapun. Bila
kuku tersentuh ulangi
05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO langkah 1-5 11
KEBERSIHAN
C. METODE  Larangan menggunakan
cincin, anting dan
(CONTOH) perhiasan lain dalam area
produksi
 Sisir hanya
diperbolehkan dalam
locker.
 Larangan menggunakan bulu
mata tiruan, kuku buatan dan
aksesoris kecantikan lain
yang dapat jatuh ke dalam
produk.
05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 12
SANITASI
“Adalah sebuah SISTEM untuk mencegah atau
menghilangkan kotoran dan limbah dari
lingkungan untuk melindungi kesehatan manusia”

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 13


SANITASI
Harus melingkupi semua aspek manufacturing, seperti:
• Personel
• Premises
• Alat dan piranti
• Bahan baku produksi dan tempat simpannya
• Bahan untuk pembersih dan sanitasi
• Seluruh sumber potensi kontaminasi

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 14


SANITASI - PERSONEL
Lihat “KEBERSIHAN” di atas.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 15


SANITASI - PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 16


SANITASI - PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 17


SANITASI - PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 18


SANITASI - PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 19


SANITASI - PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 20


SANITASI – PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 21


SANITASI – PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 22


SANITASI – PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 23


SANITASI – PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 24


SANITASI – PREMISES

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 25


SANITASI – ALAT DAN PIRANTI
Prinsip Sanitasi

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 26


SANITASI – ALAT DAN PIRANTI
Praktek
Pembersihan

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 27


SANITASI – ALAT DAN PIRANTI
Prosedur
Pembersihan

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 28


SANITASI – BAHAN UNTUK PEMBERSIH DAN SANITASI
Metode
Pembersihan

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 29


SANITASI – BAHAN UNTUK PEMBERSIH DAN SANITASI
Faktor yang  Ada 4 faktor terkait yang berdampak pada
Mempengaruhi proses pembersihan keseluruhan.
Pembersihan  Saat merancang prosedur pembersihan,
faktor2 ini harus dipeertimbangkan dengan
hati-hati:
• Waktu pembersihan
• Suhu
• Bahan kimia yang digunakan
• Kekuatan mekanis

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 30


SANITASI – BAHAN UNTUK PEMBERSIH DAN SANITASI
Pembersihan • Ada 2 jenis campuran pembersih:
dengan Bahan  Pembersih asam, dan
Kimia  Pembersih alkali

• Formula kimia untuk campuran asam dan alkali


harus sesuai dengan:
 Metode pencampurannya
 Metode pembersihan
 Tipe alat yang dibersihkan

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 31


SANITASI – BAHAN UNTUK PEMBERSIH DAN SANITASI
Dokumentasi

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 32


SANITASI – KESIMPULAN
• Program pembersihan dan sanitasi yang terencana dan terlaksana dengan
baik untuk ruangan, mesin, alat dan area kerja sangat penting untuk
mencapai standar higienis.
• Pembersihan dan sanitasi sendiri, tidak menjamin standar hygienis dalam
produksi. Hygienis proses seperti halnya personal hygiene sebagai faktor
yang sama pentingnya.
• Rutinitas kerja terencana akan menjamin standar kebersihan yang lebih
baik selama proses.
• personal hygiene yang sesuai menjamin keseluruhan proses pembersihan.
Penurunan standar kebersihan akan terjadi bila mikroorganisme terkirim ke
permukaan yang bersih dari tangan tak tercuci sebelum proses dimulai.

05/12/2019 PRESENTED BY HERI RUSMANTO 33

Anda mungkin juga menyukai